Cooper mempunyai dua orang anak, anak laki laki bernama Tom coper. Tom
cukup dewasa dan pintar dalam bertani, sedangkan anak kedua Murphy lebih suka
dengan science dan sangat dekat dengan ayahnya. Murphy sering cerita ke
ayahnya bahwa ada Hantu di rak bukunya, dia bahkan bilang bahwa sepertinya
hantu tersebut ingin berkomunikasi dengannya. Pada kejadian yang lain, saat terjadi
badai debu besar, Murphy melihat pola debu di kamarnya yang ternyata adalah
koordinat sebuah lokasi. Saat di datangi, lokasi tersebut ternyata kantor rahasia
NASA. pada masa itu, Lembaga tersebut memang sudah tidak terlalu penting
karena proyek luar angkasa dianggap pemborosan anggaran pemerintah. Namun
demikian, NASA masih akan menerbitkan misi terakhir karena 10 tahun sebelumnya
mereka sudah mengirimkan 3 astronot ke 3 planet di galaxy lain melalui wormhole.
Data yang didapat dari ketiga planet tersebut mengatakan bahwa planet yang
mereka temui layak huni. Namun ketiga planet tersebut mengelilingi blackhole.
Cooper menjadi seorang astronot terakhir yang harus memimpin perjalanan
luar angkasanya, namun Murphy tidak setuju karena ia tidak mengetahui kapan
ayahnya akan kembali.
Dari ketiga planet yang telah ditemukan, planet yang terdekat dengan
blackhole (lubang hitam) dinamakan Planet Miller. Planet ini hanya berisi air setinggi
setengah meter namun gelombang yang dihasilkan sangat dahsyat. Penemu planet
ini bernama Miller, telah tewas. Karena dekat dengan blackhole maka 1 jam waktu
yang mereka habiskan di planet ini sama dengan 7 tahun waktu di Bumi. Cooper
berusaha untuk memaksimalkan waktu, namun terjadi kecelakaan dimana pesawat
yang mereka gunakan terhantam ombak sehingga mesin pesawat terendam air dan
membutuhkan waktu lama untuk mengeringkannya.
Setelah 3 jam mereka menghabiskan waktu di planet Miller (23 tahun waktu
Bumi) mereka kemudian menuju Planet Mann dimana seorang astronot yang putus
asa dan memutuskan untuk berhibernasi tanpa men-setting waktu untuk bangun.
Mann mengirimkan data – data agar segera ditolong.