Week 4 Structure
Week 4 Structure
Skill 4
Noun clause adalah klausa yang berfungsi sebagai sebuah kata benda.
Dalam kalimat, noun clause bisa digunakan sebagai object of verb, object of preposition,
atau the subject of the sentence.
Disini perlu dipahami, pola kalimat nanti akan sama dengan pola kalimat di penjelasan
tentang connector sebelumnya, tetapi yang berbeda fungsi dari connector di skill ini
adalah fungsinya sebagai sebuah kata benda.
Sebagai kata benda disini tidak berarti noun clause harus berupa kata benda yang
sebenarnya bisa disentuh, melainkan fungsinya adalah sebagai kata benda, makanya dia
bisa dijadikan sebagai object of preposition atau pun sebagai subject.
Perhatikan contoh-contoh noun clause connector bersama dengan fungsinya dibawah ini.
CONTOH
Di kalimat ini, I sebagai subject, know sebagai verb, dan when he will arrive adalah
noun clause yang berfungsi sebagai object of verb karena dia muncul setelah verb
'know'.
Di kalimat ini, I sebagai subject, am concerned sebagai verb, about sebagai preposition,
dan when he will arrive adalah noun clause yang muncul setelah preposition 'about' -
berfungsi sebagai object of preposition.
Handbook ini hanya untuk siswa Sekolah TOEFL 2
Di kalimat ini, when he will arrive adalah noun clause yang berfungsi sebagai subject, is
berfungsi predikat pengganti verb, dan important berfungsi sebagai adjective.
Sebenarnya setelah when ada subject he dan verb arrive, tetapi secara keseluruhan dia
adalah noun clause yang berfungsi sebagai subject dalam kalimat ini.
• Dari contoh di atas, terlihat bahwa noun clause berarti ada connector dan setelah
connector tetap ada subject dan verb, dicontoh sebelumnya connectornya when,
subjectnya he dan arrive sebagai verb.
• Contoh soal:
Di soal ini, ada kata tobe pengganti verb berfungsi sebagai predikat dan caused sebagai
verb. Artinya, ada dua verb di kalimat ini. Maka, kalau ada verb berarti ada dua klausa
dan harus dihubungkan oleh sebuah connector. Tidak ada subject dalam kalimat
ini. Jadi, jawaban yang benar harus ada connector dan subject.
Pilihan (A) benar, karena ada connector dan subject. Pilihan (B) salah, karena hanya
ada subject.
Pilihan (C) salah, karena hanya ada kata keterangan. Pilihan (D) salah, karena hanya
ada connector.
Kuncinya:
Di skil sebelumnya, dikatakan bahwa setelah connector selalu ada subject dan verb.
Di bagian ini, akan dijelaskan connector apa saja yang tidak memerlukan subject di
depannya, artinya setelah connector langsung bertemu dengan verb/tobe.
CONTOH
Di kalimat ini, I sebagai subject, know sebagai verb, dan what is in the box sebagai noun
clause. Connector dalam noun clause ini adalah what, setelah what tidak ada subject
tetapi langsung tobe yang berfungsi sebagai pengganti verb. Berarti connector what bisa
langsung berfungsi sebagai subject noun clause 'what is in the box', berbeda dengan
connector sebelumnya yang harus ada subject setelahnya.
Di kalimat ini, we sebagai subject, are concerned sebagai verb, about sebagai
preposition, dan who will do the work sebagai noun clause. Connector dalam klausa
'who will do the work' adalah who, tetapi tidak ada subject setelahnya, langsung muncul
verb 'do', artinya connector who disini selain berfungsi sebagai connector, juga
berfungsi sebagai subject dari klausa benda tersebut.
Handbook ini hanya untuk siswa Sekolah TOEFL 4
Di kalimat ini, whoever is coming to the party adalah noun clause yang berfungsi
sebagai subject dalam kalimat. Bring sebagai verb. Di dalam noun cluase whoever is
coming to the party, whoever berfungsi sebagai connector dan subject dalam klausa.
• Contoh soal:
Di soal ini, ada tobe pengganti verb dan made sebagai verb, artinya ada dua verb.
Karena ada dua verb, klausa harus memiliki connector. Kalimat ini juga tidak memiliki
subject. Jadi, yang dibutuhkan adalah connector dan subject.
Pilihan (A) salah, karena hanya berupa subject. Pilihan (B) salah, karena berupa subject.
Pilihan (C) benar, karena what bisa berfungsi sebagai connector dan subject. Pilihan (D)
salah, karena makna dalam kalimat tidak sesuai.
Adjective clause (klausa kata sifat) adalah sebuah klausa yang menggambarkan
sebuah kata benda.
Karena klausa adalah adjective (kata sifat), posisinya ditempatkan setelah kata
benda yang digambarkan atau dijelaskannya.
Klausa kata sifat beserta penghubungnya bisa muncul di dua tempat: di akhir
kalimat dan ditengah kalimat
The woman is filling the glass that she put on the table.
Di kalimat ini, woman sebagai subject, is filling sebagai verb, the glass sebagai object,
that sebagai adjective clause connector, dan that she put on the table adalah klausa kata
sifat (adjective clause).
The glass adalah benda yang digambarkan oleh klausa '(that) she put on the table'.
Jadi, sebelum connector (that) ada benda yang digambarkannya di depan (sebelumnya),
yaitu the glass.
Susunan polanya:
S + V + O + connector + S + V
Ingat:
Klausa “The woman is filling the glass” disebut independent clause (klausa utama/
induk kalimat). Subject dan verb pada independent clause adalah subject dan verb
kalimat utama yang selalu kita cari. Sedangkan, klausa “that she put on the table”
adalah dependent clause (anak kalimat). Dependnet clause adalah klausa yang muncul
setelah connector.
Handbook ini hanya untuk siswa Sekolah TOEFL 6
Di kalimat ini, the glass sebagai subject, that sebagai adjective clause connector, that she
put on the table sebagai klausa adjective, dan contains sebagai verb.
Intinya, subject dan verb yang muncul setelah connector adalah milik connector,
misalnya she put yang muncul setelah that adalah bagian dari klausa yang dibentuk oleh
connector that.
Bila the glass sebagai subject, berarti tinggal mencari verb yang muncul setelah subject
dan verb miliki connector.
Dalam kalimat di posisi kedua ini, subject dan verb independent clause
dipisahkan oleh dependent clause.
Subject = glass dan verb = contains (subject dan verb independent clause)
Tidak masalah, selama kita paham bahwa klausa yang muncul setelah
connector adalah dependent clause.
• Contoh soal:
The gift …….. selected for the bride was rather expensive
(A) Because
(B) Was
(C) Since
(D) Which we
Di soal ini, the gift sebagai subject, selected verb, dan was tobe pengganti verb. Ada dua
verb berarti dibutuhkan connector. Setelah connector, ada subject dan verb. Jadi,
kalimat ini membutuhkan connector dan subject.
Handbook ini hanya untuk siswa Sekolah TOEFL 7
Dilihat dari polanya, kalimat ini mengikuti pola kedua dimana adjective clause
connector muncul di tengah kalimat.
Pilihan (A) salah, karena hanya connector. Pilihan (B) salah, karena hanya tobe.
Pilihan (C) salah, karena hanya connector. Pilihan (D) benar, karena ada connector dan
subject.
Ingat, perhatikan pola mana yang diikuti oleh soal; connector di akhir atau
ditengah.
Which (untuk benda) | Whom (untuk orang) | That (untuk orang/ benda)
Contoh:
She likes the book which you suggested. (posisi connector diakhir)
• Karena adjective clause menjelaskan ‘the book’ sebuah benda, maka digunakan
connector which atau bisa juga that.
• Jenis connector bisa berubah menjadi whom atau that bila yang dijelaskan
adalah orang.
Ingat, adjective clause connectors yang muncul di skill ini selalu diikuti
oleh subject dan verb setelahnya.
Handbook ini hanya untuk siswa Sekolah TOEFL 8
Di bagian ini akan dijelaskan penghubung klausa kata sifat yang bisa berfungsi
sebagai connector dan subject sekaligus.
Jadi, perbedaan pada poin ini adalah setelah connector langsung muncul verb
karena adjective clause connectornya berfungsi sebagai connector dan subject.
Di kalimat ini, woman sebagai subject, is filling sebagai verb, the glass sebagai object,
that sebagai connector dan subject, that is on the table sebagai adjective clause.
Subject dan verb yang dimasud disini adalah subject dan verb di independent clause,
seperti penjelasan di skill 11.
Di kalimat ini, glass sebagai subject, that sebagai connector dan subject, that is on the
table sebagai adjective clause, dan contains sebagai verb.
Subject dan verb yang dimaksud disini adalah subject dan verb di independent clause,
seperti yang dijelaskan pada skill 11.
Handbook ini hanya untuk siswa Sekolah TOEFL 9
Kunci:
1. Perhatikan pola mana yang diikuti oleh soal; di awal atau ditengah
2. Hati-hati dengan soal yang menggunakan pola di tengah kalimat karena harus bisa
menemukan kata kerja kedua setelah connector dan verb.
3. Selalu pahami bahwa bila ada dua verb maka, harus ada connector. Subject tetap juga
ada dua tetapi bisa jadi subject satu lagi diganti oleh connector.
• Contoh soal:
Di soal ini, is sebagai tobe pengganti verb dan has berupa verb. Artinya, ada dua verb
disini, maka harus ada connector. Subject juga tidak ada dalam kalimat ini. Jadi, yang
dibutuhkan adalah connector dan subject.
Pilihan (A) salah, karena hanya subject. Pilihan (B) benar, karena ada subject dan
connector.
Pilihan (C) salah, karena connector because bukan penghubung klausa kata sifat.
Pilihan (D) salah, karena tidak ada subject dan connector.
Berikut daftar adjective clause connector yang bisa berfungsi sebagai connector dan
subject:
Who (untuk orang) | Which (untuk benda) | That (untuk orang atau benda)
Handbook ini hanya untuk siswa Sekolah TOEFL 10
Contoh:
• Karena ‘somebody’ orang yang dirujuk oleh adjective clause, maka connector
yang digunakan adalah who dan setelahnya langsung bertemu verb can drive
karena connector who juga berfungsi sebagai subject.
• Connector yang digunakan bisa berbeda menjadi which bila yang dijelaskan oleh
adjective clause adalah benda.
References:
Deborah Philips, The New York Times, dan beberapa sumber lain.