Anda di halaman 1dari 42

Pengantar

BAB
Akuntansi
Manajemen
Tujuan Bab 1
1. Menjelaskan arti akuntansi manajemen.
2. Menjelaskan perbedaan akuntansi manajemen dengan
akuntansi keuangan.
3. Mengidentifikasi fokus akuntansi manajemen masa kini.
4. Mendeskripsikan peran akuntan manajemen dalam
organisasi.
5. Menjelaskan pentingnya perilaku etis bagi manajer dan
akuntan manajemen.
6. Mengidentifikasi 3 bentuk sertifikasi yang tersedia bagi
akuntan manajemen.
1 Proses Manajemen

terdiri dari beberapa aktivitas berikut:


Perencanaan [Planning]: penetapan tujuan dan identifikasi metode
yang dipakai untuk mencapainya.
Pengendalian [Controlling]: pengawasan pada implementasi suatu
rencana dan pengambilan tindakan korektif yang diperlukan
[biasanya butuh feedback].
Pengambilan Keputusan[Decision Making]: proses pemilihan dari
berbagai alternatif yang ada.
 Managerial Accounting is the provision of accounting information for a
company’s internal users.
 Unlike financial accounting, managerial accounting is not bound by any
formal criteria such as generally accepted accounting principles (GAAP).
3 tujuan umum Sistem Akuntansi Manajemen
(Hansen & Mowen, 2007):
1. Menyediakan informasi untuk costing out
jasa, produk, dan obyek lain yang
diinginkan manajemen.
2. Menyediakan informasi untuk perencanaan,
pengendalian, pengevaluasian, dan
continuous improvement.
3. Menyediakan informasi untuk pengambilan
keputusan.
Sistem
Sistem Informasi
Informasi
Akuntansi
Akuntansi Manajemen
Manajemen
Collecting Special Reports
Measuring Product Costs
Storing Customer Costs
Analyzing Budgets
Reporting Performance Reports
Economic Managing Personal Communication
Events
Masukan Proses Keluaran

Pengguna
CONTOH TINDAKAN-TINDAKAN
TERKAIT SAM
1. Mempersiapkan laporan yang merinci laba tiap pelanggan
2. Menyediakan informasi untuk seleksi pemasok
3. Menetapkan biaya penghentian produk
4. Menetapkan biaya produksi produk baru
5. Mempersiapkan anggaran kas bulanan
6. Melaporkan tren tingkat produk cacat pada manajer pabrik
7. Penilaian postpurchase cost
8. Laporan yang menunjukkan tren biaya produk bergaransi
9. Laporan yang membandingkan biaya produk yang dihitung
secara tradisional (functional-based) vs activity-based
2
Perbedaan antara Akuntansi
Manajemen & Akuntansi
Keuangan

1.
1. Targeted
Targetedusers
users
2.
2. Restriction
Restrictionononinputs
inputs&&processes
processes
3.
3. Type
Typeofofinformation
information
4.
4. Time
Timeorientation
orientation
5.
5. Degree
Degreeof ofaggregation
aggregation
6.
6. Breadth
Breadth
Akuntansi Manajemen Akuntansi Keuangan

1. Fokus internal 1. Fokus eksternal


2. Tidak mengikuti 2. Mengikuti aturan tertentu
aturan dari pihak eksternal
3. Informasi keuangan & 3. Informasi keuangan
nonkeuangan; informasi bersifat obyektif
dapat bersifat subyektif
4. Penekanan pada masa 4. Berorientasi historis
yang akan datang
5. Evaluasi dan keputusan 5. Informasi mengenai
internal didasarkan pada perusahaan secara
informasi yang sangat keseluruhan
terinci
6. Sangat luas, multidisiplin 6. Lebih independen
3
Fokus Akuntansi Manajemen Masa Kini

 Lingkungan bisnis yang berubah secara drastis dalam


beberapa dekade terakhir menuntut sistem akuntansi
manajemen lebih aktif dalam penyediaan informasi untuk
membantu perusahaan dalam aktivitas planning, control, and
decision-making
 Beberapa penggunaan akuntansi manajemen lanjutan
mencakup:
1.New methods of estimating product and service cost and profitability,
2.Understanding customer orientation,
3.Evaluating the business from a cross-functional perspective,
4.Providing information useful in improving total quality.
Organization’s Competitive Advantage
Bagaimana
Bagaimanamenciptakan
menciptakannilai
nilaibagi
bagipelanggan?
pelanggan?

 Meningkatkan customer satisfaction/receives


 Mengurangi customer sacrifice/gives up
Customer value adalah perbedaan antara apa yang
pelanggan terima (customer satisfaction,
realization) dan apa yang pelanggan serahkan
(customer sacrifice).
Berorientasi pada konsumen  give more
Sediakan total product.
Fokus
FokusAkuntansi
Akuntansi Manajemen
Manajemen Masa
Masa Kini
Kini
Strategic
StrategicPositioning
Positioning
Strategic cost management adalah penggunaan data biaya
untuk membangun dan mengidentifikasi superior strategies
yang akan menghasilkan competitive advantage yang
berkelanjutan.
2 strategi generik:
1) Cost leadership
2) Superior products through differentiation
Fokus
FokusAkuntansi
Akuntansi Manajemen
Manajemen Masa
Masa Kini
Kini
Activity-Based
Activity-BasedManagement
Management

ABM adalah suatu pendekatan di seluruh


sistem dan terintegrasi, yang menfokuskan
perhatian manajemen pada berbagai
aktivitas, dengan tujuan meningkatkan
customer value dan laba sebagai hasilnya.

ABM = ABC + Process Value Analysis.


Fokus
FokusAkuntansi
Akuntansi Manajemen
Manajemen Masa
Masa Kini
Kini
Value-Chain
Value-ChainFramework
Framework
Internal value chain adalah seperangkat aktivitas yang
dibutuhkan untuk design, develop, produce, market, and deliver
produk dan jasa pada para pelanggan.
Industrial value chain adalah seperangkat aktivitas penciptaan
nilai [value-creating] mulai bahan dasar mentah sampai
disposal produk jadi oleh pengguna akhir [end-use customer].

Pengelolaan value chain berarti akuntan manajemen harus


mengerti berbagai fungsi bisnis, mulai produksi sampai
pemasaran.
Regal Marine: perusahaan manufaktur kapal di Florida,
menggunakan informasi SAM pada tiap operasinya:
 Tim R&D meninjau biaya dari tiap alternatif rancangan
kapal;
 Dep. Produksi mengendalikan BBB & BTK agar tetap dalam
batas anggaran;
 Bag. Pemasaran mengevaluasi media iklan yang berbeda
untuk menetapkan pilihan terbaik;
 Bag. Distribusi mengelola biaya pengiriman kendaraan air
pada konsumen
4
Peran akuntan manajemen dalam organisasi
adalah salah satu peran pendukung.

Bertanggung jawab untuk mengidentifikasi, mengum-


pulkan, mengukur, menyiapkan, menginterpretasikan,
dan mengkomunikasikan informasi yang digunakan
manajemen untuk mencapai tujuan dasar organisasi.

• Positions that are supportive in nature and have only


indirect responsibility for an organization’s basic
objectives are called staff positions.
• The controller supervises all accounting functions
and reports directly to the general manager and chief
operating officer.
BAGIAN DARI BAGAN ORGANISASI,
PERUSAHAAN MANUFAKTUR
President

Fungsi Lini Fungsi Staf

Production Financial Vice


Vice President President

Production
Supervisor Controller Treasurer

Machining Assembly Internal


Foreman Foreman Audit Cost Financial Systems Tax
5 Perilaku
Perilaku Etis
Etis
10 Nilai Etis menurut Michael Josephson*:
Kejujuran Penghargaan pada
Integritas orang lain
Pemenuhan janji Tanggung jawab
kewarganegaraan
Kesetiaan
Pencapaian
Keadilan kesempurnaan
Kepedulian pada Akuntabilitas
sesama
*Michael Josephson, “Teaching Ethical Decision Making and Principled
Reasoning”
6
SERTIFIKASI
SERTIFIKASI PROFESIONAL
PROFESIONAL

CMA: Salah satu tujuan utama CMA adalah membuat


akuntansi manajemen sebagai disiplin ilmu yang
diakui, profesional, serta terpisah dari profesi
akuntan publik.
CPA: Tanggung jawab seorang CPA adalah memberi
jaminan tentang reliabilitas laporan leuangan.
CIA: Fokus CIA adalah pengakuan kompetensi di bidang
audit internal dibanding audit eksternal [CPA].
How to start?

….
Konsep
Dasar
BAB

Akuntansi
Manajemen
Cost: the cash or cash-equivalent value sacrificed for goods and
services that is expected to bring a current or future benefit to the
organization.
Cost akan diukur & dibebankan pada suatu cost object.
Cost object adalah item seperti produk, konsumen, departemen,
proyek, aktivitas, dsb, dimana biaya akan diukur dan dibebankan
pada obyek tsb.
Aktivitas adalah unit kerja dasar yang dilakukan di dalam suatu
organisasi. Contoh: menyetel peralatan, memindahkan bahan
baku, memelihara peralatan, mendesain produk, dsb.
 Traceability adalah kemampuan membebankan biaya pada
suatu obyek biaya dengan cara yang economically feasible
berdasarkan cause-and-effect relationship. Akibatnya, biaya
terbagi menjadi Direct vs Indirect cost
Tracing adalah pembebanan biaya secara aktual pada suatu
obyek biaya dengan menggunakan ukuran yang dapat diamati,
yaitu banyaknya sumber daya yang dikonsumsinya.
2 cara tracing biaya ke obyek biaya:
Direct tracing: proses mengidentifikasi & membebankan biaya yang
secara eksklusif dan fisik dapat diasosiasikan pada obyek biaya tersebut.
Driver tracing penggunaan drivers untuk membebankan biaya pada
obyek biaya.
Drivers faktor penyebab yang dapat diamati, yang mengukur
konsumsi sumber daya dari suatu obyek biaya.
CONTOH 1: PRODUK TUNGGAL

Bagaimana menentukan biaya dari House Salad?


Biaya House Salad dapat ditentukan melalui direct tracing
terhadap semua bahan, TK & peralatan yang dipakai
CONTOH 2: MULTI PRODUK

Bagaimana menentukan biaya dari Buttermilk Pancake?


Biaya Buttermilk Pancake tidak dapat ditentukan hanya
melalui direct tracing, tetapi membutuhkan driver tracing
Contoh lain lihat hal. 50-52
Makin kompleks obyek biaya (jenis, fungsi, proses, dll) makin sulit
pembebanan biaya dilakukan
Disebabkan karena tidak hanya satu cost object yang
mengkonsumsi sumber daya perusahaan.

Bagaimana dengan cost object lain? Bagaimana penentuan


biayanya sehingga berdasarkan informasi tersebut manajemen
dapat mengambil keputusan?
Metode
Metode Pembebanan
Pembebanan Biaya
Biaya
(Tampilan
(Tampilan2-1)
2-1)

Cost of Resources

Direct Driver
Allocation
Tracing Tracing

Physical Causal Assumed


Observation Relationship Relationship

Cost Objects
TANGIBLE VS INTANGIBLE PRODUCTS
(TAMPILAN 2-2)
Fitur Jasa yang Diperoleh Dampak pada Akuntansi Manajemen

Intangibility Jasa tidak dapat disimpan. Tidak ada persediaan.


Tidak ada perlindungan paten. Kode etik yang kuat.*
Tidak dapat ditunjukkan/ dikomunikasikan.
Harga sulit ditetapkan. Kebutuhan pembebanan biaya yang lebih
akurat.*

Perishability Cepat kadaluwarsa. Tidak ada persediaan.


Dapat berulang untuk satu konsumen. Kebutuhan standar & kualitas tinggi yang
konsisten.*
Inseparability Konsumen terlibat langsung dalam produksi Biaya biasanya dihitung berdasarkan tipe
jasa. konsumen.*
Sulit memperoleh produksi jasa secara Kebutuhan pengukuran & pengendalian
masal. kualitas untuk menjamin konsistensi.*

Heterogeneity Mungkin memperoleh banyak variasi jasa. Pengukuran & pengendalian kualitas serta
produktivitas harus berkelanjutan.*
Butuh Total quality management.*
* Juga berlaku untuk produk berwujud.
Product cost adalah pembebanan biaya yang
mendukung obyek manajerial tertentu.
Arti product cost tergantung tujuan manajerial yang dilayani:
(1) Pricing or Product-mix decisions; Strategic profitability analysis.
(2) Strategic design decisions; tactical profitability analysis.
(3) External financial reporting.
DEFINISI PRODUCT COSTING
(TAMPILAN 2-4)
Value-Chain Operating Product Traditional Product
Product Costs Costs Costs
Research and
Development
Managerial objectives served

Production Production Production

Marketing Marketing

Customer Customer
Service Service
Pricing Decisions Strategic Design Decisions External Financial
Product-Mix Decisions Tactical Profitability Reporting
Strategic Profitability Analysis
Analysis
External
Financial
Reporting
Direct materials: material yang dapat langsung ditelusur pada barang atau jasa yang diproduksi.
Direct labor: tenaga kerja yang dapat langsung ditelusur pada barang atau jasa yang diproduksi.
Overhead: biaya produksi lain selain material & tenaga kerja [penyusutan gedung & peralatan,
pemeliharaan, bahan penolong, pengawas, listrik, pajak] .

Steel in an automobile Workers on an assembly line at Chrysler


Wood in furniture A chef in a restaurant
Alcohol in cologne A surgical nurse attending an open heart
Denim in jeans operation
Braces for correcting Airline pilot
teeth
Noninventoriable
Noninventoriable(period)
(period)costs
costsakan
akandibebankan
dibebankan
pada
padaperiode
periodetimbulnya
timbulnyabiaya tersebut..
biayatersebut

 Gaji & komisi bagian penjualan


(marketing)
 Iklan (marketing)
 Jasa hukum (administrative)
 Cetak laporan tahunan (administrative)

Prime Cost :
Direct Materials Costs + Direct Labor Costs
Conversion Cost:
Direct Labor Costs + Overhead Costs
MANUFACTURING ORGANIZATION 2-13
INCOME STATEMENT
FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2008

Tampilan 2-5
Sales $2,800,000
Less cost of goods sold:
Beginning finished goods inventory $ 500,000
Add: Cost of goods manufactured 1,200,000
Cost of goods available for sale $1,700,000
Less: Ending finished goods inventory 300,000 1,400,000
Gross margin $1,400,000
Less operating expenses:
Selling expenses $ 600,000
Administrative expenses 300,000 900,000
Income before taxes $ 500,000
STATEMENT OF COST OF GOODS MANUFACTURED 2-14
FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2008
Direct
T. 2-6 materials:
Beginning inventory $200,000
Add: Purchases 450,000
Materials available $650,000
Less: Ending inventory 50,000
Direct materials used $ 600,000
Direct labor 350,000
Manufacturing overhead:
Indirect labor $122,500
Depreciation177,500
Rent 50,000
Utilities 37,500
Property taxes 12,500
Maintenance 50,000 450,000
Total manufacturing costs added $1,400,000
Add: Beginning work in process 200,000
Total manufacturing costs $1,600,000
Less: Ending work in process 400,000
Cost of goods manufactured $1,200,000
Service Organization 2-15
Tampilan 2-7
Income Statement
For the Year Ended December 31, 2008
Sales $300,000
Less expenses:
Cost of services sold:
Beginning work in process $ 5,000
Service costs added:
Direct materials $ 40,000
Direct labor 80,000
Overhead 100,000 220,000
Total $225,000
Less: Ending work in process 10,000 215,000
Gross margin $ 85,000
Less operating expenses:
Selling expenses $ 8,000
Administrative expenses 22,000 30,000
Income before income taxes $ 55,000
SOAL KAJI ULANG (1), HAL. 70

• Pop’sKeterangan
Burger memproduksi &Jumlah
menjual hamburger,Keterangan
@$1,50. Selama bulan Jumlah
Desember, Pop’s menjual 10.000
Daging burger (jumlah
$1,600 Utilitasrata-rata yang dijual per bulan).
$500
• Restoran ini mempekerjakan beberapa
Selada 300 orang koki, pelayan, dan seorang
Penyusutan:
supervisor (yaitu Pemiliknya, John P.). Semua koki & pelayan adalah pekerja
Tomat
paruh waktu, sehingga jumlah mereka250dapatPeralatan
disesuaikanmasak
dengan perubahan 200
Roti
permintaan. Permintaan bervariasi300 Mesin
berdasarkan kas dan bulanan. John 50
mingguan
bertugas menjadal pekerjaan, membuka gedung, menghitung kas, merekrut dan
Bahan Lainnya karyawan.
memberhentikan 20 Iklan 100
Upah Koki 2,550 Upah P. Kebersihan
• Seorang petugas kebersihan juga disewa untuk membersihkan gedung setiap
120
Upah PelayanGedung yang disewa2,032
minggunya. Perlengk.Kebersihn
dari perusahaan properti lokal tidak dilengkapi 50
dengan
Gaji fasilitas tempat duduk, sehingga
Supervisor 2,000 Sewapesanan berdasarkan drive through. 800
• Berikut data biaya bulan Deember:

Diminta: (1) Klasifikasikan biaya operasi Pop’s, (2) Susun L/R, (3) Bgm
biaya depresiasi peralatan masak dibebankan pada produk?
TIPE SISTEM AKUNTANSI Dibahas pada
pertemuan Bab
MANAJEMEN 5-ABM

1. Functional-based management (FBM) accounting systems


2. Activity-based management (ABM) accounting systems
Digunakan terutama oleh organisasi yang menghadapi diversitas produk &
konsumen, kompleksitas produk, siklus hidup produk yang lebih pendek,
permintaan untuk meningkatkan kualitas & tekanan persaingan.

 Model FBM & ABM akan dideskripsikan dari 2 sudut pandang:


 Dimensi vertikal: bagaimana biaya dibebankan pada suatu obyek
biaya.
 Dimensi horisontal: bagaimana SAM berusaha meningkatkan
efisiensi & biaya pengendalian.
FUNCTIONAL-BASED
FUNCTIONAL-BASED
MANAGEMENT
MANAGEMENT MODEL
MODEL
Cost View

Resources

Operational View

Performance
Efficiency Analysis Functions
Analysis

Products
Activity-Based
Activity-Based
Management
Management Model
Model
Cost View

Resources

Process View

Performance
Driver Analysis Activities
Analysis

Why? What? How Well?

Products and
Customers
LATIHAN 2-8
LATIHAN 2-9
LATIHAN 2-11

LATIHAN 2-12
LATIHAN 2-21

Anda mungkin juga menyukai