bisnis kuliner.
Berubah dan Beradaptasi atau Mati.
Contoh. 1
Contoh. 2
2013, membangun delivery sistem adalah sebuah
keharusan, bisa dibayangkan bagaimana ribetnya tuh
kalo lagi jual nasgor, pas makan siang yang pesan 30
order, sehingga akhirnya dibatasi wilayah antarnya
karena armada tidak cukup, coba nego sama tukang ojek
untuk anter makanan di daerahnya, kebanyakan nolak,
ga tau juga kenapa mungkin 5.000 or 10 ribu ga menarik
buat mang ojek. Sekarang? 100 order juga santai ajah
bro, pagi siang malam Gojek siap antar di mana pun dan
kapanpun, dunia delivery berubah total, bahkan cara
belinyanya berubah total, ga perlu kita sibuk siapin apa2,
cukup tunggu abang gojek antar duit ke tempat kita.
Contoh 3.
Beli hotel klo dulu ribet, harus call tour and travel, blom
lagi proses bayarnya, harga juga kurang jelas apakah
sudah yang terbaik yang kita dapatkan, sekarang dengan
satu aps misal seperti Traveloka, jangankan beli hotel,
beli pasawat pulsa, tiket nontonpun bisa, tinggal sentuh-
sentuh layar hp, pilih-pilih, banding-banding, order
masukin nomor kartu kreadit, done. Mau canggihan lagi
buka airbnb, bisa pilih mau nginep di mana, info detail,
rekomendasi jelas, harga bisa disesuaikan dompet dan
tentu tinggal sentuh layar HPP.
1. Keep Update
Sebagai pebisnis wajib hukumnya kita terus update dan
belajar, terlalu banyak hal baru yang kadang kita tidak
sadari punya impact terhadap bisnis kita pada saatnya.
Terus pelajari hal-hal baru atau setidaknya bangun tim
yang terus dapat memberikan update dan insight terkait
dengan lanskap bisnis kita sehingga kita bisa menyiapkan
langkah untuk menyambut perubahaan tersebut, lebih
inovatif dan dapat diterima oleh market secara kontinue.
hal baru bisa menjadi peluang besar bagi kita ato
ancaman besar bagi kelangsungan bisnis kita sehingga
kecepatan informasi (update) menjadi sangat penting
untuk kita jadikan sebuah keharusan dikelola secara
corporate.
4. Build People
Since old time until now, mungkin salah satu ilmu bisnis
yang selalu "works" bagi perkembangan perusahaan
adalah dengan berinvestasi on people. Rekrut orang
terbaik merupakan satu hal, tidak banyak yang mampu
pada tahap awal tentunya jadi pilihannya adalah
berinvestasi pada people yang ada saat ini diperusahaan.
Mahal, yah tentu pasti ada biaya tapi akan lebih mahal
klo punya orang-orang yang tidak kompeten yang
menjalankan bisnis kita, tapi jaman sekarang dengan
banyaknya online training biaya tentu bisa disiasati asal
sebagai pemilik usaha kita membuat program terpadu, di
kontrol serta di ukur.
#Foodizz #KeepSharing