Bahan KP Stainless
Bahan KP Stainless
LANDASAN TEORI
Kromium, dimana lapisan oksida ini menghalangi proses oksidasi besi (Ferum).
Tentunya harus dibedakan mekanisme protective layer ini dibandingkan baja yang
dilindungi dengan coating (misal Seng dan Cadmium) ataupun cat.Baja tahan karat
atau lebih dikenal dengan Stainless Steel adalah senyawa besi yang mengandung
Komposisi ini membentuk protective layer (lapisan pelindung anti korosi) yang
merupakan hasil oksidasi oksigen terhadap Krom yang terjadi secara spontan.
Baja stainless merupakan baja paduan yang mengandung minimal 10,5% Cr.
Sedikit baja stainless mengandung lebih dari 30% Cr atau kurang dari 50% Fe. Daya
tahan Stainless Steel terhadap oksidasi yang tinggi di udara dalam suhu lingkungan
biasanya dicapai karena adanya tambahan minimal 13% (dari berat) Krom. Krom
membentuk sebuah lapisan tidak aktif , Kromium(III) Oksida (Cr2O3) ketika bertemu
Oksigen.
Lapisan ini terlalu tipis untuk dilihat, sehingga logamnya akan tetap berkilau.
Logam ini menjadi tahan air dan udara, melindungi logam yang ada di bawah lapisan
tersebut. Fenomena ini disebut Passivation dan dapat dilihat pada logam yang lain,
3
4
Pada dasarnya untuk membuat besi yang tahan terhadap karat, Krom
merupakan salah satu bahan paduan yang paling penting. Untuk mendapatkan besi
yang lebih baik lagi, diantaranya dilakukan penambahan beberapa zat- zat berikut;
pitting di lingkungan Klorida dan korosi celah unsur karbon rendah dan penambahan
unsur penstabil Karbida (Titanium atau Niobium) bertujuan menekan korosi batas
dalam media pengkorosi netral atau lemah. Nikel juga meningkatkan keuletan dan
Stainless steel atau baja paduan. Kandungan Kromium membuat logam non-
korosif dan mengkilap. Logam anti karat dan logam bebas noda ini digunakan secara
luas dalam industri penerbangan dan merupakan bagian tak terpisahkan dari
kehidupan sehari-hari kita melalui penggunaannya dalam alat-alat makan dan barang
11%. Logam ini populer digunakan di peralatan rumah tangga dan industri, karena
5
tidak menimbulkan korosi, karat noda atau semudah baja biasa. Paduan ini juga
disebut sebagai CRES atau baja tahan korosi, terutama ketika paduan tidak dinilai.
Nilai yang berbeda dari baja stainless mempunyai jumlah yang berbeda dari
Kromium untuk menghasilkan film yang diinginkan Kromium oksida. Ini adalah
reaksi kimia antara Kromium dan Oksigen atmosfer yang mencegah korosi
Stainless steel terbuat dari bijih besi, silikon, krom, karbon, nikel, mangan dan
nitrogen. Pembuatan baja stainless terdiri dari serangkaian proses. Bahan baku yang
pertama mencair dalam tungku listrik . Mereka dikenakan setidaknya 12 jam panas
sebelum mengambil suatu bentuk semi-padat. Bentuk awal dari baja ini kemudian
lembaran dan lempengan. Dari sini, baja dikenakan anil. Sehingga logam ini dirawat
karena tekanan internal dan sepatutnya melunak dan diperkuat. Segmen dari stainless
steel pengolahan juga disebut ‘pengerasan usia’ sebagai. (L. Mott, Robert., Elemen-
Elemen Mesin Dalam Perancangan Mekanis, Buku Ke Satu, Andi, Yogyakarta, 2009)
Stainless steel juga dikenal dengan nama lain seperti CRES atau baja tahan
korosi, baja Inox. Komponen stainless steel adalah Besi, Krom, Karbon, Nikel,
Molibdenum dan sejumlah kecil logam lainnya. Komponen ini hadir dalam proporsi
Dalam stainless steel, kandungan Krom tidak boleh kurang dari 11%.
Beberapa sifat fisik penting dari stainless steel tercantum di bawah ini:
Stainless steel memiliki kekuatan ulet tinggi. Ini berarti dapat dengan mudah
waktu yang panjang.Bahkan pada suhu yang sangat tinggi, stainless steel
1. DayaTahan Korosi
Semua baja stainless mempunyai daya tahan yang tinggi terhadap korosi.
ruang hampa, angka-angka campuran logam yang tinggi dapat menahan korosi pada
Beberapa angka akan menahan penskalaan dan pengaturan daya yang tinggi
pada suhu-suhu yang sangat tinggi, sementara yang lain menunjukkan pengecualian
digunakan dalam merancang mengurangi ketebalan bahan dan mengurangi berat dan
5. Pertimbangan Estetika.
permukaan. Baja stainless ini diatur dengan mudah dan sederhana menghasilkan
kualitas yang tinggi, penampilannnya yang menyenangkan dan memberikan nilai jual
6. Sifat-sifat Higienis
pilihan utama di rumah sakit,didapur dalam proses farmasi dan dalam proses
Baja stainless adalah sebuah bahan yang pemeliharaannya rendah dan tahan
lama dan sering merupakan pilihan paling sedikit mahal dalam perbandingan beaya
jalan kehidupan.
Klasifikasi:
2. Baja dengan pengerasan lanjut, 10-12% Kromium(Cr), 0.12% Karbon (C) dengan
sedikit tambahan unsur-unsur Mo, V, Nb, Ni dengan kekuatan tekanan mencapai 927
3. Baja Kromium tinggi, 17%Cr, 2,5% Ni. Memiliki ketahanan korosi yang sangat
tinggi. Dipergunakan untuk poros pompa, katup dan fitting yang bekerja pada
tekanan dan temperatur tinggi tetapi tidak cocok untuk kondisi asam.
nya. Kategori SS tidak halnya seperti baja lain yang didasarkan pada persentase
karbon tetapi didasarkan pada struktur metalurginya. Menurut sifat kimia dari
(grade standar untuk 304), sampai ke grade Super Autenitic SS seperti 904L
(dengan kadar Krom dan Nikel lebih tinggi serta unsur tambahan Mo sampai
6%). Molybdenum (Mo), Titanium (Ti) atau Copper (Co) berfungsi untuk
Daya tahan korosi yang sangat bagus dalam asam organik, industri,
Aplikasi kearsitekan
Kromium 10,5 – 18 % seperti grade 430 dan 409. Jenis Ferritic agak sedikit
tidak begitu istimewa dan relatif lebih sulit di fabrikasi / machining. Tetapi
kekurangan ini telah diperbaiki pada grade 434 dan 444 dan secara khusus
kandungan Chromium
Pemakaian Umum
Trim automotive
Alat colliery
SS jenis ini memiliki unsur utama Krom (masih lebih sedikit jika
dibanding Ferritic SS) dan kadar karbon relatif tinggi (0,1 – 1,2%) misal grade
410 dan 416. Grade 431 memiliki Krom sampai 16% tetapi mikrostrukturnya
Dapat dikeraskan dengan perlakuan panas dan oleh karena itu tingkat
Mata pisau
Alat–alat bedah
Tangkai / batang
Kumparan
Peniti
12
ferritic dan austenitic. Duplex SS seperti 2304 dan 2205 (dua angka pertama
temperatur relatif tinggi atau secara khusus tahan terhadap Stress Corrosion
dibanding 304 dan 316 tetapi ketahanan terhadap pitting corrosion jauh lebih
Stainless steel adalah logam paduan dari beberapa unsur logam dengan
komposisi tertentu. Sehingga didapatkan sifat baru dari logam tersebut yang lebih
kuat, lebih tahan terhadap korosif, dan sifat unggul lainnya. Stainless steelterbagi
dalam pembuatan mesin pengolah makanan, biasanya digunakan jenis stainless steel
Penggunaan alat pengolah makanan yang terbuat dari logam tahan karat
(stainless steel) food grade sudah menjadi kebutuhan bagi industri pengolah
makanan. Hal ini dilakukan agar kualitas produk makanan atau minuman yang
Berikut beberapa alasan perlunya penggunaan plat stainless steel food grade pada alat
Dengan memilih tipe stainless steel yang tepat, maka hampir tidak ada
kontaminasi bahan kimia logam terhadap produk olahan makanan, seperti perubahan
14
warna dan rasa. Biasanya grade yang tepat untuk produk makanan dan minuman
Pada hi-grade stainless steel mudah dibersihkan dari kontaminasi luar karena
memiliki permukaan yang halus. Sifat keras dan ketahanan impak baja tahan karat
Kekuatan, ketahanan, dan ketahanan abrasi yang tinggi pada baja tahan karat
(stainless steel) austenitik nilai positif dalam penggunaan untuk aplikasi di industri
Nah, setelah kita mengetahui alasan mengapa stainless steel dibutuhkan dalam
penggunaan alat atau mesin pengolah makanan, selanjutnya mari kita pelajari aplikasi
Berikut beberapa aplikasi penggunaan komponen terbuat dari baja tahan karat
Biasanya tipe yang digunakan untuk komponen mesin produksi adalah tipe SS 304.
Kecuali pada proses yang membutuhkan panas yang cukup tinggi menggunakan tipe
SS 316.
15
Pada industri keripik buah, mesin yang menggunakan komponen stainless steel
adalah mesin Vacuum Frying (mesin penggoreng vakum) dan mesin Spinner (mesin
peniris minyak). Tipe stainless steel yang digunakan adalah tipe SS 304 karena panas
2. Industri Susu
sangat dominan di segala proses produksi. Mulai dari pengelolaan susu di peternakan,
alat pengiriman susu seperti jalur pipa digunakan untuk menyalurkan susu ke tangki
penyimpan dingin, umumnya menggunakan tipe SS 304. Pada plant proses produksi
susu, semua komponen juga terbuat dari stainless steel seperti tangki-tangki
exchanger plate untuk mencegah resiko terhadap korosi retak tegang saat komponen
Penggunaan baja tahan karat juga digunakan industri lainnya seperti industri
Melihat alasan penggunaan dan aplikasi dari baja tahan karat (stainless steel) dalam
industri makanan dan minuman, maka industri pembuat mesin atau alat pengolah
makanan dan minuman perlu menjaga kualitas produk mesin yang dihasilkan. Yakni
dengan konsisten menggunakan jenis grade stainless steelyang tepat sesuai kebutuhan
penggunaan.
17
2. Melipat gandakan gaya, pada sistem hidrolik gaya yang kecil dapat
3. Relatif aman, dibanding sistem yang lain, kelebihan beban (over load)
seperti minyak pelumas mineral mudah terbakar dan dapat menguap pada
terjadi).(Prof. Dr. Ir. Dahmir Dahlan M.Sc., elemen mesin, citra harta
Hukum Pascal:
Prinsip dasar dalam sistem hidrolik berasal dari hukum Pascal yang pada
intinya mengatakan bahwa dalam suatu bejana tertutup yang ujungnya terdapat
beberapa lubang yang sama besar berisi fluida dan diberikan tekanan yang sama
pada setiap titiknya maka akan dipancarkan kesegala arah dengan tekanan dan
jumlah aliran yang sama. Dari pengertian tersebut dapat diperoleh suatu bentuk
(Sumber:Gambar Sendiri)
F1 F2 ………………………………………………… (2.1)
A1 A2
Dimana:
F1 = Gaya masuk
F2 = Gaya keluar
A1 = Luas silinder kecil
A 2 = Luas silinder besar
Dari persamaan di atas dapat diketahui nilai F dipengaruhi oleh besar kecilnya
luas penampang dari piston A2 dan A1. Dalam sistem hidrolik hal ini
dimanfaatkan untuk merubah gaya tekan fluida yang dihasilkan oleh pompa
a. Motor Listrik
Motor listrik adalah penggerak utama dari semua komponen hidrolik dan
berfungsi untuk mengubah energi listrik menjadi energi mekanik. Kerja dari
motor itu sendiri dengan bantuan arus AC diubah menjadi gerak putar pada
(https://www.niagamas.com/)
b. Pompa Hidrolik
hidrolik dengan cara menekan fluida hidrolik ke dalam sistem. Pompa yang
perkakas.
(hydraulic-training/hydraulic-circuit-components/hydraulic-pump/)
20
Pompa ini mempunyai keunggulan pulsasi yang kecil dan tidak mengeluarkan
bunyi keras. Ukurannya kecil dan dapat dipakai pada instalasi ruang yang
sempit.
(hydraulic-training/hydraulic-circuit-components/hydraulic-pump/)
Piston dan silinder blok pada Pompa tipe ini tidak sejajar dengan as penggerak
tapi dihubungkan pada suatu sudut. Dengan mengubah sudut dan sumbu maka
Dalam type ini letak piston dan silinder blok sejajar dengan as dan Pengeluaran
minyak dapat distel bebas dengan merubah sudut, serta saluran hisap dan keluar
dapat dibalik.
(hydraulic-training/hydraulic-circuit-components/hydraulic-pump/)
c. Katup (Valve)
Katup berfungsi sebagai pengatur tekanan dan aliran fluida yang mengalir ke
katup ini akan membuka saat tekanan fluida lebih besar dari tekanan
(hydraulic-training/hydraulic-circuit-components/hydraulic-pump/)
22
(hydraulic-training/hydraulic-circuit-components/hydraulic-pump/)
(hydraulic-training/hydraulic-circuit-components/hydraulic-pump/)
searah melalui gerakan stroke yang searah. Silinder ini merupakan komponen
untuk merubah dan meneruskan daya dari tekanan fluida, dimana fluida akan
23
Silinder ini memiliki satu buah ruang fluida kerja. Kondisi ini
(hydraulic-training/hydraulic-circuit-components/hydraulic-pump/)
Silinder ini memiliki dua buah ruang fluida kerja yaitu pada ruang
(hydraulic-training/hydraulic-circuit-components/hydraulic-pump/)
24
e. Fluida Kerja
Fluida kerja memiliki fungsi sebagai media penghantar energi, pelumas, media
penghilang kalor yang timbul akibat tekanan yang ditingkatkan dan meredam
2. Fluida kerja harus tetap stabil dan tidak kehilangan sifat kimiawinya,
7. Kadar zat padat yang ada dalam fluida kerja dalam jumlah terbatas.
Oli Filter berfungsi menyaring kotoran dari minyak hidrolik. Dengan adanya
Pipa Saluran Fluida berfungsi untuk meneruskan fluida kerja yang bertekanan
tinggi dari pompa pembangkit tekanan ke silinder kerja. Pemilihan pipa saluran
h. Manometer
Biasanya pengatur tekanan dipasang dan dilengkapi dengan sebuah alat yang
dapat menunjukan besar tekanan fluida yang keluar. Prinsip kerja alat ini
(http://rahmatcorps.blogspot.com)
Pada bidang yang selalu bergesekan, cepat atau lambat akan timbul panas dan
apabila panas tersebut tidak dikurangi, maka bidang tersebut akan memuai.
lapisan minyak sangat tipis dan mudah mengalir. Minyak pelumas dengan
sangat tebal dan sulit mengalir tetapi tahan terhadap beban yang berat. Jenis
minyak pelumas SAE 10, SAE 20, SAE 30 dan SAE 40. Minyak
Pada dasarnya setiap cairan dapat digunakan sebagai media transfer daya.
kerja sistem. Secara garis besar cairan hidrolik dikelompokkan menjadi dua
yaitu :
Oli hidrolik yang berbasis pada minyak mineral biasanya digunakan secara
standar DIN 51524 dan 512525 dan sesuai dengan karakteristik serta
1. Hydraulic oil HL
3. Hydraulic oil HV
Pemberian kode dengan huruf seperti di atas artinya adalah sebagai berikut :
H = Oli hidrolik