Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Konten [Tampil]
Pengertian perilaku kerja prestatif adalah perilaku yang menunjukan sikap ingin selalu
maju kedepan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Dengan perilaku kerja prestatif
ini diharapkan wirausaha akan berhasil dalam kegiatan bisnisnya. Perilaku kerja
prestatif dapat ditunjukan melalui semangat juang tinggi, bekerja keras, dan dedikasi
yang tinggi terhadap usaha yang dikerjakan..
Apapun peluang usaha yang diambil, seorang wirausaha harus tetap melihat tujuan
dari usaha yang dijalankan. Seorang wirausaha akan optimis bahwa setiap usaha
yang dijalankan dapat menghasilkan keuntungan atau tujuan tertentu. Dengan begitu
maka setiap langkah yang dilakukan harus menunjukan perilaku kerja prestatif.
Oleh karena itu perilaku kerja prestatif sangat diperlukan untuk seorang wirausaha.
Untuk lebih jelasnya mengenai perilaku kerja prestatif akan dibahas pada artikel
berikut ini.
Baca Juga
3. Bertanggung jawab
1. Kerja Ikhlas
Kerja ikhlas adalah bekerja dengan baik bersungguh-sungguh dapat menghasilkan
sesuatu yang baik dilandasi dengan hati yang tulus. Artinya ketika mengembangkan
usaha yang sedang dijalankan harus berasal dari hati tanpa ada paksaan orang lain.
Usaha yang dijalankan merupakan keinginan diri sendiri sehingga dalam proses
pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik sehingga tujuan yang diinginkan dapat
tercapai.
Contohnya: seorang buruh pabrik yang bekerja dengan gaji pas-pasan, namun tetap
bekerja dengan baik. Hal ini semata-mata dedikasi terhadap pekerjaan agar dapat
menghasilkan uang guna menghidupi keluarga.
3. Kerja Cerdas
Kerja cerdas adalah bekerja dengan menggunakan pikiran yang tajam, cepat, tepat
dalam menerima, menanggapi, menentukan sikap dan berbuat. Seorang wirausaha
harus mampu mengkalkulasikan setiap tindakan yang dilakukan dalam menjalankan
usaha. Dengan begitu dampak negatif dapat dikurangi sementara tujuan usaha akan
semakin dekat.
4. Kerja Keras
Kerja keras berarti bekerja dengan menggunakan sumber daya secara optimal.
Seorang wirausaha harus mampu mendedikasikan semua yang dimiliki untuk
kemajuan usaha yang dilakukan. Selain itu wirausaha tanpa kenal lelah terus bekerja
agar tercapai tujuan usaha yang diinginkan.
5. Kerja Tuntas
Kerja tuntas adalah kerja yang tidak setengah-setengah dan mampu
mengorganisasikan bagian usaha secara terpadu dari awal sampai akhir untuk dapat
menghasilkan usahanya secara maksimal. Artinya wirausaha harus mampu
mendedikasikan keseluruhan yang dimiliki dari awal peluang usaha dipilih sampai
tujuan usaha yang dilakukan dapat tercapai.
Contoh: seorang pedagang menjajakan dangannya sampai habis. Hal ini menunjukan
kerja tuntas dimana wirausaha mampu menyeselesaikan usaha yang dilakukan dan
tujuan usaha yang dinginkan tercapai.