Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN PROGRAM PRAKTIK ONLINE

CNC TRAINING SYSTEM

Jurusan Teknik Perancangan Manufaktur


Program Studi Teknologi Rekayasa Perancangan Manufaktur

DEC

Nama Muhamad Sugianto


NIM 219421019
Semester 3
Kelas 2 DEC
No. Coin DEC-19

Jalan Kanayakan Nomor 21 Bandung 40135


Telp. (022)2500241 ext. 158 Homepage : http://www.polman- bandung.ac.id
Fax. (022) 25002649 E-Mail: sekretariat@polman-bandung.ac.id
Laporan Online
TEST ...
I. PENDAHULUAN Mata Kuliah CNC Training System

A. Pengertian CTS
CTS (CNC Trainning System) merupakan sebuah perangkat lunak yang
digunakan untk mempelajari dan mensimulasikan pergerakan alat potong. Hal ini
mempunyai tujuan untuk mengetahui proses pergerakan alat potong dari awal
proses sampai hasil akhir dan mengetahui kebenaran program yang kita buat
melalui simulasi. Pada proses simulasi ini kita dapat mengetahui estimasi durasi
pengerjaan benda. Software yang digunakan adalah Sinumeric Train.

B. Pengertian CNC
Computer Numerical Control atau umum disebut dengan CNC, merupakan
sistem otomasi pada mesin perkakas yang dioperasikan oleh perintah yang telah
diprogram secara abstrak dan disimpan di media penyimpanan. CNC merupakan
pengembangan dari NC yang dimana merupakan proses otomatisasi yang
dikendalikan oleh angka, huruf dan simbol, CNC mengacu pada gagasan
mengandalikan perlatan mesin secara terprogram melalui computer.

Terdapat enam bagian pokok dalam system CNC, antara lain :

1. System Part Program

2. Program input device

3. Machine control unit

4. Drive system

5. Machine tool

6. Feedback

1
Laporan Online
TEST ...
Mata Kuliah CNC Training System

Keuntungan utama dari penggunaan teknologi CNC, antara lain :

1. Meningkatan produksi

2. Mengurangi biaya produksi

3. Fasilitas dan operasi mesin yang beragam

4. Membuktikan perencanaan dan kontrol produksi

5. Fasilitas dari otomasi yang fleksibel

6. Ketepatan yang tinggi dan pengulangan

7. Mengurangi biaya operasi tidak langsung

8. Fleksibilitas yang lebih besar

9. Batas rendah kemampuan operator yang dibutuhkan

Tiga pokok timbal balik dari penggunaan teknologi CNC mencakup :


penanaman modal pertama yang tinggi, kebutuhan pemeliharaan tinggi, dan tidak
mengeluarkan biaya efektif untuk pekerjaan produksi rendah.

2
Laporan Online
TEST ...
C. Prinsip Kerja CNC Mata Kuliah CNC Training System

Mesin CNC frais Mesin CNC bubut

Mesin CNC beroperasi menggunakan kode-kode program dalam bentuk


angka dan huruf yaitu kode G dann kode M. Untuk menggerakan alat potong
dalam mesin CNC disepakati menggunakan system kordinat kartesian. Sistem
kordinat pada mesin CNC frais meliputi 3 sumbu yaitu sumbu X, sumbu Y, dan
sumbu Z, sedangkan untuk mesin bubut terdapat 2 sumbu yaitu sumbu X dan
sumbu Z. Sumbu mesin dirancang menurut “kaidah tangan kanan” dimana jari
jempol menunjuk ke arah sumbu X positif, jari telunjuk menunjuk kea rah sumbu
Y positif, dan jari tengah menunjuk kea rah sumbu Z positif.

Adapun tahapan dari pembuatana produk menggunakan mesin perkakas


CNC dapat dilihat pada tahapan dibawah ini.

3
Laporan Online
TEST ...
Mata Kuliah CNC Training System

D. Struktur Program
Rangkaian blok-blok yang membentuk program secara utuh harus
merupakan rangkaian perintah yang sistematis berdasarkan cara berpikir yang
logis dengan mempertimbangkan kaidah-kaidah proses permesianan yang
menguatamakan kecepatan, ketepatan, efisiensi, dan keamanan kerja. Sebuah
struktur program standar tidak diperlukan, tetapi direkomendasikan untuk
memberikan kejelasan untuk operator mesin. Siemens merekomendasikan
struktur berikut ini :

Secara garis besar struktur diatas terdiri dari 3 bagian, yaitu :

4
Laporan Online
1. Kepala program ; berisi beberapa blok awal
TESTyang
... berisi setting awal proses
Mata Kuliah CNC Training System
permesinan seperti memilih pisau,menentukan kecepatan putaran spindle, dll.
2. Tubuh program ; berisi perintah pemakanan/penyayatan atau perjalanan pisau
dari posisi sat uke posisi berikutnya hingga proses akhir.
3. Kaki program ; berisi blok untuk menonaktifkan kepala program.

E. NC Addresses
Merupakan huruf pertama pada setiap kata yang mendefinisikan maksud atau
tujuan dari data numerik. NC Addresses diklasifikasikan ke dalam tujuh grup sesuai
dengan fungsinya.

5
Laporan Online
TEST ...
Mata Kuliah CNC Training System

F. G Code dan M Code


Preparatory Words (G Code) dalam NC berarti menyiapkan kontrol system agar
melaksanakan informasi yang dating pada intruksi blok berikut dan juga hanya untuk
kontrol mode tertentu, dilambangkan dalam words address G diikuti dua digit. Lalu
miscellaneous Words ( M Code) berfungsi untuk melakukan suatu grup intruksi
seperti on/off cairan pendingin, on/off spindle, pergantian pahat, dan akhir program.
Menggunakan address M diikuti dua digit. Berikut merupakan daftar G Code dan M Code
yang digunakan dalam proses permesinan CNC :

G Code dasar

 G00 : gerakan rapid / cepat tanpa pemakanan

 G01 : gerakan feeding / pemakanan

 G02 : gerakan spindle CW (searah jarum jam)

 G03 : gerakan memotong melingkar CCW (berlawanan arah jarum jam)

Daftar G Code lain

6
Laporan Online
 G00 : gerakan rapid / cepat tanpa pemakanan
TEST ...
Mata Kuliah CNC Training System
 G01 : gerakan feeding / pemakanan

 G02 : gerakan memotong melingkar CW (searah jarum jam)

 G03 : gerakan memotong melingkar CCW (berlawanan arah jarum jam)

 G04 : Dwell

 G05 : High Speed Machining

 G07 : Imanaginary Axis Designation

 G09 : Exact Stop Check

 G10 : Program Parameter Input

 G11 : Program Peramater Input Cancel

 G12 : Circle Cutting CW

 G13 : Circle Cutting CCW

 G17 : X – Y Plane

 G18 : X – Z Plane

 G19 : Y – Z Plane

 G20 : Input in Inch Units

 G21 : Input in Metric

 G22 : Stored Stroke Limit ON

 G23 : Stored Stroke Limit OFF

 G27 : Reference Point Return Check

 G28 : Automatic Return to Reference Point

 G29 : Automatic Return from Reference Point

 G30 : Return to 2nd, 3rd or 4th Reference Point

 G31 : Skip Function

 G33 : Thread Cutting

 G34 : Bolt Hole Circle (Canned Cycle)

 G35 : Line at Angle (Canned Cycle)

 G36 : Arc (Canned Cycle)

 G40 : Cutter Compensation Cancel

 G41 : Cutter Compensation Left

7
Laporan Online
 G42 : Cutter Compensation Right TEST ...
Mata Kuliah CNC Training System
 G43 : Tool Length Compensation (Plus)

 G44 : Tool Length Compensation (Minus)

 G45 : Tool Offset Increase

 G46 : Tool Offset Decrease

 G49 : Tool Length Compensation Cancel

 G50 : Scaling OFF

 G60 : Single Direction Positioning

 G62 : Automatic Corner Override

 G63 : Tapping Mode

 G64 : Cutting Mode

 G65 : Custom Macro Call (Simple)

 G66 : Custom Macro Call (Modal)

 G67 : Custom Macro Call Cancel (Modal)

 G68 : Coordinate System Rotation ON

 G69 : Coordinate System Rotation OFF

 G70 : Input in Inch Units

 G71 : Input in Metric Units

 G73 : High Speed Peck Drilling Cycle

 G74 : Left Hand Tapping Cycle

 G76 : Fine Boring Cycle

 G80 : Canned Cycle Cancel

 G81 : Drilling Cycle (Canned)

 G82 : Counter Boring Cycle (Canned)

 G83 : Peck Drilling Cycle (Canned)

 G84 : Right Hand Tapping Cycle (Canned)

 G85 : Boring Cycle (Canned)

 G87 : Back Boring Cycle (Canned)

 G90 : Absolute Positioning

 G91 : Incremental Positioning

8
Laporan Online
 G92 : Reposition Origin Point TEST ...
Mata Kuliah CNC Training System
 G94 : Feed Per Minute

 G95 : Feed Per Revolution

 G96 : Constant Surface Speed Contrpl

 G97 : Constant Surface Speed Control Cance

 G98 : Set Initial Plane (Default)

 G99 : Return to Rapid Plane

M Code dasar

 M02 : Spindle ON (CW)

 M03 : Spindle ON (CCW)

 M05 : Spindle OFF

 M30 :langkah terakhir (program end)

Daftar M Code lain

 M00 – Program Stop

 M01 – Optional Program Stop

 M02 – Program End

 M03 – Spindle Clockwise

 M04 – Spindle Counter Clockwise

 M05 – Spindle Stop

 M08 – Coolant On

 M09 – Coolant Off

 M30 – End Progarm

 M98 – Sub Program Call

 M99 – Sub Program Cancel

G. Contoh Model dan Gambar Kerja Dalam Proses CNC


1. CNC Milling

9
Laporan Online
TEST ...
Mata Kuliah CNC Training System

10
2. CNC Turning Mata Kuliah CNC Training System

1
II. ISI Mata Kuliah CNC Training System

A. Pemograman Mesin CNC Milling

Gambar kerja untuk proses milling

 Langkah 1 : Buka aplikasi Sinutrain, lalu create new machine (gunakan


template untuk memudahkan), pilih template untuk mesin milling, dan terakhir
klik create

2
1

 Langkah 2 : Buka program manager lalu klik new untu membuat program
yang baru

1 2

 Langkah 3 : Atur speedrate dan federate mesin menjadi 100%, seperti


gambar dibawah

1
Mata Kuliah CNC Training System

 Langkah 4 : Mulai penulisan program dimulai pada bagian kepala yang


dimana berisi ukuran benda kerja, kecepatan putaran spindle, dll.

Pemilihan plane, system kordinat, dll

Pengaturan kecepatan putaran dan arah


perputaran spindel

Retrack Point

“T=”CUTTER 10”M6” merupakan pemilihan cutter yang akan dipakai dan kode untuk
mengaktifkannya

Menentukan bentukan awal dari benda kerja (workpiece) dengan mengklk various >
blank (pada kasus ini pilihlah block),, lalu aturlah dimensi yang sesuai

 Langkah 5 : Membuat bagian tubuh program atau listing program sesuai


dengan bentuk benda kerja yang diinginkaan berdasarkan kode/perintah
yang berlaku. Listing program benda kerja dapat dilihat seperti dibawah ini

2
Mata Kuliah CNC Training System

 Langkah 5 : Membuat bagian kaki program untuk mengakhiri program


yang sedang berjalan.

 Langkah 6 : Jika semua program sudah selesai, klik simulation untuk


mensimulasikan program yang sudah dibuat, dan hasilnya dapat dilihat
seperti gambar dibawah ini.

3
Mata Kuliah CNC Training System

B. Pemograman
Mesin CNC Turning

Gambar kerja untuk proses bubut

 Langkah 1 : Buka aplikasi Sinutrain, lalu create new machine (gunakan


template untuk memudahkan), pilih template untuk mesin bubut, dan terakhir
klik create

2
1

 Langkah 2 : Buka program manager lalu klik new untu membuat program

1
yang baru
Mata Kuliah CNC Training System

1 2

 Langkah 3 : Atur speedrate dan federate mesin menjadi 100%, seperti


gambar dibawah

 Langkah 4 : Mulai penulisan program dimulai pada bagian kepala yang


dimana berisi ukuran benda kerja, kecepatan putaran spindle, dll.

Pemilihan plane, system kordinat, dll

Pengaturan kecepatan putaran, batas


kecepatan, dan arah perputaran spindel
Retrack Point

“T=”FINISHING_T35 A”M6” merupakan pemilihan cutter yang akan dipakai dan


kode untuk mengaktifkannya

Menentukan bentukan awal dari benda kerja (workpiece) dengan mengklk various >
blank (pada kasus ini pilihlah cylinder), lalu aturlah dimensi yang sesuai

2
Mata Kuliah CNC Training System

 Langkah 5 : Kali ini kita akan menggunakan fitur cycle yang ada dan juga
menggunakan contour dalam pembentukan benda kerja yang diinginkan.
Langkahnya yang pertama yaitu Cont.turn > contour > contour call > isi
contour name sesuai yang diinginkan > accept

2
3

4
1

 Langkah 6 : Klik stock removal untuk melakukan proses pemakanan benda


kerja yang dimana didalamnya terdapat kecepatan pemakanan, jumlah
pemakanan yang akan dilakukan, dll.

3
Mata Kuliah CNC Training System

 Langkah 7 : Membuat bagian kaki program untuk mengakhiri program


yang sedang berjalan.

 Langkah 8 : Membuat contour yang akan dipanggil pada saat proses


pemakanan dengan cara klik Cont.turn > contour > new contour > isi nama
contour > membentuk contour sesuai kordinat dalam gambar kerja > accept

G Code dari hasil contour yang dibuat

 Langkah 9 : Jika semua program sudah selesai, klik simulation untuk


mensimulasikan program yang sudah dibuat, dan hasilnya dapat dilihat
seperti gambar dibawah ini.

4
Mata Kuliah CNC Training System

5
III. KESIMPULAN Mata Kuliah CNC Training System

Proses permesinan yang menggunakan mesin CNC tentunya berbeda dengan


proses permesinan lain yang dimana untuk hal ini kita perlu dibekali keterampilan dalam
pembacaan kordinat yang ada pada benda kerja, penguasaan kode-kode yang digunakan,
dan memiliki pemahaman mengenai memproses suatu bahan mentah menjadi sebuah
produk yang siap pakai. Lalu jika kita sudah menguasai pemograman CNC tentunya
akan lebih mudah saat kita membuat benda kerja dengan geometri yang lebih rumit.

Dalam pemograman mesin CNC terdapat cara lain selain memakai G Code yaitu
dengan cara menggunakan fitur Shopmil untuk proses milling dan Shopturn untuk
proses bubut, dikeduanya tidak diperlukan lagi untuk menulis G Code seperti diatas
tetapi kedua hal tersebut tetap didasari G Code dan M Code dalam proses didalamnya.
Maka dari itu pemahaman dan penguasaan mengenai G Code dan M Code tetap menjadi
prioritas utama dalam mempelajari pemograman CNC.

Anda mungkin juga menyukai