Just In Time (JIT) adalah suatu system produksi yang dirancang untuk mendapatkan kualitas, menekan biaya, dan mencapai waktu penyerahan seefisien mungkin dengan menghapus seluruh jenis pemborosan yang terdapat dalam proses produksi sehingga perusahaan mampu menyerahkan produknya (baik barang maupun jasa) sesuai kehendak konsumen tepat waktu. Tujuan system produksi Just In Time (JIT) adalah untuk menghindari terjadinya kelebihan kuantitas/kualitas dalam jumlah produksi (overproduction), persediaan yang berlebihan (excess Inventory) dan juga pemborosan dalam waktu penungguan (waiting) 2. Apakah Just In Time bekerja dalam sektor jasa ? Iya, berdasarkan makna dari Just In Time tersebut sehingga JIT juga dapat diaplikasikan dalam bidang jasa. Semua teknik JIT dalam hubungannya dengan para pemasok, tata letak, persediaan dan penjadwalan digunakan dalam sektor jasa. Just In Time ditekankan dalam industry jasa ditekankan pada penggunaan waktu untuk melayani pelanggan karena bagaimanapun kecepatan sangat penting dalam memenangkan persaingan sebagai dasar penerapan Just In Time dalam jasa. 3. Apa kelebihan Kan Ban ? Kelebihan Kan Ban : Mempermudah menjalankan sebuah benda atau kendaraan, selain itu Kan Ban memberikan penekanan tambahan dalam pemenuhan jadwal, pengurangan waktu dan biaya penyetilan serta penanganan bahan secara ekonomis. Sistem Kan Ban dapat mengurangi semua aspek negative dari persediaan. 4. Hubungan keterkaitan JIT dengan kualitas sangat kuat. Keterkaitan dalam tiga cara. Jelaskan ! Tiga (3) cara keterkaitan JIT dengan kualitas sangat kuat : 1) JIT memotong biaya untuk mencapai kualitas bagus (kualitas otomatis bagus karena barang sisa, kerja ulang, investasi persediaan dan kerusakan dihilangkan). JIT memotong biaya perolehan kualitas yang baik. Penghematan terjadi karena sisa, pengerjaan ulang, investasi persediaan, dan biaya kerusakan terkubur dalam persediaan. Karena persediaan menyembunyikan kualitas yang tidak baik, JIT secara seketika menyingkapkan hal itu.
2) Memperbaiki kualitas (JIT meminimalkan antrian dan lead time
sebagai sumber potensial terjadinya kesalahan). JIT meninggkatkan kualitas. Karena JIT menyusutkan antrian dan lead time, maka JIT mempertahankan bukti kesalahan tetap segar dan membatasi banyaknya sumber kesalahan yang pontensial. Hasilnya JIT menciptakan sistem peringatan dini untuk permasalahan kualitas sehingga lebih sedikit unit yang tidak baik diproduksi dan umpan balik secara langsung. 3) Lebih sedikit cadangan yang diperlukan. Kualitas yang lebih baik berarti lebih sedikit penyangga yang diperlukan dan oleh karena sistem JIT yang lebih baik lebih mudah dilaksanakan. 5. Dampak Just In Time pada karyawan ? Dampak JIT bagi karyawan ialah karyawan yang bekerja dilatih secara bersilang sehingga mereka dapat membawa efisiensi dan fleksibilitas pada sel kerja. Tata letak JIT menjadikan karyawan dapat bekerja sama sehingga mereka dapat menceritakan permasalahan dan peluang untuk perbaikan suatu sama lain. Saat tata letak menyediakan operasi berurutan, umpan balik dapat segera didapat.