1. Apa itu minyak atsiri? Pengertian atau defenisi minyak atsiri yang ditulis dalam Encyclopedia of Chemical Technology menyebutkan bahwa minyak atsiri merupakan senyawa berwujud cairan, yang diperoleh dari bagian tanaman, akar, kulit, batang, daun, buah, dan biji maupun dari bunga dengan cara penyulingan dengan uap.
2. Mengapa minyak atsiri disebut juga minyak esensial?
Minyak atsiri disebut juga minyak esensial karena minyak atsiri mewakili bau dari tanaman asalnya.
3. Sebutkan 3 contoh keberadaan minyak atsiri dalam tanaman!
Keberadaan minyak atsiri dalam tanaman: 1) Di dalam rambut kelenjar (pada famili Labiatae), 2) Di dalam sel-sel parenkim (misalnya famili Piperaceae), 3) Di dalam saluran minyak yang disebut vittae (famili Umbiraceae), 4) Di dalam rongga skizogen dan lisigen (famili Coniferae).
4. Bagaimana cara pendeteksian awal minyak atsiri dalam tanaman?
Cara deteksi awal keberadaan minyak atsiri di dalam bagian tanaman dapat dilakukan secara organoleptis, yaitu dengan menghancurkannya dan mencium aroma minyak. Langkah berikutnya adalah dengan melakukan mikrodestilasi bagian tanaman yang mengandung minyak tersebut menggunakan alat destilasi Stahl. Selanjutnya minyak yang didapat diidentifikasikan dengan reaksi warna dan kromatografi lapis tipis. 5. Sebutkan 4 metode memperoleh minyak atsiri! 4 metode memperoleh minyak atsiri,yaitu: a. Penyulingan (destilasi) Penyulingan adalah suatu proses pemisahan secara fisik suatu campuran dua atau lebih produk yang mempunyai titik didih yang berbeda dengan cara memdidihkan terlebih dahulu komponen yang mempunyai titik didih rendah terpisah dari campuran. b. Pressing Pengepresan dilakukan dengan memberikan tekanan pada bahan menggunakan suatu alat yang disebut hydraulic atau expeller pressing. c. Ekstraksi dengan pelarut Ekstrsi minyak atsiri menggunakan pelarut, cocok untuk mengambil minyak bunga yang kurang stabil dan dapat rusak oleh panas d. Adsorbsi oleh lemak padat Enfleurasi adalah salah satu cara produksi minyak atsiri yang memanfaatkan sifat penjerapan