Anda di halaman 1dari 10

Prinsif-Prinsif Manajemen

Disusun oleh :

Syafirna Miftahul Jannah

200402079

Reg A1
Dr.H.M Rasyad Zein,MM

Fakultas ilmu komputer

Prodi Sistem Informasi

Universitas Muhammadiyah Riau

2021
Kata Pengantar

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan penulis kemudahan
dalam menyelesaikan makalah tepat waktu. Tanpa rahmat dan pertolongan-Nya,
penulis tidak akan mampu menyelesaikan makalah ini dengan baik. Tidak lupa
shalawat serta salam tercurahkan kepada Nabi agung Muhammad SAW yang
syafa’atnya kita nantikan kelak.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat


sehat-Nya, sehingga makalah “Prinsif-prinsif Manajemen” dapat diselesaikan.
Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Manajemen dan
organisasi.

Penulis menyadari makalah ini masih perlu banyak penyempurnaan karena


kesalahan dan kekurangan. Penulis terbuka terhadap kritik dan saran pembaca agar
makalah ini dapat lebih baik. Apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini,
baik terkait penulisan maupun konten, penulis memohon maaf.

Demikian yang dapat penulis sampaikan. Akhir kata, semoga makalah ini
dapatbermanfaat.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Simpangkubu, 31 Januari 2021

Syafirna Miftahul Jannah


Daftar Isi
Kata Pengantar.........................................................................................................................2
BAB I.......................................................................................................................................4
Pendahuluan.............................................................................................................................4
A. Latar Belakang.............................................................................................................4
B. Rumusan Makalah........................................................................................................4
C. Tujuan Makalah...........................................................................................................4
BAB II.....................................................................................................................................5
Penjelasan................................................................................................................................5
A. Prinsif Manajemen.......................................................................................................5
B. 14 Prinsif Manajemen Menurut Henry Fayol...............................................................6
BAB III....................................................................................................................................9
Kesimpulan..............................................................................................................................9
Daftar Pustaka........................................................................................................................10
BAB I

Pendahuluan

A. Latar Belakang
Suatu dalil umum yang bisa disimpulkan dari proses menggerakkan orang-orang dan
menggerakkan fasilitas-fasilitas yang berlaku sebagai dasar petunjuk bagi seseorang
dalam melakukan perbuatan-perbuatan atau menjalankan tindakannya untuk mencapai
tujuan yang dikehendaki disebut dengan prinsip manajemen.

Kata manajemen berasal dari bahasa italia ( maneggiare ) yang berarti


mengendalikan. Terutama dalam konteks mengendalikan kuda yang berasal dari bahasa
latin yaitu manus yang berarti ( tangan ) bahasa prancis lalu mengadopsi kata ini dari
bahsa Inggris menjadi management yang mempunyai arti seni melaksanakan dan
mengatur.

B. Rumusan Makalah
Menjelaskan prinsif-prinsif manajemen secara umum dan menurut para ahli.

C. Tujuan Makalah
Mengetahui prinsif-prinsif manajemen dan memahaminya.
BAB II

Penjelasan

A. Prinsif Manajemen

Suatu dalil umum yang bisa disimpulkan dari proses menggerakkan orang-
orang dan menggerakkan fasilitas-fasilitas yang berlaku sebagai dasar petunjuk
bagi seseorang dalam melakukan perbuatan-perbuatan atau menjalankan
tindakannya untuk mencapai tujuan yang dikehendaki disebut dengan prinsip
manajemen.

Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen


karena tanpa perencanaan fungsi-fungsi lain (pengorganisasian, pengarahan, dan
pengontrolan) tak akan dapat berjalan.

Bisa juga dirumuskan secara sederhana, perencanaan adalah penentuan


serangkaian tindakan untuk mencapai sesuatu hasil yang diinginkan. Pembahasan
yang agak kompleks merumuskan perencanaan sebagai penetapan apa yang harus
dicapai. Selain itu juga dalam fungsi perencanaan sudah termasuk di dalamnya
penetapan budget. Lebih tepatnya lagi bila planning dirumuskan sebagai
penetapan tujuan, policy, prosedur, budget, dan program dari sesuatu organisasi.

Rencana dapat berupa rencana informal atau rencana formal. Rencana


informal adalah rencana yang tidak tertulis dan bukan merupakan tujuan bersama
anggota suatu organisasi. Sedangkan rencana formal adalah rencana tertulis yang
harus dilaksanakan suatu organisasi dalam jangka waktu tertentu.
Rencana formal merupakan rencana bersama anggota korporasi, artinya,
setiap anggota harus mengetahui dan menjalankan rencana itu. Rencana formal
dibuat untuk mengurangi ambiguitas dan menciptakan kesepahaman tentang apa
yang harus dilakukan.

B. 14 Prinsif Manajemen Menurut Henry Fayol


Menurut Henry Fayol. seorang industrialis asal Perancis, prinsip-prinsip dalam
manajemen sebaiknya bersifat lentur dalam arti bahwa perlu di pertimbangkan sesuai
dengan kondisi-kondisi khusus dan situasi-situasi yang berubah. Prinsip - prinsip umum
manajemen menurut Henry Fayol terdiri dari.

1. Pembagian Kerja ( Division Of Labour )

Pembagian kerja dalam suatu badan sangatlah diperlukan untk membedakan


seseorang dalam suatu perusahaan apakah ia pemimpin, pelaksanan, staf dan lain
sebagainya. Baik buruknya pembagian kerja banyak menentukan berhasil guna
dan berdaya guna.

2. Kekuasaan ( wewenang ) dan Tanggung Jawa ( Authority and Responsibility )

Setiap pejabat/pemimpin dalam suatu badan tertentu harus memiliki


kekuasan dan tanggung jawab, kekuasan wewenag ( authority ) ialah hak untuk
mengambil keputusan sehubungan tugas dan tanggung jawab atas pekerjaan yang
dikerjakannya.

3. Disiplin ( Discipline )

Disiplin merupakan sesuatu yang menjadi dasar bagi kekuatasn suatu atau
perusahan setiap pihak yang terlibat dalam suatu badan harus ada kedisplinan
untuk melakukan suatu pekerjaan menaaati peraturan yang dibuat oleh badan
tersebut pimpinan harus dapat member teladan kepada bawahan dengan jalan
memenuhi peraturan dan perjanjian yang telah disepakati sebelumnya.
4. Kesatuan Perintah ( Unity of Command )

Untuk memperlancar pencapaian tujuan perlu adanya kesatuan perintah dari


atasan kepada bawahan atau seorang pegawai menerima perintah dari seorang
atasannya.

5. Kesatuan Arah ( Unity of Direction )

Dengan prinsip kesatuan arah dimaksudkan seorang kepala dan pegawainya


tidak boleh bertentangan antara satu sama lain dalam mencapai suatu tujuan yang
secara keseluruhan.

6. Kepentingan Indivindu Harus Berada Di Bawah Kepentingan

Umum ( Subordinate of Individual Interest General Interest ) prinsip ini


dimaksudkan bahwa kepentingan umum atau perusahaan secara keseluruhan
harus berada diatas kepentingan pribadi.

7. Pembayaran Upah Yang Adil ( Remuneration of Personal )

Dalam pemberian upah kepada pegawai harus adil atau tidak berat sebelah
ada dasar-dasar objektif dalam menetapkan upah masing-masing pegawai.

8. Pemusatan ( Centralization )

Suatu wewenang dapat dipusatkan dan dapat didegasikan kepada pejabat-


pejabat tertentu untuk memperlancar jalanya suatu perusahaan.

9. Rantai Skalar Atau Scalar Chain ( Line of Authority )

Dengan prinsip ini dimasudkan bahwa garis wewenag dalam suatu


organisasi haruslah jelas.
10. Tata Tertib ( Order )

Dalam melakukan sautu usaha harus ada ketertiban baik secara material
maupun orang-orang sehingga ada aturan yang harus dijalankan.

11. Keadilan ( Equity )

Agar setiap bawahan setia kepada atasannya maka masing-masing atasan


harus mempraktikkan keadilan yakni memberikan kepada setiap orang apa yang
menjadi haknya.

12. Stabilitas Pegawai ( Stability od Tenure of Personal )

Keberadaan pegawai harus dijaga kestabilannya jangan terlalu sering


pergantian pegawai baik karena pemindahan atau pemecatan. Ketidakstabilan
pegawai akan menimbulkan pertambahan biaya, baik merekrut, melatih dan juga
untuk pengawasan.

13. Inisiatif ( Initiative )

Setiap orang atau pegawai diberi kesempatan untuk mengungkapkan atau


menjalankan inisiatif baik mengenai cara kerja prosedur kerja atau menjalankan
rencana baru dalam pekerjaannya.

14. Jiwa Kesatuan ( Esprits de Corps )

Pada diri setiap pegawai atau manajer perlu ditanamkan jiwa kesatuan atau
kesetiaan pada kelompok sehingga dapat bekerja sama pada sejumlah orang
untuk mencapai tujuan bersama.
BAB III

Kesimpulan
Jadi untuk Mendirikan dan menjalankan sebuah organisasi yang baik,
berkembang, lagi maju di butuhkan sebuah sistem manajemen yang baik pula dan
untuk menerapkan manajemen yang baik perlunya pengetahuan tentang prinsif
manajemen yanf mantap sehingga dapat menjalan organisasi yang baik pula.
Daftar Pustaka
Wikipedia, 2016, Prinsif Manajemen, wikipedia.org
https://id.wikipedia.org/wiki/Prinsip_manajemen diakses pada Minggu, 31
Januari 2021 pukul 23.03 WIB.

Setiawan Sanhims, 2021, Prinsif Manajemen tujuan elemen, langkah, faktor, sasaran, rencana
www.guru pendidikan.co.id https://www.gurupendidikan.co.id/prinsip-
manajemen/ diakses pada Minggu, 31 Januari 2021 pukul 23.06 WIB.

Anda mungkin juga menyukai