HASIL ANALISA JURNAL “The epidemiology of cancer in Angola—results from the cancer
registry of the national oncology centre of Luanda, Angola”
Diajukan guna memenuhi Tugas Mata Kuliah Ilmu Dasar Keperawatan II B dengan dosen
pengampu Ns Hanny S.Kep M.kep
oleh :
ANALISIS JURNAL
Judul Jurnal : Internatioanalization, education and tecnologikal innavation: three key faktor to
improve the quality of the environment and public
Tahun : 2015
Penulis : Giordano Urbini
RESULT:
Januari / Maret 2015
kurang dari 1.500.000 anak-anak
meninggal setiap tahun di dunia
karena air yang terkontaminasi atau
kelangkaan air (Water PBB, 2013).
Air adalah sumber daya terbatas; tapi
pada saat yang sama, sangat penting
untuk semua kegiatan manusia,
sehinggabanyak sehingga kelangkaan
apapun akan menghambat
perkembangan masyarakat. Dengan
demikian, tren pengembangan
yang terjadi di banyak negara di
dunia membutuhkan konsumsi
semakin besar air,mengeksploitasi
sumber daya alam air. Namun, ada
banyak situasi di mana inisumber
daya dibagi oleh lebih dari satu
bangsa, dan eksploitasi sepihak
menyebabkan berbahayaketegangan
dan persaingan. PBB telah
mengindikasikan bahwa bahaya ini
menyangkut tidak kurang dari 180
daerah planet.
Sejumlah besar hambatan untuk
memperbaiki lingkungan dan
berkelanjutan eksploitasi batang
sumber dari pengetahuan sangat
miskin pada bagian yang sangat besar
proporsi populasi dunia. Kita perlu
menyadari bahwa, hanya dengan
diperpanjang danpendidikan yang
efektif lingkungan generasi baru,
mulai sedini SD, akanmungkin untuk
mempromosikan dan
mempertahankan tindakan yang tepat,
baik lokal maupun global.Sayangnya,
kita harus mengakui bahwa jalan ini
masih harus dibangun seluruhnya,
karenagenerasi muda saat ini sangat
terlepas dari alam sekitar mereka,
yangmereka sendiri adalah bagian
penting dan integral.
Tujuan kita harus mengatur adalah
untuk mendidik anak mudasiswa
untuk menghargai alam sebagai nilai
universal dan untuk menilai
manfaatnya bagi kehidupan
manusiadiri. Proses pendidikan harus
membuat siswa asli "penjaga
lingkungan",membawa mereka
kembali ke dalam kontak langsung
dengan hewan dan nabati, yang
memungkinkan mereka untuk
menemukan kembali pentingnya hal-
hal yang hanya tampaknya kecil,
seperti penanaman daripancang yang
mereka dapat melihat tumbuh dari
waktu ke waktu, memberi mereka
pemahaman penting dari
nilai hidup yang luar biasa. Sekolah
membutuhkan dorongan dan waktu
untuk mendedikasikan untuk
edukasi lingkungan; mereka juga
membutuhkan dana yang dapat
digunakan untuk melatih para guru
secara memadai. Itu
siswa sehingga berpendidikan akan
mampu mengubah pengetahuan
mereka menjadi lingkungan yang
positif
tindakan di masyarakat.
Soal Kasus :