Anda di halaman 1dari 11

Nama dosen : Irwan Tomo Saleh, S.

H
Matakuliah : Pendidikan Kewarganegaraan.

KEBUDAYAAN SEBAGAI IDENTITAS NASIONAL

OLEH:
NAMA : AINUN.N
NIM : 19002

AKADEMI KEPERAWATAN MAKASSAR


YAYASAN PENDIDIKAN MAKASSAR (YAPMA)
T.A. 2019/2020
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih dan Maha Penyanyang.

Saya panjatkan puji syukur kehadirat-Nya yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, serta

hidayahnya-NyA kepada saya sehingga saya bisa menyelesaikan makalah tentang Identitas

Nasional.

Makalah ini sudah saya susun dengan maksimal dan mendapat bantuan dari berbagai

pihak sehingga bisa memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu saya menyampaikan

terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.

Terlepas dari segala hal tersebut, saya sadar sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan

baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karenanya saya dengan lapang

dada menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah

ini.

Akhir kata saya berharap semoga makalah tentang Advokasi dalam promosi

kesehatan ini bisa memberikan manfaat maupun inspirasi untuk pembaca. Aamiin.

Makassar, 29, januari 2021

Penyusun
DAFTAR ISI

Judul Halaman 1

Kata Pengantar 2

Daftar Isi 3

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belaakang 4

1.2 Tujuan 5

1.3 Manfaat 5

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian kebudayaan 6

2.2 upaya-upaya yang perlu dilakukan 7

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan 11

3.2 Saran 11

DAFTAR PUSTAKA 12
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari banyak pulau dan memiliki

berbagai macam suku bangsa, bahasa, adat istiadat atau sering kita sebut kebudayaan.

Keanekaragaman budaya yang terdapat di Indonesia merupakan suatu bukti bahwa Indonesia

merupakan negara yang kaya akan budaya. Tidak bisa kita pungkiri, bahwa kebudayaan

daerah merupakan faktor utama berdirinya kebudayaan yang lebih global, yang biasa kita

sebut dengan kebudayaan nasional.

Maka atas dasar itulah segala bentuk kebudayaan daerah akan sangat berpengaruh

terhadap budaya nasional, begitu pula sebaliknya kebudayaan nasional yang bersumber dari

kebudayaan daerah, atau kebudayaan lokal. Kebudayaan merupakan suatu kekayaan yang

sangat bernilai karena selain merupakan ciri khas dari suatu daerah juga menjadi lambang

kepribadian suatu bangsa atau daerah . karena kebudayaan merupakan kekayaan seta ciri khas

suatu daerah, maka menjaga,memelihara dan melestarikan budaya merupakan kewajiban dar

setiap individu, dengan kata laian kebudayaan merupakan kewajiban dari setiap individu,

dengan kata lain kebudayaan merupakan kekayaan yang harus di jaga dan dilestarikan oleh

setiap bangsa.

Di era globalisasi ini , tentunya akan sangat berpengaruh pada dinamika budaya di

setiap negara. Khususnya di Indonesia, hal ini bisa dirasakan dan sangat menonjol

nampaknya. Begitu bebas budaya yang masuk dari berbagai arus kehidupan. Pribadi yang

ramah-tamah juga sangat mendukung masuknya berbagai budaya tersebut. Ditambah lagi

generasi muda kita yang terkesan bosan dengan budaya yang mereka anggap kuno. Namun,

masuknya budaya dari luar justru kerap berimbas buruk bagi bangsa ini. Misalnya budaya
berpakaian, gaya hidup (life style), segi iptek, maupun adat-istiadat. Semua itu berdampak

sangat buruk dan dengan mudah dapat menggeser budaya asli Indonesia.

Kita sebenarnya belum siap menerima era globalisasi. Gaya hidup kita semakin

menjurus ke arah barat yang individual dan liberal. Budaya gotong-royong pun semakin

memudar. Dari segi iptek, sebagian besar juga berdampak buruk bagi kita. Yakni

penyalahgunaan teknologi kerap kali terjadi. Kemudian, belum ada filterisasi budaya yang

masuk. Begitu mudah budaya masuk tanpa ada penyaringan kesesuaian dengan budaya asli

kita. Akibatnya kita seperti berjalan mengikuti perkembangan zaman yang semakin modern.

Tetapi sayangnya budaya luhur yang dulu melekat dalam diri, perlahan semakin menghilang.

Parahnya, budaya daerah yang ada dan kita junjung tinggi justru semakin kita abaikan.

1.2 TUJUAN

Makalah ini selain digunakan untuk menyelesaikan tugas tentang Identitas nasional

juga memiliki tujuan yang di tujukan kepada pembaca untuk mengetahui tentang bagaimana

memperkuat dan mempertahankan identitas nasional dan budaya negara agar tidak di klaim

oleh negara lain.

1.3 MANFAAT

1. Dapat mengetahui secara umum identitas dan kebudayaan nasional

2. Dapat mengetahui bagaimana upaya kita untuk memperkuat identitas nasional


BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Kebudayaan

Menurut Koentjaraningrat (2015:146) kebudayaan di artikan sebagai keseluruhan

gagasan dan karya manusia yang harus dibiasakan dengan belajar, beserta keseluruhan dari

hasil budi dan karyanya itu. Bila dilihat dari bahasa inggris kata kebudayaan berasal darikata

latincolera yang berarti mengolah atau mengerjakan, yang kemudian berkembang menjadi

kata culture yang diartikan sebagai daya dan usaha manusia untuk merubah alam.Banyak

berbagai definisi dari kebudayaan, namun terlepas dari itu semua kebudayaan pada

hekekatnya mempunyai jiwa yang akan terus hidup, karena kebudayaan terus mengalir pada

diri manusia dalam kehidupannya. Kebudayaan akan terus tercipta, dari tempat ketempat, dari

individu ke individu dan dari masa ke masa. Berdasarkan pendapat Koentjaraningrat diatas

menggambarkan bahwa kebudayaan selalu akan mengalami perubahan-perubahan dari waktu

ke waktu sehingga masyarakat yang memiliki kebudayaan itu harus tetap mengenal,

memelihara dan melestarikan kebudayaan yang dimiliki agar setiap perubahan yang terjadi

tidak menghilangkan karakter asli dari kebudayaan itu sendiri.

2.2 Upaya-upaya yang perlu dilakukan dalam melestarikan budaya

indonesia

Pelestarian budaya adalah upaya untuk mempertahankan nilai-nilai seni budaya, nilai

tradisional dengan mengembangkan perwujudan yang bersifat dinamis, luwes dan selektif,

serta menyesuaikan dengan situasi dan kondisi yang selalu berubah dan berkembang. Ada

dua cara yang dapat dilakukan masyarakat khususnya sebagai generasi muda dalam

mendukung kelestarian budaya dan ikut menjaga budaya lokal (Sendjaja, 1994: 286). yaitu :

1. Culture Experience
Culture Experience Merupakan pelestarian budaya yang dilakukan dengan

cara terjun langsung kedalam sebuah pengalaman kultural. contohnya, jika

kebudayaan tersebutberbentuk tarian, maka masyarakat dianjurkan untuk belajar dan

berlatih dalam menguasai tarian tersebut, dan dapat dipentaskan setiap tahun dalam

acara-acara tertentu atau diadakannya festival-festival. Dengan demikian kebudayaan

lokal selalu dapat dijaga kelestariannya.

2. Culture knowledge

Merupakan pelestarian budaya yang dilakukan dengan cara membuat suatu

pusat informasi mengenai kebudayaan yang dapat difungsionalisasi kedalam banyak

bentuk. Tujuannya adalah untuk edukasi ataupun untuk kepentingan pengembangan

kebudayaan itu sendiri dan potensi kepariwisataan daerah. Dengan demikian para

Generasi Muda dapat mengetahui tentang kebudayaanya sendiri.

Selain dilestarikan dalam dua bentuk diatas, kita juga dapat melestarikan

kebudayaan dengan cara mengenal budaya itu sendiri. Dengan hal ini setidaknya kita

dapat mengantisipasi pencurian kebudayaan yang dilakukan oleh negara - negara lain

Apa yang perlu dilakukan sebagai warga negara inonesia, untuk

mempertahankan budaya yang menjadi identitas negara agar tidak di

klaim oleh negara lain? .

1. Mencintai, mengapresiasi,dan melestaikan kebudayaan indonesia.

2. Membagikan dan menginformasikan kebudayaan indonesia kepada orang lain.

3. Mematenkan kebudayaan indonesiakepada UNESCO.

Adapula cara mengatasi agar budaya identitas negara tidak di klaim oleh negara

lain yaitu:

1. Menghargai budaya negara kita.


2. Menjaga dan memlihara budaya kita.

3. Tidak melupakan budaya negara kita.

4. Tidak mudah terpengaruh oleh budaya lain.

5. Mempraktekkan nya dalam kehidupan sehari-hari.


BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

pelestarian budaya yang dilakukan dengan cara membuat suatu pusat informasi

mengenai kebudayaan yang dapat difungsionalisasi kedalam banyak bentuk. untuk edukasi

ataupun untuk kepentingan pengembangan kebudayaan itu sendiri dan potensi kepariwisataan

daerah.

Upaya yang harus kita lakukan adalah Mencintai, mengapresiasi,dan melestaikan

kebudayaan indonesia dengan cara Menghargai budaya negara kita,Menjaga dan memlihara

budaya kita,Tidak melupakan budaya negara kita,Tidak mudah terpengaruh oleh budaya lain,

dan Mempraktekkan nya dalam kehidupan sehari-hari.

3.2 Saran

Penulis menyadari banyak kesalahan dan kekurangan pada makalah ini yang jauh dari

kata sempurna. Penulis akan memperbaiki makalah tersebut dengan berpedoman pada banyak

sumber referensi yang dapat dipertanggung jawabkan. Saran kami dalam makalah ini adalah

untuk menambah wawasan bagi para pembaca agar kita sama-sama memahami bagaimana

cara melestarikan budaya dengan baik

Anda mungkin juga menyukai