Anda di halaman 1dari 13

6.

MARKETING, MARKETING STRATEGY & MARKETING PLAN, BUSINESS PLAN,


PRODUKSI (PRODUK JASA & BARANG), ANALISA SWOT

6.1. MARKETING / PEMASARAN


6.1.1 PENGERTIAN
➢ Adalah suatu rangkaian kegiatan untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan konsumen.
Caranya dengan membuat produk, menentukan harganya, tempat penjualannya dan
mempromosikan produk tersebut kepada para konsumen.
➢ Adalah perpaduan antara aktivitas-sktivitas yang saling berhubungan untuk dapat
mengetahui apa yang dibutuhkan oleh konsumen sehingga perusahaan dapat
mengambangkan produk, harga, pelayanan dan melakukan promosi supaya kebutuhan
konsumen dapat terpenuhi serta perusahaan mendapatkan keuntungan.
➢ Sesuatu yang meliputi seluruh sistem yang berhubungan dengan tujuan untuk
merencanakan dan menetapkan harga suatu produk hingga memasarkan serta
mendistribusikan barang dan jasa yang bisa memuaskan kebutuhan konsumen.

Bagi Perusahaan, marketing memang merupakan kegiatan yang sangat penting dalam menentukan
maju-mundurnya perusahaan karena maketing mempunyai fungsi untuk menghasilkan pemasukan.
Semakin besar pemasukan maka Perusahaan akan semakin maju dan berkembang sebaliknya jika
pemasukan kurang atau kecil maka perusahaan akan mengalami kemunduran.

6.1.2 FUNGSI MARKETING UNTUK PERUSAHAAN


a. Fungsi Pertukaran
Dengan marketing, konsumen dapat membeli produk yang berasal dari produsen, baik itu melalui
menukar uang degan produk atau menukar produk dengan produk untuk digunakan sendiri
ataupun dijual kembali.
b. Fungsi Distribusi Fisik
Distribusi fisik pada produk dilakukan dengan cara mengangkut dan menyimpan produk. Produk
yang berasal dari produsen akan memenuhi kebutuhan para konsumen dan disalurkan melalui
darat, laut atau udara. Lalu penyimpanan produk dilakukan dengan cara mengendapkan dan
menjaga pasokan produk supaya tidak terjadi kekurangan pada saat diperlukan.
C. Fungsi Perantara
Untuk menyampaikan produk dari produsen kepada konsumen dilakukan lewat perantara
marketing.
6.1.3 PERANAN DIVISI MARKETING PADA PERUSAHAAN
a. Marketing berperan sebagai sales
Tugas utamanya adalah menghasilkan pemasukan bagi perusahaan dengan cara melakukan
penjualan terhadap priduk yang dihasilkan perusahaan.
b. Marketing berperan sebagai Promosi
Berperanan untuk memperkenalkan perusahaan dan produk yang dihasilkan kepada masyarakat
luas sehingga dapat dikenal.
c. Marketing sebagai riset dan pengembangan
Marketing juga berperanan sebagai penyerap berbagai informasi dan menyampaikannya kepada
perusahaanyang berkaitan tentang apa saja yang bermanfaat untuk mendukung dalam
peningkatan kualitas maupun penjualan produk yang dihasilkan oleh perusahaan.
d. Marketing berperan sebagai perwujudan konsep marketing communication
Marketing berperan untuk menciptakan hubungan yang baik antara masyarakat dan perusahaan
atau perusahaan dengan lingkungan sekitarnya.

6.1.4 FONDASI PEMASARAN


a. Dapat menjawab kebutuhan konsumen
Sebelum merancang strategi pemasaran, kita harus bisa menjawab pertanyaan, Apakah produk
yang dihasilkan bisa menjawab kebutuhan konsumen ?. Pertanyaan tersebut membutuhkan jawaban
yang akurat dan nyata sehingga tidak sekedar menerka atau mengandai-andai. What people need
adalah nilai yang tidak bisa diabaikan. Merek bisa mengambil hati konsumen bila produk bisa
menjawab atau memenuhi kebutuhan. Paling sederhana adalah kita bisa mengamati lingkungan
sekitar, Mencari tahu apa kebutuhan mereka dan menyedikan produk yang bisa memenuhi
kebutuhan mereka.. Misalnya di daerah kita belum ada apotik padahal ketika musim pancaroba
banyak warga yang menderita sakit. Kita bisa melihatnya sebagai peluang untuk menyediakan
apotek dengan persediaan obat yang lengkap.

KEBUTUHAN PENTING MANUSIA YANG HARUS DIPENUHI :


1. Pangan, sandang dan papan
Ini adalah kebutuhan dasar manusia yang tak bisa ditawar-tawar lagi, ketiga hal ini adalah
kebutuhan manusia yang paling mendasar.
2. Sesuatu yang berbeda
Ini sangat relevan, terutama bagi mereka yang berada di segmen menengah ke atas. Mereka
ingin mempunyai pengalaman atau memeiliki seseuatu yang berbeda dan tidak dimiliki oleh
orang lain sehingga kesan ekslusive tersemat didiri mereka.
3. Kepastian dan kenyamanan
Konsumen ingin sebuah kepastian bahwa produk yang telah ia beli benar-benar berkualitas dan
tidak ada cacat sama sekali. Kepastian dan jaminan akan membuat konsumen merasa nyaman
untuk berbelanja kembali.
4. Variasi dan ketidakpastian
Selain kepastian dan kenyamanan, kita juga menginginkan variasi hidup dan ketidakpastian. Ini
menjadi tantangan tersendiri sehingga kita tidak mengalami kebosanan
5. Berkomunikasi dan menjalin relasi
Manusia sebagai mahluk sosial pasti mempunyai hasrat untuk berkomunikasi dan membangun
relasi dengan manusia yang lain.
6. Menjadi lebih baik
Kita menginginkan sesuatu yang lebih baik. Hidup lebih sejahtera, sdandang yang lebih up to date,
mobil baru yang lebih mewah, hanphone yang lebih canggih dan rumah yang lebih besar
Para pemasar akan melihat kebutuhan-kebutuhan tersebut sebagai peluang. Mereka bisa
menterjemahkannya kedalam produk yang menjadi solusi untuk berbagai macam kebutuhan
tersebut.

b. Be Different But Better


Seorang pemasar yang hebat tidak cepat berpuas diri dalam produknya. Ketika kompetitor
berlomba-lomba untuk meningkatkan nilai / value produk maka kita tidak boleh ketinggalan.

Hal yang yang harus dilakukan agar konsumen memilih produk atau merek kita :
1. Selalu meningkatkan value produk, sebab ekspektasi kepuasan konsumen selalu
meningkat. Kita dapat melakukannya dengan memperkaya fungsi produk dan
memberikan pelayanan yang bagus dibandingkan kompetitor kita.
2. Punya diferensiasi dari produk-produk pesaing
menjadi berbeda sekaligus lebih baik memang tidak mudah . Namun setiap produk dan
jasa mempunyai sisi yang bisa dikembangkan sesuai dengan value yang dibutuhkan
konsumen.
3. Menindaklanjuti kritikan konsumen
Masukan dan kritikan konsumen harus paling kita utamakan. Tanggapi secepatnya dan
berikan solusinya.

c. Menjaga Kualitas produk tetap konsisten


Kita harus mengumpulkan testimoni, kritikan dan keluhan pelanggan untuk menemukan apa yang
berubah dari produk kita. Secara mendasar yang dimaksud dengan berkualitas adalah bebas dari
cacat atau ketidaksempurnaan. Jadi kualitas sejajar dengan kepuasan pelanggan.
d. Kreatif destrukstif
Konsekuensi yang harus kita terima adalah kebutuhan pasar yang berubah dengan cepat sehingga
kita tidak bisa memaksakan produk yang lama dapat diterima lagi oleh konsumen ketika mereka
mempunyai pilihan yang lebih baik. Untuk itu kita harus bergerak lebih cepat daripada kompetitor
kita.
e. Menyiapkan jalur distribusi
Pemasaran harus didukung dengan jalur distribusi yang kuat. Jalur distribus menentukan
ketersediaan barang di pasar. Seberapa hebat strategi pemasaran, jika produknya tidak tersedia di
pasar, percuma saja. Bila konsumen kesulitan memperoleh produk kita maka dengan mudah akan
melupakan keberadaannya.

4 Konsep yang harus dikuasai oleh seorang marketing :


1. Konsep Produksi, yaitu marketing harus mengetahui bagaimana agar konsumen bisa
menyukai produk yang sudah tersedia dengan harga yang sesuai dengan daya beli
konsumen.
2. Konsep Produk, yaitu marketing harus bisa membuat produk yang berkualitas agar
konsumen menyukainya.
3. Konsep Penjualan, yaitu para marketing harus melakukan promosi penjualan agar para
konsumen tertarik untuk membeli barang yang sudah diproduksi oleh perusahaan.
4. Konsep Pemasaran. Konsep ini dilakukan agar tujuan perusahaan bisa terpenuhi dengan
memenuhi kebutuhan dan juga keinginan pasar yang sudah menjadi sasaran.
6.2. MARKETING STRATEGY & MARKETING PLAN
(Strategi Pemasaran & Perencanaan Pemasaran)
Strategi Pemasaran :
➢ Strategi pemasaran adalah merupakan suatu pikiran atau pemahaman tentang pemasaran
yang akan dipakai guna mencapai tujuan pemasarannya dan berisi strategi spesifik untuk
target pasar, cara pemasaran dan seberapa besar biaya pemasarannya.
➢ Strategi pemasaran adalah suatu pola fundamental, dimana terdapat perencanaan
pemasaran, pengarahan sumber daya, serta interaksi dengan pasar, pesaing, konsumen.
Perencanaan Pemasaran
➢ Marketing Plan atau Rencana Pemasaran adalah suatu bagIan dari suatu desain / rencana
untuk mencapai suatu tujuan atau sasaran pemasaran.
Tujuannya adalah untuk menciptakan nilai bagi konsumen dalam kondisi tetap
menguntungkan perusahaan.

Di era kompetisi bisnis yang tinggi, strategi pemasaran yang kreatif sangat membantu kita untuk
lebih unggul dalam bersaing memperebutkan pasar.

BEBERAPA CONTOH STRATEGI PEMASARAN ;


1. Amati produk pesaing
Saat kita sedang bersaing dalam pasar yang kompetitif, maka diferensiasi produk harus dilakukan.
Jadikan produk kita berbeda dengan produk lain yang sejenis. Cukup memberikan satu unique value
saja pada produk anda.

2. Low budget high impact dengan pemasaran social media


Sekarang ini menerapkan strategi beriklan tidak semahal dulu,, sudah ada pilihan untuk beriklan di
social media yang relatif lebih murah dan terukur. Beberapa diantaranya dengan Facebook Ads,
Twitter Ads, Instagram ads dan Google Awords.
Selain itu, jika kita berhasil menarik perhatian, social media campaign yang kita lakukan bisa
menjadi viral dan itu bagus untuk pemasaran produk kita.

3. Berikan produk gratis / Tester


Namun harus diingat, produk yang kita bagikan harus premium / berkualitas supaya lebih dikenal
oleh netizen atau konsumen.
Misalnya bila kita ingin dianggap diri “Ahli / Branding “ sebagai pakar Keperawatan, maka bagikan
produk e-book tentang cara-cara keperawatan.

4. Lakukan Metode Funelling


yaitu metode yang berupa alur bagaimana orang-orang yang sudah tertarik dengan produk kita
namun belum yakin membeli atau menjadi pembeli fix / tetap produk kita.
Dalam alur ini, target market akan masuk melalui produk gratis, selanjutnya akan di follow up lewat
penawaran produk premium yang berbayar. Jika target market menerima dan membelinya bisa
dilakukan scale-up atau menawarkan produk pendukung. Namun jika menolak, maka akan di follow
up lebih personal.

5. Direct Selling
Cara ini biasanya lebih nyaman, makanya kita membuat beberapa akun di FB, twitter atau akun
jualan lainnya. Jangan ragu, pe-de saja dalam melakukan penjualan langsung, misalnya menulis di
Timeline FB atau PM teman-teman dekat dulu.

6. Batasi produk gratis, Pengguna ingin mendapatkan lebih harus bayar


Contoh : Dalam Tester Coklat, kita memberikan produk contoh yang tidak terlalu besar apabila
konsumen ingin mendapatkan lebih besar maka ia harus membelinya.

7. Sekalian gratiskan produk kita, untungnya dari iklan


Awalnya kita bingung dengan bisnis serba gratis dari Facebook, Twiiter, aplikasi mobile yang ada
di google play atau apple store. Namun ternyata strategi mereka adalah membangun user terlebih
dahulu sampai jutaan follower maka bisa dipastikan akan ada pengiklan yang menaruh spot iklan
produknya, disitu kita kan mendapatkan untung.

8. Kita bisa mempertimbangkan untuk mengecilkan targetnya

Startegi ini terbilang unik. Strategi pemasaran seperti ini diambil oleh Instagram, mereka merubah
platform social medianya hanya fokus ke foto saja.

9. Buat varian produk yang terkait satu sama lain

Contoh : facebook yang mengakuisisi Whatsaap dan instagram. Maka kita bisa beriklan di facebook
dan instagram juga
10. Lakukan promosi konvensional

Promosi yang dilakukan seperti cara lama misalnya menggunakan stiker, poster, spanduk, baliho
hingga umbul-umbul. Kelabihan strategi ini adalah konsumen akan mengetahui benar-benar bahwa
produk tersebut memang ada dan bukan sembarangan dipromosikan lewat digital banner di social-
media.

PERENCANAAN PEMASARAN

Semua konsep dalam berbisnis harus direncanakan dengan baik. Perencanaan yang matang
dibutuhkan untuk mencapai target yang diinginkan. Jika target yang diinginkan tercapai maka kita
akan mendapatkan keuntungan yang besar.

Keuntungan Membuat Perencanaan Pemasaran :


1. Efektifitas promosi
2. Penjualan yang lebih banyak

Perencanaan Pemasaran terdiri dari :


1. Perencanaan Produk
Dalam perencanaan ini kita bisa melihat produk apa yang akan kita buat dan kemana akan kita
pasarkan.
Misalnya : untuk bisnis kosmetik kita harus menentukan target pasar apakah untuk remaja atau
orang dewasa sehingga kita bisa membuat produk yang aman dan tepat bagi mereka.
2. Perencanaan Pasar
Lokasi suatu tempat untuk tujuan pemasaran ini harus ditentukan terlebih dahulu agar kegiatan
pemasaran ini tidak bentrok dengan pesaing lain. Carilah pasar yang benar-benar sedikit pesaingnya
agar kita bisa menjualnya dnegan mudah.
3. Perencanaan Target Pemasaran
Targetkan jumlah yang harus kita peroleh agar memberikan dorongan semangat untuk kinerja
kita. Bila target yang kita tetapkan sudah terpenuhi, naikkan kembali targetnya lebih tinggi lagi.

PERBEDAAN STRATEGI MARKETING DAN PERENCANAAN MARKETING :


1. Pada strategi marketing adalah soal “Apa” yang ingin kita capai. Jadi
strategi pemasaran kita terbentuk dari sasaran bisnis kita.
Sedangkan untuk Perencanaan marketing adalah cara “Bagaimana”
kita dapat mencapai sasaran pemasaran.
2. Strategi adalah Pemikiran sedangkan perencanaan adalah tindakan.
3. Strategi pemasaran terdiri dari :
- “Apa” yang harus kita lakukan
- Menginformasikan kepada konsumen mengenai produk atau jasa
yang ingin ditawarkan.

Perencanaan pemasaran terdiri dari :


- “Bagaimana” untuk melakukannya
- Membangun kampanye pemasaran dan promosi

Jadi Rumusan Sukses bisa digambarkan sebagai berikut :

MARKETING STRATEGY

MARKETING PLAN

IMPLEMENTASI / TINDAKAN

SUCCESS
6.2. BUSINESS PLAN / PERENCANAAN BISNIS

➢ Adalah merupakan penelitian mengenai kegiatan perusahaan atau organisasi saat ini atau
masa akan datang dengan menyusun kegiatan untuk menghasilkan yang diinginkan, yang
dituangkan dalam suatu dokumen perencanaan.

➢ Adalah merupakan suatu dokumen tertulis yag menjelaskan rencana perusahaan untuk
memanfaatkan peluang-peluang usaha yang terdapat di lingkungan eksternal perusahaan,
menjelaskan keunggulan pesaing, serta menjelaskan berbagai langkah yang harus dilakukan
untuk menjadikan peluang usaha tersebut menjadi suatu bentuk usaha yang nyata.

➢ Adalah dokumen tertulis yang disiapkan oleh seorang entepreneur yang menggambarkan
semua unsur yang relevan baik internal maupun eksternal mengenai perusahaan untuk
memulai waktu usaha. Adapun isinya merupakan perencanaan yang menyangkut
pemasaran, pemodalan, operasional dan sumber daya manusia.

➢ Dengan memiliki perencanaan bisnis yang baik maka kita akan mendapatkan peluang besar
untuk menarik investor supaya bisa mendanai usaha kita. Bisnis plan ini merupakan suatu
proposal dan bahan presentasi.

4 LANGKAH CARA MENYUSUN BUSINESS PLAN YANG BAIK :


1. Mengenal bisnis kita dengan baik
Pelajari dan pahami secara menyeluruh, mendalam tentang bentuk, potensi dan segala
tantangan yang ada pada bisnis kita. Untuk mengenal bisnis kita dengan baik kita bisa
menggunakan tehnik analisa SWOT.
2. Tentukan Visi Bisnis
Visi merupakan pandangan jauh tentang tujuan dan sasaran perusahaan kita. Dengan adanya
visi yang jelas maka kita tidak akan kesulitan dalam merancang alur dari rencana bisnis kita.
Nyatakan visi bisnis dengan bahasa dan kalimat yang jelas dan mudah dimengerti oleh orang lain.
3. Tentukan Audiens / Target pasar
Dengan target pasar yang tepat maka kita bisa menyusun bisnis plan dengan baik dan benar.
4. Saatnya menuliskan Rencana Bisnis
Saat tiga langkah diatas sudah dilakukan maka saatnya kita menuliskan Perencanaan Bisnis
dengan urutan tahapan sebagai berikut :
a. Pernyataan Misi : Jelaskan satu hingga tiga paragraf singkat tentang Misi dan Tujuan Bisnis
kita, Tuliskan pula prinsip-prinsip yang dianut oleh bisnis kita. Pada bagian ini kita juga
harus menyatakan keunikan atau unique selling point (USP) yang membedakan bisnis kita
dengan perusahaan lain yang bergerak di bidang yang sama.
b. Tulislah Ringkasan bisnis kita dengan efektif
Tulislah sebanyak satu atau dua halaman tentang ringkasan bisnis kita sehingga investor
akan dimudahkan untuk melihat potensi bisnis kita dengan cepat dan efektif. Sebaliknya
tanpa ringkasan investor akan merasa bosan dan jenuh.
c. Penawaran produk atau jasa
Tuliskan deskripsi produk atau jasa yang ditawarkan lengkap dengan harga yang akan kita
jual. Jangan lupa untuk menuliskan target pasar yang akan kita sasar. Tuliskan pula
strategi dan perencanaan pemasarannya.
Jelaskan secara rinci bagaimana biaya pemasaran, alasan pemilihan strategi pemasaran
serta target pasar. Tuliskan analisis yang lengkap dan menyeluruh terhadap bidang bisnis
kita beserta kompetisi atau tingkat persaingan dari bisnis kita.
Tunjukkan bagaimana target pasar akan membeli produk kita
d. Buatlah laporan keuangan
Hal ini berisi tentang apapun terkait pembiayaan atau modal serta pendapatan yang ada
pada bisnis kita. Jika bisnisnya sudah berjalan beberapa tahun, maka cantumkan saja
Neraca laba-Rugi dari bisnis kita kepada investor
e. Buatlah susunan sumber daya manusia
Jelaskan tentang struktur karyawan di perusahaan kita. Sertakan biografi dan latar
belakang profesional dari semua karyawan yang signifikan dalam bisnis kita.
f. Penawaran
Tulislah penawaran serta paket-paket investasi yang kita miliki pada investor.

SYARAT SEDERHANA DALAM PEMBUATAN BUSINESS PLAN YAITU 5W 1H :


1. What : Produk apa yang ingin dibuat
2. Why : mengapa produk itu ingin dibuat
3. Who : Siapa pasar atau pembelinya
4. When : Kapan produk itu harus dibuat
5. Where : Dimana produk itu akan dibuat
6. How : Bagaimana membuat produk tersebut
7 TAHAP PEMBUATAN PERENCANAAN BISNIS BAGI PEMULA
a. Tahap Perencanaan Ide
- Mencari ide sebanyak mungkin
- Memilih ide yang paling baik dan paling mungkin dikerjakan
- Menuliskan pelaksanaan awal dari ide yang dipilih
b. Perencanaan Usaha
- Mencari dan Memilih lokasi usaha
- Mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan
- Mempersiapkan fasilitas yang dibutuhkan
- Mengurus izin usaha . Perencanaan izin yang dibutuhkan
- menentukan logo, nama usaha/ brand / merk
c. Perencanaan Pemasaran
- Menentukan Target market / pasar
- Analisa SWOT dari usaha kita
- Analisa Pesaing
- Menentukan bauran pemasaran (Produk, Harga, tempat, promosi)
- Persiapan anggaran perusahaan
d. Perencanaan SDM
- Merencanakan jumlah SDM
- Menuliskan tugas kerja dan standar kinerja
e. Perencanaan Produksi
- Produksi barang sendiri atau tidak
- Perencanaan supplier atau bahan baku
f. Perencanaan Modal Usaha
- Membuat anggaran biaya untuk modal kerja
- Membuat anggaran untuk modal investasi
- Penentuan biaya usaha secara keseluruhan
g. Perencanaan Target Bisnis
- Membuat target bisnis dalam 5 tahun
- Membuat target bisnis tahunan dan semesteran
- Membuat target bisnis bulanan dan harian
TUJUAN PERENCANAAN BISNIS :
1. Menjadi panduan bergerak dan bertindak dalam memulai bisnis
2. Mengurangi kegiatan dan kebutuhan yang tidak perlu
3. Mengetahui perkiraan kebutuhan modal usaha
4. Menghindari pemborosan biaya, barang dan waktu
5. Menjadi panduan untuk menjalankan strategi marketing, perencanaan marketing,
pengembangan SDM, pengembangan produk dan target bisnis
6. Efisiensi dalam penggunaan barang, waktu, biaya dan tenaga untuk bisnis

• TUJUAN PRODUKSI
1. Menghasilkan barang atau jasa
2. Meningkatkan nilai guna barang atau jasa
3. Meningkatkan kemakmuran masyarakat
4. Meningkatkan keuntungan
5. Meningkatkan lapangan usaha

Weaknesses (Kelemahan)
a. Produk hanya satu jenis, hal ini dapat menjadi kekuatan namun juga dapat menjadi kelemahan.
Selera onsumen terus bertambah, bukan tidak mungkin produk ini akan ditinggalkan dan beralih
ke produk lain yang lebih inovasi.
b. Toko terbatas pada kota besar
Amanada Brownies bukan merupakan bisnis waralaba jadi tidak setiap kota terdapat outlet /
toko. Cabang Amanda Brownies hanya terbatas di kota-kota besar
c. Masa expired singkat
Brownies ini mempunyai masa expired yang elatif singkat sekitar 4 hari pada suhu kamar dan 1
minggu di lemari es.
d. Harga
Harga kurang ekonomis sehingga yang menikmati hanya dari kalangan menengah keatas.
- Opportunity (Peluang)
a. Selera
Amanda Brownies memproduksi rasa yang beraneka ragam sehingga dapat menarik semua v
b. Persaingan
Melihat dari persaingan, bisnis ini akan sangat menjajikan sekali karena saingan untuk bisnis ini
belum banyak

- Threats (Ancaman )
a. Mulai bermunculan kompetitor yang ikut menyerupai amanda kukus
b. Keadaan tempat
karena berada di kota-kota besar maka semakin banyak pendatang di kota tersebut
yang membuat bisnis yang serupa sehingga prospek kurang baik.
c. Adanya toko-toko kue yang tradisional di masyarakat dengan harga terjangkau.

Anda mungkin juga menyukai