Sap Cemas
Sap Cemas
Setelah memperoleh penyuluhan tentang teknik relaksasi untuk mengurangi rasa cemas,
selama 30 menit, masyarakat dapat memahami tentang tehnik mengurangi stress
a. PENGERTIAN CEMAS
b. TINGKAT KECEMASAN
5. EVALUASI
a. Kisi – kisi soal :
Pertanyaan :
1. Apa pengertian dari cemas ?
2. Apa salah satu tanda dan gejala cemas ?
3. Apa saja factor yang menyebabkan stress ?
b. Jawaban
6. DAFTAR PUSTAKA
Alimul, A. Aziz. 2006. Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia : Aplikasi Konsep dan
Proses Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika
Brunner & Suddarth. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Edisi 8 Volume
2. Jakarta : EGC
Mengetahui
Pembimbing , Mahasiswa ,
…………………… ……………………
KEPERAWATAN KELUARGA
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Nama : MEYRITTHALIA R C
Nim : 1144
Tingkat : III A
2012 -2013
MATERI PENYULUHAN
A. Pengertian
Cemas Ringan
Cemas ringan berhubungan dengan ketegangan akan peristiwa kehidupan
sehari-hari. Pada tingkat ini lahan persepsi melebar dan individu akan
berhati-hati dan waspada. Individu terdorong untuk belajar yang akan
menghasilkan pertumbuhan dan kreativitas. Respons cemas ringan seperti
sesekali bernapas pendek, nadi dan tekanan darah naik, gejala ringan pada
lambung, muka berkerut dan bibir bergetar, lapang persepsi meluas,
konsentrasi pada masalah, menyelesaikan masalah secara efektif, tidak
dapat duduk dengan tenang, dan tremor halus pada tangan.
Cemas Sedang
Pada tingkat ini lahan persepsi terhadap masalah menurun. Individu lebih
berfokus pada hal-hal penting saat itu dan mengesampingkan hal lain.
Respons cemas sedang seperti sering napas pendek, nadi dan tekanan
darah meningkat, mulut kering, anoreksia, gelisah, lapang pandang
menyempit, rangsangan luar tidak mampu diterima, bicara banyak dan
lebih cepat, susah tidur, dan perasaan tidak enak.
Cemas Berat
Pada cemas berat lahan persepsi sangat sempit. Seseorang cenderung
hanya memikirkan hal yang kecil saja dan mengabaikan hal yang penting.
Seseorang tidak mampu berpikir berat lagi dan membutuhkan lebih banyak
pengarahan / tuntunan.
Respon kecemasan berat seperti napas pendek, nadi dan tekanan darah
meningkat, berkeringat dan sakit kepala, penglihatan kabur, ketegangan,
lapang persepsi sangat sempit, tidak mampu menyelesaikan masalah,
verbalisasi cepat, dan perasaan ancaman meningkat.
5. Masalah ekonomi
6. Kurang informasi
8. Masalah pengobatan/penyakit
Saat terbangun dari proses imagery, klien akan merasa damai, dan
akan mempunyai persepsi yang baru terhadap sesuatu yang
membebani, atau lebih siap menghadapinya.
5) Tulislah rasa cemas dalam secarik kertas atau bercerita dengan orang
Cara ini, menurut Bloomfield, lumayan ampuh mengurangi emosi dan rasa
sesak di dada. Karenanya, tulislah dengan jujur ketakutan dan kecemasan yang
ada dalam benak Anda, seperti "Saya takut ketika...", "Saya cemas karena...",
atau "Saya nggak yakin kalau harus...".
6) Bersantai/traveling
Rasa cemas kerap datang akibat banyaknya pekerjaan atau tugas lainnya.
Karena itu, usahakan untuk menyisihkan waktu buat bersenang-senang dan
bersantai atau waktu tersebut bisa pula digunakan untuk meditasi, membangun
mimpi dan berimajinasi. Karena kebiasaan tersebut akan membantu
mengurangi rasa cemas.
7) Dengar musik.
Berbahagialah orang yang gemar mendengarkan musik. Karena dengan
mendengarkan musik-musik favorit, akan membantu menjalani ritme hidup
anda yang menyenangkan.