IDENTIFIKASI PERALATAN PERAWATAN BESERTA FUNGSINYA

“RAK 1”

1. SURI ULIR (Mal Ulir)

Spesifikasi :
• Bahan : Baja plat.
• Sudut puncak ulir withwworth : 55°.
• Sudut puncak ulir metris : 60° .
• Tingkat ketelitian : 0,25 mm.
• Skala utama atau skala nonius : Skala utama terdiri dari 0,25 mm – 6,00 mm (ulir
metrik), dan antara 2,5 – 28 gang per inchi (ulir withworth).
Kegunaan :
• Suri drat atau ulir digunakan untuk menentukan ulir dari suatu baut atau mur.
Cara Menggunakan :
• Jika kita akan memeriksa drat baut atau mur, maka rapatkan mal itu pada drat tersebut.
• Bila mal itu masuk dengan tepat pada ulir tersebut itu artinya ukuran drat tersebut sama
dengan ukuran ulir ang terdapat pada mal tersebut.
• Apabila mal tidak cocok dengan drat yang diperiksa maka gantilah engan mal—mal
lainnya sampai cocok atau sesuai.
 2. FEELER GAUGEES

Pengukur celah (feeler gauges) terdiri atas satu set pisau baja keras atau lembaran yang
digabung bersama pada ujungnya dengan Bersatu pada sisi-sisinya. Setiap lembar terbuat
dengan ketebalan yang berbeda dan diberi tanda untuk mempperlihatkan ukurannya. Lembaran
tersebut dapat digunakan secara tunggal atau secara kombinasi untuk memperoleh ukuran yang
diinginkan.
Spesifikasi :
• Bahan : Terdiri dari mata pisau (blade) dari baja keras.
• Tingkat keakuratan :1/100 mm (0,01 mm).
• Tingkat ketebalan : 0,05 mm – 1,00 mm.
• Produk : Germany.
• Merk : Solingen.
• Kode : 100x13 BLATT.
Kegunaan :
• Melakukan penyetelan (setting) posisi peralatan.
• Menyetel kelonggaran bagian – bagian mesin.
• Memeriksa keausan di antara komponen.
• Menentukan lebar sebuah celah sempit atau alur.
• Menyetel kelonggaran valve pada mesin.
• Menyetel celah busi atau celah titik api.
• Stting clearance gaps on machine components.
Cara Menggunakan :
• Bersihkan tangan, feeler dan komponen yang akan diukur sebelum melakukan
pengukuran.
• Apabila 1 bilah feeler gauge masih belum cukup untuk pengukuran, gabungkanlah 2
atau beberapa bilah sesuai dengan kebutuhan.
• Sisipkan thicknes gauge pada celah komponen dengan berhati – hati.
 3. JANGKA PEGAS

Spesifikasi :
• Material : Baja.
Kegunaan:

• Alat yang dipakai untuk mengambil ukuran bidang luar(tebal/diameter) dan memeriksa
kesejajaran bidang.

Cara Menggunakan:
• Tentukan bagian benda kerja yang akan di ukur, misalkan diameter lubang.
• Putar mur pengubah hingga jangka kaki terbuka sampai menyentuh permukaan benda
kerja. Gunakan perasaan anda ketika memutar mur pengubah.
• Jangan sampai terlalu kencang, cukup hanya tersentuh saja.
• Ukur jarak antara kaki menggunakan alat ukur lain seperti jangka sorong atau
micrometer sekrup.
 4. KUNCI (L)

Kunci allen atau kunci heksagonal atau sering disebut kunci L dapat disebut juga kunci
inbus adalah kunci yang digunakan untuk melepas baut yang kepala bautnya berbentuk bulat
tetappi dialamnya terdapat lubang yang berbentuk segienam.
Spesifikasi :
• Material : Baja heksagonal high tensile.
• Ukuran : 0,028 inch – di atas 1 inch.
• Ukuran kunci L : antara 2 mm – 22 mm (penampang berbentuk segi 6 heksagonal) dan
berbentuk bintang (L bintang).
• Ukuran allen key (metric) : 1, mm – 10 mm.
• Merk : Tekiro.
Kegunaan :
• Untuk melepaskan atau membuka, mengganti baut, mur, atau, sekrup yang kepalanya
berbentuk bulat, yang dalam bagian dalamnya berbentuk segi enam.
Cara Menggunakan :
• Pas kan kunci L dengan kepala baut putar ke kiri untuk mengencangkan dan kanan jika
ingin mengendurkan.
 5. DRIP PEN

Spesifikasi ;
• Made ; Taiwan.
• Ukuran ; 2,3,4,5,6,8.
• Material ; Chrome vanadium steel.
Kegunaan ;
• Untuk mengeluarkan pin setelah di gerakkan dengan starting punch.
Cara Menggunakan ;
• Tempelkan drip pen ke dalam benda untuk mengeluarkan pi puch.
 6. PENGGARIS BAJA

Mistar baja adalah sebuah alat pengukur atau alat bantu untuk menggambar garis lurus
serta terbuat dari baja tahan karat. Permukaan dan bagian sisinya rata dan halus, diatasna
terdapat guratan – guratan ukuran, ada yang ddalam satuan inchi, centimeter, dan ada pula yang
gabungan inchi dan centimeter atau millimeter.
Spesiikasi :
• Material : Baja pegas anti karat.
• Skala : 0,5mm – 1 mm.
• Panjang : 100 cm.
Kegunaan :
• Digunakan untuk mengukur benda – benda yang berbidang datar dan juga berdimensi
kecil.
• Mengukur lebar, mengukur tebal, serta memeriksa kerataan suatu permukaan bena
kerja.
• Mengukur dan menentukan batas – batas ukuran.
• Pertolongan menarik garis pada waktu menggambar pada permukaan benda pekerjaan.
• Untuk mengukur diameter luar secara kasar.
Cara Menggunakan :
• Menemppatkan skala nol pada penggaris yang sejajar dengan salah satu ujung benda
yang akan diukur.
• Setelah itu perhatikan ujung benda lainnya dan kemudian bacalah skala pada mistar
penggaris tersbut yang memang sejajar dengan ujung benda.
• Untuk bisa membaca hasilnya dengan benar, anda harus melihat tegak lurus dengan
tanda garis skalanya,. Pastikan untuk lebih teliti dalam melihat hasilnya agar tidak
terjadi kesalahan dalam pengukuran.
 7. PENGGORES BAJA

Batang penggores adalah suatu alat untuk menarik garis – garis gambar paa ermukaan
benda kerja yang akan dikerjakan selanjutnya.
Spesifikasi :
• Material : Baja perkakas .
• Kedua ujungnya runcing : ±30°.
• Kedua baan dibuat kartel (gerigi).
Kegunaan :
• Untuk membuat garis, khususnya penandaan garis pada permukaan logam bena kerja.
Cara Menggunakan :
• Untuk mendapatkan garis lurus di atas benda kerja, penggores harus dimiringkan
membentuk sudut 20° - 25°.
• Tekan penggores pada benda kerja.
• Condongkan penggores kerah maju.
• Untuk mendapatkan garis lurus ataupun suut siku, maka kita juga perlu menggunakan
alat antu seperti mistar baja ataupun penggaris siku.
 8. BUSUR BAJA

Busur baja merupakan alat ukur sudut yang hasil pengukurannya bisa langsung dibaca
pada skala ukurnya.
Spesifikasi :
• Material : pelat baja dan dibentuk setengah lingkaran dan diberi batang pemegang serta
pengunci.
• Merk : Chang cheng.
• Panjang batang pemegang : 10 cm.
• Ketelitian : Mencapai 1°.
• Piringan skala setengah lingkaran skala suut : 0° - 180° secara bolak balik.
• Satu skala kecil besarnya : = 1°.
Kegunaan :
• Untuk mengukur sudut – sudut benda ukur terutama yang terbuat dari pelat.
• Untuk mengukur sudut – sudut alat potong cutting tool misalnya sudut dari mata bor
drill atau muka pahat bubut.
Cara Menggunakan :
• Pertama posisikan benda kerja atau benda ukur.
• Kemudian gerakkan bilah dan tempelkan pada kedua permukaan benda ukur yang akan
dilakukan pengukuran sudut.
• Kemudian gerakkan bilah dan tempelkan pada kedua permukaan benda ukur yang akan
dilakukan pengukuran sudut.
• Kunci bilah serta kunci piringan skala agar tidak bergeser.
• Kemudian baca hasil pengukuran pada skala utama dan skala nonius.
 9. TIMBANGAN PEGAS

Timbangan adalah alat yang dipakai melakukan pengukuran massa suatu benda.
Timbangan atau neraca dikategorikan kedalam sistem mekanik dan juga elektronik atau digital.
Spesifikasi :
• Mempunyai 2 garis skala : skala newton dan gram.
• Material : plat besi berkualitas tinggi an tebal .
Kegunaan :
• Untuk menimbang benda dan timbangan sederhana yang menggunakan pegas sebagai
alat ukur untuk menentukan massa benda yang diukurnya neraca pegas mengukur
ketegangan pegas, yang sebenarnya adalah tekanannya.
Cara Menggunakan :
• Mengkalibrasi dynamometer dengan cara memutar sekrup yang ada di bagian atas
dinamometertanpa beban hingga garis penunjuk skala menunjukan pada skala nol.
• Gantungkan benda yang akan diukur massanya pada pengait yang terdapat di bagian
bawah pegas.
• Setelah keadaan sistem tenang, lihat skala yang ditunjukkan oleh penunjuk skala.
 10. PISAU PERATA

Pisau perata adalah suatu alat sensitive, oleh karena itu penggunaannya harus berhati –
hati..pisau perata tersedia dalam berbagai ukuran panjang, sisi – sinya diratakan atau ddibuat
sangat lurus dan rata.
Spesifikasi :
• Material : Baja.
Kegunaan :
• Untuk menguji perrmukaan rata atau menguji rata atau tidaknya suatu permukaan.
• Meluruskan benda kerja yang sedang dikerjakan.
• Digunakan sebagai pengarah atau patokan untuk membuat garis lurus.
Cara Menggunakan :
• Tempatkan pisau perata diatas permukaan benda kerja dengan posisi pisau tegak lurus
terhadap permukaan, dan dilakukan pada posisi berbeda memanjang , menyilang.
Manfaatkan sinar di bawah pisau untuk melihat kerataan permukaan tersebut.
• Untuk menghindari kerusakan pisau perata, pisau tidak boleh digeser – geser di atas
permukaan benda kerja.
 11. ADAPTER SLEEVE BEARING

Spesifikasi ;
• Kode ; HE – 215.
• Panjang ; 130 mm.
• Ketebalan cincin ; 15 mm.
• Diameter cincin ; 98 mm.
• Berat ; 0, 912 kg.
Kegunaan ;
• Digunakan sebagai lock pada pillow block unit jenis uk.
• Pillow block yang mempunyai kegunaan sebagai dudukan atau tumpuan roll drive pada
saat berputar.
Cara Menggunakan ;
• Masukkan bushing lock ke shaft roll drive.
• Masukkan bearing pillow block unit dengan kondisi lubang bearing unit masuk ke
bushing lock adaptor sleeve.
• Kemudian pasang ring lock matahari, dan pastikan sirip lock bagian dalam pada ring
lock matahari masuk ke luar bushing lock adaptor sleeve.
• Kemudian pasang nut lock sampai masuk mengulir pada ulir bushing lock sampai benar
– benar kencang menggunakan pahat dan palu.
• Setelah nut lock benar – benar kencang, kemudian tahan kekencangan nut lock dengan
mengunci slip ring lock matahari pada alur sirip nut lock.
 12. BETEL SLEEVE

Spesifikasi :
• Warna : Hitam
• Material : Baja
• Ukurran : 8”, 10”, 12”
Kegunaan :
• Digunakan sebagai alat yang digunakan untuk membuka atau melepas baut atau mur
yang sudah aus yang mana kunci pas dan ring tidak bisa di gunakan lagi.
Cara Menggunakan :
• Caranya dengan memposisikan ujung betle terhadap kepala mur atau baut kemudian
ditempelkan dengan membentuk sudut 45 derajat. Setelah itu ujungnya dipukul dengan
menggunakan palu besi sampai bisa memutar kepala baut atau mur berlawanan arah
jarum jam.
 13. KUNCI KAIT (C)

Spesiikasi :
• Jenis : Non magnetic kunci kait.
• Ukuran : 22 – 26 mm, 28 – 32 mm, 34 – 36 mm, 38 – 42 mm, 45 – 52 mm, 55 – 62
mm, 68 – 72 mm, 78 – 85 mm, 90 – 95 mm, 100 – 110 mm, 115 – 130 mm, 135 – 145
mm, 150 – 160 mm, 165 – 185 mm, 200 – 220 mm, 20 – 260 mm.
• Bahan : stainless steel.
• Warna : silver.
Kegunaan :
• Untuk memutar pada fungsi khusus yakni mur bercelah.
Cara Menggunakan :
• Himpitkan kunci kait dengan mur bercelah yang akan di lepas.
 14. JOINT CALIPER INSIDE

Spesifikasi :
• Brand : EGL.
• Firm joint inside calipers – length : 900 mm.
• Flat legs.
• To DIN 6782 – 6486.
• Hardened points.
Kegunaan :
• Digunakan untuk mengecek dan mengukur diameter dalam yang dimiliki oleh sebuah
benda. Outside juga merupakan bukan alat ukur langsung hal ini di karenakan hasil
pengukuran tidak langsung bisa terbaca melainkan harus dikonversi ke mistar.
• Untuk memeriksa apakah perrmukaan bagian dalam sejajar atau tidak.
Cara Menggunakan :
• Tempatkan satu kaki caliper tepat di bagian dalam dan di bagian bawah lubang.
• Bukalah kedua kaki caliper dengan menyetel sekrup sampai kaki lainnya menyentuh
bagian atas lubang.
• Goyangkan caliper sedikit pada kaki bagian baah dan setel sekrup sampai anda
memperoleh feel caliper di dalam lubang.
 “RAK 2 dan 3”
1. TANG KOMBINASI

Tang kombinasi adalah tang yang paling banyak kegunaannya. Fungsi tang kombinasi
adalah memotong, memegang dan membengkokan benda kerja (baut, mur dll).
Bagian ujung tang dapat digunakan untuk memotong kawat, kabel atau fiber
tipis. Sedangkan bagian tengah tang yang oval bergerigi bisa berfungsi sebagai pemutar atau
penjepit benda kerja seperti mur ataupun baut.
Benda ini adalah salah satu barang yang wajib dimiliki di rumah, karena selain fungsi
yang telah disebutkan diatas, ia masih memiliki banyak kegunaan lain. Di Indonesia model dari
tang ini biasanya berwarna hitam dengan kombinasi gagang warna merah.

Spesifikasi :

• Ukuran : 8”
• Berat : 0,5 kg
• Merk : Tekiro.

Cara menggunakan :

• buka mata tang dengan melebarkan kedua tangan tang, setelah terbuka dekatkan mata
tang pada benda kerja, lalu tutup dan tekan tangan tang sesuai keinginan mau potong,
memperkencang baut dan sebaginya.
 2. TANG POTONG

Tang Potong memiliki rahang yang tajam yang fungsinya adalah untuk
memotong kawat, tali ataupun kabel-kabel kecil. Tang ini hampir sama fungsinya
seperti tang kombinasi, hanya saja dalam scope yang lebih kecil.
Fungsi Tang potong bisa dikatakan sama juga seperti gunting. Hanya saja
benda-benda yang dipotong lebih keras dan spesifik.
Spesifikasi :

• Ukuran : 8”
• Berat : 0,5 kg
• Merk : Tekiro

Cara menggunakan :

• Buka mata tang dengan melebarkan kedua tangan tang, setelah terbuka dekatkan mata
tang pada benda kerja, lalu tutup dan tekan tangan tang sampai mengencang benda kerja
dan terpotong dengan sendirinya.
 3. TANG CUCUT

Tang lancip memiliki bentuk yang mirip dengan ikan cucut, moncong pipih dan
panjang. Tang ini juga dikenal sebagai tang cucut yang berfungsi untuk penjepit kawat atau
kabel.
Fungsi tang lancip lainnya adalah untuk membuka tutupan pada benda-benda kerja
yang terhalang atau sulit dijangkau.

Spesifikasi :

• Ukuran : 8”
• Berat : 0.5 kg
• Merk : Tekiro

Cara menggunakan :

• buka mata tang dengan melebarkan kedua tangan tang, setelah terbuka dekatkan mata
tang pada benda kerja, lalu tutup dan tekan tangan tang sampai mengencang benda kerja
dan terpotong dengan sendirinya.
 4. OBENG + dan -

• Obeng Min (-) Screwdriver

Obeng min biasanya bentuknya pipih, dan jika dilihat secara horisontal
menghadap kedepan mirip dengan huruf min (-), yang mana fungsinya untuk membuka
baut yang berbentuk min (-). namun bisa juga obeng min digunakan untuk mencongkel
sesuatu yang sulit dibuka karena bentuknya pipih.
• Obeng Plus (+) Screwdriver
Untuk obeng plus (+) ini biasanya bentuknya seperti kembang, dan fungsinya
untuk melepaskan baut atau mengencangkan baut atau sekrup yang berbentuk seperti
kembang. Seiring dengan berkembangnya teknologi, saat ini obeng atau
screwdriver ada yang sudah menggunakan mesin atau digerakan oleh sebuah motor
listrik, hal ini tentunya sangat menghemat waktu dan tenaga seorang teknisi, akan tetapi
untuk memiliki sebuah set obeng elektrik tersebut kita masih harus merogoh kocek
dalam-dalam soobat, tentunya ini pilihan yang sulit bukan.

Spesifikasi :

• Obeng karet (+), (-) dengan panjang mata obeng : 8" (20 cm), ukuran panjang bukan
diukur dari gagang obeng.

Cara menggunakan :

• Dekatkan obeng -,+ pada benda kerja yang ingin dikencangkan atau dikendorkan, lalu
putar searah jarum jam bila mengencangkan dan berlawanan arah jarum jam bila
mengendorkan.
 5. METERAN GULUNG

Meteran merupakan alat ukur yang selalu dipergunakan para tukang untuk
melakukan pengukuran pekerjaan, meteran juga merupakan perkakas rumah tangga
yang wajib dimiliki karena fungsi dan kegunakan yang sering kali kita pergunakan
untuk melakukan pengukuran sesuatu barang atau benda objek untuk mengetahui hasil
ukuran yang akurat

Spesifikasi Produk :

• Bahan Plastik ABS - Meteran gulung Plat - Panjang Meteran 5 Meter - Lebar Meter
16ft / 19mm

Cara menggunakan :

• Meteran ini dengan cara meletakan ujung meteran pada benda yang akan diukur
kemudian ditarik sampai ujung benda, lalu lihat angka pada meteran itulah hasil dari
pengukuran benda kerja menggunkan meteran.
 6. PENGGARIS SIKU

Fungsi dan Pemakaian :

• Siku Ukur memiliki tiga fungsi utama: Siku Ukur paling sering digunakan untuk
membuat tanda ataupun sebagai penggaris pada suatu objek atau benda. Siku Ukur
memiliki tanda sehingga mudah untuk menentukan sudut perkiraan ataupun bidang
potong.
Spesifikasi :
• Ukuran penggaris 12" atau 30cm.
• bisa mengukur siku 90 derajat, bisa 45 derajat.
Cara menggunakan :
• letakan pada benda kerja dan liat jika siku maka permukaan rata dan tidak ada tampak
cahaya yang terlihat dari penyiku dan benda kerja.
 7. PENYIKU BAJA

Fungsi Untuk memeriksa ketegaklurusan dan kesikuan suatu benda , memeriksa

kesejajaran garis dan alat bantu dalam membuat garis pada benda kerja. Untuk
memeriksa kesikuan suatu benda.

Spesifikasi :
• ukuran penggaris 12" atau 30cm
• bisa mengukur siku 90 derajat, bisa 45 derajat
Cara menggunakan :
• Letakan pada benda kerja dan liat jika siku maka permukaan rata dan tidak ada tampak
cahaya yang terlihat dari penyiku dan benda kerja.
 8. KUNCI PAS

Kunci pas ini fungsinya untuk mengencangkan dan mengendurkan 22auta tau mur yang
berbentuk hexagonal atau segi enam. Jenis 22auta tau mur yang berbentuk segi enam yang
paling banyak digunakan dalam dunia otomotif, makanya kunci ini paling sering digunakan.
Kelebihan lain, kunci ring juga aman digunakan dalam mengencangkan atau
mengendurkan momen kunci yang kuat.
Desain rahang yang bulat dan menutup semua bagian luar 22auta tau mur sehingga
kecil kemungkinan terjadi kerusakan, terangnya lagi.Cara pakainya, putar ke kiri untuk
mengencangkan dan putar ke kanan untuk mengendurkan, tutupnya.

Spesifikasi :

• Berat 0,3-1 kg
• Ukuran
• Merk tekiro

Cara menggunkan :
• empelkan atau dekatakan kunci pas pada ring benda kerja jika udah masuk lalu putar
ke kanan untuk mengencangkan dan putar ke kiri untuk mengendorkan.
 “RAK 4”

1. JANGKA SORONG

Spesifikasi alat:

• Bahan: Stainless Steel.

• Pengukuran Maksimum: 0-150 mm.

• Kedalaman Barang: 40 mm.

• Akurasi Pengukuran: + /-0,05 mm.

• Panjang Keseluruhan: 229 mm.

• Kisaran: 0-150 mm.

• Resolusi: 0,05 mm.

• Jenis: Vernier Caliper.

• Dimension_unit: 33,5 X 14,3 X 3,7 cm.

Kegunaan :

• Untuk mengukur tinggi suatu benda yang bertingkat.

• Untuk mengukur ketebalan suatu benda. Benda yang diukur bisa berbentuk bulat,
kubus, bujur sangkar, balok, persegi, dan masih banyak lagi.

• Untuk mengukur inner ring atau bagian dalam suatu benda.

• Untuk mengukur outer ring atau bagian luar benda.

• Mengukur kedalaman benda.

2. MICROMETER

Spesifikasi :

• Merk : Mitutoyo.
• Kecermatan : 0,01 mm.
• Bahan : Stainless steel.
• Range : 0-25mm.

Kegunaan :

• Untuk mengukur ketebalan suatu benda yang sangat tipis seperti misal, lempeng baja,
aluminium bahkan kertas sekalipun.
• Untuk dapat mengukur diameter luar suatu benda yang sangat kecil seperti misal,
diameter bantalan dari peluru, kabel, kawat dan lain sebagainya.
• Untuk mengukur garis tengah dari lubang pada suatu benda yang cukup kecil.
• Untuk mengukur kedalaman suatu lubang yang cukup kecil seperti lubang pada pipa
dan lain sebagainya.
3. KUNCI INGGRIS

Kegunaan :

⚫ Membuka dan mengencangkan mur/baut yang ring nya sudah aus.

⚫ Untuk membuka mur dan baut ketika tidak terdapat kunci pas yang sesuai.

Spesifikasi :

⚫ Material : Chrome- vanadium.

⚫ Merk : Tekiro.
⚫ Ukuran : 375mm.
⚫ Jenis : Kunci inggris.
4. COMBINATION SUARE

Kegunaan :

⚫ Mengukur sudut.
⚫ Menentukan kerataan.
⚫ Mengukur bagian tengah batang melingkar atau batang kayu.

Spesifikasi :

⚫ Bahan: Stainless steel.

⚫ Merk: Mitutoyo.
⚫ Berat: 1,7 Kg.
⚫ Dimensi: 356 x 140 x 50 mm.
⚫ Panjang: 300mm.
5. SHIM

Kegunaan :

⚫ Digunakan untuk mengisi celah kecil atau ruang di antara objek. Shims biasanya
digunakan untuk mendukung, menyesuaikan agar lebih pas, atau memberikan permukaan
yang rata.

Spesifikasi :

⚫ Bahan: SUS304H.
⚫ Hardness : 370 - 430HV.
⚫ Type : CIMMB.
 “RAK 5”

1. SPIRIT LEVEL

Kegunaan :

⚫ Spirit level, Leveling atau Waterpass Tukang adalah alat yang digunakan untuk mengukur
atau menentukan sebuah benda atau garis dalam posisi rata baik pengukuran secara vertikal
maupun horizontal.

Spesifikasi :

⚫ Merk : Krisbow.
⚫ Kode : KW0103910.
⚫ Ukuran : 600 mm.
⚫ Berat 250 gr.
⚫ Dimensi : 595 x 50 x 20 mm.
2. OLI GUN

Kegunaan :

⚫ Melumasi seal dan karet di celah celah yang sulit dijangkau.

Spesifikasi :

⚫ Mengandung kekentalan oli yang baik untuk menjaga ketahanan seal dan karet lainnya.
⚫ Botol wadahnya terbuat dari baja.

.
3. GRACE (Setempet)

Kegunaan :

⚫ Untuk melumasi ulir agar tidak seret dan karataan.

⚫ Memudahkan dalam memutar baut atau mur karena licin.
⚫ Menjaga ketahanan baut dan mur.

Spesifikasi :

⚫ LITHIUM GREASE NO.3GB SEMI SYNTHETIC.

⚫ H temp 400.
⚫ Ukuran 100 gr.
4. PALU PLASTIK

Kegunaan :

⚫ Palu plastik ini digunakan untuk mengetok ataupun memukul benda kerja yang lunak.
Tujuan pemakaian palu lunak ini supaya benda kerja tidak tergores atau pecah.

Spesifikasi :

⚫ Ukuran : 50 mm.
⚫ Material kepala : Plastik.
⚫ Material bawah : Fiber.
⚫ Kode : TL 687.
5. PALU KARET

Kegunaan :

⚫ Palu karet digunakan untuk pekerjaan pengemallan plat, contohnya seperti pembuatan mal
pada plat sehingga permukaan plat tidak terjadi goresan.

Spesifikasi :

⚫ Ukuran : 20x 7 x 5.
⚫ Material bawah : Kayu.
⚫ Material atas : Karet.
6. PALU BESI

Kegunaan :

⚫ Kepala palu ini terdiri dari 2 bagian yaitu bagian yang rata dan bulat. Bagian yang rata
digunakan untuk memukul benda kerja atau memaku, sedangkan bagian yang bulat
digunakan untuk membuat cekungan pada benda kerja.

Spesifikasi :

⚫ Berat kepala : 16 oz.

⚫ Kode : TL667.
⚫ Merk : Tekiro.