Anda di halaman 1dari 10

Materi 2.

Types of Service-learning In
Pandemic Era ‘New Normal’
Prasasti Perangin Angin, S.Pd., M.Div., M.M
Program S-L Direct
● Berupa program yang dampaknya dapat dirasakan oleh seseorang atau
sekelompok orang. Contohnya: Ukrida Mengajar, Mengajar IT, Edukasi kesehatan,
bahaya Narkoba, dll, relawan dan kontribusi untuk yayasan sosial, pembangunan
desa, edukasi keuangan di masyarakat, dll.
Program S-L Indirect -
● Berupa isu-isu luas, proyek lingkungan, atau
pengembangan masyarakat - proyek yang
memiliki manfaat yang jelas bagi
masyarakat atau lingkungan. Seperti:
1. Menyusun sejarah kota
2. Membuat ulasan KPR, RSS, Kredit
Kendaran Bermotor, untuk pertimbangan
rakyat miskin, edukasi investasi,
perencanaan keuangan, kampanye
kesadaran pajak.
3. Melakukan penghijauan
4. Edukasi-webinar
Berbasis Penelitian
● Mengumpulkan dan menyajikan informasi tentang
bidang minat dan kebutuhan-proyek yang
menemukan, mengumpulkan, dan melaporkan
informasi yang diperlukan. Contohnya:
● Menerjemahkan panduan komunitas bagi para
imigran
● Pengujian kualitas air, memetakan informasi
pelestarian lingkungan hidup
● Membuat publikasi/desain/web/brosur untuk
pengembangan yayasan sosial, kantor kelurahan,
atau RT/RW.
Berbasis Advokasi
● Mendidik orang lain tentang topik-topik
kepentingan publik - proyek yang bertujuan
untuk menciptakan kesadaran dan tindakan
pada beberapa masalah yang berdampak pada
masyarakat. Contohnya:
● Melakukan kampanye informasi publik
● Membantu desa membuat rencana
pembangunan dan penganggaran dana desa
● Merencanakan dan melakukan forum publik
terhadap isu yang sedang berkembang.
Service-learning in ‘New Normal’
1. Online
2. Indirect → menjawab sebuah
segmen masyarakat
3. Berbasis product
4. How to ‘bertahan in New Normal
Era’

Anda mungkin juga menyukai