Disusun oleh
Nama : Fendrizal akbar
Npm : E1C020026
Prodi : Peternakan
Kelompok :
Hari/tanggal : Kamis, 22 Oktober 2020
Dosen : 1. Dra. Devi Silsia, M.Si
2.Drs. syafnil, M.si
Koass ;
Objek praktikum :
1.2 Tujuan
Tujuan dari pengenalan alat-alat laboratorium adalah untuk menambah
pengetahuan, mengetahui cara penggunaan alat-alat dalam laboratorium dan
menghindari kesalahan penggunaan alat laboratorium agar tidak celaka.
BAB II
BABIII
METODEOLOGI
3.2Cara kerja
1. Kaos menunjukan alat –alat laboratorium yang hendak di pelajari serta
menjelaskan fungsi alat- alat tersebut kepada praktikan
2. Mendengar serta memerhatikan koas yang sedang mengenalkan alat-alat
laboratorium
3. Menuliskan fungsi dari alat –alat laboratorium tersebut di buku panduan
praktikum kimia sesuai yang di jelaskan koas .
4. Mengumpulkan buku panduan praktikum kimia untuk di tandatangani
oleh koas
BAB IV
HASIL PENGAMATAN
2 Statif dan klem Sebagai penjepit soklet pada proses ekstraksi dan
2 sebagai penjepit buret dalam proses titrasi sekaligus
untuk menjepit kondesor pada destilasi.
BAB V
PEMBAHASAN
5.1 pembahasan
Dalam percoban yang telah di lakukan , terdapat berbagai macam alat, berikut akan di uraikan
pengkategorian dan penanganan alat –alat yang ada di laboratorium berdasarkan
kemampuan yang di miliki alat untuk mendukung berbagai proses yang dilakukan dalam
percobaan kimia ini. Alat-alat pemanasan terdiri atas pembakar gas, pembakar spiritus
,pemanas mantel,kompor listrik, kaki tiga,gelas beker ,tabung reaksi ,labu didih,dan penjepit.
Untuk alat- alat penimbngan terdiri dari atas labu ukur ,labu erlemeyer, dan corong . terdapat
dua kelompok alat-alat ukur yang di gunakan pada saat analisis kuantitatif,yaitu : alat –alat
teliti(kuantatatif) dan alat- alat yang tidak teliti ( kualitatif). Untuk alat- alat yang di teliti
( kuantitatif) terdiri dari : buret, labu ukur, pipit, sedangkan untuk alat-alat yang tidak di
teliti ( kualitatif ) terdiri dari gelas ukur , erlenmayer dan lainya.
Buret adalah alat yang digunakan pada saat proses titrasi . Zat yang digunakan untuk
menitrasi ditempatkan pada buret.Masih ada peralatan gelas lainnya seperti tabung
reaksi.Sesuai dengan namanya, tabung reaksi digunakan untuk mereaksikan suatu zat. Tak
hanya itu,di laboratorium juga terdapat botol semprot yang berfungsi untuk menyimpan
aquadest.Terdapat pula kaca arloji. Alat yang terbuat dari kaca bening ini terdiri dari
berbagaiukuran diameter. Kaca arloji berfungsi untuk mengeringkan padatan dalam
desikator, sebagaitempat saat menimbang bahan kimia dan sebagai penutup gelas kimia saat
memanaskan sampel.
Alat –alat yang ada di laboratorium
Gelas atau yang sering di sebut gelas bekker . gelas tersebut berfungsi sebagai tempat
larutan dan dipakai juga pada saat pemanasan larutan dan pengupan pelarut untuk
memekatkan selain gelas piala ,ada suatu alat gelas yang di gunakan yang bernama gelas
ukur, gelas ukur merupakan alat untuk mengukur volume zat kimia dalam bentuk cair .
gelas ini berskala dan bermacam ukuranya.
Elenmeyer adalah alat yang dipakai sebagai zat-zat yang dititrasi dan dipakai juga untuk
memanaskan larutan. Setelah cairan diisi ke erlenmeyer ,elenmeyer digoyang-goyangkan
agar larutan sampai titik akhir tercapai.
Pipit gendok sebagai alat yang dipakai sebagai alat pengambil larutan tersebut tersebut dari
gelas dan bagian tengahnya membesar serta unjungnya meruncing . pipit gendok dapat
mengambil larutan tertentu dengan volume yang tepat . pipit gendok mempunyai skala 25 ml
dan batas tera menggukan bola hisap.