Penyebab sebenarnya dari mioma uteri masih belum jelas 6.
Mioma uteri berasal dari
sel ototpolos miometrium, menurut teori onkogenik maka patogenesa mioma uteri dibagi menjadi 2 faktor yaitu inisiator dan promotor. Faktor-faktor yang menginisiasi pertumbuhan miomauteri masih belum diketahui dengan pasti2. Dari penelitian menggunakan glucose-6- phosphatase dihydrogenase diketahui bahwa mioma berasal dari jaringan yang uniseluler 6. Transformasi neoplastik dari miometrium menjadi mioma melibatkan mutasi somatik dari myometrium normal dan interaksi kompleks dari hormon steroid seks dan growth factor lokal. Mutasi somatik ini merupakan peristiwa awal dalam proses pertumbuhan tumor 2. Menurut Meyer asal mioma adalah sel imatur, bukan dari selaput otot yang matur3. Tidak ada bukti bahwa hormonestrogen berperan sebagai penyebab mioma, namun diketahui estrogen berpengaruh dalam pertumbuhan mioma. Mioma terdiri dari reseptor estrogen dengan konsentrasi yang lebih tinggi dibanding dari miometrium sekitarnya namun konsentrasinya lebih rendah dibanding endometrium2. Meyer dan De Snoo mengajukan teori Cell nest atau teori genitoblast. Percobaan Lipschutz yang memberikan estrogen kepada kelinci percobaan ternyata menimbulkan tumor fibromatosa baik pada permukaan maupun pada tempat lain dalam abdomen. Puukka dan kawan-kawan menyatakan bahwa reseptor estrogen pada mioma lebih banyak ditemukan daripada miometrium normal3. Estrogen berperan dalam pembesaran tumor dengan meningkatkanproduksi matriks ekstraseluler2. Ada pernyataan yang menyatakan bahwa efek fibromatosa yang ditimbulkan estrogen dapat dicegah dengan pemberian preparat progesteron atau testosterone 3. Di sisi lain ada pernyataan lain yang menyatakan bahwa hormonprogesteron memungkinkan pembesarantumor dengan cara down-regulation apoptosis dari tumor. Progesterone meningkatkan aktifitas mitotik dari mioma padawanita muda namun mekanisme dan faktor pertumbuhan yang terlibat tidak diketahui secara pasti2.