Education
Dokter : FK Unair 1995
Spesialis Penyakit Dalam : FK Unair 2005
Konsultan Penyakit Tropik Infeksi : FK Unair 2011
Doktor : FK Unair 2016
Affiliated Associations
Anggota IDI Cabang Surabaya
Pengurus IDI Wilayah Jawa Timur
Anggota PETRI Surabaya
Wakil Ketua III PAPDI Surabaya
Antidiabetes oral dan insulin Ganti antidiabetes oral Insulin intravena à Lini pertama.
dilanjutkan sesuai dengan dengan insulin pada pasien
regimen awal. dengan gejala covid yang tidak
dapat makan secara teratur
Direkomendasikan untuk
meningkatkan frekuensi Disarankan mengganti
pengukuran GDS mandiri regimen insulin premix
menjadi insulin basal-bolus
PRINSIP PENGELOLAAN KADAR GLUKOSA
• Variable rate intravenous insulin infusion lebih disaranan pada pasien yang kritis.
• Pasien dengan gejala infeksi pernapasan harus memberi tahu staf terlebih
dahulu. HD dilakukan di unit dialisis dengan fasilitias ruang isolasi
airborne.
• Pasien dengan Covid 19 juga harus diberikan jarak minimal 6 kaki (1,8
meter) dari mesin pasien terdekat disemua arah.
Tromboprofilaksis
• Setiap pasien dengan COVID 19 dilakukan
penilaian apakah memerlukan
tromboprofilaksis? Kontraindikasi?
2. Kriteria Eksklusi
• Trombosit < 25.000 atau memiliki manifestasi perdarahan
• Pasien bedah saraf
Pasien COVID 19 yang mengalam emboli paru atau Dosis modifikasi heparin berdasarkan nilai
thrombosis vena dalam, jika tidak terdapat APTT
kontraindikasi à harus diberikan antikoagulan
dapat berupa :
Tidak diperlukan monitoring pada pemberian LMWH kecuali pada kondisi khusus sperti gangguan ginjal,
obesitas, kehamilan.
Gangguan Gastrointestinal
• Pasien Covid-19 dengan gangguan GI memiliki risiko peningkatan SGOT/SGPT
• SARS-CoV-2 dapat dideteksi dari feses dan traktus gastrointestinal: esophagus, gaster,
duodenum, rektum
• Disarankan untuk tetap menggunakan inhalasi atau obat oral yang sudah digunakan (ICS,
LABA);
• pasien dengan ICS dosis tinggi disarankan untuk pertimbangan penurunan dosis ke dosis
standar
• ICS (kortikosteroid inhaler) hanya bila riwayat rawat inap karena eksaserbasi >
2x/tahun, eosinophil > 300 sel/ul, atau riwayat atau konkomitan asma
• Hindari steroid tinggi, bila perlu steroid dosis standar : setara Prednison 0,5 - 1
mg/kg BB
Tuberkulosis
PENGGUNAAN OBAT YANG RASIONAL?
31
7. Betapapun bagusnya teori mekanisme kerja, data in vitro,
data pada hewan coba dll dari suatu obat, sebelum itu
terbukti dengan EBM, maka bukti itu belum memadai
8. Hindari penggunaan berbagai obat yang belum terbukti
manfaatnya: vitamin-vitamin dosis tinggi, pendongkrak sistem
imun, kortikosteroid, mukolitik, obat herbal, dll
Conclusions
• Many aspects of transmission, infection, and treatment remain unclear.
• Advances in prevention and effective management of COVID-19 will
require basic and clinical investigation and public health and clinical
interventions.
• In therapy for severe infections there is always a tendency to use
excessive drugs
• The principle of the use of rational medicine must be applied in the
conduct of Covid-19
TERIMA KASIH