GR
DENGAN KETIDAKBERDAYAAN
DI RUANG CEMPAKA RSU BANGLI
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. GR(L) Tanggal Dirawat (MRS) : 20 November 2010
Umur : 58 Tahun Tanggal Pengkajian : 21 November 2020
Alamat : Pengiangan Kangin
Pendidikan: : SMA
Agama : Hindu Ruang Rawat : Ruang Cempaka
Status : Menikah
Pekerjaan : Pedagang
Jenis Kel. : Laki – laki
No RM : 256404
II. ALASAN MASUK
Keluarga pasien mengatakan alasan pasien dibawa kerumah sakit adalah pasien
mengalami sesak nafas dari 2 hari yang lalu. Sesak disertai nyeri dada yang timbul
setelah pasien selesai beraktivitas, nyeri yang dirasakan sampai tembus ke punggung
bagian kanan dan kiri. Pasien dibawa oleh keluarga ke IGD RSUD Bangli pada tanggal
20 November 2020
Saat pengkajian :
Pada saat pengkajian pasien mengatakan tubuhnya terasa lemas, mengalami sesak
dan susah untuk beraktivitas seperti biasanya, pasien mengatakan kondisi ini adalah
kondisi yang membuat pasien merasa sangat marah karena pasien tidak dapat
beraktivitas seperti biasanya, semua kebutuhan pasien dibantu oleh keluarga mulai dari
makan,minum sampai BAB dan BAK.
FAKTOR PREDISPOSISI
1. Faktor perkembangan
Pasien mengatakan sakit yang dialami yaitu penyakit jantung, sudah dialami
pasien dari 6 bulan yang lalu
Komunikasi antar keluarga baik, ketika mempunyai masalah pasien
memecahkan masalahnya bersama keluarga,dan juga anak – anak nya.
2. Faktor psikologis
Pasien termasuk tipe orang yang terbuka, dan tidak merasa dirinya tidak
berharga, walaupun pasien mengalami hambatan dalam mobilisasi.
3. Faktor genetik
Dalam keluarga tidak ada yang menderita penyakit yang sama dengan pasien.
FAKTOR PRESIPITASI
1. Faktor sosial budaya
Pasien tidak mempunyai hambatan dengan sosial budayanya.
2 Faktor biokimia
Adanya rasa khawatir karena sesak yang dialami pada saat ini lebih berat
daripada yang dirasakan sebelumnya.
3. Faktor psikologis
Adanya masalah yang tidak hilang-hilang. Dimana pasien merasa cemas dengan
masalahnya dan pasien mengatakan tidak mengerti tentang penyakitnya.
3 RIWAYAT TRAUMA
Pelaku/usia Korban/usia Saksi/usia
Aniaya fisik
Aniaya seksual
Penolakan
Kekerasan dalam keluarga
Tindakan criminal
Masalah keperawatan : -
5. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan :
Pasien mengatakan tidak memiliki pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan
Masalah keperawatan : -
IV. PEMERIKSAAAN FISIK
1. Ukuran Vital :
TD : 100/60 mm/Hg
N : 80 x/m
S : 36,50 C
P : 24 x/m
2. Ukuran : BB 52 kg TB : 165 cm
Turun Naik
Jelaskan : saat dilakukan pemeriksaan fisik pada pukul 09.00 wita, didapatkan
hasil pemeriksaan tanda-tanda vital seperti dijabarkan di atas, pasien tidak
mengetahui apakah berat badannya mengalami perubahan selama perawatan.
4. Keluhan fisik :
Ya v Tidak
Keterangan :
Jelaskan : Pasien adalah anak pertama dari 3 bersaudara, pasien tinggal bersama istri
dan kedua orang anaknya, pasien memiliki 1 anak perempuan dan 1 anak laki-laki
Masalah keperawatan : -
2. Konsep Diri
a. Citra tubuh :
Pasien senang dengan keadaan tubuhnya dari rambut sampai ujung kaki. Pasien
juga mengatakan tidak mempunyai bagian tubuh yang tidak disukai.
b. Identitas :
Pasien bekerja sebagai pedagang di pasar dekat rumahnya. Pasien berjualan di
pasar dari pagi pukul 10.00 sampai sore pukul 16.00 wita.setelah selesai berjualan
pasien di rumah dan terkadang pasien olahraga di sore hari.
c. Peran :
Pasien berperan sebagai ayah bagi kedua anaknya dan sebagai kepala keluarga.
d. Ideal diri :
Pada saat pengkajian pasien mengatakan ingin segera sehat dan kembali pulang
kerumah. Pasien mengatakan ingin sehat dan dapat melakukan kegiatan seperti
biasanya.
e. Harga diri :
Pasien merasa tidak ada masalah dalam berhubungan dengan keluarga dan orang
lain.
Masalah Keperawatan : -
Pengabaian unilateral Harga diri rendah kronis
Gangguan citra tubuh Harga diri rendah situasional
Gangguan identitas pribadi Lain-lain, jelaskan..........
3. Hubungan sosial
a. Orang yang berarti/terdekat:
Pasien mengatakan orang terdekat yang biasanya diajak untuk memecahkan
masalah adalah istri dan anak – anaknya.
4. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan
Pasien beragama Hindu dan yakin dengan adanya Tuhan Yang Maha Esa/Ida
Sang Hyang Widhi Wasa, Pasien tidak mempunyai keyakinan yang berlebih
terhadap agama yang dianutnya.
b. Kegiatan ibadah
Pasien rajin sembahyang setiap hari dan selalu mengikuti upacara keagamaan
dirumah
Masalah Keperawatan: -
VI. STATUS MENTAL
1. Penampilan
Tidak rapi
Penggunaan pakaian tidak sesuai
Cara berpakaian tidak seperti biasanya
Jelaskan: Pasien berpenampilan seadanya,pasien tampak menggunakan selimut. Rambut
pasien tampak tidak disisir.
Masalah Keperawatan: Defisit Perawatan diri ( makan, mandi, berhias, toileting)
2. Pembicaraan
Cepat
Keras
Gagap
Apatis
Lambat
Membisu
Tidak mampu memulai pembicaraan
Lain-lain
Jelaskan: Pada saat pengkajian pasien menjawab semua pertanyaan dengan jelas, pasien
berbicara menggunakan Bahasa bali dan sesekali Bahasa Indonesia. Selama proses
wawancara pasien juga dibantu oleh keluarga untuk menjawab pertanyaan.
Masalah Keperawatan:-
3. Aktifitas motorik/Psikomotor
Kelambatan :
Hipokinesia,hipoaktifitas
Katalepsi
Sub stupor katatonik
Fleksibilitas serea
Peningkatan :
Hiperkinesia,hiperaktifitas Grimace
Gagap Otomatisma
Stereotipi Negativisme
Gaduh Gelisah Reaksi konversi
Katatonik Tremor
Mannarism Verbigerasi
Katapleksi Berjalan kaku/rigid
Tik Kompulsif
Ekhopraxia
Command automatism
Jelaskan: saat pengkajian pasien mengatakan tubuhnya terasa lemas dan sesak nafas
ketika selesai beraktivitas.
Masalah Keperawatan : Intoleransi Aktivitas
4. Alam Perasaan
Sedih
Gembira berlebihan
Putus asa
Khawatir
Ketakutan
Jelaskan : Pasien mengatakan terkadang khawatir dengan kondisinya, merasa takut
mengenai penyakit yang dialami.
Masalah Keperawatan :-
5. Afek
Datar
Tumpul
Labil
Tidak sesuai
Jelaskan : Dari hasil observasi afek yang ditunjukkan pasien sesuai dengan stimulus
yang diberikan.
Masalah Keperawatan : -
6. Interaksi selama wawancara
Bermusuhan
Kontak mata kurang
Tidak kooperatif
Defensif
Mudah tersinggung
Curiga
Jelaskan : pada saat pengkajian pasien mampu menjawab pertanyaan dengan jelas.
Selama proses wawancara pasien juga dibantu oleh keluarga dalam menjawab
pertanyaan.Kontak mata pasien bagus dan pasien menatap wajah perawat saat
wawancara dan mau menjawab pertanyaan perawat.
Masalah Keperawatan : -
7. Persepsi
Halusinasi :
Pendengaran
Penglihatan
Perabaan
Pengecapan
Penghidu
Jelaskan : Pasien mengatakan tidak pernah mengalami halusinasi.
Masalah Keperawatan : -
8. Proses pikir
Sirkumstansial
Tangensial
Kehilangan asosiasi
Flight of ideas
Blocking
Pengulangan pembicaraan/perseverasi
Jelaskan : Selama wawancara, pembicaraan pasien singkat dan tidak berbelit-belit,
tidak diulang berkali-kali, dan ada hubungannya antara satu kalimat dengan kalimat
lainnya dalam satu topik.
Masalah Keperawatan : -
9. Isi Pikir
Obsesi
Depersonalisasi
Fobia
Idea yang terkait
Hipokondria
Pikiran magic
Waham
Agama
Nihilistik
Somatik
Sisip pikir
Kebesaran
Siar piker
Curiga
Kontrol piker
Jelaskan : Selama wawancara, konsentrasi pasien baik dan fokus terhadap apa yang
ditanyakan. Pasien masih mampu untuk menghitung sederhana
Masalah Keperawatan : -
13. Kemampuan penilaian
Gangguan ringan
Gangguan bermakna
Jelaskan : Saat diberikan pilihan seperti sebuah pilihan pasien akan melanjutkan
aktivitas seperti biasanya yaitu sebagai pedagang setelah sembuh nanti atau tidak
bekerja. Pasien memilih untuk beristirahat selama beberapa hari untuk memulihkan
kesehatannya.
Masalah keperawatan : -
14. Daya tilik diri
Mengingkari penyakit yang diderita
Menyalahkan hal-hal di luar dirinya
Jelaskan : Pasien mengetahui penyakit yang dideritanya.
Masalah Keperawatan : -
VII. KEBUTUHAN PERSIAPAN PULANG
1. Makan
Bantuan minimal
Bantual total (V)
2. Defekasi/berkemih
Bantuan minimal
Bantual total (V)
3. Mandi
Bantuan minimal
Bantual total (V)
4. Berpakaian/berhias
Bantuan minimal
Bantual total (V)
5. Istirahat dan tidur
Tidur siang lama : tidak menentu, setiap setelah
minum oabt pasien tertidur
Tidur malam lama : tidak menentu, setiap setelah
minum oabt pasien tertidur
Aktivitas sebelum/setelah tidur : mencuci muka dan berkemih
6. Penggunaan obat
Bantuan minimal
Bantuan total (V)
7. Pemeliharaan kesehatan
Ya Tidak
Perawatan lanjutan V
Sistem pendukung V
8. Aktivitas di dalam rumah
Ya Tidak
Mempersiapkan makanan V
Mencuci pakaian V
Mengatur keuangan V
Transportasi V
Lain-lain V
Jelaskan : dari data diatas dapat dijabarkan bahwa pasien saat dirawat tidak mampu
memenuhi kebutuhan dasarnya, seperti : mandi, makan, berpakaian secara mandiri.
Pasien memilik kebiasaan cuci muka dan berkemih sebelum tidur. Aktivitas pasien
di dalam rumah biasanya merapikan atau bersih-bersih halaman rumah, sedangkan
kebutuhan pasien di luar rumah biasanya melakukan perjalanan atau berpergian
dengan sepeda motor atau sepeda gayung. Namun, sejak sakit pasien hanya berada
diatas tempat tidur.
Masalah Keperawatan : Ketidakberdayaan
VIII. MEKANISME KOPING
ADAPTIF MALADAPTIF
Bicara dengan orang lain Minum alcohol
Mampu menyelesaikan Reaksi lambat
masalah Reaksi berlebih
Teknik relokasi Bekerja berlebihan
Aktivitas konstruktif Menghindar
Olah raga Mencederai diri
Lainnya Lainnya
Jelaskan : Saat diwawancara reaksi pasien baik, pasien dapat berbicara dengan
orang lain tanpa ada gangguan, dan pasien dapat menyelesaikan masalah yang ada
di keluarga dengan cara berdiskusi dengan semua kelaurga.
Masalah Keperawatan : -
(
(NI NENGAH RISKIANI )
N
NIM. P07120015043
XIV. INTERVENSI KEPERAWATAN
DIAGNOSA
TUJUAN RENCANA TINDAKAN RASIONAL
KEPERAWATAN
Ketidakberdayaan Tujuan : Sp 1 Pasien
Pasien mampu - Kaji ketidakberdayaan Pasien - Untuk menentukan intervensi
mengontrol - Bantu Pasien menguraikan selanjutnya
ketidakberdayannya perasannya - Agar Pasien dapat mengungkapkan
Kontrak
Fase Kerja
Fase Terminasi
Evaluasi
2 Selasa,
Fase Orientasi
21 November
2017, pukul Salam Terapeutik
13.00 wita
“Selamat siang Tn.G. Masih
“iya masih, baiklah”
ingat dengan saya pak? Ya,
betul sekali. Saya riski, pak.
Seperti yang disepakati tadi,
siang ini pukul 13.00 kita akan
melanjutkan sesuai rencana
yang sudah disepakati tadi
Pak.”
Evaluasi Validasi
Fase Kerja
Fase Terminasi
3 Rabu,
Fase Orientasi
22 November
2017, pukul Salam Terapeutik
14.00 wita “ Selamat siang, nama saya
“Selamat Siang Pak.
Tn. GP, saya anak dari Tn.
Perkenalkan, nama saya
GR”
riskiani. Senang dipanggil
riski. Saya perawat yang
bertugas pada siang hari ini dari
pukul 13.00 sampai 20.00 nanti
Pak. Nama Bapak siapa? Lebih
senang dipanggil siapa? apa
Hubungan bapak dengan Tn.
GR ya?.”
Kontrak
Fase Kerja
Fase Terminasi
Evaluasi
4 Rabu,
Fase Orientasi
21 November
2017, pukul Salam Terapeutik
17.00 wita “iya, saya masih ingat”
“Selamat siang Pak. Masih
ingat dengan saya Pak? Ya,
betul sekali. Saya riski, Pak.
Evaluasi Validasi
Kontrak
Fase Kerja
Fase Terminasi
Evaluasi
“ saya merasa lebih tenang
“Bagaimana perasaan Bapak
dan lebih termotivasi untuk
setelah tadi kita berbincang-
merawat Tn. GR
bincang?”
Rencana Tindak Lanjut
“Iya terimakasih,
“Nah, untuk hari ini sampai
astungkara”
disini dulu ya pak, Nanti Bapak
dapat menanyakan kepada
tenaga kesehatan lainnya
.semoga selalu di berikan
kesehatan saya permisi dulu.”
XV. EVALUASI
DIAGNOSA
HARI/TANGGAL KEPERAWATAN TINDAKAN EVALUASI
P:
Lanjutkan tindakan keperawatan
untuk mencapai, SP2 Pasien:
Evaluasi Ketidakberdayaan,
Manfaatm Mengembangkan
Harapan Positif dan Latihan
Mengontrol Perasaan
Ketidakberdayaan.
P: Lanjutkan tindakan
keperawatan untuk mencapai
SP1 Keluarga: Penjelasan
Kondisi Pasien dan Cara
Merawat
PEMBIMBING AKADEMIK/CT
(………………………………….)
NIM.