Penyedia Data

Statistik
Provinsi Aceh Berkualitas untuk
Indonesia Maju

PROFIL KEMISKINAN DI ACEH

No. 12/02/11/Th.XXIV, 15 Februari 2021
 Metodologi Kemiskinan
Untuk mengukur kemiskinan, BPS menggunakan konsep kebutuhan dasar (basic needs
approach), Dengan pendekatan ini, kemiskinan dipandang sebagai ketidakmampuan dari sisi
ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang diukur menurut
garis kemiskinan (makanan & bukan makanan),

Garis kemiskinan makanan adalah nilai pengeluaran kebutuhan minimum makanan

(setara 2100 kkalori per kapita per hari),

Garis kemiskinan bukan makanan adalah nilai minimum pengeluaran untuk perumahan,
sandang, pendidikan, kesehatan, dan kebutuhan pokok bukan makanan lainnya,

Penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per
bulan di bawah Garis Kemiskinan,

Metode ini dipakai BPS sejak tahun 1998 supaya hasil penghitungan konsisten dan
terbanding dari waktu ke waktu (apple to apple),
 Perkembangan Persentase Penduduk Miskin di Aceh,
Maret 2015 – September 2020
17,11
17,08 16,73
16,89
Mar 15 Sep 15 16,43
Mar 16
Mar 17 15,92
15,97
Sep 16
15,68
15,43
Sep 17 15,32
Mar 18
Sep 18 15,01 14,99
Sep 20
Mar 19 Mar 20
Sep 19

Persentase
Penduduk Miskin
Persentase Penduduk Miskin Aceh pada September 2020 Mar 20 – Sep 20
sebesar 15,43 persen, naik 0,44 poin dibanding
Maret 2020 yang sebesar 14,99 persen,
0,44 poin

3
 Perkembangan Jumlah Penduduk Miskin di Aceh (Ribu Orang),
Maret 2015 – September 2020
872,61

859,41
848,44
851,59
841,31 Mar 17
Sept 15 839,49
Mar 15 833,91
Mar 16 829,80
831,50
Sept 16
Mar 18 819,44
Sep 17 Sep 18 814,91 Sep 20
809,76
Mar 19
Mar 20
Sep 19

Jumlah
Penduduk Miskin
Jumlah Penduduk Miskin Aceh pada September 2020 Mar 20 – Sep 20
sebanyak 833,91 ribu orang, bertambah 19 ribu orang
dibanding Maret 2020 yang sebesar 814, 91 ribu orang,
19 ribu

4
Persentase Penduduk Miskin Menurut Perkotaan-Perdesaan,
Maret 2019– September 2020

15,43
15,32

15,01 14,99

18,03% 17,68% 17,46% 17,96%

9,68% 9,47% 9,84% 10,31%

Kota Desa Kota Desa Kota Desa Kota Desa

MARET 2019 SEPTEMBER 2019 MARET 2020 SEPTEMBER 2020

Disparitas Kemiskinan
Perkotaan dan Perdesaan Masih Tinggi
5
 Komposisi Garis Kemiskinan Provinsi Aceh,
September 2020

 Selama Maret 2020 – September 2020,

Garis Kemiskinan naik sebesar 0,40
persen, yaitu dari Rp 522.126,- per
kapita per bulan pada Maret 2020
menjadi Rp 524.208,- per kapita per
bulan pada September 2020,
75,98%
 Peranan komoditi makanan terhadap
Makanan
Garis Kemiskinan jauh lebih besar
dibandingkan peranan komoditi bukan
makanan, Pada September 2020
komoditi makanan menyumbang 24,02%
sebesar 75,98% pada garis kemiskinan,
Nonmakanan

Garis Kemiskinan (Rp/Kap/Bulan) Sumbangan Garis Kemiskinan (%)

Tahun Bukan Bukan
Makanan Makanan Total Makanan Makanan Total

September 2019 384 381 120 033 504 414 76,20 23,80 100,00
Maret 2020 397 032 125 093 522 126 76,04 23,96 100,00
September 2020 398 316 125 892 524 208 75,98 24,02 100,00
Perubahan Sep 2019 – Sep 2020 (%) 3,63 4,88 3,92 - - -
Perubahan Mar 2020 – Sep 2020 (%) 0,32 0,64 0,40 - - -
6
 Komoditi yang Memberi Pengaruh Besar Terhadap Garis Kemiskinan
September 2020 (Persen)
Jenis Komoditi Perkotaan Jenis Komoditi Perdesaan
(1) (2) (3) (4)
Makanan 73,48 77,30
Beras 16,88 Beras 21,06
Rokok kretek filter 9,22 Rokok kretek filter 11,33
Tongkol/tuna/cakalang 6,10 Tongkol/tuna/cakalang 5,51
Cabe merah September 2020 5,95 Cabe merah 4,94
Jenis Komoditi
Kue Basah Perkotaan (%) Perdesaan (%)
4,88 Kue Basah 4,36
Telur ayam ras
KOMODITI MAKANAN 73,48 77,30
3,11 Telur ayam ras 3,20
2,70
Beras 16,88 21,06
Gula pasir
Rokok kretek filter 9,22 11,33
2,78 Gula pasir
Bandeng
Tongkol/tuna/cakalang 6,10 5,51 2,31 Bawang merah 2,47
Bawang merah
Cabe merah

Kue Basah
5,95

4,88
4,94

4,36
2,28 Kembung 1,98
Kembung
Telur ayam ras

Gula pasir
3,11

2,78
3,20

2,70
2,11 Bandeng 1,57
Bandeng 2,31 1,57

Bukan Makanan
Bawang merah

Kembung
2,28

2,11
2,47

1,98
26,52 22,70
Perumahan
KOMODITI BUKAN
MAKANAN
26,52 22,70 5,35 Perumahan 5,41
Bensin
Perumahan
Bensin
5,35

4,07
5,41

3,90
4,07 Bensin 3,90
Listrik 3,26 1,86

Listrik
Pendidikan
1,73 1,24
3,26 Listrik 1,86
1,48 1,12
Pakaian jadi laki-laki
Pendidikan
dewasa
1,73 Pendidikan 1,24
Pakaian jadi laki-laki dewasa 1,48 Pakaian jadi perempuan dewasa 1,13

Angkutan 1,33 Pakaian jadi laki-laki dewasa 1,12

7
 Penyedia Data
Statistik
Provinsi Aceh
Berkualitas untuk
Indonesia Maju

Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1)

& Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) di Aceh
 Persoalan kemiskinan bukan hanya sekedar berapa jumlah dan persentase
penduduk miskin, Dimensi lain yang perlu diperhatikan adalah tingkat kedalaman
dan keparahan dari kemiskinan,
 Indeks kedalaman kemiskinan mengindikasikan rata-rata pengeluaran penduduk
miskin cenderung menjauhi atau mendekati garis kemiskinan,
 Indeks keparahan kemiskinan mengindikasikan ketimpangan pengeluaran di
antara penduduk miskin,
 Indeks Kedalaman Kemiskinan naik dari 2,716 pada Maret 2020 menjadi 2,847
pada September 2020, Pada periode yang sama, Indeks Keparahan Kemiskinan
naik dari 0,708 menjadi 0,831.

8
 Penyedia Data
Statistik
Provinsi Aceh
Berkualitas untuk
Indonesia Maju
Perkembangan Indeks Kedalaman Kemiskinan di Aceh,
Tahun 2017 - 2020
3,589
3,472 3,424
3,408 3,459
3,100 3,276
3,150

2,978 2,917 2,803 2,847

2,845 2,716
2,644 2,580

1,667
1,576 1,517 1,593 1,499 1,551 1,612
1,553

Mar 17 Sep 17 Mar 18 Sep 18 Mar 19 Sep 19 Mar 20 Sep 20

P1 Perkotaan P1 Perdesaan P1 Perkotaan+Perdesaan

9
 Penyedia Data
Statistik
Provinsi Aceh
Berkualitas untuk
Indonesia Maju
Perkembangan Indeks Keparahan Kemiskinan di Aceh,
Tahun 2017 - 2020
1,055
1,002
0,963
0,925
0,889 0,878
0,814
0,799

0,807 0,831
0,781
0,752 0,717 0,708
0,661
0,667

0,378
0,371 0,375 0,361
0,374 0,352 0,354
0,352

Mar 17 Sep 17 Mar 18 Sep 18 Mar 19 Sep 19 Mar 20 Sep 20

P2 Perkotaan P2 Perdesaan P2 Perkotaan+Perdesaan

10
 Penyedia Data
Statistik
Provinsi Aceh
Berkualitas untuk
Indonesia Maju

Beberapa faktor yang diduga terkait dengan tingkat kemiskinan di

Aceh pada periode Maret 2020 – September 2020

1. Ekonomi Aceh pada triwulan III-2020 mengalami kontraksi pertumbuhan

sebesar 0,10 persen dibanding triwulan III-2019 (y-on-y).
2. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada Agustus 2020 (6,59 persen)
lebih tinggi dibanding Februari 2020 (5,42 persen).
3. Sebanyak 388 ribu penduduk usia kerja (10,01 persen) terdampak Covid-
19 pada Agustus 2020, baik itu menjadi pengangguran, sementara tidak
bekerja, pengurangan jam kerja maupun menjadi bukan angkatan kerja
(selain bekerja dan pengangguran).
4. Bantuan sosial pusat dan daerah relatif berjalan dengan baik, sehingga
kemiskinan tidak semakin parah.

11
 Penyedia Data
Statistik
Provinsi Aceh Berkualitas untuk
Indonesia Maju

Tingkat Ketimpangan Pengeluaran

Penduduk Provinsi Aceh
September 2020
 Penyedia Data
Statistik
Provinsi Aceh
Berkualitas untuk
Indonesia Maju

Metodologi Penghitungan Gini Ratio

Untuk mengukur ketimpangan/kesenjangan pengeluaran
penduduk, BPS menggunakan indikator Gini Ratio dan

Gini
Distribusi pengeluaran menurut World Bank,
Koefisien Gini didasarkan pada kurva Lorenz, yaitu sebuah
kurva pengeluaran kumulatif yang membandingkan distribusi
Ratio dari nilai pengeluaran konsumsi dengan distribusi uniform
(seragam) yang mewakili persentase kumulatif penduduk,
Rumus Gini Ratio adalah :
𝒏

𝑮=𝟏− (𝑿𝒌 − 𝑿𝒌−𝟏 )(𝒀𝒌 + 𝒀𝒌−𝟏 )

𝒌=𝟏
G = Koefisien Gini (Gini Ratio)
Xk = Proporsi kumulatif dari penduduk untuk k = 0,1,2,… n
dengan X0 = 0 dan X1 = 1
Yk = Proporsi kumulatif dari pengeluaran untuk k = 0,1,2,… n
dengan Y0 = 0 dan Y1 = 1

13
 Penyedia Data
Statistik
Provinsi Aceh
Berkualitas untuk
Indonesia Maju

Gini Ratio
September 2020 0,319
Turun 0,004 poin dibanding Gini Ratio Maret 2020 (0,323)

14
 Penyedia Data
Statistik
Provinsi Aceh
Berkualitas untuk
Indonesia Maju
Tren Gini Ratio Perkotaan dan Perdesaan di Aceh
Tahun 2015 – 2020

0,367 0,368
0,362
0,351 0,360
0,343 0,344
0,355
0,347 0,344
0,334 0,338

0,339 0,341
0,334 0,333 0,329 0,329 0,325 0,318 0,323 0,319
0,319 0,321

0,293 0,296 0,293

0,292 0,288 0,299 0,283
0,285 0,281
0,276 0,272
0,273

Mar Sept Mar Sept Mar Sept Mar Sept Mar Sept Mar Sept
2015 2015 2016 2016 2017 2017 2018 2018 2019 2019 2020 2020

Perkotaan Perdesaan Perkotaan+Perdesaan

Keterangan: Nilai Gini Ratio berada diantara 0 dan 1,

Semakin tinggi nilai Gini Ratio berarti semakin tinggi ketimpangan
15
 Penyedia Data
Statistik
Provinsi Aceh
Berkualitas untuk
Indonesia Maju
Distribusi Pengeluaran Penduduk Per Kapita, dan Gini Ratio
di Aceh, September 2019 – September 2020
Kelompok Penduduk

Daerah Susenas 40% 40% 20% Gini Ratio

Berpengeluaran Berpengeluaran Berpengeluaran
Rendah Menengah Tinggi
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
September 2019 18,68 36,68 42,64 0,351
Perkotaan Maret 2020 18,79 37,43 43,78 0,360
September 2020 19,63 36,23 44,13 0,355
September 2019 23,04 40,39 36,56 0,272
Perdesaan Maret 2020 22,68 40,15 37,17 0,281
September 2020 22,71 39,57 37,72 0,283
September 2019 20,75 38,38 40,87 0,321
Perkotaan
dan Maret 2020 20,85 38,28 40,87 0,323
Perdesaan
September 2020 21,20 37,90 40,90 0,319
16
 DI Yogyakarta
Gorontalo
0,437
0,406
Gini Ratio
DKI Jakarta
Jawa Barat
Papua
0,400
0,398
0,395
Menurut Provinsi,
Sulawesi Tenggara
Nusa Tenggara Barat
0,388
0,386 Indonesia
September 2020
Sulawesi Selatan 0,382
Papua Barat 0,376 0,385
Bali
Sulawesi Utara
0,369
0,368
 Gini Ratio terendah
Banten
Jawa Timur
0,365 tercatat di Provinsi Kep,
0,364
Jawa Tengah
Nusa Tenggara Timur
0,359
0,356
Bangka Belitung
sebesar 0,257
Sulawesi Barat 0,356
Kalimantan Selatan 0,351
Sumatera Selatan 0,338
Kalimantan Timur
Kepulauan Riau
0,335
0,334
 Gini Ratio tertinggi tercatat
Maluku
Kalimantan Barat
0,326
0,325
di Provinsi
Bengkulu
Riau
0,323
0,321
DI Yogyakarta
sebesar 0,437
Sulawesi Tengah 0,321
Kalimantan Tengah 0,320
Lampung 0,320

 Gini Ratio Aceh sebesar

Aceh 0,319
Jambi 0,316

0,319, terendah ke-7

Sumatera Utara 0,314
Sumatera Barat 0,301
Kalimantan Utara 0,300
Maluku Utara
Bangka Belitung
0,290
0,257
di Indonesia

17
 Penyedia Data
Statistik
Provinsi Aceh
Berkualitas untuk
Indonesia Maju

Terima Kasih
https://aceh.bps.go.id