Anda di halaman 1dari 17

KASUS

Ny. F berusia 29 tahun alamat desa jambean kecamatan kras kabupaten kediri, agama islam,
pekerjaan ibu rumah tangga, suku bangsa jawa. G1P0A0 hamil 36 minggu datang ke poli
klinik kebidanan diantar oleh suaminya Tn. D usia 30 tahun agama islam, pekerjaan
wiraswasta, suku bangsa jawa untuk memeriksa kehamilan . Kaki bengkak, TD 170/100
mmHg, N 96 x/mnt, RR 24x/mnt , S 36 °C, keadaan umum baik, kesadaran compos
metriskaki edema terdapat varises, berat badan bertambah 20 kg, nyeri epigastrium.
Riwayat haid
Ny. F selalu haid teratur dengan siklus 25 – 28 hari. Ny. F tidak pernah mengalami maslah
dengan haidnya hanya saja apabila dengan haid pada hari 1 dan 2 Ny. F mengalami
desminore ( nyeri perut ). HPHT 05 Juni 2020.
Riwayat Pernikahan
Ny F sudah menikah dengan Tn D selama 2 tahun.
Riwayat Keluarga Berencana
Ny F belum pernah memasang alat kontrasepsi sebelumnya. Jenis kontrasepsi yang
direncanakan setelah persalinan adalah KB implan. Jumlah anak yang direncanakan oleh
keluarga Ny F adalah 3 anak.
Riwayat psikologi
Alasan Ny F datang ke klinik yaitu untuk memeriksakan kehamilan. Perubahan yang timbul
saat kehamilan yaitu kaki odema, tekanan darah meningkat, berat badan meningkat 20 kg,
terjadi nyeri gastrium. Ny F berharap kehamilannya lancar. Ny F tinggal bersama suaminya.
Orang yang paling penting yaitu suaminya Tn D. Apabila Ny F berkunjung ke klinik keluarga
Ny F merasa tenang. Biasanya Ny F ke klinik ditemani oleh suaminya. Ny F berencana untuk
melahirkan di Rumah Sakit. Ny F berencana memberikan ASI eklusif kepada anaknya selama
6 bulan. Ny F tidak memelihara kucing.
Kebutuhan Dasar Khusus
1. Ketidaknyamanan
Ny F merasa tidak nyaman dengan keadaannya sekarang karena sering meraskan nyeri
akibat tekanan darah tinggi dan odema pada kaki
2. Istirahat tidur
Kebutuhan tidur Ny. F terpenuhi
3. Hygiene prenatal
Kebutuhan hygine terpenuhi
4. Pergerakan
Pergerakan terbatas karena adanya oedema dan peningkatan tekanan darah.
5. Penglihatan
Penglihatan tidak ada gangguan
6. Pendengaran
Pendengaran tidak ada gangguan
7. Cairan
Kebutuhan cairan terpenuhi
8. Nutrisi
Nutrisi tidak ada gangguan
9. Eliminasi
Eliminasi tidak ada gangguan
10. Oksigenasi
Ny F kadang merasa sesak karena berat badan berlebihan
11. Seksual
Tidak ada masalah
PEMERIKSAAN KEBIDANAN
a) Muka
Wajah tidak ada oedem, bentuk wajah simetris, seklera putih, konjungtiva merah
muda, mukosa lembab
b) Leher
Leher simetris. Tidak ada pembesaran limfe
c) Dada
Dada simetris, pola nafas meningkat. Terjadi getaran apabila pasien mengatakan tujuh
puluh tujuh. Terdengar jelas batas jantung dan paru2 apabila diketuk. Tidak ada bunyi
nafas tambahan
d) Perut
Permukaan abdomen menonjol, kulit tidak ada kelainan, letak umbilikus normal, tidak
ada inflamasi. Tidak ada benjolan kelainan pada saat dipalpasi, teraba bagaian
punggung, ekstremitas, dan TFU. Terdengar bunyi DJJ
e) Ekstermitas
Ada oedema di ekstremitas bawah, akral dingin
f) Genetalia
Oliguria, proteinuria
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Urine : Proteine urine : 250 mg/ dl (150 mg/dl )
Glukosa : 120 mg / dl
Darah : HB : 7,1 gr/ dl ( 9,5 gr/ dl – 15,5 mg/dl )
HT : 27 % ( 32 % - 40% )
Gol darah :O
Faeses : normal tidak ada kelianan
USG : normal tidak ada kelaianan
Papsmear : tidak ada kelainan
PRODI S1 KEPERAWATAN
FAKULTAS KESEHATAN
INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA KEDIRI

FORMAT PENGKAJIAN
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KEHAMILAN

NAMA MAHASIWA : PUPUT AVITASARI


NIM : 10218061

Tanggal masuk : 05 Februari 2021 Jam masuk : 08.00 WIB


Ruang/kelas : 2A No. RM : 20866
Pengkajian tanggal : 05 Februari 2021 Jam : 09.30 WIB
HPMT : 05 Juni 2020
Diagnosa Medis : Kehamilan dengan Pre Eklampsia
b. Identitas Pasien
1. Nama : Ny. F
Umur : 29 tahun
Alamat : Desa Jambean Kecamatan Kras Kabupaten Kediri
Agama : Islam
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Suku Bangsa : Jawa
2. Nama : Tn. D
Umur : 30 tahun
Alamat : Desa Jambean Kecamatan Kras Kabupaten Kediri
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
Suku Bangsa : Jawa
c. Riwayat haid
1. Apakah Haid Teratur
Ny. F haid selalu teratur tiap bulan
2. Siklus berapa
Sliklus haid Ny. F 25 – 28 hari.
3. Apakah ada masalah dengan haid
Ny. F tidak pernah mengalami masalah dengan haidnya hanya saja pada hari pertama dan
kedua biasnaya Ny. F mengalami desminore ( nyeri perut )
4. HPHT / HPMT
HPHT 5 Juni 2020
d. Riwayat perkawinan
1. Menikah / Belum
Ny. F sudah menikah
2. Menikah berapa lama
Ny F menikah dengan Tn D sudah 2 tahun
LEOPOLD
Tujuan : Menentukan bagian terbawah janin
Bagian bawah sudah masuk PAP / belum
a. Riwayat Kehamilan lalu
Hamil Ke Masalah dalam Kehamilan
- -

b. Riwayat persalinan lalu


PartusKe Proses Lama Tempat Penolong Masalah
persalinannya persalinan persalinan persalinan persalian
- - - - - -

c. Riwayat nifas lalu


Masalah nifas yang Masalah bayi yang pernah Keadaan anak
dialami dialami
- - -

e. Riwayat Keluarga Berencana


1. Jenis kontrasepsi yang pernah digunakan
Belum memakai kontrasepsi
2. Masalah dengan cara tersebut
Tidak ada masalah
3. Jenis kontrasepsi yang direncanakan setelah persalian
Implan
4. Jumlah anak yang direncanakan
3 anak
f. Riwayat Psikososial
1.Alasan ibu datang ke klinik
Untuk memeriksakan kehamilan
2.Perubahan yang timbul saat kehamilan
Kaki edema, tekanan darah meningkat, berat badan bertambah 20 kg, nyeri epigastrium
3.Harapan tentang kehamilannya
Ny F berharap bisa melahirkan degan lancar.
4.Orang yang tinggal bersama
Ny F tinggal bersama suaminya Tn D
5.Orang yang terpenting
Orang yang penting adalah suaminya yaitu tn D
6.Dampak yang terjadi pada keluarga dengan kunjungan ke klinik
Keluarga merasa tenang apabila Ny F melakukan kunjungan klinik untuk memeriksakan
kandungannya
7.Apa suami mau menemani ke klinik
Tn D selalu menemani Ny F apabila cek up ke klinik
8.Rencana tempat melahirkan
Ny F berencana melahirkan di Rumahsakit
9.Rencana menyusui
Ny Y berencana memberikan ASI ekslusif selama 2 bulan.
10. Apakah memelihara kucing
Ny F tidak memilihara kucing
g. Kebutuhan Dasar Khusus
1. Ketidaknyamanan
Ny F merasa tidak nyaman dengan keadaannya sekarang karena sering meraskan nyeri akibat
tekanan darah tinggi dan odema pada kaki
2. Istirahat tidur
Kebutuhan tidur Ny. F terpenuhi
3. Hygiene prenatal
Kebutuhan hygine terpenuhi
4. Pergerakan
Pergerakan terbatas karena adanya oedema dan peningkatan tekanan darah.
5. Penglihatan
Penglihatan tidak ada gangguan
6. Pendengaran
Pendengaran tidak ada gangguan
7. Cairan
Kebutuhan cairan terpenuhi
8. Nutrisi
Nutrisi tidak ada gangguan
9. Eliminasi
Eliminasi tidak ada gangguan
10. Oksigenasi
Ny F kadang merasa sesak karena berat badan berlebihan
11. Seksual
Tidak ada masalah
h. Pemeriksaan Fisik
1. Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum : baik
Kelainan bentuk badan : tidak ada kelainan
Kesadaran : Compos metris
Keadaan Vital sign
Nadi : 96x/mnt
Respirasi : 24x/mnt
Suhu : 36oC
Tekanan Darah : 170/100 mmHg
2. Pemeriksaan kebidanan
Muka
Wajah tidak ada oedem, bentuk wajah simetris, seklera putih, konjungtiva merah muda,
mukosa lembab
Leher
Leher simetris
Tidak ada pembesaran limfe
Dada
Dada simetris, pola nafas meningkat
Terjadi getaran apabila pasien mengatakan tujuh puluh tujuh
Terdengar jelas batas jantung dan paru2 apabila diketuk
Tidak ada bunyi nafas tambahan
Perut
Permukaan abdomen menonjol, kulit tidak ada kelainan, letak umbilikus normal, tidak ada
inflamasi
Tidak ada benjolan kelainan pada saat dipalpasi, teraba bagaian punggung, ekstremitas, dan
TFU
Terdengar bunyi DJJ
Ekstermitas
Ada oedema di ekstremitas bawah, akral dingin
Genetalia
Oliguria, proteinuria

i. Pemeriksaan Penunjang
Urine : Proteine urine : 250 mg/ dl (150 mg/dl )
Glukosa : 120 mg / dl
Darah : HB : 7,1 gr/ dl ( 9,5 gr/ dl – 15,5 mg/dl )
HT : 27 % ( 32 % - 40% )
Gol darah :O
Faeses : normal tidak ada kelianan
USG : normal tidak ada kelaianan
Papsmear : normal tidak ada kelainan
j. Terapi :-

ANALISA DATA
No. Data Etiologi Masalah Keperawatan
1. DO : Kehamilan preeklampsia Hipervolemia
 HB: 7,1 gr/ dl
 HT: 27 % Tekanan darah meningkat

 Terjadi oedema pada


kaki Aliran darah keperfusi

 Berat badan jaringan berkurang

meingkat
DS : Permeabilitas albumin

 Pasien mengatakan meningkat

tidak nyaman
bernafas sambil Adanya perpindahan

berbaring. (ortopnea cairan intravaskuler ke

) ekstravaskuler

 Pasien mengatakan
oedema
sesak nafas ababila
berbaring. (dispnea )
volume cairan meningkat

Hipervolemia
2. DO : Kehamilan preeklampsia Nyeri Akut
 Oedema kaki
terdapat varises Oedema perifer
 Pasien tampak
meringis Pembekakan jaringan
 Pasien tampah
gelisah Timbul rangsangan nyeri
DS :
 pasien mengeluh Nyeri Akut

nyeri epigastrium
3. DO : Kehamilan dengan Perfusi perifet tidak
 TD : 170/100 mmHg preklampsia efektif
 Oedema pada kaki
 Warna kulit pucat Terjadi peningkatan

 Akral dingin tekanan darah


DS :
 pasien mengatakan Permeabilitas pembuluh
nyeri pada darah berubah
ekstremitas bawah
Retansi sodium dan air
meningkat

Oedema

Perfusi perifer tidak efektif

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Hipervolemia b.d kelebihan volume cairan d.d adanya oedem
2. Nyeri akut b.d agen pencedera fisiologis : inflamasi d.d pasien tampak meringis
3. Perfusi perifer tidak efektif b.d peningkatan tekanan darah d.d adanya oedema
INTERVENSI KEPERAWATAN
No Dx Keperawatan Tujuan Intervensi
1. Hipervolemia b.d Setelah dilkukan asuhan Manajemen
kelebihan volume cairan keperawatan 1 x 24 jam Hipervolemia
d.d adanya oedem. diharapkan status cairan  Observasi
pasien membaik dengan  Periksa tanda dan
kriteria hasil : gejala
1) Turgor kulit hipervolemia
meningkat ( 5 )  Identifikasi
2) Oedema perifer penyebab
menurun ( 5 ) hipervolemia
3) Tekanan darah  Terapeutik
membaik ( 5 )  Timbang berat
badan setiap hari
pada waktu yang
sama
 Batasi asupan
cairan dan garam
 Edukasi
 Ajarkan cara
membatasi cairan
 Ajarkan cara
mengukur dan
mencatata asupan
dan haluaran
cairan.
 Kolaborasi
 Kolaborasi
pemberian
diuretik
 Kolaborasi
penggantian
kehilangan
kalium akibat
diuretik

2. Nyeri akut b.d agen Setelah dilkukan asuhan Manajemen nyeri


pencedera fisiologis : keperawatan 1 x 24 jam  Observasi
inflamasi d.d pasien diharapkan tingkat nyeri  Identifikasi
tampak meringis pasien menurn dengan lokasi,
kriteria hasil : karakteristik,
1) Keluhan nyeri durasi, frekuensi,
menurun ( 5 ) kualitas, dan
2) Tekanan darah intensitas nyeri
membaik ( 5 )  Identifikasi sklala
nyeri
 Terapeutik
 Berikan teknik
non farmakologis
untuk
mengurangi rasa
nyeri
 Fasilitasi istirahat
dan tidur
 Edukasi
 Jelaskan
penyebab,
periode, dan
pemicu nyeri
 Jelaskan strategi
meredakan nyeri
 Kolaborasi
 Kolaborasi
pemberian
analgetik
3. Perfusi perifer tidak Setelah dilkukan asuhan Perawatan Sirkulasi
efektif b.d peningkatan keperawatan 1 x 24 jam  Observasi
tekanan darah d.d adanya diharapkan perfusi  Periksa sirkulasi
oedema perifer pasien meningkat perifer
dengan kriteria hasil :  Identifikasi faktor
1) Oedema perifer risiko gangguan
menurun ( 5 ) sirkulasi
2) Nyeri ekstremitas  Terapeutik
menurun ( 5 )  Lakukan
3) Tekanan darah pencegahan
sistolik dan diastolik infeksi
meningkat ( 5 )  Lakukan hidrasi
 Edukasi
 Anjurkan
berolahraga rutin
 Anjurkan
menggunakan
obat penurun
tekanan darah,
antikoagulan, dan
penurunan
kolesterol.
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama Klien : Ny. F
Dx Medis : Kehamilan dengan Pre eklamsia
NO DX TANGGAL WAKTU IMPLEMENTASI PARAF
1. 06 – 02 – 2021 07.00 WIB 1) Memeriksa tanda dan gejala hipervolemia 

2) Mengidentifikasi penyebab hipervolemia
07.00 WIB 1) Menimbang berat badan pasien setiap hari 

pada waktu yang sama



2) Membatasi asupan cairan dan garam
07.00 WIB 1) Mengajarkan cara membatasi cairan 

2) Mengajarkan cara mengukur dan mencatat



asupan dari haluaran cairan
07.00 WIB 1) Kolaborasi pemberian deuretik kepada pasien 

2) Kolaborasi mengganti kehilangan kalium



akibat diuretik
1. 06– 02 - 2021 09.00 WIB 1) Mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi, 

frekuensi, kualitas, dan intensitas nyeri



2) Mengidentifikasi skala nyeri
09.00 WIB 1) Memberikan teknik non farmakologis untuk 

mengurangi rasa nyeri


2) Memfasilitasi istirahat dan tidur

09.00 WIB 1) Menjelaskan penyebab, periode, dan pemicu 

nyeri kepada pasien


2) Menjelaskan strategi untuk meredakan nyeri

kepada pasien
09.00 WIB Kolaborasi pemberian analgesik 

2. 06– 02 – 2021 12.00 WIB 1) Memeriksa sirkulasi perifer 

2) Mengidentifikasi resiko gangguan sirkulasi


12.00 WIB 1) Melakukan pengecekan infeksi 

2) Melakukan hidrasi

12.00 WIB 1) Menganjurkan olahraga rutin kepada pasien 

2) Menganjurkan mengguanakn obat penurun


tekanan darah, antikolugan, dan kolestrol.
EVALUASI KEPERAWATAN
Hari ke - 1
NO TANGGAL DIAGNOSA EVALUASI PARA
DX F
1. 06 – 02 - Hipervolemia b.d S : pasien mengatakan sudah
2021 kelebihan volume merasa membaik
15.00 WIB cairan d.d adanya O : oedema menurun dan 
oedem tekanan darah membaik
A: tujuan tercapai, maslah
teratasi sebagian
P : lanjutkan intervensi
2. 06 – 02 – Nyeri akut b.d agen S : pasien mengatakan nyeri
2021 pencedera fisiologis : menurun
17.00 WIB inflamasi d.d pasien O :tekanan darah mulai
tampak meringis membaik 
A : tujuan tercapai, maslah
teratasi sebagaian
P : lanjutkan intervensi
3. 06 – 02 -2021 Perfusi perifer tidak S : pasien mengatakan nyerinya
17.00 WIB efektif b.d berkurang
peningkatan tekanan O : oedema menurun 
darah d.d adanya A : tujuan tercapai, maslah
oedema teratasi sebagian
P : lanjutkan intervensi
Hari ke- 2
NO TANGGAL DIAGNOSA EVALUASI PARA
DX F
1. 06 – 02 - Hipervolemia b.d S : pasien mengatakan sudah
2021 kelebihan volume membaik
15.00 WIB cairan d.d adanya O : oedema menurun dan 
oedem tekanan darah normal
A: tujuan tercapai, maslah
teratasi
P : hentikan intervensi
2. 06– 02 – Nyeri akut b.d agen S : pasien mengatakan nyeri
2021 pencedera fisiologis : tidak terasa
17.00 WIB inflamasi d.d pasien O :tekanan darah membaik dan
tampak meringis normal 
A : tujuan tercapai, maslah
teratasi
P : hentikan intervensi
3. 06– 02 -2021 Perfusi perifer tidak S : pasien mengatakan nyerinya
17.00 WIB efektif b.d sudah hilang
peningkatan tekanan O : tidak ada oedema 
darah d.d adanya A : tujuan tercapai, maslah
oedema teratasi
P : hentikan intervensi

Anda mungkin juga menyukai