Anda di halaman 1dari 4

S3L2

LO 1 , Memahami dan Menjelaskan Stem Cell

1.1 Definisi dan Karakteristik


 Stem cell adalah sel yang belum berdiferensiasi dengan kemampuan membelah
serta berproliferasi untuk menghasilkan sel-sel prekursor yang dapat
berdiferensiasi menjadi sel-sel yang memiliki fungsi khusus (kamus Dorland)

 Karakteristik
-Differentiate yaitu kemampuan untuk berdifferensiasi menjadi sel lain.
Sel Punca mampu berkembang menjadi berbagai jenis sel yang khas (spesifik)
misalnya sel saraf, sel otot jantung, sel otot rangka, sel pankreas dan lain-lain.
Karena sel punca merupakan sel yang berada di stadium awal perkembangan sel
-Self regenerate/self renew yaitu kemampuan untuk memperbaharui atau
meregenerasi dirinya sendiri. Stem cells mampu membuat salinan sel yang persis
sama dengan dirinya melalui pembelahan sel.
-blm berdiferensiasi
- Berumur panjang
- Mempunyai kariotipe yang normal
- Bersifat tumorigenik

1.2 Jenis-jenis Stem Cell


Bedasarkan asalnya Sel punca dibedakan menjadi 3 bagian besar yaitu:
(1) sel punca embrional yang diperoleh dari blastokista.
Embryonic stem cell. Sel punca ini berasal dari inner cell mass pada blastocyst
(stadium embrio yang terdiri dari 50 – 150 sel, kira-kira hari ke-5 pasca
pembuahan). Embryonic sel punca biasanya didapatkan dari sisa embrio yang
tidak terpakai pada IVF (in vitro fertilization). Penelitian dengan menggunakan
embryonic sel punca masih terbatas karena isu etik Tapi saat ini telah
dikembangkan teknik pengambilan embryonic stem cell yang tidak
membahayakan embrio tersebut, sehingga dapat terus hidup dan bertumbuh.
Untuk masa depan hal ini mungkin dapat mengurangi kontroversi etik terhadap
embryonic stem cell.
(2) sel punca ekstra embrional yang diperoleh dari tali pusat,plasenta,dan cairan
amnion.
(3) sel punca dewasa
Adult stem cell mempunyai sifat plastis, artinya selain berdiferensiasi menjadi
sel yang sesuai dengan jaringan asalnya, adult stem cell juga dapat berdiferensiasi
menjadi sel jaringan lain. Misalnya: neural stem cell dapat berubah menjadi sel
darah, atau stromal stem cell dari sumsum tulang dapat berubah menjadi sel otot
jantung, dan sebagainya

1.3 Letak Stem Cell


stem sel bisa terdapat dari sumsum tulang,dan bisa menjadi berbagai macam sel
darah dan bisa juga menjadi tulang rawan ,lemak diotot dan dinding pembuluh
darah.ternyata, dalam otak orang dewasa ditemukan stem sel yang dapat
memproduksi berbagai macam sel saraf,dan juga menemukan stem sel juga bisa di
temukan di kulit,rambut ,mata dan dental pulp (bagian dalam gigi), darah tali pusat

1.4 Potensi Stem Cell


Meregenerasi sel yang sudah mati, memproduksi zat protein sitokin, Tujuan akhir
dari penelitian stem sel adalah menyediakan sel-sel untuk perbaikan organ yang
rusak atau berpenyakit,
Potensi stem sel didasari kemampuan berdiferensiasi sel punca dibagi menjadi 4
macam:
(a) Totipoten yaitu sel punca yang dapat berdiferensiasi menjadi semua jenis sel.
Yang termasuk dalam sel punca totipoten adalah zigot dan morula. Sel-sel ini
merupakan sel embrionik awal yang mempunyai kemampuan untuk
membentuk berbagai jenis sel termasuk sel-sel yang menyusun plasenta dan
tali pusat. Karenanya sel punca kelompok ini mempunyai kemampuan untuk
membentuk satu individu yang utuh.
(b) Pluripoten yaitu sel punca yang dapat berdifferensiasi menjadi 3 lapisan
germinal (ektoderm, mesoderm, dan endoderm) tetapi tidak dapat menjadi
jaringan ekstraembrionik seperti plasenta dan tali pusat. Yang termasuk sel
punca pluripoten adalah sel punca embrionik (embryonic stem cells).
(c) Multipoten yaitu sel punca yang dapat berdifferensiasi menjadi berbagai jenis
sel misalnya sel punca hemopoetik (hemopoetic stem cells) yang terdapat
pada sumsum tulang yang mempunyai kemampuan untuk berdifferensiasi
menjadi berbagai jenis sel yang terdapat di dalam darah seperti eritrosit,
lekosit dan trombosit. Contoh lainnya adalah sel punca saraf (neural stem
cells) yang mempunyai kemampuan berdifferensiasi menjadi sel saraf dan sel
glia.
(d) Unipotent yaitu sel punca yang hanya dapat berdifferensiasi menjadi 1 jenis
sel. Berbeda dengan non sel punca, sel punca mempunyai sifat masih dapat
memperbaharui atau meregenerasi diri (self-regenerate/self renew) Contohnya
erythroid progenitor cells hanya mampu berdifferensiasi menjadi sel darah.
LO 2, Memahami dan Menjelaskan Sel Punca Asal Jaringan Adiposa

2.1 Karakteristik
Tubuh memiliki dua jenis jaringan adiposa yang memiliki peran yang bertolak
belakang, yaitu jaringan adipose putih (WAT) yang berfungsi menyimpan energi
dalam bentuk lemak, dan jaringan adiposa coklat (BAT) yang berfungsi
mengeluarkan energi. Sel adiposa berfungi sebagai bantalan tubuh. Sel punca
terdapat lebih banyak di jar. Adiposa putih. Jumlah jaringan adiposa coklat semakin
berkurang seiring dengan pertambahan usia, namun fungsi jaringan tersebut dapat
dioptimalkan dengan melakukan olahraga secara teratur.

2.2 Cara Pengambilan Sel Punca Adiposa


Dengan cara isolasi sel punca mesenkim (SPM)

2.3 Efek Samping dari Sel Punca Adiposa


Tranplantasi sel punca memberi efek fisik dan mentalnya dalam segi fisiknya ia
mengalami kerontokan pada rambutnya.
 Perubahan fisik: mengalami kerontokan rambut,bengkak,penurunan berat badan atau
penambahan berat badan ,dan penurunan hasrat seksual.
 Perubahan psikologis: mempengaruhi perasaan diri sendiri dengan orang lain,merasa
minder atau tidak menarik saat sudah pulih,gangguan citra tubuh.

LO 3, Memahami dan Menjelaskan Autollogus,Allogenik dan Perbedaannya


3.1 Autologus
Berhubungan dengan diri sendiri; berasal dari dalari organisme itu send'iri, seperti
autograft atau autotransfusi. Disebut juga autogenic dan –graphy, tdk ada resiko
penolakan imunitas. Tetapi sel ke kanker dapat bertumbuh seiring sel punca
bertumbuh.

3.2 Allogenic
Allogenic :sel yang mempunyai tipe berbeda secara antigenik ,sel yang termasuk satu
spesies tetapi ecara antigenik berbeda berlawanan dengan syngenic dan xenogenic.

3.3 Perbandingan Antara Autologus dan Allogenic


Keuntungan:
 Autologus
Kesediaannya selalu ada, tidak ada penolakan imunitas,

 Allogenik
Bisa didapatkan saat diri sendiri sdh tdk dpt diambil lagi
Kerugiaan:
jika dibandingkan antar resikonya, allogenik lebih tinggi karena blm tentu cocok dgn diri
kita

Daftar Pusaka

http://ejournal.ukrida.ac.id/ojs/index.php/Meditek/article/download/1456/1581
http://www.stehttpsmcelltherapy.asia/id-faq
Kamus Dorland

Anda mungkin juga menyukai