Anda di halaman 1dari 2

Upaya Peningkatan Mutu Pendidikan

 
Pernyataan Pendapat (Thesis)
Pendidikan merupakan kebutuhan setiap manusia untuk mencapai ilmu pengetahuan dan
merupakan kemajuan suatu negara. Pendidikan yang berkualitas sangat penting ditingkatkan
agar bisa sejajar dengan negara maju. Namun nyatanya, pendidikan di Indonesia belum begitu
bagus dibandingkan dengan negara maju lainnya.
Setiap lembaga pendidikan harus menciptakan dan mencetak lulusan yang baik serta
berkualitas. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi menghadapi perubahan dan tantangan yang
semakin sulit.
Untuk menciptakan peningkatan kualitas pendidikan, diperlukan upaya yang benar-benar serius.
Sehingga akan mendapatkan solusi dari permasalahan yang akan dihadapi.
 
Argumentasi
Untuk mendapatkan pendidikan yang bermutu dan berkualitas, maka lembaga pendidikan harus
mendukung setiap murid menjadi lebih berkualitas dan mampu bersaing dengan negara lain.
Hal ini demi kemajuan IPTEK, globalisasi dan menciptakan tenaga ahli
Namun di era saat ini sudah lebih mudah dengan adanya teknologi yang semakin canggih
seperti internet untuk mencari materi belajar. Sehingga guru bukanlah satu-satunya dalam
menuntut ilmu atau mencari informasi. Saat ini peran guru sudah bergeser dengan menjadi
dinamisator, motivator, dan fasilitator.
 
Penegasan Ulang
Peran guru tetap menjadi hal yang sangat penting dan tak tergantikan dalam hal mendidih
setiap murid. Sebab itu, perlu ditingkatkan kembali peran guru agar mampu meningkatkan
kualitas pendidikan di Indonesia.

Analisislah isi/pesan yang ada pada teks tersebut!


Membedakan Fakta dan Opini dalam Teks
Editorial
Namun, jika respons kita terhadap tulisan itu juga kurang baik, bisa jadi kita
menyalahartikan maksud sebenarnya pula. Pada akhirnya, kita sebagai
pembaca juga harus mampu membedakan fakta dan opini untuk
memastikannya. Berikut adalah cara membedakan fakta dan opini dalam teks
editorial
1. Pilah berbagai kalimat yang mengandung: kritik, penilaian, prediksi,
harapan, dan saran. Kalimat seperti itu adalah opini dan bukan fakta.
2. Pisahkan berbagai kalimat yang mengandung data fakta seperti kalimat
yang menyatakan suatu angka statistik dari lembaga terpercaya, atau
kalimat langsung dari hasil wawancara narasumber.
3. Identifikasi peristiwa, tokoh, kejadian, dan semua yang berhubungan
dengan berita yang dikomentari dalam teks editorial.
4. Verifikasi kebenaran berbagai data, peristiwa, dan semua konteks
lainnya yang digunakan dalam teks editorial. Caranya dapat sesederhana
membandingkannya dengan berita dari media lain atau mengakses
website resmi penyedia data.

Jawablah pertanyaan berikut!

1. Jelaskan apa yang dimaksud fakta! Buat contohnya!

2. Jelaskan apa yang dimaksud opini!Buat contohnya!

Anda mungkin juga menyukai