Anda di halaman 1dari 14

MANAJEMEN PENGELOLAAN KELAS DALAM PEMBELAJARAN LURING

MASA PANDEMI COVID-19

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah


Pendidikan Sekolah Dasar
yang diampu oleh Prof. Dr. Sa’dun Akbar, M.Pd.

Oleh : Nora Amelia


Nim : 200151403065
Email : noraamelia60@gmail.com

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
JURUSAN KEPENDIDIKAN SEKOLAH DASAR DAN PRASEKOLAH
PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
DESEMBER 2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan limpahan rahmat, taufik,

dan karunia-Nya kepada peneliti sehingga peneliti diberi kemudahan dalam penyusunan

artikel dengan judul “Manajemen Pengelolaan Kelas Dalam Pembelajaran Luring Masa

Pandemi Covid-19 di SDN Kidangbang 03”

Penyusunan artikel ini tentunya dapat tersusun bukan karena diri pribadi, tetapi banyak pihak

yang telah membantu dalam penyusunan artikel ini sehingga dapat tersusun dengan baik.

Untuk itu pada kesempatan ini, peneliti menyampaikan ucapan terimakasih pada:

1. Prof. Dr. Sa’dun Akbar, M.Pd. selaku dosen mata kuliah Pendidikan Sekolah Dasar,

di Universitas Negeri Malang

2. Kepada pihak sekolah SDN Negeri 03 Kidangbang, terutama Bapak Kepala Sekolah

dan Bapak/Ibu Guru di Sekolah.

Peneliti menyadari masih banyak kekurangan segi penulisan dalam penyusunan

artikel, sehingga kritik maupun saran yang dapat membangun sangat diperlukan demi

kesempurnaannya artikel ini. Sehingga artikel ini dapat bermanfaat bagi semua pihak,

terutama bagi pihak Universitas Negeri Malang dan mahasiswa PGSD Universitas

Negeri Malang.

Malang, 18 Desember 2020

Nora Amelia
Peneliti

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................................................1
BAB II METODE PENELITIAN..............................................................................................3
A. Kehadiran Penelitian..........................................................................................................3
B. Lokasi Penelitian................................................................................................................3
C. Prosedur Pengumpulan Data..............................................................................................3
BAB III HASIL PENELITIAN.................................................................................................5
A. Profil Sekolah..................................................................................................................5
B. Tujuan Sekolah................................................................................................................6
BAB IV PEMBAHASAN..........................................................................................................9
BAB V PENUTUP...................................................................................................................10
A. Kesimpulan...................................................................................................................10
B. Saran..............................................................................................................................10
DAFTAR RUJUKAN..............................................................................................................11

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan adalah usaha sadar untuk menumbuh kembangkan potensi SDM.


Sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003, tentang
Tujuan Pendidikan Nasional,Bab II, Pasal 3 yang berbunyi:
Pendidikan nasional bertujuan mencerdaskan bangsa dan mengembangkan
manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap
Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan
ketrampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri
serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.

Menurut Mulyadi (2009: 4) Manajemen Kelas sangat penting untuk diterapkan dalam
kegiatan di kelas. Manajemen di dalam kelas merupakan respon terhadap semakin
meningkatnya tuntutan peningkatan kualitas pendidikan yang dimulai dari ruang
kelas. Proses pendidikan formal dengan guru sebagai pemeran utama. Guru sangat
menentukan suasana belajar di dalam kelas. Guru yang kompeten akan lebih mampu
untuk menciptakan lingkungan belajar yang efektif dan efisien didalam kelas,
sehingga hasil belajar siswa berada pada tingkat yang optimal.

Berdasarkan latar belakang di atas, penulis mengambil judul Manajemen pengelolaan


kelas dan faktor pendukung siswa berprestasi di SDN 03 Kidangbang. Adapun
peneliti memilih judul ini dikarenakan pengelolaan kelas yang kurang maksimal.

B. Tujuan Penelitian

1. Untuk mendeskripsikan seberapa baik manajemen yang ada di SDN 03 Kidangbang.

2. Untuk mengetahui faktor yang dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa.

3. Untuk mengetahui manajemen kelas terhadap motivasi belajar siswa di SDN 03

Kidangbang.

C. Manajemen kelas

Banyak teori yang menjelaskan tentang manajemen kelas, sebenarnya manajemen


kelas berasal dari dua kata yaitu manajemen dan kelas. Manajemen dari kata

1
management yang diterjemahkan pula menjadi pengelolaan berarti proses penggunaan
sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran. Sedangkan pengelolaan menurut
(Mulyadi, 2009: 2) adalah proses yang memberikan pengawasan pada semua hal yang
terlibat dalam pelaksanaan dan pencapaian tujuan. Di dalam Kamus Besar Umum
Bahasa Indonesia disebutkan, bahwa pengelolaan kelas berarti penyelenggaraan.
D. Faktor Belajar Luring

Dalam belajar luring banyak siswa yang kurang memahami akan materi pembelajaran,

dikarenakan kurangnya waktu dalam belajar luring. Belajar luring dalam SD kelas

rendah terdapat waktu yang sangat sedikit dibandingakan dengan waktu belajar siswa

saat normal pembelajaran.

E. Kegunaan Penelitian

Kegunaan penilitian dalam pembelajaran luring yaitu untuk mengetahui kondisi dan

waktu dalam belajar mengajar antara guru dengan siswa. Namun demikian telah

diketahui bahwa belajar luring sangat amat kurang efisien untuk dilakukan dalam

belajar mengajar karena kurangnya waktu belajar sehingga menimbilkan siswa belajar

kurang memahami akan materi pembelajaran.

2
BAB II

METODE PENELITIAN

A. Kehadiran Penelitian
Kehadiran peneliti dalam penelitian ini adalah sebagai human instrument atau alat

penelitian. Dalam penelitian ini kedudukan peneliti sekaligus sebagai pelaksana,

pengumpul data, dan pada akhirnya menjadi pelapor hasil penelitian.

B. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SDN 03 Kidangbang yang terletak di Jl.

Ronggowuni No. 23 Kidangbang desa Kidangbang kec. Wajak. Berdasarkan

pertimbangan sebagai berikut:

1. Peneliti sudah melakukan observasi dan tertarik untuk meneliti di SDN 03 Kidangbang.

2. Peneliti mempertimbangkan waktu, dan tenaga karena lokasi tersebut terjangkau oleh

peneliti.

C. Prosedur Pengumpulan Data


Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik

pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi.. Data yang

diperlukan dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan teknik pengumpulan

data sebagai berikut :

1. Observasi

Observasi merupakan sebuah teknik pengumpulan data yang mengharuskan

peneliti turun ke lapangan mengamati hal-hal yang berkaitan dengan ruang, tempat,

pelaku, kegiatan.

2. Wawancara

3
Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan

oleh dua orang pihak, yaitu pewawancara yang mengajukan pertanyaan dan

terwawancara yang memberikan jawaban atas pertanyaan.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode wawancara

terstruktur/wawancara baku terbuka.

3. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu, dokumentasi bisa

berbentuk tulisan, gambar.

4
BAB III

HASIL PENELITIAN

A. Profil Sekolah

SDN Kidangbang 03 didirikan pada tahun 1922 yang beralamat Jl.

Ronggowuni No. 23 Kidangbang, kode pos 65173. Satus bangunan milik sendiri dan

status sekolah SDN Kidangbang 03 adalah Negeri dan berakreditas B. Dengan nomor

statistik sekolah 101056105003. SDN Kidangbang 03 berada di desa kidangbang,

kecamatan Wajak, kabupaten Malang, provinsi Jawa Timur.

Letak sekolah ini berada di daerah pedesaan. Strategis dan mudah dijangkau

karena berada ditepi jalan raya. Lokasi SDN Kidangbang ini termasuk daerah

pedesaan. Luas dari bangunan SDN Kidangbang 03 adalah 1131 m. Jarak SDN

Kidangbang 03 ke pusat kecamatan sekitar 3 Km.

Visi Dan Misi SDN Kidangbang 03

1) Visi:

UNGGUL DALAM IMTAQ, IPTEK, BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA,

BERWAWASAN LINGKUNGAN

2) Misi:

a) Membina insan yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

b) Mengembangkan insan yang berakhlak mulia, berkarakter dan berbudaya

indonesia

1) Menyiapkan pribadi unggul bidang akademik maupun non akademik

2) Melakukan pembinaan terhadap siswa kebutuhan khusus

5
3) Mengembangkan pendidikan yang berwawasan lingkungan

c) Membiasakan siswa memiliki kepekaan sosial yang tinggi, berbudaya serta

berperilaku bersih dan sehat

1) Melaksanakan kurikulum 2013 secara bertahap sesuai ketentuan pemerintah

2) Pemanfaatan teknologi dan informasi

3) Terciptanya lingkungan bersih, sehat, aman, rindang dan asri.

B. Tujuan Sekolah
Adapun tujuan sekolah dari SDN Kidangbang 03 adalah sebagai berikut:

1) Terlaksananya pembiasaan keimanan,ketaqwaan, akhlak dan budi pekerti luhur

2) Membina budi pekerti luhur dan akhlakul karimah warga sekolah

3) Tercapainya lulusan dengan nilai rata-rata minimal 70

4) 50% lulusan dapat masuk SLTA Negeri sesuai pilihan

5) Tercapainya nilai rata-rata UAS minimal 65

6) Keikutsertaan lomba-lomba mata pelajaran minimal dapat masuk tingkat kota

7) Mampu mengoperasikan komputer program microsoft word, exel, dan power point

8) Terlaksana pembiasaan sikap mandiri dan sosial bagi siswa berkebutuhan khusus

9) Terciptanya lingkungan sekolah yang bersih, rindang, hijau dan asri.

10) Terciptanya kedisplinan dan ketertiban dalam bidang kehadiran, seragam dan

administrasi.

1. Kewajiban Murid

a. Taat kepada guru dan kepala sekolah

b. Ikut bertanggung jawab atas kebersihan, keamanan, ketertiban kelas dan

sekolah pada umumnya

c. Ikut bertanggung jawab atas pemeliharaan gedung, halaman, perabot dan

peralatan sekolah

6
d. Membantu kelancaran pelajaran baik di kelasnya maupun di sekolah pada

umumnya

e. Ikut menjaga nama baik sekolah, guru dan pelajar pada umumnya, baik di

dalam maupun di luar sekolah

f. Menghormati guru dan saling harga menghargai antar sesama murid

g. Melengkapi diri dengan keperluan sekolah

h. Murid yang membawa kendaraan agar menempatkan di tempat yang telah

ditentukan

i. Ikut membantu agar TATA TERTIB Sekolah berjalan dan ditaati.

C. Hasil penelitian

1. Manajemen Pengelolaan Waktu Dalam Belajar Luring

Pengelolaan waktu merupakan suatu aktivitas yang dilakukan oleh guru terhadap

anak didiknya di dalam kelas sebagai upaya mengatur semua komponen pembelajaran

agar dapat berjalan dengan kondusif untuk mencapai tujuan pendidikan. Sebagai

seorang guru dalam menjalankan pembelajaran di kelas tentunya tidak terlepas dari

berbagai faktor-faktor yang mendukung manajemen waktu dalam proses

pembelajaran yang terjadi sehingga tercipta sekolah yang kondusif, dan belajar secara

efektif dan efisien.

Pengaturan waktu dalam belajar luring perlu diperhatikan oleh seorang guru

dalam mengajar. Dengan adanya pandemic ini proses belajar mengajar seorang guru

dengan siswa sangat kurang dan tidak efisien. Namun dengan demikian siswa belajar

juga sangat membutuhkan waktu yang cukup lama, sehingga mudah untuk menguasai

materi pembelajaran dari seorang guru.

7
Hasil Wawancara Guru kelas 1

1. Waktu kegiatan belajar luring

Belajar luring dilaksanakan pada hari senin, rabu, dan jumat. Kegiatan luring

tersebut dilaksanakan di rumah-rumah warga yang terletak dekat dengan sekolah.

Dalam luring tersebut juga diperhatikan untuk menghindari kerumunan antar siswa,

kegiatan pembelajaran di bagi menjadi 2 kelompok yang terhitung sesuai nomor

absen siswa. Belajar luring kelompok 1 dilaksanakan pada pukul 07.00 pagi sampai

08.30 dan kelompok 2 jam 08.30 sampai pukul 10.00 pada Dalam belajar luring guru,

wali murid dan siswa juga ikut menjaga protocol Kesehatan, dengan menyediakan

tempat cuci tangan, handsanitazer dan tetap memakai masker.

8
BAB IV

PEMBAHASAN

A. Manajemen Kelas dalam pembelajaran luring masa pandemic covid-19 di SDN 03


Kidangbang
Guru dan siswa melakasanakan belajar luring di rumah warga guna untuk
mempermudah siswa yang awalnya hanya belajar melalui daring atau online. Guru
perlu memperhatikan antara waktu belajar dengan siswa sehingga siswa mampu
belajar secara efektif dan efisien.

9
BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan
Manajemen waktu merupakan Pengelolaan waktu merupakan suatu aktivitas yang

dilakukan oleh guru terhadap anak didiknya di dalam kelas sebagai upaya mengatur

semua komponen pembelajaran agar dapat berjalan dengan kondusif untuk mencapai

tujuan pendidikan. Sebagai seorang guru dalam menjalankan pembelajaran di kelas

tentunya tidak terlepas dari berbagai faktor-faktor yang mendukung manajemen

waktu dalam proses pembelajaran yang terjadi sehingga tercipta sekolah yang

kondusif, dan belajar secara efektif dan efisien.

B. Saran
Sebaiknya guru melaksanakan belajar luring dengan waktu yang agak lama,
sehingga menjadikan siswa belajar dengan waktu yang lama.

10
DAFTAR RUJUKAN

Alben Ambarita, 2006. Manajemen Pengelolaan kelas. Jakarta: Rineka Cipta


Arikunto, S.1992. Pengelolaan kelas dan siswa:sebuah pendekatan Evaluatif.
Jakarta: Rajawali Press.

11

Anda mungkin juga menyukai