Anda di halaman 1dari 2

ABSTRAK

Lusiyanti

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERNIKAHAN USIA MUDA

5 bab + 62 halaman + 2 tabel + 2 bagan + …. Lampiran

Latar Belakang: Pernikahan usia dini adalah pernikahan yang dilakukan dibawah umur 20
tahun. Dampak pernikahan usia dini lebih tampak nyata pada remaja putri dibandingkan remaja
laki-laki. Dampak nyatanya adalah terjadinya gangguan reproduksi (khusunya rahim) karena
belum sempurna. Penelitian UNICEF di Indonesia menemukan angka kejadian pernikahan anak
usia 15 tahun sekitar 11%, sedangkan pada usia 18 tahun sekitar 35%. Berdasarkan prevalensi
pernikahan dini lebih banyak terjadi pada anak perempuan dibandingkan laki-laki, terdapat 5%
anak laki-laki menikah di usia dibawah 19 tahun.

Tujuan: Tujuan dari penelitian ini untuk untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi
pernikahan usia dini.

Metode: Metode yang digunakan adalah kajian literatur yaitu penulis mencari dan
mengumpulkan referensi yang relevan sesuai dengan judul yang dibahas dari beberapa sumber
Pustaka seperti buku, jurnal, laporan, ataupun informasi internet. Jurnal yang digunakan terdiri
dari 6 jurnal yaitu 5 diantaranya merupakan jurnal nasional dan 1 jurnal internasional. Kemudian
dilakukan analisis data yaitu dengan cara, membuat resensi dalam bentuk matriks, pembahasan
jurnal, dan membuat sintesis kerangka pemikiran.

Hasil: faktor-faktor yang mempengaruhi pernikahan usia dini dibagi menjadi 3 faktor, yaitu :
faktor predisposisi (pendidikan, pengetahuan, pekerjaan, dan budaya), faktor pemungki
(ekonomi dan lingkungan), dan faktor penguat (sikap dan perilaku petugas kesehatan dan
dukungan dari keluarga dan masnyarakat). faktor yang paling dominan yang berhubungan
dengan pernikahan usia dini adalah ekonomi, ekonomi di rumah orang tua mempengaruhi
kemungkinan pernikahan wanita muda dan pendidikan, pendidikan yang rendah atau tidak
melanjutkan sekolah bagi seorang wanita dapat mendorong untuk cepat melakukan pernikahan.
Pernikahan dini menimbulkan dampak drop out sekolah yang tinggi, subordinasi dalam keluarga,
resiko KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga), kurangnya kontrol terhadap kesehatan
reproduksi, dan peluang terjadinya kematian ibu tinggi. Menikah di usia dini juga beresiko
sangat besar terhadap kesehatan mental.

Anda mungkin juga menyukai