1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sekolah merupakan lembaga pendidikan, yang menampung peserta didik dan

dibina agar mereka memiliki kemampuan, kecerdasan dan keterampilan. Dalam

proses pendidikan diperlukan pembinaan secara berkoordinasi dan terarah.

Dengan Demikian siswa diharapkan dapat mencapai prestasi belajar yang

maksimal sehingga tercapainya tujuan pendidikan.Dalam pembinaan siswa di

sekolah, banyak wadah atau program yang dijalankan demi menunjang proses

pendidikan yang kemudian atas prakarsa sendiri dapat meningkatkan kemampuan,

keterampilan ke arah pengetahuan yang lebih maju.

Salah satu wadah pembinaan siswa di sekolah adalah kegiatan

ekstrakurikuler. Kegiatan-kegiatan yang diadakan dalam program ekstrakurikuler

didasari atas tujuan dari pada kurikulum sekolah. Melalui kegiatan ekstrakurikuler

yang beragam siswa dapat mengembangkan bakat, minat dan

kemampuannya.Kegiatan-kegiatan siswa di sekolah khususnya kegiatan

ekstrakurikuler merupakan kegiatan yang terkoordinasi terarah dan terpadu

dengan kegiatan lain di sekolah, guna menunjang pencapaian tujuan kurikulum.

Yang dimaksud dengan kegiatan terkoordinasi di sini adalah kegiatan yang

dilaksanakan sesuai dengan program yang telah ditentukan. Dalam

pelaksanaannya kegiatan ekstrakurikuler dibimbing oleh guru, sehingga waktu

pelaksanaan berjalan dengan baik.

 2

Dengan Demikian, kegiatan ekstrakurikuler di sekolah ikut andil dalam

menciptakan tingkat kecerdasan yang tinggi. Kegiatan ini bukan termasuk materi

pelajaran yang terpisah dari materi pelajaran lainnya, bahwa dapat dilaksanakan di

sela-sela penyampaian materi pelajaran, mengingat kegiatan tersebut merupakan

Bagian penting dari kurikulum sekolah.

Kegiatan ini menjadi salah satu unsur penting dalam membangun

kepribadian murid. Seperti yang tersebut dalam tujuan pelaksanaan

ekstrakurikuler di sekolah menurut Direktorat Pendidikan Kegiatan

ekstrakurikuler harus meningkatkan kemampuan siswa beraspek kognitif, efektif,

dan psikomotor.Mengembangkan bakat dan minat siswa dalam upaya pembinaan

pribadi menuju pembinaan manusia seutuhnya yang positifDapat mengetahui,

mengenal, serta membedakan anatara hubungan satu pelajaran dengan pelajaran

lainnya.

Dari tujuan ekstrakurikuler di atas dapat diambil kesimpulan bahwa

ekstrakurikuler erat hubungannya dengan prestasi belajar siswa. Melalui kegiatan

ekstrakurikuler siswa dapat bertambah wawasan mengenai mata pelajaran yang

erat kaitannya dengan pelajaran di ruang kelas dan biasanya yang membimbing

siswa dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler adalah guru bidang studi yang

bersangkutan. Melalui kegiatan ekstrakurikuler juga siswa dapat menyalurkan

bakat, minat dan potensi yang dimiliki. Salah satu ciri kegiatan ekstrakurikuler

adalah keanekaragamannya, hamper semua minat remaja dapat digunakan sebagai

bagian dari kegiatan ekstrakurikuler.

 3

Hasil yang dicapai siswa setelah mengikuti pelajaran ekstrakurikuler dan

berdampak pada hasil belajar di ruang kelas yaitu pada mata pelajaran tertentu

yang ada hubungannya dengan ekstrakurikuler yaitu mendapat nilai baik pada

pelajaran tersebut. Biasanya siswa yang aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler akan

terampil dalam berorganisasi, mengelola, memecahkan masalah sesuai

karakteristik ekskul yang digeluti.

Belajar mengajar pada dasarnya merupakan proses interaksi edukatif

antara guru dan siswa. Tujuan dari interaksi edukatif tersebut meliputi tiga aspek,

yakni aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Untuk mencapai tujuan secara
seorang
baik, diperlukan peran maksimal dari guru, baik dalam penyampai materi,

penggunaan metode, pengelolaan kelas dan sebagainya. Selain itu, diharapkan

kepada guru untuk lebih kreatif untuk melakukan kegiatan pendukung

pembelajaran didalam kelas salah satu kegiatan pendukung yang dimaksud adalah

kegiatan ekstrakurikuler.

Kegiatan ekstrakurikuler merupakan “kegiatan yang dilaksanakan diluar

jam pelajaran”. Kegiatan ekstrakurikuler ini dapat dilakukan disekolah maupun

diluar sekolah tergantung dengan kebutuhan dan kesesuaian jenis kegiatan

ekstrakurikuler.Dari paparan singkat diatas bahwa kegiatan ekstrakurikuler

merupakan kegiatan yang dapat menunjang kegiatan belajar siswa, termasuk

kegiatan yang dapat menunjang aktivitas belajar siswa dikelas

 4

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang mengenai pengaruh prestasi siswa terhadap

kegiatan ekstrakurikuler dapat ditarik rumusan masalah :

1. Bagaimana pengaruh eksrtakurikuler terhadap ptestasi siswa ?

2. Apakah dampak yang ditimbulkan dengan adanya ekstrakurikuler terhadap

prestasi siswa di kelas ?

3. Bagaiamanakah cara siswa mengimbangi antara ekstrakurikuler dan

pembelajaran di kelas ?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan dengan adanya

ekstrakurikuler terhadap prestasi siswa di kelas

2. Untuk mengetahui apa yang mengakibatkan siswa lebih cenderung

aktif di ekstrakurikuler dari pada pembelajarn di kelas

3. Untuk mengetahui bagaiamanakah cara siswa mengimbangi antara

ekstrakurikuler dan pembelaaran di kelas

D. Manfaat Penelitian

Memberikan sumbangan pemikiran dalam rangka pengembangan ilmu

pendidikan terutama dikaitkan dengan hal-hal yang mempengaruhi prestasi siswa

di kelas dengan adanya ekstrakurikuler. Memberikan faktual yang mendetail

berkenaan dengan kegiatan ekstrakurikuler di SMA N 1 SOPPENG. Memperkaya

wawasan dan pengetahuan dalam melakukan penulisan proposal penelitian yang

berjudul “Pengaruh Ekstrakurikuler Terhadap Prestasi Siswa Di Kelas.  Hasil

 5

penelitian dapat digunakan sebagai sumbangan pemikiran dalam rangka

penyempurnaan konsep maupun implementasi praktek pendidikan sebagai upaya

yang strategis dalam pengembangan kualitas sumberdaya manusia.Secara praktis,

hasil penelitian ini diharapkan yang bermanfaat bagi guru dan pembimbing

sebagai bahan evaluasi sekaligus sebagai masukan dalam meningkatkan kegiatan

ekstrakurikuler yang dapat mempengaruhi secara positif terhadap aktivitas belajar

siswa di kelas. Dan kita dapat menarik kesimpulan tersendiri bagi pembaca untuk

mengantisipasi dampak negatif yang akan dialami karena padatnya ekstakurikuler.

 6

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian Pustaka

a. Kegiatan Ekstrakurikuler

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005: 849), “Pengaruh adalah daya

yang ada atau timbul dari sesuatu (orang atau benda) yang ikut membentuk watak,

kepercayaan atau perbuatan seseorang.” Sementara itu, Surakhmad (1982:7)

menyatakan bahwa  pengaruh adalah kekuatan yang muncul dari suatu benda atau

orang dan juga gejala dalam yang dapat memberikan perubahan terhadap apa-apa

yang ada di sekelilingnya. Jadi, dari pendapat-pendapat tersebut dapat

disimpulkan bahwa pengaruh merupakan suatu daya atau kekuatan yang timbul

dari sesuatu, baik itu orang maupun benda serta segala sesuatu yang ada di alam 

sehingga mempengaruhi apa-apa yang ada di sekitarnya.

Istilah ekstrakurikuler, sebagai kegiatan penyaluran minat dan bakat bagi

siswa diluar jam sekolah. Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan yang

dilaksanakan di sekolah atau di lingkungan masyarakat untuk menunjang program

pengajaran. Selain itu, Suharsimi Arikunto mendefinisikan kegiatan

ekstrakurikuler sebagai kegiatan tambahan diluar struktur program yang pada

umumnya merupakan program pilihan. Berdasarkan pengertian tersebut dapat di

simpulkan bahwa yang dimaksud dengan kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan

pendidikan diluar mata pelajaran dan pelayanan konseling dengan tujuan untuk

membantu pengembangan peserta didik sesuai dengan kebutuhan, potensi ,bakat

 7

dan minat mereka melalui kegiatan yang secara khusus diselenggarakan oleh

pendidik dan tenaga kependidikan yang berkemampuan dan berwenang di

sekolah/madrasah

Kegiatan ini di diadakan secara swadaya dari pihak sekolah maupun

siswa-siswi itu sendiri untuk merintis kegiatan diluar jam pelajaran sekolah.

Kegiatan ekstrakurikuler ini sendiri dapat berbentuk kegiatan pada

seni,olahraga,pengembangan kepribadian,dan kegiatan lain yang bertujuan positif

untuk kemajuan dari siswa-siswi itu sendiri.

Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan yang dilaksanakan disekolah atau

dilingkungan masyarakat untuk menunjang program pengajaran. Berdasarkan

pebgertian diatas, dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud kegiatan

ekstrakurikuler adalah kegiatan tambahan yang dilaksankan diluar jam tambahan

biasa dengan tujuan agar kegiatan tambahan tersebut dapat membantu siswa untuk

memahami, menghayati, dan mengerti dengan memperhatikan tuntunan untuk

menghormati orang lain dalam hubungan bermasyarakat.

Ekstrakurikuler adalah wadah pembentukan karakter siswa dalam

lingkungan sekolah bertujuan mengembangkan jiwa kepemimpinan dan

kemampuan sosial melalui berbagai aktifitas, baik yang terkait langsung maupun

tidakmlangsung dengan materi kurikulum. Kegiatan ini menjadi salah satu unsur

penting dalam membangun kepribadian murid. Kegiatan ekstakurikuler harus

meningkatkan kemampuan siswa dalam berbagai aspek kognitif, efektif, dan

psikomotor. Mengembangkan bakat dan minat siswa dalam upaya pembinaan

 8

pribadi menuju pembinaan manusia seutuhnya yang positif. Dapat mengetahui,

mengenal serta membedakan antara hubungan satu pelajaran dengan pelajaran

lainnya. Dari tujuan ekstrakurikuler bahwa ekstrakurikuler erat hubungannya

dengan prestasi siswa. Melalui kegiatan ekstarkurikuler siswa dapat menambah

wawasan mengenai mata pelajaran yang erat kaitannya dengan pelajaran di ruang

kelas dan biasanya yang membimbing siswa dalam mengikuti kegiatan

ekstrakurikuler adalah guru bidang studi yang bersangkutan. Melalui kegiatan

ekstakurikuler siswa dapat menyalurkan bakat, minat, dan potensi yang dimiliki.

Salah satu ciri kegiatan ekstakurikuler adalah keanekaragamannya, hampir semua

minat remaja dapat digunakan sebagai bagian dari kegiatan ekstakurikuler. Hasil

yang dicapai siswa setelah mengikuti pelajaran ekstakurikuler dan berdampak

pada hasil belajar di kelas yaitu pada mata pelajaran tertentu yang ada

hubungannya dengan ekstakurikuler yaitu mendapat nialia baik pada mata

peajaran tersebut. Biasanya siswa yang aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler akan

terampil dalam berorganisasi, mengeola, memecahkan masalah sesuai

karakteristik ekstakurikuler yang digeluti.

b. Prestasi

Prestasi adalah hasil yang dicapai oleh seseorang setelah ia melakukan

perubahan belajar ,baik di sekolah maupun diluar sekolah. Di dalam webster’s

New Internasional Dictionary mengungkapkan tentang prestasi yaitu :

“achievement test a standardized test for measuring the skill or knowledge by

person in one more lines of work a study”

 9

Mempunyai arti kurang lebih prestasi adalah standart test untuk mengukur

kecakapan atau pengetahuan bagi seseorang di dalam satu atau lebih dari garis

garis pekerjaan atau belajar Menurut Drs. H. Abu Ahmadi menjelaskan pengertian

prestasi belajar secara teori bila sesuatu kegiatan dapat memuaskan suatu

kebutuhan, maka ada kecenderungan besar untuk mengulanginya. Sumber

penguat belajar dapat secara ekstrinsik (nilai, pengakuan, penghargaan) dan dapat

secara ekstrinsik (kegairahan untuk menyelidiki, mengartikan situasi).

Prestasi belajar adalah tingkat keberhasilan yang dicapai darisuatu kegiatan at

au usaha yang dapat memberikan kepuasanemosional, dan dapat diukur dengan al

at atau tes tertentu (Asnawi,2009: 5)

 Berbicara mengenai prestasi sangat erat kaitannya dengan pendidikan

Drs. Soedijarto, M.A. (1993:6) Pendidikan adaalah masalah bagi setiap orang.

Setiap kali selalu saja muncul berbagai keluhan tentang pendidikan, baik

kurikulum, sistemnya, tenaga pendidiknya, dan sebagainya. Setiap orang selalu

menuntut dan menginginkannya lebih. Tidak mengherankan karena pendidikan

harus selalu berubah seiring dengan perubahan zaman dan perkembangan

teknologi. Sebaliknya, kedua hal ini pun juga juga sangat terkait dengan hal yang

pertama. Dari berbagai keluhan dan dan ketidakpuasan, sebenarnya terungkap satu

keinginan yang sama, yakni pendidikan nasional yang sempurna mungkin untuk

menghasilkan manusia-manusia indonesia yang cerdas, terampil, berkepribadian

indonesia, dan patrioti.

 10

 Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas proses belajar siswa dan

prestasi siswa

Drs. Soedijarto, M.A. (1993:18) Sekolah sebagai wahana yang paling

strategis bagi pengembangan sumber daya manusia, serta faktor-faktor yang

mempengaruhi pelaksanaan sisitem pendidikan sekolah dalam mengemban

misinya. Dari analisis yang dilakukan dengan menggunakan teknik analisis regresi

berganda telah ditemukan betapa sangat berpengarunya sistem evaluasi yang

dianut baik terhadap kualitas proses belajar maupun mutu hasil belajar, disamping

pengaruh situasi belajar di rumah, latar belakang sosial-ekonomi keluarga seta

kemampuan dasr kognitif para pelajar

 Prestasi siswa juga dipengaruhi oleh pengajaram dan pengelolaan kelas

Prof. Darji Darmodiharjo, S.H (1986:43) Dalam proses belajar mengajar ada

dua kegiatan yang sangat penting yaitu pengajaran dan pengelolaan kelas.

Pengajaran mencakup segala jenis kegiatan yang dengan sengaja kita lakukan dan

secara langsung dimaksudkan untuk mencapai tujuan-tujuan khusu pengajaran.

Pengelolaan kelas menuju kepada berbagai jenis kegiatan yang sengaja dilakukan

oleh guru dengan tujuan menciptakan dan mempertahankan kondisi yang optimal

bagi terjadinya proses belajar mengajar.

 11

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Adapun jenis penelitian yang digunakan penulis yaitu penelitian deskriptif

kuantitatif. Penelitian deskriptif kuantitatif merupakan penelitian yang

bertujuan menjelaskan fenomena yang ada dengan menggunakan angka-angka

untuk mencandarkan karakteriristik individu atau kelompok (Syamsudin &

Damayanti: 2011).

B. Variabel Penelitian

Adapun variabel dalam penelitian ini menggunakan satu variabel

yaitu “Pengaruh Prestasi Siswa Terhadap Kegiatan Ekstrakurikuler ”.

C. Definisi Operasional Variabel

Adapun definisi operasional variabel dalam penelitian ini,yaitu

Pengaruh Prestasi Siswa Terhadap Kegiatan Ekstrakurikuler merupakan

wadah atau salah satu program sekolah untuk mengembangkan bakat

siswa melalui kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan prestasinya baik

dikelas maupun diluar kelas

 12

D. Populasi Dan Sampel

1. Populasi

Populasi merupakan keseluruhan subjek sebagai data yang memiliki

ciri-ciri atau karakteristik dalam penelitian ini adalah siswa dari kelas

11 MIA dam kelas 11 IIS

2. Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah siswa dari kelas MIA dan IIS

sebanyak 6 orang dari kelas MIA dan 9 orang dari kelas IIS dan

jumlahnya yaitu 15 orang yang ditetapkan dengan teknik propotional

stratified sampling yaitu teknik pengambilan sampel dimana populasi

dikelompokkan dalam strata tertentu, kemudian diambil sampel secara

random dengan proporsi yang seimbang sesuai dengan posisinya

dalam populasi.

E. Prosedur Penelitian

Dari banyaknya siswa SMAN 1 Soppeng penulis melakukan penelitian

tentang Pengaruh Prestasi Siswa Terhadap Kegiatan Ekstrakurikuler. Penulis

membagikan angket sebanyak 15 item ke beberapa kelas khususnnya kelas 11

di SMAN 1 Soppeng. Penulis membagikan 3 angket per kelas.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen dalam penelitian ini hanya berupa angket. Angket adalah teknik

pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan

 13

atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya (Sugiyono, 2011:

162). Instrumen tersebut dikembangkan dalam beberapa indikator yaitu tingkat

pendidikan orang tua,pendapatan orang tua, dan peran orang tua dalam urusan

pendidikan anaknya. Angket diberikan kepada responden yakni siswa SMANegeri

1 Soppeng pada saat jam istirahat sebelum mata pelajaran jam selanjutnya

dimulai. Tujuannya diberikan pada saat pagi hari adalah agar siswa sebagai

responden bisa mengisi lembar angket dengan sungguh-sungguh,tidak terburu-

buru,dan cermat sehingga data yang diperoleh benar-benar sesuai dengan kondisi

responden yang sebenarnya. Sebelum angket digunakan maka dilakukan proses

validasi konstruk oleh guru yang bersangkutan.

 14

BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Angket
Tabel 1

Pertanyaan SS S TS STS

Apakah anda selalu hadir dalam kegiatan 7 4 4 0

ekstrakurikuler.

Berdasarkan tabel 1 siswa yang sangat setuju selalu hadir dalam

kegiatan ekstrakurikuler sebanyak tujuh orang, setuju empat orang, tidak

setuju empat orang, dan sangat tidak setuju nol. Dari tabel tersebut dapat

disimpulkan bahwa siswa sangat setuju selalu hadir dalam kegiatan

ekstrakurikuler.

Tabel 2

Pertanyaan SS S TS STS

Jika kegiatan ekstrakurikuler yang 0 3 10 2

dilakukan tidak menarik saya lebih baik
tidak ikut.

Berdasarkan tabel 2 siswa yang sangat setuju jika kegiatan

ekstrakurikuler yang dilakukan tidak menarik saya lebih baik tidak ikut

sebanyak nol, setuju tiga orang, tidak setuju sepuluh orang, dan sangat

tidak setuju dua orang. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa
 15

siswa tidak setuju jika kegiatan ekstrakurikuler yang dilakukan tidak

menarik saya lebih baik tidak ikut.

Tabel 3

Pertanyaan SS S TS STS

Tidak mesti mengikuti semua kegiatan 0 5 6 4

ekstrakurikuler.

Berdasarkan tabel 3 siswa yang sangat setuju tidak mesti mengikuti

semua kegiatan ekstrakurikuler sebanyak nol, setuju lima orang, tidak

setuju enam orang, dan sangat tidak setuju empat orang. Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju tidak mesti

mengikuti semua kegiatan ekstrakurikuler.

Tabel 4

Pertanyaan SS S TS STS

Apakah ekstrakurukuler itu penting. 8 6 1 0

Berdasarkan tabel 4 siswa yang sangat setuju ekstrakurukuler itu

penting sebanyak delapan orang, setuju enam orang, tidak setuju satu

orang, dan sangat tidak setuju nol. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan

bahwa siswa sangat setuju ekstrakurukuler itu penting.

Tabel 5
 16

Pertanyaan SS S TS STS

Saya merasa sudah sangat hebat dalam 0 2 12 1

kegiatan ekstrakurikuler yang saya ikuti.

Berdasarkan tabel 5 siswa yang sangat setuju merasa sudah sangat

hebat dalam kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti sebanyak nol, setuju

dua orang, tidak setuju duabelas orang, sangat tidak setuju satu orang.

Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju merasa

sudah sangat hebat dalam kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti.

Tabel 6

Pertanyaan SS S TS STS

Tak perlu belajar lagi karena kemampuan 0 0 11 4

saya sudah cukup untuk melaksanakan
tugas ekstrakurikuler.

Berdasarkan tabel 6 siswa yang sangat setuju tak perlu belajar lagi
karena kemampuannya sudah cukup untuk melaksanakan tugas
ekstrakurikuler sebanyak nol, setuju nol, tidak setuju sebelas orang, sangat
tidak setuju empat orang. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa
siswa tidak setuju tak perlu belajar lagi karena kemampuannya sudah
cukup untuk melaksanakan tugas ekstrakurikuler.
Tabel 7

Pertanyaan SS S TS STS

Nilai dari kegiatan ekstrakurikuler yang 10 5 0 0

saya ikuti sudah cukup bagus namun saya
 17

harus tetap belajar lebih giat lagi.

Berdasarkan tabel 7 siswa yang sangat setuju nilai dari kegiatan

ekstrakurikuler yang diikuti sudah cukup bagus namun mereka harus tetap
belajar lebih giat lagi sebanyak sepuluh orang, setuju lima orang, tidak
setuju nol, sangat tidak setuju nol. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan
bahwa siswa sangat setuju nilai dari kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti
sudah cukup bagus namun mereka harus tetap belajar lebih giat lagi.

Tabel 8

Pertanyaan SS S TS STS

Berusaha lebih giat lagi jika belum 11 4 0 0

memperoleh hasil maksimal dalam
ekstrakurikuler dan akademik.

Berdasarkan tabel 8 siswa yang sangat setuju berusaha lebih giat

lagi jika belum memperoleh hasil maksimal dalam ekstrakurikuler dan
akademik sebanyak sebelas orang, setuju empat orang, tidak setuju nol,
sangat tidak setuju nol. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa
sangat setuju berusaha lebih giat lagi jika belum memperoleh hasil
maksimal dalam ekstrakurikuler dan akademik.
Tabel 9

Pertanyaan SS S TS STS

Tugas yang berat terkait kegiatan 0 2 11 2

ekstrakurikuler kadang membuat saya
 18

jengkel.

Berdasarkan tabel 9 siswa yang sangat setuju tugas yang berat

terkait kegiatan ekstrakurikuler kadang membuat saya jengkel sebanyak
nol, setuju dua orang, tidak setuju sebelas orang, sangat tidak setuju dua
orang. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju
tugas yang berat terkait kegiatan ekstrakurikuler kadang membuat saya
jengkel.
Tabel 10

Pertanyaan SS S TS STS

Tugas kelompok dalam kegiatan 4 10 1 0

ekstrakurikuler bagi saya bukanlah
rintangan melainkan sebuah tantangan.

Berdasarkan tabel 10 siswa yang sangat setuju tugas kelompok

dalam kegiatan ekstrakurikuler bagi saya bukanlah rintangan melainkan
sebuah tantangan sebanyak empat orang, setuju sepuluh orang, tidak setuju
satu orang, sangat tidak setuju nol. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan
bahwa siswa setuju tugas kelompok dalam kegiatan ekstrakurikuler bagi
saya bukanlah rintangan melainkan sebuah tantangan.
Tabel 11

Pertanyaan SS S TS STS

Hal-hal baik yang saya pelajari dalam 7 6 2 0

kegiatan ekstrakurikuler selalu saya
terapkan/lakukan dalam proses belajar
mengajar.
 19

Berdasarkan tabel 11 siswa yang sangat setuju hal-hal baik yang

dipelajari dalam kegiatan ekstrakurikuler selalu diterapkan/lakukan dalam
proses belajar mengajar sebanyak tujuh orang, setuju enam orang, tidak
setuju dua orang, sangat tidak setuju nol. Dari tabel tersebut dapat
disimpulkan bahwa siswa sangat setuju hal-hal baik yang dipelajari dalam
kegiatan ekstrakurikuler selalu diterapkan/lakukan dalam proses belajar
mengajar.
Tabel 12

Pertanyaan SS S TS STS

Dengan adanya ekstrakurikuler sangat 9 6 0 0

memberikan dampak positif bagi diri saya.

Berdasarkan tabel 12 siswa yang sangat setuju dengan adanya

ekstrakurikuler sangat memberikan dampak positif bagi dirinya sebanyak
sembilan orang, setuju tujuh orang, tidak setuju nol, sangat tidak setuju
nol. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa sangat setuju
dengan adanya ekstrakurikuler sangat memberikan dampak positif bagi
dirinya.
Tabel 13

Pertanyaan SS S TS STS

Ekstrakurikuler sangat mempengaruhi 2 9 4 0

perkembangan nilai saya.

Berdasarkan tabel 13 siswa yang sangat setuju ekstrakurikuler

sangat mempengaruhi perkembangan nilainya sebanyak dua orang, setuju
sembilan orang, tidak setuju empat orang, sangat tidak setuju nol. Dari
tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa setuju ekstrakurikuler sangat
mempengaruhi perkembangan nilainya.
 20

Tabel 14

Pertanyaan SS S TS STS

Ekstrakurikuler merupakan wadah untuk 7 6 2 0

meningkatkan prestasi saya.

Berdasarkan tabel 14 siswa yang sangat setuju ekstrakurikuler

merupakan wadah untuk meningkatkan prestasinya sebanyak tujuh orang,
setuju enam oraang, tidak setuju dua orang, sangat tidak setuju nol. Dari
tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa sangat setuju ekstrakurikuler
merupakan wadah untuk meningkatkan prestasinya.
Tabel 15

Pertanyaan SS S TS STS

Ekstakurikuler menambah semangat saya 2 9 4 0

untuk belajar.

Berdasarkan tabel 15 siswa yang sangat setuju ekstakurikuler

menambah semangatnya untuk belajar sebanyak sua orang, setuju
sembilan orang, tidak setuju empat orang , sangat tidak setuju nol. Dari
tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa setuju ekstakurikuler
menambah semangatnya untuk belajar.
Tabel 16

Pertanyaan SS S TS STS

Ekstakurikuler dapat menghilangkan stres. 4 7 3 1

Berdasarkan tabel 16 siswa yang sangat setuju ekstakurikuler dapat

menghilangkan stres sebanyak empat orang, setuju tujuh orang, tidak
 21

setuju tiga orang, sngat tidak setuju satu orang. Dari tabel tersebut dapat
disimpulkan bahwa siswa setuju ekstakurikuler dapat menghilangkan stres.
Tabel 17

Pertanyaan SS S TS STS

Saya lebih aktif diekstrakurikuler dari pada 0 1 12 2

dalam proses belajar mengajar.

Berdasarkan tabel 17 siswa yang sangat setuju lebih aktif

diekstrakurikuler dari pada dalam proses belajar mengajar sebanyak nol,
setuju satu orang, tidak setuju duabelas orang, sangat tidak setuju dua
orang. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju
lebih aktif diekstrakurikuler dari pada dalam proses belajar mengajar.
Tabel 18

Pertanyaan SS S TS STS

Saya bisa membagi waktu saya antara 4 9 2 0

ekstrakurikuler dan pembelajaran di
sekolah.

Berdasarkan tabel 18 siswa yang sangat setuju bisa membagi

waktumya antara ekstrakurikuler dan pembelajaran di sekolah sebanyak
empat orang, setuju sembilan orang, tidak setuju dua orang, sangat tidak
setuju nol. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa setuju bisa
membagi waktumya antara ekstrakurikuler dan pembelajaran di sekolah.

Tabel 19

Pertanyaan SS S TS STS
 22

Proses belajar saya di kelas terganggu

karna 0 1 11 3
adanya kegiatan ekstrakurikuler yang lebih
penting.

Berdasarkan tabel 19 siswa yang sangat setuju prose belajarnya di

kelas terganggu karna adanya kegiatan ekstrakurikuler yang lebih penting

sebanyak nol, setuju satu orang, tidak setuju sebelas orang, sangat tidak

setuju tiga orang. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak

setuju prose belajarnya di kelas terganggu karna adanya kegiatan

ekstrakurikuler yang lebih penting.

Tabel 20

Pertanyaan SS S TS STS

Saya sering mendapatkan teguran dari guru 2 2 11 0

mata pelajaran karna terlalu aktif dalam
ekstrakurikuler.

Berdasarkan tabel 20 siswa yang sangat setuju sering mendapatkan

teguran dari guru mata pelajaran karna terlalu aktif dalam ekstrakurikuler

sebanyak dua orang, setuju dua orang, tudak setuju sebelas orang, sangat

tidak setuju nol. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak

setuju sering mendapatkan teguran dari guru mata pelajaran karna terlalu

aktif dalam ekstrakurikuler.

Tabel 21

Pertanyaan SS S TS STS
 23

Kegiatan ekstakurikuler membuat saya 0 2 9 4

tidak dapat belajar dengan baik.

Berdasarkan tabel 21 siswa yang sangat setuju kegiatan

ekstakurikuler membuatnya tidak dapat belajar dengan baik sebanyak nol,

setuju dua orang, tidak setuju sembilan orang, sangat tidak setuju empat

orang. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju

kegiatan ekstakurikuler membuatnya tidak dapat belajar dengan baik.

Tabel 22

Pertanyaan SS S TS STS

Prestasi saya menurun karena adanya 0 3 4 8

ekstakurikuler.

Berdasarkan tabel 22 siswa yang sangat setuju prestasinya

menurun karena adanya ekstakurikuler sebanyak nol, setuju tiga orang,

tidak setuju empat orang, sangat tidak setuju delapan orang. Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa sangat tidak setuju prestasinya

menurun karena adanya ekstakurikuler.

Tabel 23

Pertanyaan SS S TS STS

Dengan adanya ekstakurikuler pengeluaran 1 5 7 2

saya lebih banyak.
 24

Berdasarkan tabel 23 siswa yang sangat setuju dengan adanya

ekstakurikuler pengeluarannya lebih banyak sebanyak satu orang, setuju

lima orang, tidak setuju tujuh orang, sangat tidak setuju dua orang. Dari

tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju dengan adanya

ekstakurikuler pengeluarannya lebih banyak.

Tabel 24

Pertanyaan SS S TS STS

Saya lebih mementingkan ekstakuriker saya 0 0 9 6

dari pada pembelajaran.

Berdasarkan tabel 24 siswa yang sangat setuju lebih mementingkan

ekstakurikernya dari pada pembelajaran sebanyak nol, setuju nol, tidak

setuju sembilan orang, sangat tidak setuju enam orang. Dari tabel tersebut

dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju lebih mementingkan

ekstakurikernya dari pada pembelajaran.

Tabel 25

Pertanyaan SS S TS STS

Ekstakurikuler merupakan cara saya 0 7 8 0

menuju kesuksesan.

Berdasarkan tabel 25 siswa yang sangat setuju ekstakurikuler

merupakan cara saya menuju kesuksesan sebanyak nol, setuju tujuh orang,

tidak setuju delapan orang, sangat tidak setuju nol. Dari tabel tersebut
 25

dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju ekstakurikuler merupakan

cara saya menuju kesuksesan.

Tabel 26

Pertanyaan SS S TS STS

Menurut saya pembelajarn dikelaslah yang 5 9 1 0

menentukan prestasi kita.

Berdasarkan tabel 26 siswa yang sangat setuju pembelajarn

dikelaslah yang menentukan prestasinya sebanyak lima orang, setuju

sembilan orang, tidak setuju satu orang, sangat tidak setuju nol. Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa setuju pembelajarn dikelaslah

yang menentukan prestasinya.

Tabel 27

Pertanyaan SS S TS STS

Kita harus lebih aktif dalam pembelajaran 6 9 0 0

dari pada ekstrakurikuler.

Berdasarkan tabel 27 siswa yang sangat setuju harus lebih aktif

dalam pembelajaran dari pada ekstrakurikuler sebanyak enam orang,

setuju sembilan orang, tidak setuju nol, sangat tidak setuju nol. Dari tabel
 26

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa setuju harus lebih aktif dalam

pembelajaran dari pada ekstrakurikuler.

Tabel 28

Pertanyaan SS S TS STS

Prestasi saya dalam pembelajaran bisa saya 2 10 3 0

gunakan untuk masa depan dari pada
prestasi saya di ekstrakurikuler.

Berdasarkan tabel 28 siswa yang sangat setuju prestasi saya dalam

pembelajaran bisa digunakan untuk masa depan dari pada prestasinya di

ekstrakurikuler sebanyak dua orang, setuju sepuluh orang, tidak setuju tiga

orang, sangat tidak setuju nol. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan

bahwa siswa setuju prestasinya dalam pembelajaran bisa digunakan untuk

masa depan dari pada prestasinya di ekstrakurikuler.

Tabel 29

Pertanyaan SS S TS STS

Cita-cita saya berkaitan atau berhubungan 1 5 9 0

dengan ekstakurikuler yang saya geluti.

Berdasarkan tabel 29 siswa yang sangat setuju cita-citanya

berkaitan atau berhubungan dengan ekstakurikuler yang digeluti sebanyak

satu orang, setuju lima orang, tidak setuju sembilan orang, sangat tidak

setuju nol. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju
 27

setuju cita-citanya berkaitan atau berhubungan dengan ekstakurikuler yang

digeluti.

Tabel 30

Pertanyaan SS S TS STS

Orangtua saya sering memarahi saya karna 1 2 10 2

terlalu aktif di ekstrakurikuler.

Berdasarkan tabel 30 siswa yang sangat setuju orangtuanya sering

memarahi nya karna terlalu aktif di ekstrakurikuler sebanyak satu orang,

setuju dua orang, tidak setuju sepulh orang, sangat tidak setuju dua orang.

Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju

orangtuanya sering memarahi nya karna terlalu aktif di ekstrakurikuler.

Tabel 31

Pertanyaan SS S TS STS

Saya merasa lebih nyaman mengikuti 0 1 12 2

ekstrakurikuler dari pada pembelajaran
dikelas karna membuat kita tidak mudah
bosan.

Berdasarkan tabel 31 siswa yang sangat setuju merasa lebih

nyaman mengikuti ekstrakurikuler dari pada pembelajaran dikelas karna

membuat kita tidak mudah bosan sebanyak nol, setuju satu orang, tidak

setuju duabelas orang, sangat tidak setuju dua orang. Dari tabel tersebut

dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju lebih nyaman mengikuti

 28

ekstrakurikuler dari pada pembelajaran dikelas karna membuat kita tidak

mudah bosan.

Tabel 32

Pertanyaan SS S TS STS

Sifat dan karakter saya berubah karena 2 4 6 3

adanya ekstakurikuler.

Berdasarkan tabel 32 siswa yang sangat setuju sifat dan

karakternya berubah karena adanya ekstakurikuler sebanyak dua orang,

setuju empat orang, tidak setuju enam orang, sangat tidak setuju tiga

orang. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju sifat

dan karakternya berubah karena adanya ekstakurikuler.

Tabel 33

Pertanyaan SS S TS STS

Ekstakurikuler membuat saya lebih dikenal 2 4 9 0

oleh banyak guru.

Berdasarkan tabel 33 siswa yang sangat setuju ekstakurikuler

membuatnya lebih dikenal oleh banyak guru sebanyak dua orang, setuju

empat orang, tidak setuju sembilan orang, sangat tidak setuju nol. Dari

tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju ekstakurikuler

membuatnya lebih dikenal oleh banyak guru.

Tabel 34
 29

Pertanyaan SS S TS STS

Apakah nilai ekstrakurikuler berhubungan 1 3 9 2

dengan pelajaranmu dikelas.

Berdasarkan tabel 34 siswa yang sangat setuju nilai ekstrakurikuler

berhubungan dengan pelajaranya dikelas sebanyak satu orang, setuju tiga

orang, tidak setuju sembilan orang, angat tidak setuju dua orang. Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju nilai ekstrakurikuler

berhubungan dengan pelajaranya dikelas.

Tabel 35

Pertanyaan SS S TS STS

Apakah keterampilan kamu bertambah 5 7 2 1

dengan adanya ekstakurikuler.

Berdasarkan tabel 35 siswa yang sangat setuju keterampilannya

bertambah dengan adanya ekstakurikuler sebanyak lima orang, setuju

tujuh orang, tidak setuju dua orang, sangat tidak setuju satu orang. Dari

tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa setuju keterampilannya

bertambah dengan adanya ekstakurikuler.

Tabel 36

Pertanyaan SS S TS STS

Kesehatan saya sering terganngu dengan 1 2 10 2

adanya ekstakurikuler.
 30

Berdasarkan tabel 36 siswa yang sangat setuju kesehatannya sering

terganngu dengan adanya ekstakurikuler sebanyak satu orang, setuju dua

orang, tidak setuju sepuluh orang, sangat tidak setuju dua orang. Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju kesehatannya sering

terganngu dengan adanya ekstakurikuler.

Tabel 37

Pertanyaan SS S TS STS

Saya sering pusing membagi waktu saya 2 4 7 2

antara kegiatan ekstakurikuler dan tugas
sekolah saya.

Berdasarkan tabel 37 siswa yang sangat setuju sering pusing

membagi waktu nya antara kegiatan ekstakurikuler dan tugas sekolah

sebanyak dua orang, setuju empat orang, tidak setuju tujuh orang, sangat

tidak setuju dua orang. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa

tidak setuju sering pusing membagi waktu nya antara kegiatan

ekstakurikuler dan tugas sekolah.

Tabel 38

Pertanyaan SS S TS STS

Cara belajar saya menurun dengan adanya 0 4 9 2

ekstakurikuler.

Berdasarkan tabel 38 siswa yang sangat setuju cara belajarnya

menurun dengan adanya ekstakurikuler sebanyak nol, setuju empat orang,

 31

ridak setuju sembilan orang, sangat tidak setuju dua orang. Dari tabel

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa tidak setuju cara belajarnya

menurun dengan adanya ekstakurikuler.

Tabel 39

Pertanyaan SS S TS STS

Pembina ekstrakurikuler saya memberikan 0 2 10 3

nilai yang tidak sesuai dengan apa yang
saya inginkan.

Berdasarkan tabel 39 siswa yang sangat setuju pembina

ekstrakurikuler saya memberikan nilai yang tidak sesuai dengan apa yang

diinginkan sebanyak nol, setuju dua orang, tidak setuju sepuluh orang,

sangat tidak setuju tiga orang. Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa

siswa tidak setuju pembina ekstrakurikuler saya memberikan nilai yang

tidak sesuai dengan apa yang diinginkan.

Tabel 40

Pertanyaan SS S TS STS

Ekstakurikuler saya sangat bermanfaat 9 3 3 0

dalam kehipan saya.

Berdasarkan tabel 40 siswa yang sangat setuju ekstakurikulernya

sangat bermanfaat dalam kehipannya berjumlah sembilan orang, setuju

tiga orang, tidak setuju tiga orang, sangat tidak setuju nol. . Dari tabel
 32

tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa sangat setuju setuju

ekstakurikulernya sangat bermanfaat dalam kehipannya.

B. Pembahasan

a. Dari 40 pernyataan dalam angket siswa yang menyatakan

sangat setuju sebanyak 107 orang.

b. Dari 40 pernyataan dalam angket siswa menyatakan setuju

sebanyak 172 orang.

c. Dari 40 pernyataan dalam angket siswa yang menyatakan tidak

setuju sebanyak 221 orang.

d. Dari 40 pernyataan dalam angket siswa yang menyatakan

sangat tidak setuju sebanyak 60 orang.

Dari hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa rata-rata siswa

mengikuti ekstrakurikuler dan juga mampu mempertahankan prestasi

dan cara belajarnya serta mampu membagi waktunya antara

ekstrakurikuler dan prestasinya. Adapun dampak yang ditimbulkan

yaitu :

a. Dampak positif eksrtakurikuler terhapat prestasi siwa yaitu :

Adapun dampak positif dari ekstrakurikuler terhadap prestasi belajar

siswaantara lain :
 33

1. Memberikan wawasan akademik maupun non akademik yang mampu

membantu siswa dalam membentuk pribadi dan karakter serta menemukan

jati diri.

2. Membentuk karakter siswa

3. Pengembangan, yaitu kegiatan ekstra kurikuler untuk mengembangkan

kemampuan dan kreativitas peserta didik sesuai dengan potensi, bakat dan

minat mereka. Mengembangkan bakat dan minat siswa dalam upaya

pembinaan pribadi menuju pembinaan manusia seutuhnya yang positif.

4. Menunjang prestasi belajar siswa

5. ekstra kurikuler untuk mengembangkan kemampuan dan rasa tanggung

jawab sosial peserta didik.

6. kegiatan ekstra kurikuler untuk mengembangkan suasana rileks,

mengembirakan dan menyenangkan bagi peserta didik yang menunjang

proses perkembangan.

7. ekstra kurikuler untuk mengembangkan kesiapan karir peserta didik.

8. Menyalurkan kemampuan yang dimiliki siswa dan memanfaatkannya

sebaik mungkin dalam bidang pencapaian prestasi.

9. Sebagai sarana untuk mengisi waktu luang siswa agar tidak terbuang sia-

sia dengan mengikuti kegiatan ekstrakulikuler yang sudah disediakan di

sekolah.

b. Dampak positif eksrtakurikuler terhapat prestasi siwa yaitu :

 34

Selain memiliki dampak positif, ekstrakurikuler juga berdampak negatif

terhadap proses pembelajaran serta prestasi siswa :

1. Mengurangi waktu belajar siswa baik di rumah maupun disekolah

2. Sangat menguras stamina parasiswa karena waktu istirahat mereka

digunakan untuk kegiatan ekstrakurikuler.

3. Terkadang mengganggu kegiatan belaja rsiswa di kelas

4. Terkadang jika siswa terlalu aktif dalam ekstrakurikuler maka

kesehatannya pun sering terganggu.

5. Eksrtakurikuler yang diikuti terkadang harus memerlukan biaya sehingga

menambah pengeluaran orang tua.

 35

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian tentang Pengaruh Prestasi Siswa Terhadap Kegiatan

Ekstrakurikuler SMAN 1 Soppeng dapat ditarik simpulan, yaitu :Pelaksanaan

kegiatan ekstrakurikuler SMAN 1 Soppeng, dilaksanakan di dalam maupun diluar

lingkungan sekolah. Terdapat hubungan yang positif antara keterlibatan siswa

dalam kegiatan-kegiatan Ekstrakurikuler dengan prestasi belajar siswa. Ada

kecenderungan semakin sering atau banyak seorang siswa terlibat dalam kegiatan

ekstrakurikuler semakin baik prestasi belajarnya. Kegiatan ekstrakurikuler di

sekolah memang sangat diperlukan untukmeningkatkan life skill dan menemukan

potensi para siswa, tetapi kegiatanIni diharapkan tidak mengalihkan perhatian

siswa dar itugas utamanya yaitubelajar. Oleh karena itu dibutuhkan kebijaksanaan

baik itu dari guru selaku Pembina ekstrakurikulernya maupun dari siwa selaku

pesertanya dalam mengaturwaktu, satmina, dan konsentrasi para siswa Terdapat

hubungan yang positif antara keterlibatan siswa dalam kegiatan-kegiatan

Ekstrakurikuler dengan prestasi belajar siswa.Ada kecenderungan semakin sering

atau banyak seorang siswa terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler semakin baik

prestasi belajarnya. Keseimbangan kegiatan intra dan ekstrakurikuler di sekolah .

Tak dapat dinafikan kalau selama ini terdapat kecenderungan untuk memandang

prestasi akademik semata sebagai prestasi belajar siswa di lembaga sekolah. Anak

dikatakan telah berprestasi belajar apabila berhasil memperoleh nilai bagus,

meraih peringkat terbaik/juara di sekolah atau kelas saat penerimaan rapor hasil
 36

belajar. Atau meraih prestasi akademik terbaik dalam perlombaan bidang mata

pelajaran. Di sisi lain, anak yang menonjol dalam kegiatan ekstrakurikuler dan

berhasil meraih prestasi terbaik dalam bidang tertentu sering dianggap sebagai

prestasi sekolah semata. Apa yang dicapai siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler

belum dianggap sebagai prestasi belajar siswa.

B. Saran

Dengan terselesaikannya penelitian ini, maka peneliti memberikan saran-saran

sebagai berikut :

1. Kepada Kepala Sekolah, secara berangsur sekolah perlu diperlengkapi

dengan sarana dan prasarana yang diperlukan dalam mendukung

keberhasilan ekstrakurikuler .

2. Kepada guru, dalam proses belajar mengajar hendaknya guru dalam

mengajar lebih memberikan penekanan terhadap aspek sikap dan nilai-

nilai yang terkandung, sehingga siswa akan mampu mengembangkan dan

mempraktekan materi yang didapat dan dipraktekan melalui kegiatan

ekstrakurikuler sebagai sumber daya mental dalam proses pembangunan

kepribadian nasional untuk mewujudkan tujuan pendidikan manusia

Indonesia seutuhnya yaitu manusia yang cerdas yang didukung dengan

keimanan dan ketaqwaan, berkepribadian, berbudi pekerti luhur serta

memiliki keterampilan dan wawasan.

3. Perlu adanya pengontrolan yang baik bagi para siswa dalam mengikut

iekstrakurikuler agar tidak mengganggu proses pembelajaran yang lain.

 37

4. Perlu adanya kerja sama dari semua pihak (guru danmurid) untuk

mengefisienkan waktu dan stamina parasiswa.Dalam rangka mengikuti

kegiatan ekstrakurikuler diharapkan siswa memaksimalkan waktu dalam

mengikuti kegiatan terebut. Dalam rangka mengikut ikegiatan

ekstrakurikule rdiharapkan siswa memaksimalkan waktu dalam mengikut

ikegiatan terebut.

5. Murid-murid seharusnya membagi antara waktu ekstrakurikuler dan

kegiatan belajar dengan baik agar tidak ada yang terganggu. Perlu adanya

penelitian lebih lanjut mengenai hal ini agar bisa didapat hasil yang

semakin baik.
 38

Daftar pustaka

Soedijarto.1993.ekstrakurikuler dan pendidikan.Jakarta:Rikena Cipta.

Darji .1999.Prestasi dan Pendidikan.Jakarta:Rineka Cipta.

Darmodiharjo.1986.Pembelajaran Terpadu, Jakarta:Grafindo.

Ahmadi, Abu, Widodo Supriyono.2004.Cara Belajar.Jakarta:Rikena Cipta.

Winarno Surakhmad.1982.Kegiatan dan Keaktifan.Bandung:Tarsito.

http://sman1-slo.sch.id/beta/blog-ekstrakurikuler-sekolah.html

http://carapedia.com/pengertian_definisi_dampak_info2123.htm

http://kafeilmu.com/2010/11/definisi-kegiatan-

ekstrakulikuler.html#ixzz1uMAnhkgI

http://id.wikipedia.org/wiki/Ekstrakurikuler

http://irnieirindra.blogspot.com/2012/01/proposal-pengaruh-kegiatan.html
 39

LAMPIRAN

Angket

PENGARUH PRESTASI SISWA TERHADAP KEGIATAN

EKSTRAKURIKULER

Nama :
Kelas :
Nis :
Ekskul :

Petunjuk
1. Sebelum mengerjakan hendaknya bagian identitas diisi terlebih dahulu
2. Bacalah penyesuaian dengan cermat sebelum menentukan pilihan
3. Pilih salah satu jawaban dari empat jawaban yang tersedia yang paling
sesuai dengan kondisi tanda saat ini dengan memberikan tanda centang
pada kolom yang tersedia
SS : Sangat Setuju
S : Setuju
TS : Tidak Setuju
STS : Sangat Tidak Setuju
4. Jawablah semua pernyataan berikut, jangan sampai ada yang kosong

No Pertanyaan SS S TS STS
1. Apakah anda selalu hadir dalam kegiatan
ekstrakurikuler

2. Jika kegiatan ekstrakurikuler yang

dilakukan tidak menarik. saya lebih baik
tidak ikut

3. Tidak mesti mengikuti semua kegiatan

ekstrakurikuler

4. Apakah ekstrakurukuler itu penting

5. Saya merasa sudah sangat hebat dalam
kegiatan ekstrakurikuler yang saya ikuti

6. Tak perlu belajar lagi karena kemampuan

saya sudah cukup untuk melaksanakan
tugas ekstrakurikuler

7. Nilai dari kegiatan ekstrakurikuler yang

saya ikuti sudah cukup bagus namun saya
 40

harus tetap belajar lebih giat lagi

8. Berusaha lebih giat lagi jika belum

memperoleh hasil maksimal dalam
ekstrakurikuler dan akademik

9. Tugas yang berat terkait kegiatan

ekstrakurikuler kadang membuat saya
jengkel

10 Tugas kelompok dalam kegiatan

. ekstrakurikuler bagi saya bukanlah
rintangan melainkan sebuah tantangan

11 Hal-hal baik yang saya pelajari dalam

. kegiatan ekstrakurikuler selalu saya
terapkan/lakukan dalam proses belajar
mengajar

12 Dengan adanya ekstrakurikuler sangat

. memberikan dampak positif bagi diri saya
?

13 Ekstrakurikuler sangat mempengaruhi

. perkembangan nilai saya?

14 Ekstrakurikuler merupakan wadah untuk

. meningkatkan prestasi saya ?

15 Ekstakurikuler menambah semangat saya

. untuk belajar ?

16 Ekstakurikuler dapat menghilangkan stres

. ?

17 Saya lebih aktif diekstrakurikuler dari

. pada dalam proses belajar mengajar ?

18 Saya bisa membagi waktu saya antara

. ekstrakurikuler dan pembelajaran di
sekolah

19 Proses belajar saya di kelas terganggu

. karna adanya kegiatan ekstrakurikuler
 41

yang lebih penting ?

20 Saya sering mendapatkan teguran dari

. guru mata pelajaran karna terlalu aktid
dalam ekstrakurikuler ?

21 Kegiatan ekstakurikuler membuat saya

. tidak dapat belajar dengan baik ?

22 Prestasi saya menurun karena adanya

. ekstakurikuler ?

23 Dengan adanya ekstakurikuler

. pengeluaran saya lebih banyak ?

24 Saya lebih mementingkan ekstakuriker

. saya dari pada pembelajaran ?

25 Ekstakurikuler merupakan cara saya

. menuju kesuksesan ?

26 Menurut saya pembelajarn dikelas lah

. yang menentukan prestasi kita ?

27 Kita harus lebih aktif dalam pembelajaran

. dari pada ekstrakurikuler ?

28 Prestasi saya dalam pembelajaran bisa

. saya gunakan untuk masa depan dari pada
prestasi saya di ekstrakurikuler ?

29 Cita-cita saya berkaitan atau berhubungan

. dengan ekstakurikuler yang saya geluti ?

30 Orangtua saya sering memarahi saya

. karna terlalu aktif di ekstrakurikuler ?

31 Saya merasa lebih nyaman mengikuti

. ekstrakurikuler dari pada pembelajaran
dikelas karna membuat kita tidak mudah
bosan ?

32 Sifat dan karakter saya berubah karena

. adanya ekstakurikuler ?
 42

33 Ekstakurikuler membuat saya lebih

. dikenal oleh banyak guru ?
34. Apakah nilai ekstrakurikuler berhubungan
dengan pelajaranmu dikelas ?

35. Apakah keterampilan kamu bertambah

dengan adanya ekstakurikuler ?

36. Kesehatan saya sering terganngu dengan

adanya ekstakurikuler ?
37. Saya sering pusing membagi waktu saya
antara kegiatan ekstakurikuler dan tugas
sekolah saya ?

38. Cara belajar saya menurun dengan adanya

ekstakurikuler ?

39. Pembina ekstrakurikuler saya memberikan

nilai yang tidak sesuai dengan apa yang saya
inginkan ?

40. Ekstakurikuler saya sangat bermanfaat dalam

kehipan saya ?

Daftar nama siswa yang diberikan angket:

No. Nama Kelas

1 Muhlis XI MIA 4
XI IIS 3
2 Reski Amaliah Burhan

XI IIS 2
3 Masturha

XI MIA 4
4 Erlidhan Widi Astuti

5 Fadhil Hisyam XI MIA 4

Amdi Nurul Khasizah
6 XI IIS 2
Bakiyatuh shalihah
 43

XI IIS 3
7 Putri Zahwa Biaritika Bilqis

8 Ria Riska XI IIS 2

XI MIA 3
9 Muhammad Ryan Ardiansyah

10 Nasrullah XI MIA 1
11 Dianra Jasmine Saskia M XI IIS 3
12 Dian Enisa XI MIA 3
13 Sri Rahayu Azis XI MIA 3
14 A. Arya Ridha XI MIA 4
15 Cindy Lestari XI MIA 2
44
 45

Biografi

Penulis 1, Nurul Hikmah Agustina Lahir di

lolle,28 Agustus 2001 dengan nama sapaan

“Hikmah”.Merupakan anak pertama dari dua

orang bersaudara dengan nama ayah Jumardin

dan ibu Rosmini Kulana Mempunyai satu

 46

orang Adek bernama Huria Sukmayani. Bergolongan darah B,Penulis memulai

jenjang pendidikan tahun 2005 pada umur 4-6 tahun di TK PEMBINA dan tamat

pada tahun 2007 dengan usia 6 tahun. Di lanjutkan dengan bersekolah dasar

selama 6 tahun di SDN 8 MACCOPE pada tahun 2007 dengan usia 6-12 tahun

dan tamat di tahun 2013. Kemudian melanjutkan kembali pendidikannya ke

sekolah menengah pertama atau SMP pada tahun 2013 dengan usia 12-14 tahun

dan tamat pada tahun 2016. Dan kemudian melanjutkan pendidikan dengan

bersekolah di SMAN 1 Watansoppeng pada tahun 2016 di usia 14-17 tahun

sampai sekarang dengan wali kelas yaitu Ibu Dra.YUSRIAMINAH yang sampai

sekarang menjadi wali kelas penulis.

Penulis 2, nurul widya mahendra

possumah Lahir di maccile ,7

november 2001 dengan nama

sapaan “widya”. Merupakan anak

pertama dari dua orang

bersaudara dengan nama ayah

hendra mulya possumah dan nama ibu nurul ummi. Mempunyai satu
 47

orang Adek bernama nurul aprilia justang. Bergolongan darah

B,Penulis memulai jenjang pendidikan tahun 2005 pada umur 4-6

tahun di TK PEMBINA dan tamat pada tahun 2007 dengan usia 6

tahun. Di lanjutkan dengan bersekolah dasar selama 6 tahun di SDN 9

mallanroe pada tahun 2007 dengan usia 6-12 tahun dan tamat di tahun

2013. Kemudian melanjutkan kembali pendidikannya ke sekolah

menengah pertama atau SMP pada tahun 2013 dengan usia 12-14

tahun dan tamat pada tahun 2016. Dan kemudian melanjutkan

pendidikan dengan bersekolah di SMAN 1 Watansoppeng pada tahun

2016 di usia 14-17 tahun sampai sekarang dengan wali kelas yaitu Ibu

Dra.YUSRIAMINAH yang sampai sekarang menjadi wali kelas

penulis.

Penulis 3, hardiman sudirman

Lahir di paomallimpoe , 30

agustus 2001 dengan nama

sapaan “imbong”. Merupakan

anak pertama dari dua orang

 48

bersaudara dengan nama ayah sudirman dan nama ibu hasnidar.

Mempunyai satu orang Adek yang bernama fauzan akbar.

Bergolongan darah ab, Penulis memulai jenjang pendidikan tahun

2005 pada umur 4-6 tahun di TK mandiri di desa belo. dan tamat pada

tahun 2007 dengan usia 6 tahun. Di lanjutkan dengan bersekolah dasar

selama 6 tahun di SDN 80 paomallimpoe pada tahun 2007 dengan

usia 6-12tahun dan tamat di tahun 2013. Kemudian melanjutkan

kembali pendidikannya ke sekolah menengah pertama atau SMP pada

tahun 2013 dengan usia 12-14 tahun dan tamat pada tahun 2016. Dan

kemudian melanjutkan pendidikan dengan bersekolah di SMAN 1

Watansoppeng pada tahun 2016 di usia 14-17 tahun sampai sekarang

dengan wali kelas yaitu Ibu Dra.YUSRIAMINAH yang sampai

sekarang menjadi wali kelas penulis

Penulis 4, Khusnul khotimah, Lahir

di Makassar,17 Januari 2001

dengan nama sapaan

“Khusnul”.Merupakan anak dari

dua orang bersaudara dengan nama

ayah nasir dan ibu bernama indah

 49

kurniati . Mempunyai satu orang Adek bernama annisa, fachri

syaifullah nabilla nur rabbani Bergolongan darah B. Di lanjutkan

dengan bersekolah dasar selama 6 tahun di SDN 4 KALENRUNGE

pada tahun 2007 dengan usia 6-12 tahun dan tamat di tahun 2013.

Kemudian melanjutkan kembali pendidikannya ke sekolah menengah

pertama atau SMP pada tahun 2013 dengan usia 12-14 tahun dan tamat

pada tahun 2016. Dan kemudian melanjutkan pendidikan dengan

bersekolah di SMAN 1 Watansoppeng pada tahun 2016 di usia 14-17

tahun sampai sekarang dengan wali kelas yaitu Ibu

Dra.YUSRIAMINAH yang sampai sekarang menjadi wali kelas

penulis

Penulis

5 ,gilang

maulana

yusuf

Lahir di
 50

soppeng, dengan nama sapaan “gimayu”.Merupakan anak pertama

dengan nama ayah Suharman dan ibu Karyuni .Mempunyai satu

saudara bernama dimas dwy prasetyo. Bergolongan darah B,Penulis

memulai jenjang pendidikan tahun 2005 pada umur 4-6 tahun di TK

PEMBINA dan tamat pada tahun 2007 dengan usia 6 tahun. Di

lanjutkan dengan bersekolah dasar selama 6 tahun di SDN 12 BILA

pada tahun 2007 dengan usia 6-12 tahun dan tamat di tahun 2013.

Kemudian melanjutkan kembali pendidikannya ke sekolah menengah

pertama atau SMP 2 Watansoppeng pada tahun 2013 dengan usia 12-

14 tahun dan tamat pada tahun 2016. Dan kemudian melanjutkan

pendidikan dengan bersekolah di SMAN 1 Watansoppeng pada tahun

2016 di usia 14-17 tahun sampai sekarang dengan wali kelas yaitu Ibu

Dra.YUSRIAMINAH yang sampai sekarang menjadi wali kelas

penulis