Anda di halaman 1dari 1

Ia langsung melamarnya dan mengajaknya untuk menikah. Dayang Sumbi pun menyetujuinya.

Namun, suatu hari sangkuriang meminta Dayang Sumbing untuk mengeratkan ikatan di
kepalanya. Ia pun melihat adanya bekas luka persis yang ada di kepala anaknya.
Sejak saat itu, Dayang Sumbing berencana untuk menggagalkan rencana pernikahan tersebut. Ia
bercerita bahwa Sangkurriang adalah anaknya. Namun sangkuriang tidak percaya. Akhirnya
Dayang Sumbing meminta dua syarat, yaitu membendung sungai Citarum dan membuat sampan
yang harus dikerjakan selesai sebelum fajar tiba.

Berikut ini adalah cerita rakyat roro jongrang yang menarik untuk dibaca. Alkisah pada zaman
dahulu ada sebauh kerajaan besar, yaitu Prambanan. Saat itu raja yang memerintah adalah Prabu
Baka. Kerajaan kecil di sekelilignya pun turut patuh dan menghormati sang raja, Prabu Baka.
Di tempat lain terdapat sebuah kerajaa yang besar juga bernama Kerajaan Pengging. Kerajaan
tersebut memiliki seorang ksatria bernama Bondowoso. Ia lebih terkenal dengan nama Bandung
Bondowoso yang karena ia memiliki senjata yang bernama Bandung.
Ia juga memiliki bala tentara jin yang sering ia gunakan untuk membantunya berperang dan memperluas
wilayaH dan menyerang kerajaan lain. Suatu hari ia diminta sang raja yang arogan untuk menyerang
Kerajaan Prambanan. Untuk mensukseskan rencananya maka Bandung Bondowoso meminta bantuan jin
untuk merebut Kerajaan Prambanan.

Anda mungkin juga menyukai