Anda di halaman 1dari 1

Setelah menang dari pertempuran tersebut maka Bandung Bondowoso diminta untuk mengurus

kerajaantrsebut beserta harta benda, dan keluarga Prabu Baka. Saat itu ia melihat seorang wanita
yang sangat cantik dan ia mengaguminya. Wanita tersebut adalah Roro Jongrang.
Saat itu juga Bandung Bondowoso meminta Roro Jongrang untuk menjadi permaisurinya. Kali
ini ia bingung akrena sebenarnya ia membenci Bandung Bondowoso yang telah membunuh
ayahnya. Namu ia pun takut untuk menolaknya. Akhirnya ia mempuanyai ide untuk membuatkan
seribu candi dan 2 buah sumur dalam waktu semalam.
Bandung Bondowoso pun menyetujui syaratnya. Ia merasa dapat menyelesaikannya karena ia
memiliki banyak bantuan dari tentara jin. Pada malam harinya Bondowoso mengumpulkan bala
tentaranya lalu melaksanakan perintah untuk membantunya membuat candi.
Diam – diam Roro Jongrang mengamati dan ia gelisah. Ia berpikir keras untuk membuat
Bondowoso gagal dalam memenuhi persyratannya. Lalu ia meminta bantuan para warga
sehingga seolah – olah hari sudah menjelang fajar sehingga jin yang membantunya akan segera
pergi.
Dayang – dayang ,e,bakar jerami sehingga langit tampak merah. Suara lesung pun mulai
bersautan. Bau harum bunga mulai tercium wanginya. Bahkansang jago pun mulai bersua dan
berkoko bersahutan.
Kejadian tersebut membuat tentaranya pergi akrena mereka mengira hari sudah pagi. Mengetahui
kegagalan Bondowoso maka Roro Jonggrang menghampirinya dan mengatakan bahwa Bondowo
gagal memenuhi permintaanya. Bondowoso pun sangat marah sehingga ia mengututuk Roro
Jonggrang menjadi patung yang keseribu.
Itulah cerita tentang sejarah terbentuknya Candi Prambanan atau yang sering dikenal sebagai
Candi Roro Jongrang. Sedangkan candi yang ada di sekelilignya disebut degan Candi Sewu.

Anda mungkin juga menyukai