kuliah ini adalah agar mahasiswa dapat menerapkan metode penelitian dalam penyusunan skripsi. Terdapat dua manfaat mempelajari Metode Penelitian yakni : 1) mahasiswa dapat memahami konsep dasar metode penelitian, 2) mahasiswa mampu menerapkan metode penelitian dalam penyusunan skripsi.
Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net
2 Pokok Bahasan 1. Pengantar Penelitian 2. Tahapan Penelitian 3. Masalah Penelitian 4. Pendekatan (Approach) Penelitian 5. Tema dan Judul Penelitian 6. Kerangka Konsep dan Hipotesis 7. Landasan Teori dan Referensi Penelitian 8. Metode Penelitian Eksperimen 9. Metode Analisis Data dan Pengukuran Penelitian 10. Penarikan Kesimpulan 11. Teknik Penulisan Ilmiah
Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net
3 1. Pengantar Penelitian
Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net
4 Apa Itu Penelitian?
Research (Inggris) re (kembali) to search (mencari)
Studi yang dilakukan seseorang melalui
penyelidikan yang hati-hati dan sempurna terhadap suatu masalah, sehingga diperoleh pemecahan yang tepat terhadap masalah tersebut.
Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net
5 Penelitian Ilmiah
Penelitian dengan menggunakan
metode ilmiah yang bisa diukur dan dibuktikan secara rasional, logis (nalar) dan analitis, serta dapat dipahami oleh indera manusia
Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net
6 Karakter Peneliti The good researcher is not “one who knows the right answers” but “one who is struggling to find out what the right questions might be”
Peneliti yang baik bukanlah “Orang yang tahu
jawaban yang benar” tapi “Orang yang berjuang untuk mencari tahu apa pertanyaan yang tepat " (Phillips and Pugh, 2005) Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net 7 Karakter Peneliti
Peneliti itu boleh salah (salah
hipotesis, salah pengujian hipotesis, dsb), tapi peneliti tidak boleh bohong atau menipu (mempermainkan atau manipulasi data, pengujian statistik, dsb) Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net 8 Tujuan Dasar Penelitian
1. Memecahkan permasalahan yang
dihadapi 2. Menguji, mengembangkan dan menemukan teori 3. Menguji, mengembangkan dan menemukan metode kerja
Tujuan Menemukan atau Menghasilkan sesuatu mengembangkan yang langsung bisa teori baru diterapkan untuk memecahkan masalah
Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net
11 Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Perbedaan Penelitian Penelitian Kualitatif Kuantitatif Jenis Data Kuantitatif Kualitatif Proses Penelitian Deduktif-Induktif Induktif Responden/ Banyak Hanya Satu Yang Obyek Penelitian Dijadikan Obyek Instrumen Kuesioner dan Peneliti Itu Sendiri Instrumen Lain Tujuan Penelitian Konfirmasi Eksplorasi Teknik Pengujian Pengujian Statistik Pengujian Hipotesa Nonstatistik
14 Masalah Penelitian Hasil penentuan penerima beasiswa di Universitas Suka Maju dinilai tidak tepat (akurasi rendah). Misalnya, syarat penentuan beasiswa adalah: 1. IPK >= 3 2. Gaji Orang Tua <=4 juta Ketidakakuratan nampak dari kasus di bawah: 1. Joko, IPK = 3.00 dan Gaji Orang Tua= Rp 4juta 2. Budi, IPK = 2.99 dan Gaji Orang Tua = Rp 500 ribu Logika tegas tidak bisa secara tepat menentukan keputusan untuk masalah uncertainty seperti diatas
15 Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net
Proses Deduktif (Umum-Khusus) 1. Dari hasil studi literatur beberapa approach bisa digunakan untuk mengatasi masalah uncertainty (Umum) 1. Logika Fuzzy (Lotfi A. Zadeh, 1965) 2. Bayesian Network 3. Dempster-Shafer Theory 2. Lakukan studi literatur lebih mendalam, dan hasilkan suatu konsep untuk memilih approach mana yang dinilai paling akurat untuk memecahkan masalah penelitian 3. Hipotesis atau dugaan sementara adalah bahwa Logika Fuzzy diduga yang paling akurat bila digunakan untuk masalah penentuan beasiswa di Universitas Suka Maju (Khusus) 16 Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net Proses Induktif (Khusus-Umum) 1. Dugaan sementara (hipotesis): Logika Fuzzy adalah approach yang paling akurat bila digunakan untuk masalah penentuan beasiswa di Universitas Suka Maju (Khusus) 2. Lakukan pengujian hipotesis, misalnya dengan melakukan komparasi tiga approach (Fuzzy, Bayesian Network, Dempster-Shafer), yang mana yang paling akurat untuk penentuan beasiswa Universitas Suka Maju 3. Dari hasil pengujian tarik kesimpulan bahwa terbukti logika fuzzy adalah approach yang paling akurat dalam penentuan beasiswa (Umum, tidak lagi untuk universitas suka maju, tapi untuk semua kasus penentuan beasiswa)
17 Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net
Induktif (Kualitatif)
Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net
18 Contoh Penelitian Kualitatif (Induktif)
Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net
19 Proses Induktif 1. Penelitian tentang faktor-faktor apa saja yang menyebabkan mahasiswa Universitas Suka Maju menggunakan facebook 2. Jumlah mahasiswa Universitas Suka Maju adalah 1000 orang, yang terbagi dalam 10 program studi 3. Diambil kuesioner dari 10 mahasiwa pada tiap program studi, sehingga total 100 mahasiswa (Khusus) 4. Hasil pengolahan kuesioner, ditarik kesimpulan bahwa faktor yang menyebabkan mahasiswa Universitas Suka Maju menggunakan facebook adalah (Umum): 1. Faktor A (46%) 2. Faktor B (24%) 3. Faktor C (20%) 4. Faktor D (10%) Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net 20 Penelitian Konfirmatori dan Eksploratori
Perbedaan Penelitian Penelitian
Konfirmatori Eksploratori Tujuan dan Untuk menguji Untuk mencari tahu Perlakuan Data hipotesis (eksplorasi) (konfirmasi) berhubungan dengan secara statistik suatu masalah tanpa pengujian statistik
Sumber : RSW RomiSatriaWahono.Net
21 Deskripsi vs Eksperimen vs Korelasi Perbedaan Penelitian Penelitian Penelitian Deskripsi Korelasi Eksperimen Tujuan Memberikan Menunjukkan Menunjukkan gambaran suatu Hubungan antara Sebab-Akibat obyek penelitian variabel antar variabel Pengujian Statistik & Statistik Statistik Nonstatistik (Kuantitatif) (Kuantitatif) Variabel Satu (diuraiakan Dua atau lebih Tiga atau lebih satu persatu bila banyak) Metode Survey Survey Eksperimen, Instrumentasi Ciri-Ciri Uraian Keadaan -Prediksi -Perlakuan Saat ini -Memahami -Randomisasi Tingkah Laku