Oleh:
NIKMAH, S.Pd.SD
NIP. 19651012 200701 2 016
SD NEGERI 3 TALOK
KOORDINATOR WILAYAH DINAS KECAMATAN TUREN
KECAMATAN TUREN
KABUPATEN MALANG
LEMBAR PENGESAHAN
Menyetujui:
Kepala Sekolah, Guru Yang Bersangkutan,
2. NUPTK : 4344743644300053
6. Jenis Kelamin : L / P *)
c. Kecamatan : TUREN
d. Kabupaten : MALANG
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa , karena penulis telah
berhasil menyelesaikan tugas pengembangan diri. Dengan segala kerendahan hati, penulis
menyadari karena berbagai keterbatasan, belum sepenuhnya dapat meningkatkan kompetensi
peserta didik. Namun didorong oleh niat, komitmen serta kesungguhan untuk menyegarkan
wawasan dan semangat peserta didik.
Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan
di indonesia. Berkaitan dengan upaya tersebut, diantaranya adalah meningkatkan potensi para
pendidik sehingga dapat melakukan pembelajaran secara profesional, maka dari itu dinas
pendidikan kab/provinsi mengadakan pelatihan dan workshop bagi para pendidik.
Dengan diadakan pelatihan dan workshop tersebut diharapkan dapat memberikan
wawasan dan memperkaya khasanah tentang pembelajaran dan penilaian bagi guru bidang studi
sehingga guru dapat melakukan pembelajaran yang bervariasi dan menyenangkan.
Penulis
DAFTAR ISI
LEMBAR SAMPUL
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR IDENTITAS
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Tujuan Umum
BAB II PENGEMBANGAN DIRI
1. Bimbingan Teknis (Bimtek) Guru Sasaran Kurikulum 2013 Kabupaten/Kota
Jenjang SD Provinsi Jawa Timur Tahun 2017 (39 JP);
2. Pelatihan “Adiresy Matematika Smart Indonesia” bagi Guru Sekolah Dasar
(30 JP);
3. Seminar Penguatan Pendidikan Karakter (32 JP);
4. Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Moda Tatap Muka In-On-In
bagi Guru Sekolah Dasar Kelas Atas (60 JP);
5. Diklat Dinamika Perkembangan Kurikulum 2013 Berbassis Literasi PPK 4K dan
Penilaian Soal Hots (32 JP);
6. Workshop Daring Webinar Pembelajaran Tema “Paperless & Borderless
Classroom” Desain Pembelajaran Masa Darurat COVID-19 (32 JP);
7. KKG Gugus “KARANG PAMITRAN PEMBINA PRAMUKA” Se-Korwed
Turen.
BAB III PENUTUP
1. Kesimpulan
2. Saran
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Foto Copy Sertifikat/Surat Keterangan
2. Foto Copy Surat Penugasan Kepala Sekolah/Madrasah (Bila penugasan bukan
dari kepala sekolah/madrasah (misalnya dari institusi lain atau kehendak sendiri),
harus disertai dengan surat persetujuan mengikuti kegiatan dari kepala sekolah/
madrasah.
BAB I
PENDAHULUAN
Guru sebagai tenaga pendidik profesional adalah guru yang tidak hanya merasa
puas dengan keterampilan yang telah dimiliki. Seorang guru sebagai tenaga profesional
hendaknya berusaha mengembangkan pengetahuan dan keterampilanya sehingga dapat
memberikan pelayanan yang baik dan semakin berkualitas kepada peserta didiknya.
Tugas seorang guru yang profesional tidak hanya dituntut untuk memiliki kinerja
yang baik dalam melaksanakan tugas mengajar, mendidik, dan melatih peserta didik saja
melainkan juga harus mampu melakukan pengembangan keprofesian berkelanjutan.
Berbagai hal bisa dilakukan oleh seorang guru untuk dapat meningkatkan
profesionalisme. Menurut Permeneg PAN dan RB no 16 tahun 2009, seorang guru dapat
melakukan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui tiga komponen
yaitu : 1) melaksanakan pengembangan diri, 2) melakukan publikasi ilmiah, 3)
menemukan dan menciptakan karya-karya inovatif.
Kegiatan pengembangan diri bisa dilakukan melalui dua kegiatan yaitu diklat
fungsional dan kegiatan kolektif guru. Semua kegiatan yang dilakukan oleh guru di
kelompok kerja guryu (KKG) atau MGMP termasuk ke dalam kegiatan kolektif guru,
sedangkan kegiatan lain di luar KKG atau MGMP termasuk ke dalam diklat fungsional
Seorang guru yang melaksanakan pengembangan diri atau kegiatan pengembangan
keprofesian berkelanjutan lainya, disamping akan dapat meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan sebagai seorang guru juga mendapat penghargaan angka kredit yang dapat
diperhitungkan untuk perkembangan kariernya
2. Tujuan:
Berdasarkan paparan di atas, pengembangan diri dilakukan oleh penulis dengan
tujuan :
a. Mendapatkan pengetahuan dan keterampilan untuk dapat memberikan pelayanan yang
lebih baik dan berkualitas kepada peserta didik.
b. Mengumpulkan angka kredit yang disyaratkan untuk kenaikan pangkat / jabatan
setingkat lebih tinggi.
BAB II
KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI
Lampiran:
1. Surat tugas dari Kepala Sekolah
2. Sertifikat yang disahkan oleh Kepala Sekolah
LAPORAN DIKLAT FUNGSIONAL (2)
Lampiran:
1. Surat tugas dari Kepala Sekolah
2. Sertifikat yang disahkan oleh Kepala Sekolah
LAPORAN DIKLAT FUNGSIONAL (3)
1. Best Practice
2. Dr. Sa’dun Pendidikan
Akbar (UM) Karakter pada
Satuan
Pendidikan
2. Nilai-nilai
Karakter dan
Bagaimana
Mengimplemen
tasikan?
3. Bagaiman
strategi
Pembelajaran
dalam
Pembangunan
Karakter
4. Pelaksanaan
PPK
5. Analisis
Instruksional
Pembelajaran
Karakter; 10.
Penilaian
Pembelajaran
Karakter
6. Silabus dan RPP
Berbasis
Pendidikan
Karakter
*) Isinya mengenai perubahan prestasi siswa
Lampiran:
1. Surat tugas dari Kepala Sekolah
2. Sertifikat yang disahkan oleh Kepala Sekolah
Lampiran:
1. Surat tugas dari Kepala Sekolah
2. Sertifikat yang disahkan oleh Kepala Sekolah
Lampiran:
1. Surat tugas dari Kepala Sekolah
2. Sertifikat yang disahkan oleh Kepala Sekolah
Lampiran:
1. Surat tugas dari Kepala Sekolah
2. Sertifikat yang disahkan oleh Kepala Sekolah
Lampiran:
1. Surat tugas dari Kepala Sekolah
2. Laporan Hasil Kegiatan
BAB III
PENUTUP
1. Simpulan
Kegiatan pengembangan diri bisa dilakukan melalui dua kegiatan yaitu diklat
fungsional dan kegiatan kolektif guru. Semua kegiatan yang dilakukan oleh guru di KKG
atau MGMP termasuk ke dalam kegiatan kolektif guru, sedangka kegiatan yang diadakan
di luar kolektif salah satunya termasuk ke dalam diklat fungsional. Yaitu diklat yang
diadakan oleh dinas pendidikan baik dinas pendidikan kabupaten maupun dinas pendidikan
provinsi.
Seorang guru yang melaksanakan pengembangan diri atau kegiatan pengembangan
keprofesian berkelanjutan lainya, disamping akan dapat meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan sebagai seorang guru juga mendapat penghargaan angka kredit yang dapat
diperhitungkan untuk perkembangan kariernya. Sehingga dengan adanya pengembangan
diri ini memepermudah guru untuk meningkatkan kompetensi guru dan memperoleh angka
kredit untuk kenaikan pangkat.
2. Saran-saran
Diharapkan dengan adanya penulisan pengembangan diri ini, pendidik tidak hanya
mendapatkan ilmu atau menambah wawasan tetapi juga diharapkan dapat menerapkan
ilmu tersebut baik kepada peserta didik maupun teman sejawat