Anda di halaman 1dari 6

HAFIZ FIRMAN SAPRIDA

180611636518

PENDIDIKAN JASMANI DAN KESEHATAN

PJK OFF E

MATA KULIAH SENAM HARI KAMIS 7-8


 ROLL KIP
Gerakan roll kip dimulai dari sikap berbaring telentang. Kedua telapak tangan
diletakkan di samping kepala, selebar bahu. Kedua kaki diangkat, sehingga lutut berada
di atas kepala. Dari sikap tersebut kedua kaki dilentingkan ke depan dan ke atas dibantu
dengan tolakan kedua tangan, sehingga kedua kaki mendarat di lantai atau matras dengan
sikap setengah jongkok atau berdiri membungkuk. Pada waktu ke dua tangan bertolak,
ujung jari-jari tangan menghadap ke depan atau ke arah tubuh.

 Cara Menolong :
Guru bersikap jongkok di samping anda sebelah kanan. Tempatkan tangan kiri di
bawah tengkuk atau bahu bagian atas. Setelah anda melenting, tangan kiri membantu
dengan mendorong arah lentingan dan tangan kanan membantu dengan mendorong paha
ke kanan, sehingga terjadi gerakan mendorong memutar ke arah jarum jam.

 Kesalahan-Kesalahan yang Sering Dilakukan.


 Meletakkan tangan terlalu lebar.
 Kaki diangkat tidak sampai belakang.
 Saat menggangkat kaki kedua lutut ditekuk
 Sebelum pinggul dan pinggang terangkat kedua tungkai sudah dilecutkan.
 Melecutkan tungkai kurang kuat.
 Tidak dibantu dengan lecutan pinggul pinggang dan tolakan kedua lengan.
 Kedua kaki diangkat terlalu ke belakang
 Hands Spring

Lenting tangan (hand spring) adalah sebuah gerakan melayang dan melenting
dengan menolakkan kedua  tangan pada  lantai.  Berikut ini cara melakukan Lenting
tangan (hand spring).
 Cara memberikan bantuan untuk gerakan
handspring adalah dengan memberikan tumpukan matras, sebagai upaya merasakan gerakan
memutar badan dan jatuh di matras yang tidak tinggi. Gerakan ini dapat dilakukan berulang-
ulang. Jika memungkinkan dapat menggunakan matras yang disesuaikan ketinggiannya.

Cara berikutnya, dengan menggunakan matras bantuan bulat atau ovaluntuk merasakan
bagaimana lenturan tubuh dalam membentuk gerakan seperti membusur. Cara ini juga dapat
dilakukan secara berulang-ulang.
 Cara Melakukan Gerakan Lenting Tangan (Hands Spring):
1. Langkah atau sikap awal pada gerakan lenting tangan adalah berdiri. Selanjutnya,
lakukan awalan tiga langkah sampai dengan lima langkah, kemudian tumpukan telapak
tangan ke lantai sambil berjongkok.
2. Langkah kedua adalah gerakan, Gerakannya yaitu  setelah kedua  telapak tangan
bertumpu, lalu angkatlah kedua tungkai ke atas dan diteruskan ke depan sambil
memasukkan kepala di antara kedua lengan. Pada saat tungkai melenting ke depan dan
telapak kaki akan mendarat, tolakkan kedua telapak tangan pada lantai dengan kuat
sampai lepas dari lantai. Selanjutnya, dorongkan ke atas depan sehingga kaki bertumpu di
lantai. Kemudian, bersikap jongkok dan lengan lurus ke depan.
3. Langkah ketiga adalah Sikap akhir, gerakan ini yaitu berdiri jongkok dengan kedua
lengan lurus ke depan, kemudian berdiri ke sikap awal.

 Back Handspring
Back handspring merupakan gerakan yang ada kemiripan dengan gerakan kayang,
bedanya adalah back handspring di awali dengan sikap awalan berdiri dengan kedua
posisi lengan lurus ke atas.
Cara melakukan back handspring sebagai berikut.
1. Condongkan keseimbangan badan kearah belakang untuk persiapan melakukan gerakan
yang mirip kayang, namun dilakukan dengan adanya tolakan kedua kaki dan
mendaratkan kedua tangan ke arah belakang.
2. Pada saat gerakan ini, posisi badan seperti melakukan gerakan kayang bedanya pada saat
kedua tangan mendarat, posisi kedua kaki berada di udara
3. Gerakan terakhir adalah mendarat dengan kedua kaki seperti pada saat awalan.
 Round Off
Round off merupakan gerakan yang hampir memiliki kesamaan seperti meroda.
Perbedaan keduanya adalah pada gerakan akhir.
Cara melakukan gerakan round off, sebagai berikut

Meroda gerakan akhirnya tetap menghadap ke samping, sedangkan Round off


gerakan akhirnya adalah menumpu dengan kedua kaki secara bersamaan dan menghadap
kearah awalan berlari.
1. Teknik melakukan Round off yaitu mengawali gerakan dengan berdiri
dengan kedua tangan lurus ke atas.
2. Selanjutnya dengan gerakan melangkah ke depan kedua tangan siap
menumpu ke matras diikuti dengan melemparkan kaki pertama dan saat
mencapai atas disusul oleh kaki kedua untuk dirapatkan. Sehingga pada
saat kedua kaki rapat di atas seluruh badan, tangan, dan kedua kaki seperti
gerakan berdiri.
3. Gerakan akhir adalah menjatuhkan kedua kaki bersamaan dengan posisi
badan menghadap ke arah awalan melangkah.
Kunci gerakan yang harus dilakukan adalah ketika mengawali tumpuan kedua
tangan tidak sejajar seperti meroda, akan tetapi tangan yang kanan bagi yang tidak kidal,
agak serong ke depan. Sehingga ketika terjadi pendaratan di gerakan akhir maka kedua
kaki rapat dan dapat kembali menghadap ke arah lari ketika mengawali gerakan.

Anda mungkin juga menyukai