Anda di halaman 1dari 2

Kel.

PEMERIKSAAN DIRECT COOMB`S (DCT)

TUJUAN :

1. Tujuan mendeteksi antibodi atau komplemen yang menyelubungi sel darah


merah (invivo) dalam tubuh, terutama IgG dan C3d (komplemen yang paling
stabil) dengan menggunakan reagensia Coomb`s serum (AHG) yaitu setelah
sel darah merah dicuci dengan NaCl 0,9% , tambahkan reagen AHG.
2. Pemeriksaan DCT berguna untuk mendeteksi adanya penyakit-penyakit
autoimmune/alloimmune seperti : AIHA (Auto Immune Hemolitic Anemia),
HDN (Hemolitik Disease of the Newborn), penderita yang mengalami reaksi
hemolitik transfusi karena transfusi darah dan incompatible, Drug Induced
Hemolysis, Allo Immune Reaction karena reaksi transfusi.

Metode : Aglutinasi Langsung

Bahan : Suspensi sel darah merah pasien 5%

Reagensia :

1. AHG
2. CCC
3. NaCl 0,9%

Peralatan :

1. Centrifuge

2. Mikroskop

3. Tabung reaksi dan rak

4. Pipet tetes

5. Labu semprot

6. Gelas pembilas
7. Wadah limbah

Prosedur Kerja :
1. Siapkan 2 buah tabung pada rak, beri identitas :
- Tabung I
1 tetes suspensi sel darah merah pasien 5% + 2 tetes coomb`s serum
(AHG)
- Tabung II
1 tetes suspensi sel darah merah pasien 5% + 2 tetes NaCl 0,9%
(Tab II sebagai larutan kontrol untuk tabung 1 dan hasil reaksi pada
tabung II harus negatif).
2. Homogenkan isi tabung I dan II
3. Sentrifus pada 3000 rpm selama 15 detik.
4. Baca hasil lihat ada/ tidak aglutinasi.
Jika :
- Aglutinasi positif
Ditemukan adanya antibody yang menyelubungi (coated) sel darah merah
pasien (invivo)
- Aglutinasi negatif
Tidak ditemukan adanya antibody yang coated pada sel darah merah
pasien (invivo)
5. Jika hasil aglutinasi negatif pada tabung 1 :
- Tambahkan CCC 1 tetes pada Tabung 1, homogenkan
- Sentrifus pada 3000 rpm selama 15 detik, baca hasil
- Jika Hasil Aglutinasi Positif (minimal 2+) Pemeriksaan benar (valid)
- Jika Hasil Aglutinasi Negatif Pemeriksaan harus diulang(invalid)

Anda mungkin juga menyukai