100%(2)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (2 suara)
2K tayangan4 halaman
Tugas advokasi ini membahas tentang penggunaan media advokasi untuk meningkatkan pengetahuan dan kepedulian masyarakat terhadap isu kesehatan. Media advokasi terdiri dari media tradisional, konvensional, dan sosial yang dapat digunakan sesuai dengan tujuan advokasi untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran, atau citra lembaga kesehatan. Ciri penting media advokasi yang efektif adalah mampu membangun opini
Tugas advokasi ini membahas tentang penggunaan media advokasi untuk meningkatkan pengetahuan dan kepedulian masyarakat terhadap isu kesehatan. Media advokasi terdiri dari media tradisional, konvensional, dan sosial yang dapat digunakan sesuai dengan tujuan advokasi untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran, atau citra lembaga kesehatan. Ciri penting media advokasi yang efektif adalah mampu membangun opini
Tugas advokasi ini membahas tentang penggunaan media advokasi untuk meningkatkan pengetahuan dan kepedulian masyarakat terhadap isu kesehatan. Media advokasi terdiri dari media tradisional, konvensional, dan sosial yang dapat digunakan sesuai dengan tujuan advokasi untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran, atau citra lembaga kesehatan. Ciri penting media advokasi yang efektif adalah mampu membangun opini
Yang dibina oleh Bapak Juin Hadi Suyitno, SST., M.Kes
Oleh: Anandya Permatasari P17111173034 / 3B
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA JURUSAN GIZI MALANG 2020 A. Pengertian media advokasi Media advokasi kesehatan adalah semua sarana atau upaya yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau isu kesehatan melalui berbagai jenis saluran komunikasi kepada sasaran advokasi dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kepedulian pejabat publik sehingga akhirnya mereka mau memberikan tindakan atau dukungan dalam bentuk kebijakan atau sumberdaya agar bisa mengatasi masalah kesehatan yang ada.
B. Tujuan penggunaan media advokasi
Penggunaan media advokasi sangat diperlukan, hal ini bertujuan untuk 1. Mengoptimalkan kegiatan advokasi kesehatan 2. Membangun opini publik tentang pentingnya dukungan kebijakan yang dibuat oleh pejabat public dalam mengatasi masalah kesehatan 3. Meningkatkan motivasi sasaran advokasi untuk melakukan tindakan sesuai dengan usulan yang diharapkan
C. Jenis media advokasi
1. Media tradisional Media tradisional adalah salah media yang paling awal digunakan di masyarakat sebelum adanya media-media yang lain. Media ini memiliki ciri khas masih menggunakan budaya untuk menyampaikan pesan, sehingga media ini sangat kental dengan budaya dan adat. Media ini juga bisa digunakan untuk menyampaikan pesan advokasi kepada publik. Berikut yang termasuk media advokasi tradisional adalah: kesenian rakyat, wayang, tarian, teater, lagu rakyat, dan lain sebagainya 2. Media konvensional Media konvensional adalah media diterbitkan setiap hari secara terus menerus bisa dalam betuk cetak dimana berupa tulisan yang mengandung 5W+1H maupun menggunakan alat elektronik. Media ini bisa berfungsi sebagai pengantar pesan kepada masyarkaat luas, salah satunnya adalah pesan advokasi. Berikut yang termasuk media konvensional untuk advokasi berupa media media cetak adalah: majalah, koran, brosur, selebaran, jurnal, standing banner, poster. Sedangkan yang menggunakan alat elektronik berupa: siaran radio, siaran televisi, TV spot, film, filter. 3. Media sosial Media sosial merupakan sebuah media yang bisa digunakan secara online dengan pengguna yang mudah berpartisipasi, berbagi, dan mudah memberikan saran serta masukan. Media ini merupakan media yang saat ini sering digunakan untuk melakukan berbagai hal salah satunya adalah digunakan untuk media advokasi. Berikut yang termasuk dalam media sosial untuk advokasi adalah: SMS, Internet (facebook, twitter, email, website)
D. Kegunaan media advokasi
Media advokasi yang berbeda-beda sesuai dengan bentuk media yang digunakan, diantaranya: 1. Media untuk meningkatkan pengetahuan Media yang digunakan adalah: slide presentasi, leaflet, selebaran, buku, majalah, koran, bulletin, fatchsheet 2. Media untuk meningkatkan kesadaran Media yang digunakan adalah: film, filter, dan lain lain 3. Media untuk meningkatkan citra/image (komunikasi masal) Media yang digunakan adalah: film, filter/spot televisi, dialog/talk show di media TV, radio spot, media tradisional, iklan, koran, artikel, spanduk
E. Ciri-ciri media advokasi yang menarik
Ciri-ciri media advokasi yang menarik mampu membuat sasaran mengupayakan apa yang kita harapkan, berikut merupakan ciri-ciri media yang menarik: 1. Mengandung isu kontroversial, sensasional dan memberi inspirasi 2. Menampilkan penemuan baru dan ide baru yang nyata dan tidak direkayasa 3. Menampilkan kejadian yang risak biasa dan berhubungan dengan topik yang diangkat 4. Membangun opini publik sehingga mampu mengangkat citra pejabat publik 5. Menyebarluaskan bentuk dukungan tokoh masyarakat terhadap isu kesehatan Daftar pustaka
Training Of Traianer Surveilans.2015.Surveilans dalam Mendukung Advokasi
Kesehatan.Pudiklat Aparatur Kementerian Kesehatan RI
Sungrafika.2018.Konvensional Sebagai Media.[online].(www.sungrafika.com, diakses