Anda di halaman 1dari 17

KEHIDUPAN

SOSIAL SEORANG
MUSLIM/AH
PEKAN KEDUA PEMANDU HATI
LEADERSHIP TRAINING 2021
1. UKHUWAH

2. ADAB

3. TOLERANSI
1. UKHUWAH
PENGERTIAN

Ukhuwah berasal dari bahasa Arab akhu yang berarti saudara, termasuk
di dalamnya saudara sekandung, saudara seayah, saudara seibu atau
saudara sesusuan.
Macam-Macam Ukhuwah
Dalam Al-Qur’an paling tidak memperkenalkan 4 macam persaudaraan :

1) Ukhuwah ‘ubudiyah

2) Ukhuwah Insaniyah (basyariyah)

3) Ukhuwah wathaniyah wa an-nasab

4) Ukhuwah fi din Al-Islam


DALIL
Firman Allah dalam Al-Qur’an Surah AL-Hujuraat : 10-11

“Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah


antara kedua saudaramu (yang berselisih) dan bertakwalah kepada Allah
agar kamu mendapat rahmat” (QS Al-Hujuraat :10)
DALIL

“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah suatu kaum mengolok-olok


kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diperolok-olokkan) lebih
baik dari mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula
perempuan-perempuan (mengolok-olokkan) perempuan lain (karena) boleh
jadi perempuan (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari perempuan (yang
mengolok-olok). Janganlah kamu saling mencela satu sama lain dan
janganlah saling memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk
panggilan adalah (panggilan) yang buruk (fasik) setelah beriman. Dan
barangsiapa tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang
zalim.”(QS Al-Hujuraat :11)
Beberapa upaya bersama untuk mewujudkan ukhuwah :

1) Bersikap husnuzhon

2) Berpeganglah kita semua pada tali Allah (Al Islam) secara kaffah, dalam
pergaulan hendaknya berpedoman dan mengacu kepada syariat islam.

3) Laksanakan hak dan kewajiban kita sebagai muslim.

4) Jaga dan perbanyak ikatan tali silaturahmi.

5) Tumbuhkan sikap saling percaya.


2. ADAB
Adab secara bahasa artinya menerapakan akhlak mulia. Dalam Fathul Bari, Ibnu
Hajar menyebutkan:

ِ‫ﺿ ُﮭ ْم ﻋَ ْﻧ ُﮫ ِﺑﺄ َ ﱠﻧ ُﮫ ْاﻷَﺧْ ُذ ِﺑ َﻣﻛَﺎرِ مِ ْاﻷَﺧْ َﻼق‬


ُ ْ‫َو ْاﻷَدَ بُ اﺳْ ﺗِﻌْ ﻣَﺎ ُل ﻣَﺎ ﯾُﺣْ َﻣ ُد ﻗ َْو ًﻻ َوﻓِﻌْ ًﻼ َوﻋَ ﺑﱠرَ ﺑَﻌ‬

“Al adab artinya menerapkan segala yang dipuji oleh orang, baik berupa
perkataan maupun perbuatan. Sebagian ulama juga mendefinsikan, adab adalah
menerapkan akhlak-akhlak yang mulia” (Fathul Bari, 10/400).

Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

‫أﻛﻣ ُل اﻟﻣؤﻣﻧﯾن إﯾﻣﺎﻧًﺎ أﺣﺳﻧُﮭم ﺧُﻠﻘًﺎ‬

“Kaum Mu’minin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik
akhlaknya” (HR. Tirmidzi no. 1162).
BENTUK-BENTUK ADAB:
1- Adab terhadap orang tua.

“Ridha Allah terletak pada ridha orang tua dan murka Allah terletak pada
murka orang tua” (HR. Baihaqi).

Adab terhadap orang tua:

a. Berbakti terhadap orang tua


b. Mendoakan orang tua
c. Meminta ridha orang tua
d. Berpamitan apabila hendak pergi
e. Tidak meninggikan suara melainkan menggunakan suara yang lembut.
2- Adab berteman.

Adab dalam berteman sangat penting dilakukan agar menghindari perselisihan.


Dari Abi Ayub al-Anshariy, sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda: “Tidak halal
seorang muslim mendiamkan saudaranya lebih dari tiga malam di mana keduanya
bertemu lalu yang ini berpaling dan yang itu berpaling. Yang terbaik di antara keduanya
ialah orang yang memulai mengucapkan salam.” (HR. Muslim, Hadits no. 2560)

Adab dalam berteman:

a. Mengucapkan salam ketika bertemu maupun berpisah


b. Saling mendoakan dalam kebaikan
c. Memilih teman dalam bergaul
d. Berbicara dengan sopan dan tidak menyakiti hati teman
e. Salng tolong menolong
3- Adab bermasyarakat

“Hak seorang muslim atas muslim yang lain ada enam: Jika engkau bertemu
dengannya maka ucapkanlah salam, jika dia mengundangmu maka
datanglah, jika dia meminta nasehat kepadamu maka berilah nasehat, jika
dia bersin lalu mengucapkan Alhamdulillah maka doakanlah, jika dia sakit
maka jenguklah, dan jika ia meninggal maka iringilah jenazahnya.” (HR.
Muslim).

“Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan
dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama
mereka.” (QS. Al-Fath: 29).
Adab dalam bermasyarakat dengan sesama muslim
1. Mengucapkan salam bila bertemu dan berpisah
2. Menjaga hubungan baik dengan saling tolong menolong
3. Saling mendoakan dalam hal kebaikan
4. Tidak membicarakan orang lain

Adab terhadap orang lain yang bukan islam


1. Tidak mengikuti perayaan non muslim
2. Tidak menzalimi orang yang non muslim
3. Bersosialisasi secara umum
4. Bersikap baik dan saling tolong menolong tanpa megurangi ketaqwaan
terhadap Allah SWT
3. TOLERANSI
DALIL TOLERANSI:
“Allah tidak melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap
orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir
kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil.
Sesungguhnya Allah hanya melarang kamu menjadikan sebagai kawanmu
orang-orang yang memerangimu karena agama dan mengusir kamu dari negerimu,
dan membantu (orang lain) untuk mengusirmu. Dan barangsiapa menjadikan
mereka sebagai kawan, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.” (QS. Al
Mumtahanah: 8-9)
DALIL TOLERANSI:
“Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku”. (QS. Al Kafirun: 6).
BENTUK-BENTUK TOLERANSI:
1- Islam mengajarkan menolong siapapun, baik orang miskin maupun orang yang
sakit.

2- Tetap menjalin hubungan kerabat dengan orang tua ataupun saudara


nonmuslim.

3- Boleh memberi hadiah kepada nonmuslim.

4- Jangan turut campur dalam perayaan nonmuslim.


terima kasih!
- LEADERSHIP TRAINING 2021 -

Anda mungkin juga menyukai