Anda di halaman 1dari 5

STIKES GUNA BANGSA YOGYAKARTA

Jl. Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta 55283 Indonesia


Telp. (0274) 4477701, 4477703, 4477704, Ext : 122, Fax. (0274) 4477702
Email: spmi@gunabangsa.ac.id Web: www.gunabangsa.ac.id

KASUS ASKEP GERONTIK DENGAN GANGGUAN KARDIOVASKULER

Seorang laki-laki usia 63 tahun tinggal di sebuah panti wredha bersama rekan-rekan lainnya.
Klien sudah tinggal di panti sejak 5 tahun yang lalu. Hal ini disebabkan karena istrinya
meninggal dan dia tidak memiliki anak. Hari ini adalah jadwal pemeriksaan rutin oleh
perawat panti bagi lansia yang tinggal di panti. Klien mengeluh sejak 3 hari lalu merasa
pusing dan nyeri di bagian tengkuk kepala. Klien juag sering merasa berdebar-debar bahkan
sesak napas jika beraktifitas terlalu berat. Saat diperiksa tanda-tanda vitalnya didapat hasil
TD : 170/120 mmHg nadi : 100 x/menit, RR : 26 x/menit, suhu 36,5 0C. Saat dilakukan
pengkajian fisik lebih lanjut di dapat data : terdengan suara ronchi, dan bungu tambahan
pada auskultasi dada. Dada tampak simetris, tampak penggunaan otot bantu pernapasan.
Klien mengatakan makan 3 kali sehari sesuai dengan makana yang dipanti, tapi kalien suka
dengan makanan yang asin. Klien mengatakan jarang berolahraga karena malas, dan
beberapa hari ini mengalami susah tidur karena kepala nya pusing. Klien juga sering merasa
nyeri sendi dan kesemutan di tangan maupun kaki. Klien biasa BAK 6 kali sehari, warna
kuning, dan BAB 1 kali sehari. Klien mengatakan kadang mengikuti kegiatan yang di adakan
panti jika tidak merasa malas. Klien masih mampu mengingat hari, jam, tanggal dan bisa
berhitung dengan baik. Klien tidak menggunakan alat baca maupun pendengaran, hanya
jika berjalan kadang butuh menggunakan tongkat.

Instruksi :
1. Tugas dikerjakan secara individu
2. Tambahkan data pada kasus di atas untuk menunjang diagnosa yang akan di ambil.
3. Buat analisa data dari kasus di atas
4. Buat prioritas diagnosa keperawatan dari kasus di atas
5. Buat intervensi keperawatan dari diagnosa yang ditemukan
6. Gunakan panduan 3S
7. Hasil kerja tugas hari ini dibuat dalam bentuk word dan power point yang akan di
presentasikan pada pertemuan selanjutnya
8. Laporan dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya saat presentasi

Selamat mengerjakan

A. ANALISA DATA
STIKES GUNA BANGSA YOGYAKARTA
Jl. Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta 55283 Indonesia
Telp. (0274) 4477701, 4477703, 4477704, Ext : 122, Fax. (0274) 4477702
Email: spmi@gunabangsa.ac.id Web: www.gunabangsa.ac.id

Data Masalah Etiologi


DS : Nyeri akut Agen pencedara
1. Pasien mengeluh sejak 3 hari yang fisiologis (iskemia)
lalu merasa pusing dan nyeri
P: Beraktivitas terlalu berat
Q: Seperti ditekan
R: Tengkuk Kepala
S: Skala 6
T: Hilang timbul
2. Klien juga sering merasa nyeri sendi
dan kesemutan ditangan maupun
kaki
3. Pasien susah tidur karena pulang

DO:
1. TTV : TD : 170/120 mmhg
HR : 100x/menit
RR : 26 x/menit
Suhu : 36,5 C
DS : Pola nafas Hambatan upaya
1. Klien mengatakan sering merasa tidak efektif nafas: kelemahan
berdebar-debar bahkan sesak nafas otot pernapasan
jika beraktivitas terlalu berat
DO :
1. TTV : TD : 170/120 mmhg
HR : 100x/menit
RR : 26 x/menit
Suhu : 36,5 C
2. Terdengar suara ronchi dan bunyi
tambahan pada auskultasi dada
3. Dada tampak simetris
4. Tampak penggunaan otot bantu
pernafasan
DS : Intoleransi Ketidakseimbangan
1. Klien mengatakan sering merasakan aktivitas antara suplai dan
berdebar-debar bahkan sesak nafas kebutuhan oksigen
jika beraktivitas terlalu berat
2. Klien mengatakan jarang
berolahraga karena malas dan susah
tidur karena kepalanya pusing
3. Klien mengatakan kadang
mengikuti kegiatan yang diadakan
panti jika tidak merasa malas
DO :
1. TTV : TD : 170/120 mmhg
STIKES GUNA BANGSA YOGYAKARTA
Jl. Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta 55283 Indonesia
Telp. (0274) 4477701, 4477703, 4477704, Ext : 122, Fax. (0274) 4477702
Email: spmi@gunabangsa.ac.id Web: www.gunabangsa.ac.id

HR : 100x/menit
RR : 26 x/menit
Suhu : 36,5 C
2. Gambaran EKG menunjukkan
iskemia
3. Klien jika berjalan kadang
menggunakan tongkat

B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut b.d agen pencedara fisiologis: iskemia (D 0077)
2. Pola nafas tidak efektif b.d hambatan upaya nafas: kelemahan otot pernapasan (D
0005)
3. Intoleransi aktivitas b.d ketidakseimbangan antara suplai dan kebutuhan oksigen
(D 0056)

C. DIAGNOSA PRIORITAS
1. Nyeri akut b.d agen pencedara fisiologis: iskemia (D 0077)

D. INTERVENSI KEPERAWATAN

No Diagnosa Tujuan Intervensi


1. Nyeri akut b.d Pengalaman sensori (I 08238)
agen pencedara atau emosional 1. Identifikasi lokasi,
fisiologis: iskemia aktual/fungsional, karakteristik, durasi,
(D 0077) dengan onset frekuensi, kualitas,
mendadak atau intensitas nyeri
lambat dan 2. Identifikasi skala nyeri
berintensitas ringan 3. Identifikasi nyeri non
hingga berat dan verbal
konstan menurun 4. Identifikasi faktor yang
dengan kriteria hasil memperberat dan
(L 08066) : memperingan nyeri
1. Keluhan nyeri 5. Berikan teknik
STIKES GUNA BANGSA YOGYAKARTA
Jl. Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta 55283 Indonesia
Telp. (0274) 4477701, 4477703, 4477704, Ext : 122, Fax. (0274) 4477702
Email: spmi@gunabangsa.ac.id Web: www.gunabangsa.ac.id

menurun nonfarmakologis untuk


2. Kemampuan mengurangi rasa nyeri
menuntaskan 6. Fasilitasi nyeri dan
aktivitas istirahat
meningkat 7. Jelaskan penyebab,
3. Kesulitan periode dan pemicu
tidur menurun nyeri
4. Frekuensi 8. Anjurkan memonitor
nadi membaik nyeri secara mandiri
5. TTV dalam 9. Kolaborasi pemebrian
batas normal analgetik, jika perlu
2. Pola nafas tidak Inspirasi dan/atau (I 01011)
efektif b.d ekspirasi yang 1. Monitor pola napas
hambatan upaya memberikan ventilasi ( frekuensi, kledalaman,
nafas: kelemahan adekuat membaik usaha napas)
otot pernapasan (D dengan kriteria hasil 2. Memonitor bunyi napas
0005) (L 01004) : tambahan
1. Penggunaan 3. Posisikan semi
otot bantu fowler/fowler
napas 4. Beri minuman hangat
menurun 5. Beri oksigen jika perlu
2. Frekuensi 6. Anjurkan asupan cairan
nafas 2000ml/hari, jika tidak
membaik kontraindikasi
3. Kedalaman 7. Kolaborasi pemberian
napas bronkodilator,
membaik ekspektoran, jika perlu
3. Intoleransi Respon fisiologis (I 05178)
aktivitas b.d terhadap aktivitas 1. Identifikasi gangguan
ketidakseimbanga yang membutuhkan fungsi tubuh yang
n antara suplai dan tenaga meningkat mengakibatkan
STIKES GUNA BANGSA YOGYAKARTA
Jl. Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta 55283 Indonesia
Telp. (0274) 4477701, 4477703, 4477704, Ext : 122, Fax. (0274) 4477702
Email: spmi@gunabangsa.ac.id Web: www.gunabangsa.ac.id

kebutuhan oksigen dengan kriteria hasil kelelahan


(D 0056) (L 05047) : 2. Monitor pola dan jam
1. Kemudahan tidur
dalam 3. Monitor lokasi dan
melakukan ketidaknyamanan
aktivitas selama melakukan
sehari-hari aktivitas
meningkat 4. Lakukan latihan rentang
2. Kecepatan gerak pasif dan/atau
berjalan aktif
meningkat 5. Anjurkan melakukan
3. Kekuatan aktivitas secara
tubuh bagian bertahap
atas dan 6. Kolaborasi dengan ahli
bawah gizi cara meningkatkan
meningkat asupan makanan
4. Jarak berjalan
meningkat
5. Dispnea saat
dan setelah
aktivitas
menurun
6. TTV dalam
batas normal
7. EKG iskemia
membaik

Anda mungkin juga menyukai