Kisi-Kisi Mikrob Nabilah 20190311056
Kisi-Kisi Mikrob Nabilah 20190311056
NIM : 20190311056
Sesi : KJ02
4. Pelajari klasifikasi bakteri Gram (+) dan Gram (-) masing-masing perbedaannya.
a. Bakteri Gram Positif
Memiliki kandungan peptidoglikan yang tinggi dibandingkan gram negatif (sekitr
50%)
Memiliki asam tekoat yang mengandung alkohol dan phospat
b. Bakteri Gram Negatif
Dinding sel bakteri gram negatif lebih kompleks dibanding gram positif
Memiliki satu atau beberapa lapis peptidoglikan dan membran luas
Membran luas terdiri dari lapisan fosfolipida, polisakarida, dan protein
b. Faktor kimia:
Karbon:
- sumber energi.
- struktur organik molekul.
- bakteri kemoheterotrop menggunakan karbon aktif.
- bakteri autotrof menggunakan CO2.
Nitrogen:
-terdapat di asam amino dan protein.
-bakteri sebagai dekomposer protein.
-beberapa bakteri menggunakan NH4+ dan NO3-
-hanya sedikit yang menggunakan N2 untuk fiksasi nitrogen.
Sulfur:
- terdapat di asam amino, tiamin dan biotin.
- beberapa menggunakan SO42- atau H2S.
Posfor:
- terdapat di DNA, RNA, membran dan ATP.
- PO43- adalah sumber posfor.
14. Pelajari contoh-contoh penyakit yang disebabkan oleh Bakteri ,Jamur, dan Virus beserta
cara penanggulangannya.
a. Candidiasis yang disebabkan oleh infeksi jamur candida, cara penanggulanganya
yaitu. Menjaga kebersihan badan, Kurangi pemakaian yang ketat, Lakukan
pengeringan yang benar jika kulit lembab.
b. HIV (human immunodeficiency virus ) /AIDS virus ini menyerang system
kekebalan tubuh dengan cara menghancurkan sel darah putih yang tugasnya
melawan infeksi. Pencegahannya yaitu hindari berhubungan inti lebih dari 1
pasangan, hindari obat obatan terlarang dan bicarakan dengan dokter
c. Meningitis disebabkan oleh bakteri yang menyebabkan peradangan di membran
meninges otak dan sumsum tulang belakang. Penanggulangan nya yaitu, melakukan
vaksin meningitis untuk mencegah infeksi dan beberapa antibiotic yang diresepkan.
16. Pelajari mekanisme daur litik dan lisogenik pada replikasi virus.
Daur Litik
a. Fase Adsorpsi
Penempelan virus pada reseptor sel inang (bersifat spesifik).
b. Fase Penetrasi
Perusakan dinding sel / membran sel inang oleh enzim lisozom virus, kemudian
asam nukleat virus masuk kedalaam sel inang.
c. Fase Replikasi
Penggabungan asam nukleat virus dengan asam nukleat sel inang.
d. Fase Sintesis
Virus membentuk selubung-selubung protein (kapsid) baru. Protein dihasilkan dari
proses transkripsi dan translasi di dalam sel inang.
e. Fase Perakitan
Penggabungan bagian-bagian tubuh virus, menghasilkan virus baru dengan
molekul asam nukleat dan kapsidnya.
f. Fase Pembebasan (Lisis)
Virus baru akan keluar dari tubuh sel inang yang hancur.
Daur Lisogenik
a) Fase Absorbsi dan Infeksi
b) Penempelan virus pada reseptor sel inang (bersifat spesifik).
c) Fase Penetrasi
d) Perusakan dinding sel / membran sel inang oleh enzim lisozom virus, kemudain
asam nukleat virus masuk kedalam sel inang.
e) Fase Penggabungan
Asam nukleat virus bergabung dengan asam nukleat sel inang membentuk profag.
f) Fase Replikasi
Profag bereplikasi. Ketika sel inang membelah diri, maka tiap sel anakan yang
dihasilkan akan mengandung profag. DNA profag akan terus bertambah banyak
ketika sel inang terus membelah.