Anda di halaman 1dari 5

Suksesi Negara tanggal 19 November 2020

Suksesi adalah perpindahan peralihan,

Perpindahan dari kekuassaan yang lama kepada kekuasaan yang baru atau perpindahan dari kelompok 1
ke kelopmpok 2

Pergantian kedualatan dari suaru wilayah Predecessor state(negara yang digantikan) ke successor
state(negara yang menggantikan) dalam hal kedulatan suaru wilayah dalam HI

Secara umum perlaihan status dr suatu negara ke negara lain berkaitan dengan tanggung jawab negara
dalam HI

Suksesi dapat terjadi karena penggabungan pemisahan negara baru,

Negara a memnaklukan negara b maka b hilang, negara adan b bergabung menjadi negara c yang hilang
negara a dan b, negara a berpisah menjadi 2 negara baru, Sebagian wilayah a masuk menjadi wilayah b,
negara a hilang atau bubar menjadi negara2 baru bcd, beralihnya suatu wilayah negara dari negara yang
menyewa wilayah kepada negara yang menyewakan wilayah tersebut contohnya hongkong disewa oleh
inggris oleh china
1. Konvensi mengenai suksesi negara yang berkaitan dengan perjanjian yaitu di dalam konvensi
wina
2. dengan harta benda

Internationaly identity yaitu internasionalnya hilang


Untuk menjawab sejauh mana hak hak dan kewajiban ada 2 teori
1. Common doctrine: Ketika terjadi suksesi negara seluruh hak negara lama beralih kepada
negara succsecor state
2. Clean State doctrine: Ketika terjadi duatu sukesi negara negara baru harus memulai dengna
lembaran baru juga tidak ada peninggalan yang lama segala hal dan kewajiban tidak beralih
kecuali dikehendaki (peak and chose)
1. Apabila perjajian inter berisikan prinsip2 dasar hi maka perjanjian inter ttp berlaku di
negara yang baru, negara barunya wajib menaati perjanjian internya.
Maka berlaku merger rule

2. Berkaitan dengan hutang2 oleh negara lama apakah negara baru wajib mengambil alih
hutang yang diambil oleh negara baru, apabila negara yang baru memperoleh
keuntungan dari hutang yg dibuat oleh negara lama maka negara yang baru harus
melunasi utang2 tsb. Untuk hutang yang kepentingan negara lain maka tidak wajib
melunasi utang tsb, apabila negara2 yng baru tsb adalah negra2 yg memisahkan diri dr
negara lama maka hutang yang dulu akan dibagi berdasarkan perjanjian inter antara
negara yang baru secara prpornasional,
Dalam konvensi wina pasal 36 1983 negara tidak mempengaruhi hak dan kewajiban
negara sebagai kreditur, apabila negara baru yg baru merdeka maka tidak ada hutang
yang beralih kecuali ada perjanjian yang mengatur hal tsb.
3. Hak keperdataaan dalam individu harus dihormati oleh negara yang baru, negara baru
mempunyai hak untuk mengubah hukum nasional yang baru yang berlaku sepanjang
tidak bertentangan dengan huk inter.
4. Negara yang baru dapat mengambil alih harta benda milik umum baik benda bergerak
maupun tidak bergerah apabila benda2 tersebut berlokasi dalam wilayah negara yang
baru, negara baru dpt mengambil alih harta benda milik negara yang lama tanpa
kewajiban untuk mengganti rugi apabila ada bagian dari suatu negara beralih masuk ke
negara lain kalua jika tidak ada perjanjian maka harta tidak bergerak beralih ke negara
yang baru. Negara baru yang sudah merdeka lain pula harta benda tidak bergerak yang
lama beralih key g baru, harta benda bergerak yang memberikan sumbanagn untuk
negara yang lama akan beralih ke negara yang barus secara proprorsional harta benda
yang lama yang beraikatan dengan aktivitas negara yang baru akan beralih ke negara
yang baru.
5. Tidak dibenarkan adanya state less, konvensi yang awal itu tidak mengatur akibat
suksesi negara terhadap kewarganegaraan, akan mendapatkan kewarganegraan dr
negara yang baru tp tidak ada kewajiban dr huk inter untuk memberi hak pilih, dan tidak
ada kewajiban negara yang lama menarik warganya yg lalu, ini biasanya ada di
perjanjian

Negara yaman (dua negara menjadi 1 negara) , negara cekosloakia,

Anda mungkin juga menyukai