Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

SAINS SEKOLAH LANJUTAN

“Pesawat Sederhana”

Disusun oleh:

Kelompok : IV (Empat)

Nama Anggota :

1. SRI NURLINDAH (1614040004)


2. NURUL MAULINDAH (1614040025)
3. INTAN MARSUKI ()
4. ARIANI AGUSTINI ( 1714042012 )

Dosen Pengampuh : Dr. Muhiddin Palennari, S.Pd, M.Pd

PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM


UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2019
Kompetensi Dasar :
3.3 Menjelaskan konsep usaha, pesawat sederhana dan penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari termasuk kerja otot pada struktur rangka manusia.
4.3 Menyajikan hasil penyelidikan atau penyelesaian masalah tentang manfaat
penggunaan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
Materi di Silabus :
1. Kerja (usaha)
2. Jenis pesawat sederhana
3. Mekanisme kerja pesawat sederhana
4. Prinsip kerja pesawat sederhana pada otot dan rangka manusia
Materi di RPP:
1. Jenis pesawat sederhana
2. Keuntungan Mekanik pesawat sederhana
3. Prinsip kerja pesawat sederhana
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Manusia diberi anugerah akal oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Dengan
akalnya manusia dapat mengembangkan dirinya, bekerja mengolah dan
mengelola alam, yang semuanya dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan
hidupnya. Seiring dengan perkembangan zaman, berkembang pula ilmu
pengetahuan manusia. Dengan segala kemampuan daya akalnya, manusia
berusaha mencari, menemukan, dan menciptakan teknologi untuk menunjang
kehidupannya dimuka bumi ini. Salah satunya adalah menemukan dan
menciptakan alat untuk meringankan dan memudahkan pekerjaan manusia
yang disebut dengan pesawat.
Dengan pesawat, beban manusia dalam bekerja untuk mencukupi
kebutuhan hidupnya menjadi semakin ringan dan mudah manusia tidak perlu
lagi  mengeluarkan energi yang besar sehingga menguras dan menghabiskan
tenaga atau energinya ketika bekerja. Penggunaan pesawat ini banyak kita
jumpai dalam kehidupan manusia sehari-hari. Misalnya, ketika memotong kita
menggunakan pisau atau gunting, tukang kayu mencabut paku dengan palu
pencabut paku, orang menaikkan drum minyak ke atas truk dengan papan atau
bidang miring, orang membuat tangga pada rumahnya yang berlantai dua,
orang menggunakan katrol ketika mengambil air dari dalam sumur, dan
sebagainya. Pesawat yang digunakan manusia untuk mempermudah dan
meringankan pekerjaannya ada dua macam, yaitu pesawat sederhana dan
pesawat rumit. Dalam makalah ini akan dibahas tentang pesawat sederhana.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah yang akan dibahas
dalam makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Apa kaitan antara usaha dengan pesawat sederhana ?
2. Apa pengertian pesawat sederhana ?
3. Apa saja jenis-jenis pesawat sederhana itu ?
4. Bagaimana contoh aplikasi pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari
?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah:
1. Untuk mengetahui kaitan usaha dengan pesawat sederhana
2. Untuk mengetahui pengertian pesawat sederhana
3. Untuk mengetahui jenis-jenis pesawat sederhana
4. Untuk mengetahui contoh aplikasi pesawat sederhana dalam kehidupan
sehari-hari
BAB II
PEMBAHASAN

A. Kaitan Usaha dengan Pesawat Sederhana


Usaha adalah suatu kegiatan yang menggunakan energi untuk
memindahkan suatu benda, dari suatu tempat ke tempat lain. Pesawat
sederhana adalah suatu alat yang digunakan untuk memudahkan untuk usaha.
Jenis-jenis pesawat sederhana:
 Tuas atau pengungkit
 Katrol
 Bidang miring
 Roda bergandar
 Sekrup
B. Pengertian Pesawat Sederhana
Pesawat sederhana merupakan peralatan yang melakukan usaha dengan
hanya satu gerakan. Penggunaan pesawat sederhana dimaksudkan agar
memudahkan pekerjaan kita. Besar keuntungan yang diperoleh dari
penggunaan pesawat sederhana dinamakan keuntungan mekanis. Keuntungan
mekanis yang akan dihasilkan dari masing-masing pesawat sederhana ini
berbeda-beda, bergantung jenis pesawat sederhana yang digunakan. Pesawat
sederhana dibedakan menjadi empat kelompok yaitu tuas atau pengungkit,
bidang miring, katrol dan roda berporos. Terdapat tiga titik yaitu titik tumpu,
titik beban, dan titik kuasa. Titik beban yaitu titik dimana berat benda berada.
Titik tumpu yaitu tempat bertumpunya gaya. Titik kuasa yaitu gaya yang
bekerja. Selain peralatan yang menggunakan prinsip sederhana, sistem gerak
manusia pun menerapkan prinsip kerja pesawat sederhana.
C. Jenis- jenis Pesawat Sederhana
1. Tuas (Pengungkit)
Pengungkit adalah pesawat sederhana berupa batang yang dapat berputar
pada satu titik tumpu dan berfungsi untuk memindahkan gaya.
A= titik kuasa
T= titik tumpu
B = titik beban
F = gaya kuasa (N)
w = gaya beban (N)
Misalnya : linggis, tang, dan lain-lainnya. Pengungkit bekerja dengan cara
mengubah besar gaya yang diperlukan untuk mengangkat beban. Berikut
adalah contoh pengungkit :
Berdasarkan posisi ketiga titik (titik tumpu, titik beban, dan titik kuasa),
pengungkit dapat dibedakan menjadi tiga tipe atau tiga kelas, yaitu
pengungkit jenis pertama, pengungkit jenis kedua, dan pengungkit jenis
ketiga.
a. Pengungkit jenis pertama
Pengungkit jenis pertama (disebut juga pengungkit kelas 1)
memiliki letak titik tumpu (T), yang berada diantara titik beban (B) dan
titik kuasa (K).

Contoh : Gunting, Jungkat-jungkit, tang, palu, linggis dan sejenisnya.


Pada sistem gerak manusia terjadi ketika pemain tenis atau
seseorang yang menggunakan otot leher untuk menengadahkan
kepalanya, contoh lain, ketika tangan ditekuk dan membawa beban
di telapak tangan (saat otot bisep berkontraksi dan otot trisep
berelaksasi). Telapak tangan sebagai titik beban. Siku sebagai titik
tumpu. Pangkal lengan sebagai (otot trisep dan bisep) sebagai titik
kuasa. Karena siku berada di antara telapak tangan dan pangkal
lengan maka menerapkan prinsip kerja pengungkit 1 yang mana
titik tumpu berada diantara titik beban dan titik kuasa.
b. Pengungkit Jenis Kedua
Pengungkit jenis kedua disebut juga pengungkit kelas 2. Memiliki
letak titik beban (B) yang berada diantara titik kuasa (K) dan titik
tumpu (T).

Contoh pemanfaatan pengungkit jenis kedua diantaranya gerobak


dorong, pembuka botol, pemecah kemiri, dan sejenisnya.
Pada sistem gerak manusia terjadi ketika pemain tenis
mengangkat beban tubuhnya dengan bertumpu pada jari kakinya.
Selain itu prinsip kerja tangan anak yang sedang menarik koper
sama dengan prinsip kerja pengungkit jenis dua. Hal ini karena
titik beban berada di koper. Sedangkan titik kuasa berada
ditangan saat menggenggam. Dan titik beban berada pada roda
koper.
c. Pengungkit Jenis Ketiga
Pengungkit jenis ketiga memiliki letak titik kuasa (K) yang berada
diantara titik beban (B) dan titik tumpu (T). Contoh pemanfaatan
pengungkit jenis ketiga diantaranya pinset, sctapler, alat pancing,
termasuk lengan manusia dan sejenisnya.
Pada sistem gerak manusia, terjadi ketika pemain tenis
menegangkan otot lengan dan bahu. Contoh lain, ketika telapak
tangan diluruskan (otot bisep relaksasi dan otot trisep
berkontraksi) sambil membawa lengan di telapak tangan. Telapak
tangan sebagai titik beban. Siku sebagai titik kuasa. Pangkal
lengan sebagai titik tumpu.

Keuntungan Mekanik Tuas


Keuntungan mekanik pada tuas adalah perbandingan antara gaya beban
(w) dengan gaya kuasa (F), dapat dituliskan sebagai : KM = w/F atau KM
=lk/lb Keuntungan mekanik pada tuas bergantung pada masing-masing
lengan. Semakin panjang lengan kuasanya, maka keuntungan mekaniknya
akan semakin besar.

2. Bidang miring
Bidang miring merupakan salah satu jenis pesawat sederhana yang
digunakan untuk memindahkan benda dengan lintasan yang miring.
Rumus bidang miring dibentuk dari perpaduan antara gaya kuasa, berat
benda, tinggi, dan panjang bidang miring.

Secara matematis, rumus bidang miring yaitu:

Fk x s = W x h
Keuntungan mekanik

Bidang miring bergantung pada panjang landasan bidang miring dan


tingginya. Semakin kecil sudut kemiringan bidang, semakin besar
keuntungan mekanisnya atau semakin kecil gaya kuasa yang harus
dilakukan.

3. Katrol
Katrol merupakan roda yang berputar pada porosnya. Biasanya pada katrol
juga terdapat tali atau rantai sebagai penghubungnya. Berdasarkan cara
kerjanya, katrol merupakan jenis pengungkit karena memiliki titik tumpu,
kuasa, dan beban. Katrol digolongkan menjadi tiga, yaitu katrol tetap,
katrol bebas, dan katrol majemuk.
a. Katrol tetap
Katrol tetap merupakan katrol yang posisinya tidak berpindah pada saat
digunakan. Katrol jenis ini biasanya dipasang pada tempat tertentu.
Contoh : katrol yang digunakan pada tiang bendera dan sumur timba

Keuntungan mekanik 
Pada katrol tetap, panjang lengan kuasa sama dengan lengan beban
sehingga keuntungan mekanik pada katrol tetap adalah 1, artinya besar
gaya kuasa sama dengan gaya beban.
b. Katrol bebas
Berbeda dengan katrol tetap, pada katrol bebas kedudukan atau posisi
katrol berubah dan tidak dipasang pada tempat tertentu. Katrol jenis ini
biasanya ditempatkan di atas tali yang kedudukannya dapat berubah. Salah
satu ujung tali diikat pada tempat tertentu. Jika ujung yang lainnya ditarik
maka katrol akan bergerak. Katrol jenis ini bisa kita temukan pada alat-alat
pengangkat peti kemas di pelabuhan.

Keuntungan mekanik
Pada katrol bebas, panjang lengan kuasa sama dengan dua kali panjang
lengan beban sehingga keuntungan mekanik pada katrol tetap adalah 2,
artinya besar gaya kuasa sama dengan setengah dari gaya beban.
c. Katrol majemuk
Katrol majemuk merupakan perpaduan dari katrol tetap dan katrol
bebas. Kedua katrol ini dihubungkan dengan tali. Pada katrol majemuk,
beban dikaitkan pada katrol bebas. Salah satu ujung tali dikaitkan pada
penampang katrol tetap. Jika ujung tali yang lainnya ditarik maka beban
akan terangkat beserta bergeraknya katrol bebas ke atas.
Keuntungan mekanik
Keuntungan mekanik pada katrol majemuk adalah sejumlah tali yang
digunakan untuk mengangkat beban.
d. Roda berporos

Roda berporos merupakan roda yang di dihubungkan dengan sebuah


poros yang dapat berputar bersama-sama. Roda berporos merupakan salah
satu jenis pesawat sederhana yang banyak ditemukan pada alat-alat seperti
setir mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan
gerinda.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.artikelmateri.com/2016/02/pesawat-sederhana-adalah-pengertian-soal-
jenis-pembahasan.html

https://id.wikibooks.org/wiki/Subjek:Fisika/Materi:Usaha

Anda mungkin juga menyukai