Files93751pesan Ivr Final 06052020
Files93751pesan Ivr Final 06052020
MENU
UTAMA:
1. Untuk
Mengetahui
Apakah
Anda
berisiko
terinfeksi
Virus
Corona,
COVID-‐19,
tekan
1
2. Untuk
Mengetahui
Apa
yang
harus
dilakukan
ketika
Anda
berisiko
terinfeksi
Virus
Corona,
Covid-‐19,
tekan
2
Sub
Topik
1
-‐
Tentang
Mengetahui
Apakah
Anda
berisiko
terinfeksi
Virus
Corona,
Covid-‐19
1. Untuk
mengetahui
apa
itu
Virus
Corona,
COVID-‐19,
tekan
1
2. Untuk
mengetahui
gejala
Virus
Corona,
COVID-‐19
,
tekan
2
3. Untuk
mengetahui
bagaimana
Virus
Corona,
COVID-‐19
menyebar,
tekan
3
4. Untuk
informasi
tentang
Orang
Tanpa
Gejala
atau
OTG
dan
apa
yang
harus
dilakukan
jika
seseorang
terinfeksi
Virus
Corona,
COVID-‐19
tanpa
Gejala,
tekan
4
5. Untuk
informasi
tentang
Orang
Dalam
Pengawasan
atau
ODP
dan
apa
yang
harus
dilakukan
jika
Anda
termasuk
kategori
ODP
tekan
5
6. Untuk
informasi
tentang
Pasien
Dalam
Pengawasan
atau
PDP
dan
apa
yang
harus
dilakukan
jika
Anda
termasuk
kategori
PDP
tekan
6
Main
menu
2
-‐
Untuk
Mengetahui
Apa
yang
harus
dilakukan
ketika
Anda
berisiko
terinfeksi
Virus
Corona,
Covid-‐19
1. Untuk
tindakan
pencegahan
untuk
dari
Virus
Corona,
COVID-‐19,
tekan
1
● Untuk
mengetahui
cara
mencuci
tangan,
tekan
1
● Untuk
menghindari
menyentuh
mata,
hidung
dan
mulut,
tekan
2
● Untuk
penerapan
etika
batuk,
tekan
3
2. Untuk
jaga
jarak
fisik
dan
isolasi
mandiri,
tekan
2
● Untuk
jaga
jarak
fisik,
tekan
1
● Untuk
isolasi
mandiri,
tekan
2
3. Untuk
langkah
perlindungan
jika
Anda
baru
mengunjungi
daerah
dengan
kasus
konfirmasi
positif
Virus
Corona
termasuk
Orang
Tanpa
Gejala
atau
OTG
ataupun
Orang
Dalam
Pengawasan
atau
ODP,
tekan
3
Naskah
Cabang
Sub
Topik
Cabang
sub-‐
Topik
1,
Tentang
Tindakan
Pencegahan
Virus
Corona
Tindakan
pencegahan
wajib
dilakukan
dengan
semaksimal
mungkin
untuk
agar
terhindar
dari
infeksi
Virus
Corona,
COVID-‐19.
Berikut
adalah
langkah-‐langkah
pencegahan
yang
harus
dilakukan:
1. Untuk
mengetahui
cara
mencuci
tangan,
tekan
1
2. Untuk
menghindari
menyentuh
mata,
hidung
dan
mulut,
tekan
2
3. Untuk
penerapan
etika
batuk,
tekan
3
Cabang
sub
Topik
2,
Tentang
jaga
jarak
fisik
dan
isolasi
mandiri
Selama
wabah
Virus
Corona,
COVID-‐19,
telah
diberlakukan
aturan
ketat
tentang
pergerakan
pribadi
seseorang
untuk
membatasi
penyebaran
virus.
Pilih
menu
berikut
untuk
mempelajari
lebih
lanjut:
1. Untuk
jaga
jarak
fisik,
tekan
1
2. Untuk
isolasi
mandiri,
tekan
2
1. Untuk
Mengetahui
Apakah
Anda
berisiko
terinfeksi
Virus
Corona,
Covid-‐19
(Note:
Pilihan
Pertama
di
Menu
Utama
)
1. Untuk
Mengetahui
Apa
itu
Virus
Corona,
COVID-‐19,
tekan
1
Gejala
yang
paling
umum
dari
penyakit
ini
adalah
demam
dengan
suhu
tubuh
38
derajat
celcius,
lelah,
dan
batuk
kering.
Beberapa
pasien
mungkin
mengalami
sakit
dan
nyeri
otot,
hidung
tersumbat,
pilek,
sakit
tenggorokan
atau
diare.
Gejala-‐gejala
ini
biasanya
ringan
dan
mulai
secara
bertahap.
Beberapa
orang
yang
terinfeksi
bisa
tidak
memperlihatkan
gejala
apa
pun
dan
merasa
sehat.
Kebanyakan
orang
(sekitar
80%)
pulih
dari
penyakit
tanpa
perlu
perawatan
khusus.
Sekitar
1
dari
setiap
6
orang
yang
menderita
penyakit
ini
menjadi
sakit
parah
dan
mengalami
kesulitan
bernapas.
Orang
yang
lebih
tua
dan
yang
memiliki
masalah
kesehatan
seperti
tekanan
darah
tinggi,
masalah
jantung
atau
diabetes
lebih
memungkinkan
untuk
mengalami
penyakit
serius.
Orang
yang
memiliki
gejala
dan
telah
melakukan
kontak
dengan
orang
positif
atau
telah
bepergian
ke
negara
atau
daerah
yang
sudah
memiliki
kasus
positif
dalam
14
hari
terakhir,
harus
dites
untuk
Virus
Corona,
COVID-‐19
di
fasilitas
kesehatan.
Jika
Anda
memiliki
gejala
ringan
dan
belum
pernah
kontak
dengan
orang
positif
Virus
Corona,
COVID-‐19
atau
bepergian,
Anda
harus
lakukan
isolasi
mandiri
di
rumah
selama
14
hari.
Jika
gejala
Anda
memburuk,
maka
Anda
harus
mencari
pertolongan
medis.
Seseorang
dapat
terjangkit
Virus
Corona,
COVID-‐19
dari
orang
lain
yang
memiliki
virus
dalam
tubuhnya.
Penyakit
ini
dapat
menyebar
dari
orang
ke
orang
melalui
droplets
atau
percikan
dari
hidung
atau
mulut
yang
menyebar
ketika
seseorang
dengan
Virus
Corona,
COVID-‐19
batuk
atau
bernapas.
Percikan
ini
menempel
pada
benda
dan
permukaan
di
sekitar
orang
tersebut.
Orang
lain
yang
tertular
Virus
Corona,
COVID-‐19
dengan
menyentuh
permukaan
benda-‐
benda
yang
terkena
percikan
Virus
Corona,
COVID-‐19,
kemudian
menyentuh
mata,
hidung
atau
mulut
mereka.
Seseorang
juga
dapat
tertular
Virus
Corona,
COVID-‐19
jika
mereka
menghirup
percikan
dari
orang
lain
yang
terinfeksi
dengan
virus
ini
ketika
batuk
atau
menghembuskan
napas.
Inilah
sebabnya
mengapa
penting
untuk
tetap
menjaga
jarak
lebih
dari
1
meter
(100
cm)
dari
orang-‐orang
ketika
Anda
berada
di
luar
rumah.
4.
Untuk
informasi
tentang
Orang
Tanpa
Gejala
atau
OTG
dan
apa
yang
harus
dilakukan
jika
seseorang
terinfeksi
Virus
Corona,
COVID-‐19
tanpa
Gejala,
tekan
4
Orang
Tanpa
Gejala
atau
OTG,
adalah
mereka
yang
tidak
menunjukkan
gejala
Virus
Corona,
COVID-‐19,
tetapi
pernah
melakukan
kontak
erat
dengan
orang
yang
sudah
dinyatakan
positif
Virus
Corona,
COVID-‐19.
OTG
perlu
melakukan
rapid
test.
Kelompok
ini
akan
melakukan
pemeriksaan
Rapid
Test
antibodi,
jika
pemeriksaan
pertama
menunjukkan
hasil:
a. Negatif,
maka
tindakan
selanjutnya
adalah
isolasi
mandiri
dengan
menerapkan
PHBS
dan
jaga
jarak
fisik.
Pemeriksaan
ulang
dilakukan
pada
hari
ke
10.
Jika
hasil
pemeriksaan
ulang
positif,
maka
dilanjutkan
dengan
pemeriksaan
Rapid
Test
PCR
sebanyak
2
kali
selama
2
hari
berturut-‐turut,
apabila
tersedia
fasilitas
pemeriksaan
Rapid
test
PCR.
b. Positif,
maka
tindakan
selanjutnya
adalah
isolasi
mandiri
dengan
menerapkan
PHBS
dan
jaga
jarak
fisik;
Pada
kelompok
ini
juga
akan
dikonfirmasi
dengan
pemeriksaan
Rapid
Test
PCR
sebanyak
2
kali
selama
2
hari
berturut-‐turut,
apabila
tersedia
fasilitas
pemeriksaan
Rapid
Test
PCR.
Apabila
Anda
termasuk
OTG
silakan
melapor
kepada
ketua
RT/RW/Dusun
dan
Puskesmas
setempat
via
telp
untuk
penentuan
status
Anda
selanjutnya.
Bila
mereka
mendatangi
Anda,
gunakan
masker
dan
selalu
jaga
jarak
fisik.
5.
Untuk
informasi
tentang
Orang
Dalam
Pengawasan
atau
ODP
dan
apa
yang
harus
dilakukan
jika
Anda
termasuk
kategori
ODP,
tekan
5
Orang
Dalam
Pemantauan,
adalah
orang
yang
mengalami
demam
dengan
suhu
38
derajat
celcius
atau
lebih,
riwayat
demam
atau
pilek
atau
sakit
tenggorokan
atau
batuk
dan
dalam
14
hari
terakhir
sebelum
timbul
gejala
pernah
berada
di
negara
atau
wilayah
dengan
penularan
lokal
atau
melakukan
kontak
erat
dengan
orang
yang
terinfeksi
Virus
Corona,
COVID
-‐19
baik
yang
sudah
terkonfirmasi
maupun
(terkonfirmasi
ataupun
probabel).
ODP
perlu
melakukan
rapid
test.
Kelompok
ini
akan
melalui
pemeriksaan
Rapid
Test
antibodi
dan
jika
pemeriksaan
pertama
menunjukkan
hasil:
a. Negatif,
maka
tindakan
selanjutnya
adalah
isolasi
diri
di
rumah
dengan
menerapkan
PHBS
dan
jaga
jarak.
Pemeriksaan
ulang
dilakukan
pada
hari
ke
10.
Jika
hasil
pemeriksaan
ulang
positif,
maka
dilanjutkan
dengan
pemeriksaan
Rapid
Test
PCR
sebanyak
2
kali
selama
2
hari
berturut-‐turut,
apabila
tersedia
fasilitas
pemeriksaan
Rapid
Test
PCR.
b.
Positif,
maka
tindakan
selanjutnya
adalah
isolasi
diri
di
rumah
dengan
menerapkan
PHBS
dan
jaga
jarak;
Pada
kelompok
ini
juga
akan
dikonfirmasi
dengan
pemeriksaan
Rapid
Test
PCR
sebanyak
2
kali
selama
2
hari
berturut-‐
turut,
apabila
tersedia
fasilitas
pemeriksaan
Rapid
Test
PCR.
Apabila
Anda
termasuk
ODP
silakan
melapor
kepada
ketua
RT/RW/Dusun
dan
Puskesmas
setempat
via
telp
untuk
penentuan
status
Anda
selanjutnya.
Bila
mereka
mendatangi
Anda,
gunakan
masker
dan
selalu
jaga
jarak
fisik.
6.
Untuk
informasi
tentang
Pasien
Dalam
Pengawasan
atau
PDP
dan
apa
yang
harus
dilakukan
jika
Anda
termasuk
kategori
PDP,
tekan
6
Pasien
Dalam
Pengawasan
(PDP)
adalah
Orang
dengan
infeksi
Saluran
Pernafasan
Akut
(ISPA)
yaitu
demam
38ºC
atau
lebih
atau
punya
riwayat
demam,
disertai
salah
satu
gejala/tanda
penyakit
pernafasan
seperti
batuk/sesak
nafas/sakit
tenggorokan/pilek
pneumonia
ringan
hingga
berat.
Dan
pada
14
hari
terakhir
sebelum
timbul
gejala
memiliki
riwayat
perjalanan
atau
tinggal
di
negara/wilayah
yang
melaporkan
adanya
penyebaran
di
wilayah
setempat
atau
memiliki
riwayat
kontak
dengan
kasus
konfirmasi
atau
mungkin
sudah
positif
COVID-‐19.
Orang
dengan
ISPA
berat
yang
membutuhkan
perawatan
di
rumah
sakit
dan
tidak
ada
penyebab
lain
berdasarkan
gejala
klinis
yang
meyakinkan.
Apabila
Anda
termasuk
PDP
silakan
melapor
kepada
ketua
RT/RW/Dusun
dan
Puskesmas
setempat
via
telp
untuk
penentuan
status
Anda
selanjutnya.
Bila
mereka
mendatangi
Anda,
gunakan
masker
dan
selalu
jaga
jarak
fisik.
Sub
Topik
2
-‐
Tentang
Mengetahui
Apa
yang
harus
dilakukan
ketika
Anda
berisiko
terinfeksi
Virus
Corona,
Covid-‐19
atau
termasuk
Orang
Tanpa
Gejala
atau
OTG
atau
Orang
Dalam
Pengawasan
atau
ODP
(Note:
Pilihan
ke-‐dua
di
Menu
Utama)
Anda
harus
mencuci
tangan
secara
teratur
dan
membersihkan
tangan
dengan
sabun
dan
air
bersih
mengalir
selama
minimal
20
detik
atau
dengan
pembersih
tangan
berbahan
dasar
alkohol
minimal
70%.
Mengapa?
Karena
hal
tersebut
dapat
membunuh
virus
yang
tidak
terlihat
di
tangan
Anda.
Mencuci
tangan
itu
mudah,
dan
efektif
untuk
mencegah
penyebaran
Virus
Corona,
COVID-‐19.
Tangan
yang
bersih
dapat
menghentikan
penyebaran
Virus
Corona,
COVID-‐19
dari
satu
orang
ke
orang
lain
di
seluruh
di
lingkungan
terdekat
Anda.
Anda
harus
mengikuti
enam
Langkah
untuk
Mencuci
Tangan
Anda
dengan
Cara
yang
Benar:
1.
Basahi
tangan,
gosok
sabun
pada
telapak
tangan.
bila
menggunakan
keran
maka
matikan
keran,
dapat
juga
menggunakan
gayung
atau
ciduk,
lalu
gosokkan
sabun
kemudian
usap
dan
gosok
kedua
telapak
tangan
secara
lembut
dengan
arah
memutar.
6.
Letakkan
ujung
jari
ke
telapak
tangan
kemudian
gosok
perlahan
bilas
dengan
air
bersih
dan
keringkan
tangan
Anda
menggunakan
handuk
bersih
atau
tisu
atau
keringkan
dengan
udara
dengan
cara
mengibas-‐ngibaskan
tangan
Anda
harus
menghindari
menyentuh
mata,
hidung,
dan
mulut
Anda.
Mengapa?
Tangan
menyentuh
banyak
barang
dan
dapat
terpapar
virus.
Setelah
barang-‐
barang
tersebut
terkontaminasi,
tangan
dapat
memindahkan
virus
ke
mata,
hidung,
atau
mulut
Anda.
Dari
sana,
virus
bisa
masuk
ke
tubuh
Anda
dan
bisa
membuat
Anda
sakit.
Pastikan
Anda,
dan
orang-‐orang
di
sekitar
Anda,
mengikuti
kebersihan
diri
dan
menerapkan
etika
batuk.
Hal
ini
berarti
menutupi
mulut
dan
hidung
Anda
dengan
siku
terlipat
atau
tisu
saat
batuk
atau
bersin.
Kemudian
segera
buang
tisu
bekas
di
tempat
sampah
yang
tertutup.
Jangan
lupa
segera
mencuci
tangan
dengan
sabun
dan
air
mengalir
selama
minimal
20
detik.
Selama
wabah
Virus
Corona,
COVID-‐19,
telah
diberlakukan
aturan
ketat
tentang
pergerakan
pribadi
seseorang
untuk
membatasi
penyebaran
virus,
terutama
bila
Anda
Orang
Tanpa
Gejala
atau
OTG
atau
Orang
Dalam
Pengawasan
atau
ODP.
Pilih
menu
berikut
untuk
mempelajari
lebih
lanjut:
Untuk
jaga
jarak
fisik
,
tekan
1
Untuk
isolasi
mandiri,
tekan
2
Anda
harus
menjaga
jarak
fisik
dengan
orang
lain,
setidaknya
berjarak
satu
meter
(100
centimeter)
antara
Anda
dan
orang
lain
Anda juga harus menghindari tujuh hal ini untuk memastikan keamanan Anda:
Apa
itu
isolasi
mandiri?
Isolasi
mandiri
adalah
tindakan
tinggal
di
rumah
dan
menjauh
dari
orang
lain
sebisa
mungkin
selama
14
hari.
Seseorang
yang
melakukan
isolasi
mandiri
dan
tinggal
serumah
dengan
orang
lain
maka
harus
melakukan
yang
terbaik
yang
dapat
dilakukan
seperti
berdiam
diri
di
kamar
sendiri
atau
membuat/menentukan
area
terpisah
di
rumah,
menggunakan
kamar
mandi
terpisah,
atau
bila
tidak
memiliki
kamar
mandi
terpisah,
maka
gunakan
kamar
mandi
setelah
semua
anggota
keluarga
memakai
kamar
mandi,
dan
bersihkan
kamar
mandi
secara
rutin
setelah
dipakai,
memisahkan
peralatan
pribadi,
seperti
alat
makan,
alat
mandi
serta
tidak
boleh
pergi
beribadah
keluar,
berbelanja,
makan
di
luar,
atau
bersosialisasi.
Siapa
saja
yang
harus
melakukan
isolasi
mandiri?
Ada
beberapa
orang
yang
harus
melakukan
isolasi
mandiri:
1. Pertama,
orang
yang
sakit
(demam
atau
batuk,
pilek
atau
gejala
penyakit
pernapasan
lainnya)
tetapi
tidak
memiliki
penyakit
kronis
(seperti
diabetes,
penyakit
jantung,
kanker,
penyakit
paru-‐paru
kronis,
AIDS,
dan
penyakit
auto-‐
imun)
2. Kedua,
Orang
Dalam
Pemantauan
(ODP)
dengan
gejala
demam
/
gejala
gangguan
pernapasan
yang
memiliki
riwayat
kunjungan
ke
negara
atau
daerah
yang
telah
mengonfirmasi
kasus
Virus
Corona,
COVID-‐19
3. Ketiga,
orang-‐orang
yang
tanpa
gejala
atau
OTG
tetapi
telah
melakukan
kontak
dekat
dengan
pasien
positif
dengan
Virus
Corona,
COVID-‐19.
Bagaimana
Anda
melakukan
isolasi
mandiri?
Anda
perlu
tahu
apa
yang
harus
dilakukan
saat
mengisolasi
diri
sendiri.
penyebaran
virus
dan
infeksi
lainnya.
Jika
Anda
memiliki
gejala
dan
telah
melakukan
kontak
dengan
orang
positif
atau
telah
bepergian
ke
negara
atau
daerah
yang
telah
mengonfirmasi
kasus
Virus
Corona,
COVID-‐19,
maka
Anda
harus
memeriksakan
diri
ke
di
fasilitas
kesehatan.
Jika
gejala
Anda
menjadi
serius
dan
perlu
perhatian
medis,
hubungi
hotline
fasilitas
medis
terdekat
untuk
mendapatkan
petunjuk,
atau
hubungi
Hotline
Nasional
di
119
ekstensi
9
untuk
mengonfirmasi
ke
mana
dan
kapan
harus
pergi.
Mengapa?
Karena
menghindari
kontak
dengan
orang
lain
dan
kunjungan
ke
fasilitas
pelayanan
kesehatan
memungkinkan
fasilitas
pelayanan
kesehatan
beroperasi
lebih
efektif
dan
membantu
melindungi
Anda
dan
orang
lain
dari
kemungkinan
tertular
Virus
Corona
dan
virus
lain.
Jika
Anda
mengalami
demam,
batuk,
dan
sulit
bernapas,
segera
dapatkan
pendapat
atau
saran
dari
tenaga
kesehatan,
karena
hal
tersebut
mungkin
disebabkan
oleh
infeksi
pernapasan
atau
kondisi
serius
lainnya.
Anda
dapat
menghubungi
hotline
fasilitas
medis
terdekat
untuk
mendapatkan
petunjuk,
atau
hubungi
Hotline
Nasional
di
119
ekstensi
9.
Hubungi
terlebih
dahulu
dan
beritahu
mereka
tentang
perjalanan
atau
kontak
terbaru
Anda
dengan
orang
yang
baru
saja
bepergian.