TINJAUAN PUSTAKA
2.1 REMAJA
2.1.1 Definisi
Berdasarkan uraian tersebut bahwa periode remaja adalah periode transisi dari
periode anak-anak menuju ke periode dewasa. Dalam hal ini banyak perubahan –
prubahan yang di perlihatkan dalam periode remaja yakni salah satunya adalah
memeliki perhatian lebih kepada teman sebayanya terlebih pada gaya hidup atau life
style.
Makanan cepat saji atau fast food pertama kali di populerkan di amerika
serikat pada saat tahun 1950 , dengan mengingat nutrisi yang ada di makanan cepat
saji sangat tidak seimbang maka hal ini menimbulkan masalah baru yakni banyak
masyarakat pecinta makanan cepat saji ini mengalami masalah kesehatan seperti
obesitas dan lain sebagainya. Pada banyak penelitian bahwa yang menggemari
makanan cepat saji ini adalah rata-rata anak-amak dan usia remaja.(Vaishali
V.Agarwal, Palak A.Makhija,2019)
Makanan cepat saji biasanya tersedia dalam bentuk pizza, kentang goreng,
ayam goreng, dan masih banayk lagi. makanan cepat saji ini selain di hidangkan
dengan cepat juga harganya relatif murah hal ini juga salah satu faktor mengapa
kebanyak anak-anak dan usia remaja menyukainya. .(Vaishali V.Agarwal, Palak
A.Makhija,2019)
Dampak Positif
Telah kita ketahui bahwa makanan cepat saji adalah makanan yang biasanya
makan dari luar negeri. Hal ini menambah pengetahuan mengenai makan-makan
yang di konsumsi oleh orang-orang luar negeri hal ini bisa dijadikan inspirasi
atau ide-ide baru bagi masyarakat Indonesia dengan berbagai inovasi-inovasi
yang kreatif.
Dampak Negatif
Di era sekarang ini makanan siap saji atau fast food tak sulit untuk
menemukannya di setiap pusat pemelanjaan seperti mall, pertokoan, bahkan
pinggiran kota pun ada, tidak hanya itu di tempat rekreasi atau bahkan di tempat
pembelajaran seperti Universitas, sekolah SMA,dll dengan hampang kita temui.
Tak hanya itu bahkan di kalangan perkotaan pun sudah menjadi suatu kebiasaan
dan budaya ketika menyantap fast food adalah makanan yang elit terutama bagi
kaum remaja yang terdapat diperkotaan.
Namun makan-makanan yang sifatnya cepat saji sangatlah berpotensi sebagai
makanan “sampah” atau yang biasa kita beri nama Junk Food. Junk Food
sendiri ialah makan yang sangat sedikit mengandung nutrisi yang kita butuhkan
serta tidak sehat tentunya.