Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PENDAHULUAN

GANGGUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI


DI RUANG FLAMBOYAN 2 RSUD KOTA SALATIGA

A.
B.
C.

oleh
Rindu Yulian Putra
P !"2#$#2!

PRODI DIII KEPERA%ATAN SEMARANG


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG
2#"
A. KONSEP DASAR 
. DEFINISI
 Nutrisi merupakan elemen penting untuk proses dan fungsi tubuh. Pada
umumnya tubuh memerlukan bahan bakar untuk menyediakan energi untuk fungsi organ
dan pergerakan badan. Ketika energi tunuh dipenuhi lengkap oleh asupan kalori pada
makanan. Ketika energy tubuh dipenuhi lengkap oleh asupan kalor i pada makanan, maka
 berat badan tidak berubah. Jika pemasukan kalori melebihi kebutuhan energi, maka berat
seseorang akan bertambah, begitu juga sebaliknya. (Potter Perry, 1997).
Makanan terkadang digambarkan menurut kepadatan nutrient. Proporsi nutrient
 penting untuk jumlah kalori. Makanan dengan kepadatan nutrient tinggi menyediakan
sejumlah besar nutrient yang berhubungan dengan kalori. (A. Aziz Alimul, 2006)

2. &ENIS NUTRISI
 Nutrisi yang terkandung dalam suatu makan sebagian besar terdiri dari enam
kategori, yaitu :
a. Karbohidrat
Karbohidrat merupakan sumber energy utama dalam diet. Tiap gram
karbohidrat menghasilkan 4 kilokalori. Karbohidrat diperoleh terutama dari
tumbuhan, keuali laktosa.
Tanaman menyimpan karbohidrat seperti tepung. !at tepung dibuat dari biji
yang tertutup oleh dinding sel. Karbohidrat sendiri punya peranan dalam nutrisi
manusia karena bias menambah serat untuk diet. "erat berguna pada penegahan
dan penyembuhan penyakit ketika pemberian makanan melalui selang.
 b. Protein
Protein berfungsi pada tubuh untuk mensitesis jaringan tubuh dalam
 pertumbuhan, pemeliharaan, dan perbaikan. Protein yang lengkap terdiri dari
semua asam amino essensial dalam kualitas yang ukup untuk pertumbuhan dan
mempertahankan keseimbangan nitrogen dalam tubuh. Ketika tubuh dalam
keadaan nitrogen lebih, maka maka tubuh dalam keseimbangan nitrogen positi#e.
 Nitrogen yang berlebih akan digunakan untuk pembangunan, perbaikan, dan
 penempatan kembali jaringan tubuh.
. $ipid
$ipid merupakan bentuk penghasul energy tubuh utama. Monogliserida dari
 porsi lipid dierna dapat diubah menjadi glukosa dalam
glukoneogenesis. "emua sel tubuh keuali sel darah merah dan neuron dapat
mengoksidasi asam lemak dari energy.
d. %ir  
%ir merupakan komponen kritis dalam bentuk airan dalam tubuh karena
fungsi sel bergantung pada lingkungan air. %ir menyusun &' ( ) *' ( dari
seluruh berat badan. Ketika kehilangan air, seseorang dapat bertahan tidak lebih
dari beberapa jam di padang pasir atau beberapa hari di lingkungan yang sangat
terlindungi.
Kebutuhan airan dipenuhi oleh konsumsi airan dan makanan padat yang
tinggi kadar air, seperti buah)buahan dan sayur)sayuran. +rang yang sakit
mengalami peningkatan kebutuhan airan seperti penderita demam.
e. itamin
itamin merupakan substansi organi dalam jumlah keil pada makanan yang
essensial untuk metabolisme normal. itamin terbagi menjadi - jenis yaitu
#itamin larut air yang terdiri dari #itamin  dan /, sedang #itamin yang lainnya
masuk kedalam klasifikasi #itamin larut lemak seperti #itamin %,0,1, dan K.
f. Mineral
Mineral adalah elemen essensial nonorgani pada tubuh sebagai katalis dalam
reaksi biokimia. Kenutuhan mineral sehari)hari adalah 2'' mg. ketika berkurang
maka elemen renik juga akan berkurang dari kadar kebutuhan sehari)hari.
(Potter, Perry 1997)
$. GANGGUAN NUTRISI
3angguan nutrisi seperti mal nutrisi biasanya terjadi pada klien)klien yang
mengalami gangguan dalam saluran gastrointestinalnya. Klien yang dianjurkan untuk 
tidak mengkonsumsi melalui mulut biasanya beresiko mempunyai gangguan pada
nutrisinya. %supan makanan terkadang berubah pada pasien operatif. Persiapan
operasi biasanya melibatkan pembersihan perut minimal  jam berpuasa. Permulaan
asupan makanan pasaoperasi bergantung pada pengembalian fungsi perut, tingkat
 prosedur bedah, keberadaaan komplikasi apapun, dan pilihan pembedah untuk 
menga5ali pemberian makanan. 6 Johnson, 2000)
". TANDA DAN GE&ALA KEKURANGAN NUTRISI
Tanda)tanda subjektif dari pasien biasanya pasien mengeluh seperti :
• Mual

• %noreksia

• $emas

• $esu

"edangkan tanda)tanda obyektif yang munul akibat gangguan nutrisi biasanya


seperti :
• 7ambut berserabut, kusam ,kusut, kering tipis, dan kasar 

• Kulit kasar, kering, puat, bersisik 

• 8ajah mengalami diskolorasi, bersisik, bengkak, kulit gelap di pipi dan di ba5ah
mata
• Konjungti#a puat, konjungti#a serosis

• /ibir kering, lesi anguler pada sudut mulut

(Carpenito, 1995)

'. PATH%AYS
Malnutrisi Kerusakan saluran penernaan

Kurangnya nutrisi masuk 3angguan makanan yg dierna


ke sel

"el kekurangan nutrisi Terjadinya mual dan refluks

Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan

$emah $emas 3angguan aktifitas /erat badan turun


7indu Bulian Putra
N;M P.2*4-'22A'-*

Anda mungkin juga menyukai