Anda di halaman 1dari 2

Program Pelatihan : Pelatihan Dasar CPNS

Angkatan : 15
Nama Mata Pelatihan : Bela Negara 1
Nama Peserta : Ashari Mohpul
Nomor daftar hadir : 29
Lembaga Penyelenggara Pelatihan : Kemendikbud

A. POKOK PIKIRAN :
Kesiapsiagaan Bela Negara merupakan kondisi Warga Negara yang secara fisik
memiliki kondisi kesehatan, keterampilan dan jasmani yang prima serta secara kondisi psikis
yang memiliki kecerdasan intelektual, dan spiritual yang baik, senantiasa memelihara jiwa
dan raganya memiliki sifat-sifat disiplin, ulet, kerja keras dan tahan uji, merupakan sikap
mental dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaan kepada NKRI yang
berdasarkan Pancasila dan UUD NRI 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup berbangsa
dan bernegara.
Menurut asal kata, kesamaptaan sama maknanya dengan kata kesiapsiagaan yang
berasal dari kata: Samapta, yang artinya: siap siaga atau makna lainnya adalah siap siaga
dalam segala kondisi. Dari makna ini dapat diartikan dan kita samakan bahwa makna
kesamptaan sama dengan makna kesiapsiagaan. Selanjutnya menurut Sujarwo (2011:4) ―
Samapta yang artinya siap siaga.
Pelatihan Dasar CPNS tentang Wawasan Kebangsaan dan NilaiNilai Bela Negara,
bahwa ruang lingkup Nilai-Nilai Dasar Bela Negara mencakup:
1. Cinta Tanah Air;
2. Kesadaran Berbangsa dan bernegara;
3. Yakin akan Pancasila sebagai ideologi negara;
4. Rela berkorban untuk bangsa dan negara; dan
5. Memiliki kemampuan awal bela negara.
6. Semangat untuk mewujudkan negara yang berdaulat, adil dan makmur.

Beberapa contoh bela negara dalam kehidupan sehari hari di zaman sekarang di berbagai
lingkungan:

1. Menciptakan suasana rukun, damai, dan harmonis dalam keluarga. (lingkungan keluarga).
2. Membentuk keluarga yang sadar hukum (lingkungan keluarga).
3. Meningkatkan iman dan takwa dan iptek (lingkungan pelatihan) Kesadaran untuk menaati tata
tertib pelatihan (lingkungan kampus/lembaga pelatihan).
4. Menciptakan suasana rukun, damai, dan aman dalam masyarakat (lingkungan masyarakat).
5. Menjaga keamanan kampung secara bersama-sama (lingkungan masyarakat).
6. Mematuhi peraturan hukum yang berlaku (lingkungan negara).
7. Membayar pajak tepat pada waktunya (lingkungan negara).
Dalam pelaksanaan pelatihan dasar bagi CPNS, peserta akan dibekali dengan kegiatan-kegiatan
dan latihan-latihan seperti :

1. Kegiatan Olah Raga dan Kesehatan Fisik;


2. Kesiapsiagaan dan kecerdasan Mental;
3. Kegiatan Baris-berbaris dan Tata Upacara;
4. Keprotokolan;
5. Pemahaman Dasar Fungsi-fungsi Intelijen dan Badan Pengumpul Keterangan;
6. Kegiatan Ketangkasan dan Permainan dalam Membangun Tim;
7. Kegiatan Caraka Malam dan Api Semangat Bela Negara (ASBN);
8. Membuat dan melaksanakan Rencana Aksi.

Kesehatan jasmani atau kesegaran jasmani adalah kemampuan tubuh untuk menyesuaikan fungsi
alat-alat tubuhnya dalam batas fisiologi terhadap keadaan lingkungan (ketinggian, kelembapan
suhu, dan sebagainya) dan atau kerja fisik yang cukup efisien tanpa lelah secara berlebihan (Prof.
Soedjatmo Soemowardoyo).

Sumosardjono (1990) mendefinisikan kebugaran sebagai kemampuan seseorang untuk


melakukan pekerjaan / tugasnya sehari-hari dengan mudah, tanpa merasa kelelahan yang
berlebihan, dan masih mempunyai sisa atau cadangan tenaga untuk menikmati waktu
senggangnya untuk keperluan-keperluan yang mendadak.

Kebugaran jasmani terdiri dari komponenkomponen yang dikelompokkan menjadi kelompok


yang berhubungan dengan kesehatan (Health Related Physical Fitness) dan kelompok yang
berhubungan dengan keterampilan (Skill related Physical Fitness).

B. PENERAPAN
Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sebagai calon aparatur pemerintahan sudah
seharusnya mengambil bagian di lini terdepan dalam setiap upaya bela negara, sesuai bidang
tugas dan tanggungjawab masing-masing. Kesiapsiagaan bela negara bagi CPNS adalah kesiapan
untuk mengabdikan diri secara total kepada negara dan bangsa dan kesiagaan untuk menghadapi
berbagi ancaman multidimensional yang bisa saja terjadi di masa yang akan dating,
Kesiapsiagaan bela negara bagi CPNS menjadi titik awal langkah penjang pengabdian yang
didasari oleh nilai-nilai dasar negara. Ketangguhan mental yang didasarkan pada nilai-nilai cinta
tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, yakin Pancasila sebagai idiologi negara, kerelaan
berkorban demi bangsa dan negara akan menjadi sumber energi yang luar biasa dalam pengabian
sebagai abdi negara dan abdi rakyat.

Anda mungkin juga menyukai