Anda di halaman 1dari 34

LAPORAN HACCP

PRAKTEK KERJA INDUSTRI JASA PANGAN

RUMAH SAKIT UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Disusun Oleh:

Mawar Yulian Nugraheni (J310170106)

Nadifak Sabilah (J310170120)

Muthifah Nasytoh (J310170192)

Nurul Hidayah Agustiningrum(J310170210)

Kelompok 2

PROGRAM STUDI ILMU GIZI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2021
Tepung terigu, jahe, maizena, gula

Borang 3A. Identifikasi Bahaya Bahan Baku

Perlu proses
Bahan baku Bahaya Pengendalian
pengendalian?
Biologi: Pengukusan
E.Coli, Shigella dan YA Penyortiran 1
Salmonella
Fisik: Penyortiran 1
Lele
Kotoran, darah, lumpur, YA Pencucian 1, 2
sisa duri
Kimia: -

Biologi: kapang, serangga Biologi: pengukusan

Tepung terigu Kimia: pemutih, aflatoksin YA -


Fisik: kerikil, benda asing, Fisik: penyortiran 10
debu
Biologi: Pengukusan
YA
E.coli, B.cereus, kapang Penyortiran 11
Fisik: Penyortiran 11
Tepung sagu Kerikil, debu, logam, YA
benang, serangga
Kimia: Penyortiran 11
YA
Logam berat, mikotoksin
Tepung Maizena
Biologi: kapang, serangga Biologi: Pengukusan

Kimia: pemutih, aflatoksin YA -


Fisik: kerikil, benda asing, Fisik: penyortiran 12
debu
Jahe Biologi: pengukusan
Biologi: Kapang

Kimia: Pestisida Kimia : pengupasan 1


YA
Fisik: pengupasan 1,
penyortiran 2,
Fisik:Tanah, debu
pencucian 3

Gula Biologi: Bakteri Osmofilik -


YA
Kimia: pemutih
-

Fisik: kerikil, serangga Fisik: penyortiran 5

Biologi : YA Penggorengan
Bakteri koliform
Kimia :
Minyak Goreng Bahan pengawet
(antioksidan) dan pewarna -
Fisik : Penyortiran 14
Debu, kotoran
Biologi : YA Pengkukusan
Aspergillus, B. cereus
Kimia : -
Lada Bubuk
Pemutih
Fisik : Penyortiran 8
Debu, pasir
Biologi: Pengukusan
Aspergillus Niger, Bacillus YA Penyortiran 3
Cereus, jamur/ kapang
Fisik: Penyortiran 3
Bawang putih
Tanah, kotoran, kulit YA Pengupasan 2
Pencucian 4
Kimia: Pencucian 4
YA
Residu pestisida Penyortiran 3
Biologi: Pengukusan
B.cereus, Clostridium YA Penyortiran 6
perfringens
Daun jeruk Fisik: Penyortiran 6
YA
Debu, ulat, kotoran Pencucian 6
Kimia: Pencucian 6
YA
Pestisida Penyortiran 6
Borang 3b. Identifikasi bahaya terhadap Proses
No Proses Bahaya Bahaya Pengendalian
Pengolahan Bahan Baku pada
Proses
Fisik Kotoran, darah, Fisik Penyortiran
lumpur, sisa duri bahan makanan
1. Penyortiran 1 Biologi E.Coli, Shigella
sesuai spesifikasi
dan Salmonella
bahan
2. Penyortiran 2 fisik Adanya tanah Fisik SOP, bahan
yang masih makanan sesuai
menempel pada spesifikasi.
bahan
3. Penyortiran 3 fisik Adanya kotoran, Fisik SOP, bahan
debu makanan sesuai
spesifikasi.
4. Penyortiran 4
5. Penyortiran 5 fisik Adanya Fisik SOP, bahan
serangga, kerikil makanan sesuai
spesifikasi.
Fisik Debu, ulat, Penyortiran
kotoran bahan makanan
sesuai spesifikasi
bahan
Biologi: Biologi:
B.cereus, B.cereus,
6. Penyortiran 6
Clostridiu Clostridium
m perfringens
perfringen
s
Kimia: Kimia:
Pestisida Pestisida
7.
8. Penyortiran 8 Fisik adanya kotoran, Fisik SOP, bahan
benda asing makanan sesuai
(tulang, rambut, spesifikasi.
kuku)
9.
10. . Penyortiran 10 Fisik adanya kerikil, Fisik SOP, bahan
benda asing, makanan sesuai
debu spesifikasi.
11. Penyortiran 11 Biologi E.coli, Penyortiran
B.cereus,kapang bahan makanan
sesuai spesifikasi
bahan
Fisik Kerikil, debu,
logam, benang,
serangga
Kimia Logam berat,
mikotoksin
14. Penyortiran 12 Fisik adanya kerikil, Fisik SOP, bahan
benda asing, makanan sesuai
debu spesifikasi.
15.
16. Penyortiran 14 Fisik adanya kotoran, Fisik SOP, bahan
debu makanan sesuai
spesifikasi.
17. Penyortiran 15 Biologi Salmonella, Fisik Bahan makanan
streptococci, S. sesuai
aureus spesifikasi.
Fisik adanya kotoran, Penjamah
debu, rambut makanan
menjaga hygine
sanitasi serta
peralatan yang
digunakan
dibersihkan.
Penggunaan
APD
untukpenjamah
makanan
18. Penimbangan
1
19. Penimbangan Fisik Adanya kotoran, Peralatan secara
2 debu berkala
dibersihkan
20. Penimbangan Biologi Aspergillus Fisik, Gunakan alas
3 Niger, Bacillus biologi yang bersih untuk
Cereus, jamur/ penimbangan
kapang
Fisik Tanah, kotoran,
kulit
Kimia Residu pestisida
23. 4
24. Penimbangan Fisik Adanya kotoran, Peralatan secara
5 debu berkala
dibersihkan.,
menggunakan
alas saat
menimbang
25. Penimbangan Fisik Debu, ulat, Fisik, Gunakan alas
6 kotoran biologi yang bersih untuk
26. Biologi B.cereus,
penimbangan
Clostridium
perfringens
Kimia Pestisida
28. 7
29. Penimbangan Fisik adanya kotoran, Fisik Peralatan secara
8 debu berkala
dibersihkan.,
menggunakan
alas saat
menimbang
30. 9
31. Penimbangan Fisik Adanya kotoran, Peralatan secara
10 debu berkala
dibersihkan.,
menggunakan
alas saat
menimbang
32. Penimbangan - - Fisik Gunakan alas
11 Biologi yang bersih dan
tidak bersih dari
bahan
sebelumnya
33. Penimbangan Fisik Adanya kotoran, Peralatan secara
12 debu berkala
dibersihkan.,
menggunakan
alas saat
menimbang
34.
35. Penimbangan Biologi Bakteri koliform Fisik Peralatan secara
14 Kimia Antioksisdan berkala
dan pewarna dibersihkan.,
Fisik Debu, pasir menggunakan
alas saat
menimbang
36. Penimbangan Biologi Salmonella, Fisik Dilakukan secara
15 streptococci, S. berhati-hati saat
aureus penimbangan,alat
Fisik Pecahan dan lingkungan
cangkang, bersih
kotoran
37. Pengupasan 1 Fisik terdapat tanah, Fisik Peralatan
kerikil dibersihakan
secara berkala
38. Pengupasan 2 Fisik Kulit, kotoran, Fisik, Gunakan dengan
tanah biologi alat yang bersih
39.
40. Pencucian 1 Fisik Kotoran, darah, Biologi, Cuci dengan air
lumpur, sisa duri fisik besih, tidak
berwarna, tidak
berbau, air
bertekanan 50 psi
dan mengalir
41. Pencucian 2 Fisik Kotoran Biologi, Cuci dengan air
fisik besih, tidak
berwarna, tidak
berbau, air
bertekanan dan
mengalir
42. Pencucian 3 Fisik Terdapat tanah, Fisik Menggunakan air
kerikil mengalir dan
bertekanan 15 psi
43. Pencucian 4 Fisi Kotoran, tanah Biologi, Cuci dengan air
Kimia Residu pestisida
fisik besih, tidak
berwarna, tidak
berbau, air
bertekanan dan
mengalir
45. 5
46. Pencucian 6 Fisik Debu, ulat, Biologi, Cuci dengan air
kotoran fisik besih, tidak
Kimia Pestisida
berwarna, tidak
berbau, air
bertekanan dan
mengalir
48. Penghalusan Fisik Kotoran, debu fisik Dilakukan secara
berhati-hati saat
penghalusan ,alat
dan lingkungan
bersih
49. Pencampuran Biologi E.Coli, Shigella, Biologi Penggunaan
S. aureus Fisik APD,
Fisik Benda asing pembersihan alat
(duri, rambut, secara teratur
kotoran,
cangkang)
50. Pencetakan Fisik debu, kotoran, Fisik Pencucian alat
karat secara berkala
serta
penggantian alat
jika sudah
berkarat
51. Pengukusan Biologi S.aureus Biologi Pengukusan
sampai matang
(1000C, 30 menit)
52. Pemotongan Biologi E. coli Biologi Penggunaan
Fisik Debu, kotoran, Fisik APD, Pencucian
karat alat secara
berkala serta
penggantian alat
jika sudah
berkarat
53. Pembaluran Biologi E.Coli, Shigella, Biologi Penggunaan
Fisik S. aureus Fisik APD, Pencucian
Benda asing alat secara
(duri, rambut, berkala serta
kotoran, penggantian alat
cangkang) jika sudah
berkarat
54. Penggorengan Biologi E.Coli,, S. Fisik Pemantauan
Fisik aureus Suhu 720C
Debu,kotoran Alat yang
digunakan bersih,
pembersihan
secara berkala
55. Penyimpanan Biologi S.aureus Biologi Suhu
Fisik Debu,kotoran Fisik penyimpanan
70°C(hangat)
Pembersihan
pada alat
penyimpanan.
56. Pemorsian Biologi S.aureus Biologi Penggunaan
Fisik Debu,kotoran Fisik APD untuk
penjamah
makanan.
Wadah yang
digunakan bersih
TITIK KENDALI KRITIS

Diagram CCP

 Diagram CCP Bahan


1. Lele
P.1.a Apakah terdapat potensi bahaya pada ikan lele

YA (B,F)

P.1.b Apakah terdapat tindakan penghilangan/ pengurangan potensi


bahaya yang teridentifikasi?

YA (penyortiran 1, pencucian 1, pencucian 2)

P.2.a Apakah tahap penyortiran 1 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?

YA (CCP)

P.2.b Apakah tahap penimbangan 1 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?

TIDAK (BUKAN CCP)

P.2.c Apakah tahap pencucian 1 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?

TIDAK (BUKAN CCP)

P.2.d Apakah tahap penyimpanan 1 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?

TIDAK (BUKAN CCP)

P.2.e Apakah tahap pencucian 2 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?

YA (CCP)

P.2.f
Apakah tahap penggilingan 1 dapat mengurangi/ menghilangkan
bahaya sampai batas yang dapat diterima?
TIDAK (BUKAN CCP)

2. Tepung terigu

Apakah terdapat potensi bahaya pada tepung terigu?


P.1.a

Ya (biologi, fisik, kimia)

P.1.b
Apakah terdapat tindakan pengendalian /
pengurangan potensi bahaya yang teridentifikasi?

Ya (penyortiran 10 dan pengukusan)

Apakah penyortiran 10 dapat mengurangi


P. 2a bahaya fisik sampai batas yang diterima?

Ya (Penyortiran 10 = CCP)

Apakah pengukusan dapat mengurangi


P. 2b bahaya biologi sampai batas yang diterima?

Ya (Pengukusan = CCP)

3. Tepung Maizena

Apakah terdapat potensi bahaya pada tepung maizena?


P.1.a
Ya (biologi, fisik, kimia)

P.1.b
Apakah terdapat tindakan pengendalian /
pengurangan potensi bahaya yang teridentifikasi?

Ya (penyortiran 12 dan pengukusan)

Apakah penyortiran 12 dapat mengurangi


P. 2a bahaya fisik sampai batas yang diterima?

Ya (Penyortiran 12 = CCP)

Apakah pengukusan dapat mengurangi


P. 2b bahaya biologi sampai batas yang diterima?

Ya (Pengukusan = CCP)

4. Tepung sagu

P.1.a Apakah terdapat potensi bahaya pada tepung sagu

YA (B, F, K)

P.1.b Apakah terdapat tindakan penghilangan/ pengurangan potensi


bahaya yang teridentifikasi?

YA (penyortiran 11)

P.2.a Apakah tahap penyortiran 11 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?
YA (CCP)

P.2.b Apakah tahap penimbangan 11 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?

TIDAK (BUKAN CCP)

5. Gula

Apakah terdapat potensi bahaya pada gula?


P.1.a

Ya (biologi, fisik, kimia)

P.1.b
Apakah terdapat tindakan pengendalian /
pengurangan potensi bahaya yang teridentifikasi?

Ya (penyortiran 5)

Apakah penyortiran 5 dapat mengurangi


P. 2a bahaya fisik sampai batas yang diterima?

Ya (Penyortiran 5 = CCP)

6. Jahe

Apakah terdapat potensi bahaya pada jahe?


P.1.a

Ya (biologi, fisik, kimia)


P.1.b
Apakah terdapat tindakan pengendalian /
pengurangan potensi bahaya yang teridentifikasi?

Ya (penyortiran2, pengupasan 1, pencucian 3 pengukusan)

Apakah penyortiran 2 dapat mengurangi


P. 2a bahaya fisik sampai batas yang diterima?

Tidak (Penyortiran 2 = bukan CCP)

Apakah pengupasan 1 dapat mengurangi


P. 2a bahaya kimia sampai batas yang diterima?

Ya (Pengupasan 1 = CCP)

Apakah pencucian 3 dapat mengurangi


P. 2b
bahaya fisik sampai batas yang diterima?

Ya (Pencucian 3 = CCP)

Apakah pengukusan dapat mengurangi


P. 2c bahaya biologi sampai batas yang diterima?
Ya (Pengukusan = CCP)

7. Bawang putih

P.1.a Apakah terdapat potensi bahaya pada bawang putih


YA (B, K, F)

P.1.b Apakah terdapat tindakan penghilangan/ pengurangan potensi


bahaya yang teridentifikasi?

YA (penyortiran 3, pengupasan 2, pencucian 4)

P.2.a Apakah tahap penyortiran 3 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?

YA (CCP)

P.2.b Apakah tahap penimbangan 3 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?

TIDAK (BUKAN CCP)

P.2.c Apakah tahap pengupasan 2 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?

YA (CCP)

P.2.d Apakah tahap pencucian 4 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?

YA (CCP)
8. Daun jeruk
P.1.a
Apakah terdapat potensi bahaya pada daun jeruk

YA (B, F, K)

P.1.b Apakah terdapat tindakan penghilangan/ pengurangan potensi


bahaya yang teridentifikasi?

YA (penyortiran 6, pencucian 6)

Apakah tahap penyortiran 6 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?
P.2.a

YA (CCP)

P.2.b Apakah tahap penimbangan 6 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?

TIDAK (BUKAN CCP)

P.2.c Apakah tahap pencucian 6 dapat mengurangi/ menghilangkan


bahaya sampai batas yang dapat diterima?

YA (CCP)
9. Minyak Goreng

Apakah terdapat potensi bahaya pada minyak goreng?


P.1.a

YA (B,K,F)

Apakah terdapat tindakan penghilangan/pengurangan


potensi bahaya yang teridentifikasi?
P.1.b

YA (Penyortiran 14 dan penggorengan)

Apakah tahap penyortiran dapat


menghilangkan/mengurangi bahaya sampai batas yang
dapat diterima?
P.2.a

YA (penyortiran 14 = CCP)

Apakah tahap penggorengan dapat


menghilangkan/mengurangi bahaya sampai batas yang
P.2.b dapat diterima?
YA (Penggorengan = CCP)

10. Lada Bubuk

Apakah terdapat potensi bahaya pada lada bubuk?


P.1.a

YA (B,K,F)

Apakah terdapat tindakan penghilangan/pengurangan


potensi bahaya yang teridentifikasi?
P.1.b

YA(Penyortiran 8)

Apakah tahap penyortiran dapat


menghilangkan/mengurangi bahaya sampai batas yang
P.2
dapat diterima?

YA (penyortiran 8 = CCP)

 Diagram CCP Proses

1. Pencampuran

Apakah tahap pencampuran dapat


menghilangkan/mengurangi bahaya sampai batas yang
dapat diterima?

TIDAK (Pencampuran = BUKAN CCP)


2. Pencetakan
Apakah tahap pencetakan dapat
menghilangkan/mengurangi bahaya sampai batas yang
dapat diterima?

TIDAK (pencetakan = BUKAN CCP)

3. Pengkukusan

Apakah tahap pengukusan dapat


menghilangkan/mengurangi bahaya sampai batas yang
dapat diterima?

YA (pengukusan = CCP)

4. Pemotongan

Apakah tahap pemotongan dapat


menghilangkan/mengurangi bahaya sampai batas yang
dapat diterima?

TIDAK (pemotongan =BUKAN CCP)

5. Pembaluran

Apakah tahap pembaluran dapat


menghilangkan/mengurangi bahaya sampai batas yang
dapat diterima?

TIDAK (pembaluran =BUKAN CCP)

6. Penggorengan

Apakah tahap penggorengan dapat


menghilangkan/mengurangi bahaya sampai batas yang
dapat diterima?
YA (penggorengan= CCP)

7. Penyimpanan

Apakah tahap penyimpanan dapat


menghilangkan/mengurangi bahaya sampai batas yang
dapat diterima?

TIDAK (penyimpanan=BUKAN CCP)

8. Pemorsian

Apakah tahap pemorsian dapat


menghilangkan/mengurangi bahaya sampai batas yang
dapat diterima?

TIDAK (pemorsian =BUKAN CCP)

PENETAPAN BATAS KRITIS BAHAN

BAHAN CCP BAHAYA BATAS KRITIS


Fisik, Kimia,
Penyortiran 1 Sesuai spesifikasi
Biologi
Lele
Kotoran, darah,
Pencucian 2 Fisik
lumpur bersih
Tidak terdapat
Penyortiran 10 Fisik debu, kerikil, dan
benda asing
Tepung terigu Suhu 720C selama
15 detik (untuk
pengukusan Biologi
mencapai titik
tengah bahan)
Tepung maizena Penyortiran 12 Fisik Tidak terdapat
debu, kerikil, dan
benda asing
Suhu 720C selama
15 detik (untuk
Pengukusan Biologi
mencapai titik
tengah bahan)
Fisik, Kimia, Sesuai spesifikasi
Tepung sagu Penyortiran 11
Biologi tepung
Pengupasan 1 Fisik, kimia Tidak terdapat kulit
Tidak terdapat
tanah, kerikil, kulit
Pencucian 3 Fisik jahe yang sudah
dikupas tidak
Jahe
menempel
Suhu 720C selama
15 detik (untuk
Pengukusan Biologi
mencapai titik
tengah bahan)
Tidak terdapat
Gula Penyortiran 5 Fisik kerikil dan
serangga
Fisik, Kimia,
Penyortiran 3 Sesuai spesifikasi
Biologi
Sudah tidak ada
Pengupasan 2 Fisik
Bawang putih kulit yang tersisa
Kotoran, tanah,
Pencucian 4 Fisik, kimia sisa kulit, pestisida
larut
Fisik, Kimia,
Daun jeruk Penyortiran 6 Sesuai spesifikasi
Biologi
Kotoran, debu,
Pencucian 6 Fisik, Kimia
pestisida bersih
Tidak ada bagian
yang rusak, tidak
Penyortiran 14 Fisik
terdapat tanah dan
Minyak Goreng
kotoran.
Suhu 720C, 15
Penggorengan Biologi
detik
Lada Bubuk Penyortiran 8 Fisik Tidak ada bagian
yang rusak, tidak
terdapat tanah dan
kotoran.

MONITORING

POT. MONITORING
BATAS APA BAGAIMA FREQUE SIAPA
CCP BAHA
KRITIS NA NSI
YA
sesuai Pemeriksaa Kontinyu QC
Fisik,
Penyortiran Sesuai spesifikas n secara
Kimia,
1 spesifikasi i (lele langsung
Biologi
segar)
Fisik, Sesuai Pemeriksaa Kontinyu QC
Penyortiran Sesuai
Kimia, spesifikas n secara
3 spesifikasi
Biologi i langsung
Kerikil, Pemeriksaa Kontinyu QC
Tidak terdapat
serangga, n secara
Penyortiran kerikil,
Fisik dan langsung
5 serangga,
benda
benda asing
asing
Fisik, Sesuai Pemeriksaa Kontinyu QC
Penyortiran Sesuai
Kimia, spesifikas n secara
6 spesifikasi
Biologi i langsung
Tidak ada bahan Pemeriksaa Kontinyu QC
bagian yang rusak, n secara
Penyortiran
Fisik rusak, tidak terdapat langsung
8
terdapat tanah tanah,
dan kotoran. kotoran
debu, Pemeriksaa Kontinyu QC
Tidak terdapat
kerikil, n secara
Penyortiran debu, kerikil,
Fisik dan langsung
10 dan benda
benda
asing
asing
Fisik, Sesuai Sesuai Pemeriksaa Kontinyu QC
Penyortiran
Kimia, spesifikasi spesifikas n secara
11
Biologi tepung i tepung langsung
Penyortiran Fisik Tidak terdapat debu, Pemeriksaa Kontinyu QC
12 debu, kerikil, kerikil, n secara
dan langsung
dan benda
benda
asing
asing
Tidak ada Bahan Pemeriksaa Kontinyu QC
bagian yang rusak, n secara
Penyortiran
Fisik rusak, tidak terdapat langsung
14
terdapat tanah tanah dan
dan kotoran. kotoran
Tidak terdapat Kotoran, Pemeriksaa Kontinyu QC
Pencucian Kotoran, darah, n secara
Fisik
2 darah, lumpur lumpur langsung
bersih bersih
Tidak terdapat tanah, Pemeriksaa Kontinyu QC
tanah, kerikil, kerikil, n secara
Pencucian kulit jahe yang kulit jahe langsung
Fisik
3 sudah dikupas
tidak
menempel
Kotoran, Pemeriksaa Kontinyu QC
Kotoran,
tanah, n secara
Pencucian Fisik, tanah, sisa
sisa kulit, langsung
4 kimia kulit, pestisida
pestisida
larut
larut
Kotoran, debu, Kotoran, Pemeriksaa Kontinyu QC
Pencucian Fisik,
pestisida debu, n secara
6 Kimia
bersih pestisida langsung
Masih Pemeriksaa Kontinyu QC
Pengupasa Fisik, Tidak terdapat
terdapat n secara
n1 kimia kulit
kulit langsung
Sudah tidak Masih Pemeriksaa Kontinyu QC
Pengupasa
Fisik ada kulit yang terdapat n secara
n2
tersisa kulit langsung
Suhu 720C Suhu Monitor Kontinyu QC
selama 15 mencapai Suhu
pengukusa
Biologi detik (untuk 720C
n
mencapai titik selama
tengah bahan) 15 detik
Penggoren Biologi Suhu 720C, 15 Suhu Monitor Kontinyu QC
gan detik mencapai Suhu
720C
selama
15 detik

TINDAKAN KOREKSI

POT MONITORING TINDAKA


APA BAGAIMA FREQUE SIAP
. BATAS N
CCP NA NSI A
BAH KRITIS KOREKSI
AYA
sesuai Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak
spesifik n secara sesuai
Sesuai
Penyortiran F,K, asi Lele langsung spesifikasi
spesifika
1 B , barang
si
dikembalik
an
Sesuai Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak
spesifik n secara sesuai
Sesuai
Penyortiran F,K, asi langsung spesifikasi
spesifika
3 B , barang
si
dikembalik
an
Tidak Kerikil, Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak
terdapat serang n secara sesuai
Penyortiran kerikil, ga, dan langsung spesifikasi
F
5 serangg benda , barang
a, benda asing dikembalik
asing an
Sesuai Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak
spesifik n secara sesuai
Sesuai
Penyortiran F,K, asi langsung spesifikasi
spesifika
6 B , barang
si
dikembalik
an
Penyortiran F Tidak bahan Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak
ada rusak, n secara sesuai
bagian terdapa langsung spesifikasi
yang t tanah, , barang
rusak, kotoran dikembalik
8 tidak an
terdapat
tanah
dan
kotoran.
Tidak debu, Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak
terdapat kerikil, n secara sesuai
debu, dan langsung spesifikasi
Penyortiran
F kerikil, benda , barang
10
dan asing dikembalik
benda an
asing
Sesuai Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak
spesifik n secara sesuai
Sesuai
Penyortiran F,K, asi langsung spesifikasi
spesifika
11 B tepung , barang
si tepung
dikembalik
an
Tidak debu, Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak
terdapat kerikil, n secara sesuai
debu, dan langsung spesifikasi
Penyortiran
F kerikil, benda , barang
12
dan asing dikembalik
benda an
asing
Penyortiran F Tidak Bahan Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak
14 ada rusak, n secara sesuai
bagian terdapa langsung spesifikasi
yang t tanah , barang
rusak, dan dikembalik
tidak kotoran an
terdapat
tanah
dan
kotoran.
Kotoran Pemeriksaa Kontinyu QC Jika
, darah, n secara terdapat
lumpur langsung kotoran,
bersih darah,
Tidak lumpur
terdapat dilakukan
Pencucian Kotoran, pencucian
F
2 darah, ulang
lumpur mengguna
bersih kan air
mengalir
yang
bertekana
n
Tidak tanah, Pemeriksaa Kontinyu QC Jika masih
terdapat kerikil, n secara terdapat
tanah, kulit langsung tanah,
kerikil, jahe kerikil
kulit jahe dilakukan
Pencucian
F yang pencucian
3
sudah ulang
dikupas mengguna
tidak kan air
menemp mengalir
el
Pencucian F, K Kotoran, Kotoran Pemeriksaa Kontinyu QC Jika masih
4 tanah, , tanah, n secara terdapat
sisa kulit, sisa langsung tanah,
pestisida kulit, sisa kulit
larut pestisid kotoran,
a larut dilakukan
pencucian
ulang
mengguna
kan air
mengalir
dan
bertekana
n
Kotoran Pemeriksaa Kontinyu QC Jika masih
, debu, n secara terdapat
pestisid langsung tanah,koto
a ran, debu
dilakukan
Kotoran,
pencucian
Pencucian debu,
F, K ulang
6 pestisida
mengguna
bersih
kan air
mengalir
dan
bertekana
n
Masih Pemeriksaa Kontinyu QC Jika masih
terdapa n secara terdapat
Tidak
Pengupasa t kulit langsung kulit,
F, K terdapat
n1 dilakukan
kulit
pengupas
an ulang
Masih Pemeriksaa Kontinyu QC Jika masih
Sudah
terdapa n secara terdapat
tidak ada
Pengupasa t kulit langsung kulit,
F kulit
n2 dilakukan
yang
pengupas
tersisa
an ulang
Suhu Suhu Monitor Kontinyu QC Jika Suhu
720C menca Suhu < 720C,
selama pai Dilakukan
0
15 detik 72 C penyesuai
pengukusa
B (untuk selama an suhu
n
mencapa 15 detik dan waktu
i titik dihitung
tengah dari awal
bahan)
Penggoren B Suhu Suhu Monitor Kontinyu QC Jika Suhu
0
gan 72 C, 15 menca Suhu < 720C,
pai Dilakukan
720C penyesuai
selama an suhu
detik
15 detik dan waktu
dihitung
dari awal
VERIFIKASI

MONITORING TINDAKAN KOREKSI VERIFIKASI


POTENSI BATAS
CCP APA BAGAIMA FREQUE SIAP
BAHAYA KRITIS
NA NSI A
sesuai Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak sesuai Review catatan harian
Sesuai
Penyortiran 1 F,K,B spesifikasi n secara spesifikasi, barang
spesifikasi
Lele langsung dikembalikan
Sesuai Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak sesuai Review catatan harian
Sesuai
Penyortiran 3 F,K,B spesifikasi n secara spesifikasi, barang
spesifikasi
langsung dikembalikan
Tidak terdapat Kerikil, Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak sesuai Review catatan harian
kerikil, serangga, n secara spesifikasi, barang
Penyortiran 5 F
serangga, dan benda langsung dikembalikan
benda asing asing
Sesuai Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak sesuai Review catatan harian
Sesuai
Penyortiran 6 F,K,B spesifikasi n secara spesifikasi, barang
spesifikasi
langsung dikembalikan
Tidak ada bahan rusak, Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak sesuai Review catatan harian
bagian yang terdapat n secara spesifikasi, barang
Penyortiran 8 F rusak, tidak tanah, langsung dikembalikan
terdapat tanah kotoran
dan kotoran.
Penyortiran F Tidak terdapat debu, kerikil, Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak sesuai Review catatan harian
10 debu, kerikil, dan benda n secara spesifikasi, barang
dan benda asing langsung dikembalikan
asing
Sesuai Sesuai Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak sesuai Review catatan harian
Penyortiran
F,K,B spesifikasi spesifikasi n secara spesifikasi, barang
11
tepung tepung langsung dikembalikan
Tidak terdapat debu, kerikil, Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak sesuai Review catatan harian
Penyortiran debu, kerikil, dan benda n secara spesifikasi, barang
F
12 dan benda asing langsung dikembalikan
asing
Tidak ada Bahan Pemeriksaa Kontinyu QC Jika tidak sesuai Review catatan harian
bagian yang rusak, n secara spesifikasi, barang
Penyortiran
F rusak, tidak terdapat langsung dikembalikan
14
terdapat tanah tanah dan
dan kotoran. kotoran
Kotoran, Pemeriksaa Kontinyu QC Jika terdapat kotoran, Pengamatan secara
Tidak terdapat darah, n secara darah, lumpur visual
Kotoran, lumpur bersih langsung dilakukan pencucian
Pencucian 2 F
darah, lumpur ulang menggunakan air
bersih mengalir yang
bertekanan
Tidak terdapat tanah, kerikil, Pemeriksaa Kontinyu QC Jika masih terdapat Pengamatan secara
tanah, kerikil, kulit jahe n secara tanah, kerikil dilakukan visual
kulit jahe yang langsung pencucian ulang
Pencucian 3 F
sudah dikupas menggunakan air
tidak mengalir
menempel
Kotoran, Pemeriksaa Kontinyu QC Jika masih terdapat Pengamatan secara
tanah, sisa n secara tanah, sisa kulit visual
Kotoran,
kulit, langsung kotoran, dilakukan
tanah, sisa
Pencucian 4 F, K pestisida pencucian ulang
kulit, pestisida
larut menggunakan air
larut
mengalir dan
bertekanan
Kotoran, Pemeriksaa Kontinyu QC Jika masih terdapat Pengamatan secara
debu, n secara tanah,kotoran, debu visual
Kotoran, debu,
pestisida langsung dilakukan pencucian
Pencucian 6 F, K pestisida
ulang menggunakan air
bersih
mengalir dan
bertekanan
Masih Pemeriksaa Kontinyu QC Jika masih terdapat Pengamatan secara
Pengupasan Tidak terdapat
F, K terdapat kulit n secara kulit, dilakukan visual
1 kulit
langsung pengupasan ulang
Sudah tidak Masih Pemeriksaa Kontinyu QC Jika masih terdapat Pengamatan secara
Pengupasan
F ada kulit yang terdapat kulit n secara kulit, dilakukan visual
2
tersisa langsung pengupasan ulang
Suhu 720C Suhu Monitor Kontinyu QC Jika Suhu < 720C, Pengukuran suhu dan
selama 15 mencapai Suhu Dilakukan penyesuaian waktu
pengukusan B detik (untuk 720C selama suhu dan waktu
mencapai titik 15 detik dihitung dari awal
tengah bahan)
Penggorenga B Suhu 720C, 15 Suhu Monitor Kontinyu QC Jika Suhu < 720C, Pengukuran suhu dan
mencapai Suhu Dilakukan penyesuaian waktu
n detik 720C selama suhu dan waktu
15 detik dihitung dari awal

Anda mungkin juga menyukai