Laboratory
Lecturer : Dina Monalisa, SE, M.Si
Kami ucapkan terima kasih kepada dosen akuntansi manajemen yang telah
membimbing kami dalam pembuatan tugas ini. Kami mohon maaf apabila dalam makalah ini
terdapat kekurangan atau kesalahan. Kritik dan saran yang membangun sangat kami
harapkan, terutama dari dosen yang bersangkutan. Harapan kami semoga dengan adanya
tugas ini dapat memenuhi salah satu tugas dari mata kuliah akuntansi manajemen. Semoga
makalah ini bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi kami.
Fega Abraham
Menurut Luis dan Biromo (2007:16), balanced scorecard adalah suatu alat manajemen kinerja
yang dapat membantu organisasi untuk menerjemahkan visi dan strategi ke dalam aksi
dengan memanfaatkan sekumpulan indikator finansial, non finansial yang kesemuanya
terjalin dalam suatu hubungan sebab akibat.
Balanced Scorecard mengukur keuangan di masa lalu dan dimasa mendatang. Tujuan
pengukuran Scorecard berasal dari visi dan strategi perusahaan yang dikelompokkan dalam
Perspektif Pelanggan
Dalam perspektif pelanggan, perusahaan perlu terlebih dahulu menentukan segmen
pasar dan pelanggan yang menjadi target bagi organisasi atau badan usaha. Selanjutnya,
manajer harus menentukan alat ukur yang terbaik untuk mengukur kinerja dari tiap unit
opetasi dalam upaya mencapai target finansialnya. Selanjutnya apabila suatu unit bisnis
ingin mencapai kinerja keuangan yang superior dalam jangka panjang, mereka harus
menciptakan dan menyajikan suatu produk baru/jasa yang bernilai lebih baik kepada
pelanggan mereka (Kaplan, dan Norton, 1996).
Langkah-langkah Balanced Scorecard
Langkah-langkah Balanced Scorecard meliputi empat proses manajemen baru. Pendekatan ini
mengkombinasikan antara tujuan strategi jangka panjang dengan peristiwa jangka pendek.
Keempat proses tersebut menurut (Kaplan dan Norton, 1996) adalah :
Menterjemahkan visi, misi dan strategi perusahaan untuk menentukan ukuran kinerja,
visi organisasi dijabarkan dalam tujuan dan sasaran. Visi adalah gambaran kondisi yang
akan diwujudkan oleh perusahaan di masa datang. Tujuan juga menjadi salah satu
landasan bagi perumusan strategi untuk mewujudkannya. Dalam proses perencanaan
Tujuan Balance Scorecard
Tujuan yang ditetapkan dalam implementasi Balanced Scorecard akan membantu dalam
(Lasdi, 2002):
1. Memberi pedoman dalam penentuan tujuan-tujuan dan ukuran scorecard
2. Mendapatkan komitmen dari partisipan proyek
3. Mengklarifikasi kerangka kerja bagi pelaksanaan dan proses manajemen yang harus
dilaksanakan setelah penyusunan scorecard awal.