Anda di halaman 1dari 5

1.

KEBUDAYAAN MELAYU
Kebudayaan Melayu merupakan kebudayaan secara turun-temurun dilakukan oleh
masyarakat. Kebudayaan Melayu merupakan salah satu pilar penopang kebudayaan nasional
Indonesia khususnya dan kebudayaan dunia umumnya, di samping aneka budaya lainnya
(Isjoni, 2007: 41). Budaya Melayu tumbuh subur dan kental di tengah-tengah masyarakat
Indonesia. Sancin, Direktur Bidang Lintas Sosial Budaya Sapir Institute (5 Januari 2009)
mengemukakan bahwa Melayu yang identik dengan agama, bahasa, dan adat-istiadat
merupakan integritas yang solid.

 Rumah Adat Melayu

 Tarian Adat Melayu

 Pakaian Adat Melayu


2. KEBUDAYAAN BATAK
Suku Batak merupakan salah satu suku bangsa terbesar di Indonesia. Nama ini
merupakan sebuah tema kolektif untuk mengidentifikasikan beberapa suku bangsa yang
bermukim dan berasal dari Pantai Barat dan Pantai Timur di Provinsi Sumatera Utara. Suku
bangsa yang dikategorikan sebagai Batak adalah: Batak Toba, Batak Pakpak, Batak
Simalungun, Batak Angkola, danBatak Mandailing.
Saat ini pada umumnya orang Batak menganut agama Islam, Kristen Protestan, Kristen
Katolik. Tetapi ada pula yang menganut kepercayaan tadisional yakni: tradisi Malim dan
juga menganut kepercayaan animisme, walaupun kini jumlah penganut kedua ajaran ini
sudah semakin berkurang.

 Rumah Adat Batak

 Tarian Adat Batak

 Pakaian Adat Batak


3. KEBUDAYAAN JAWA
Budaya Jawa adalah budaya yang berasal dari Jawa dan dianut oleh masyarakat
Jawa khususnya di Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur. Budaya Jawa secara garis besar
dapat dibagi menjadi 3 yaitu budaya Banyumasan, budaya Jawa Tengah-DIY dan budaya
Jawa Timur. Budaya Jawa mengutamakan keseimbangan, keselarasan dan keserasian dalam
kehidupan sehari hari. Budaya Jawa menjunjung tinggi kesopanan dan kesederhanaan.
Budaya Jawa selain terdapat di Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur terdapat juga di daerah
perantauan orang Jawa yaitu diJakarta, Sumatera dan Suriname.

 Rumah Adat Jawa

 Tarian Adat Jawa

 Pakaian Adat Jawa


4. KEBUDAYAAN KARO
Suku Karo adalah suku bangsa yang mendiami wilayah Sumatera Utara dan
sebagianAceh; meliputi Kabupaten Karo, Kabupaten Aceh Timur, Kabupaten Langkat,
Kabupaten Dairi, Kabupaten Simalungun, danKabupaten Deli Serdang. Suku ini merupakan
salah satu suku terbesar dalam Sumatera Utara. Nama suku ini dijadikan salah satu nama
Kabupaten di salah satu wilayah yang mereka diami (dataran tinggi Karo) yaitu Tanah
Karo yang terletak di kabupaten karo. Suku ini memiliki bahasa sendiri yang disebut Bahasa
Karo atau Cakap Karo. Pakaian adat suku Karo didominasi dengan
warna merah serta hitam dan penuh dengan perhiasan emas.

 Rumah Adat Karo

 Tarian Adat Karo

 Pakaian Adat Karo


5. KEBUDAYAAN NIAS
Suku Nias adalah masyarakat yang hidup dalam lingkungan adat dan kebudayaan
yang masih tinggi. Hukum adat Nias secara umum disebut fondrakö yang mengatur segala
segi kehidupan mulai dari kelahiran sampai kematian. Masyarakat Nias kuno hidup dalam
budaya megalitik dibuktikan oleh peninggalan sejarah berupa ukiran pada batu-batu besar
yang masih ditemukan di wilayah pedalaman pulau ini sampai sekarang. Kasta : Suku Nias
mengenal sistem kasta(12 tingkatan Kasta). Dimana tingkatan kasta yang tertinggi adalah
"Balugu". Untuk mencapai tingkatan ini seseorang harus mampu melakukan pesta besar
dengan mengundang ribuan orang dan menyembelih ribuan ekor ternak babi selama berhari-
hari.
 Rumah Adat Nias

 Tarian Adat Nias

 Pakaian Adat Nias

Anda mungkin juga menyukai