KABUPATEN MOJOKERTO
Kabupaten Mojokerto
Oleh
NIM: 201807006
MOJOKERTO
2020
SKRIPSI
KABUPATEN MOJOKERTO
Oleh
NIM: 201807006
MOJOKERTO
2020
SURAT PERNYATAAN
Saya menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil karya sendiri dan belum
pernah dikumpulkan orang lain untuk memperoleh gelar dari berbagai jenjang
Yang menyatakan
NIM. 201807006
LEMBAR PERSETUJUAN
Skripsi ini telah disetujui untuk diajukan dalam ujian akhir program S1 Keperawatan.
Judul : Hubungan Gender, Pekerjaan Dengan Kepatuhan Diet pada lansia gout
NIM : 201807006
Oleh:
Pembimbing I
Pembimbing II
Telah dipertahankan di depan Tim Penguji Ujian Skripsi Pada Program Studi S1
Kabupaten Mojokerto
Nim : 201807006
Mengesahkan,
(.....................)
Mengetahui,
Kabupaten Mojokerto
KATA PENGANTAR
Puji syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas
rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Hubungan
Gender, Pekerjaan Dengan Kepatuhan Diet pada lansia gout arthritis di Desa Jabon
Kabupaten Mojokerto” tepat pada waktunya. Selesainya penulisan skripsi ini adalah
berkat bantuan dan dukungan serta bimbingan dari berbagai pihak, maka dalam
2. Dr. M. Sajidin, S.Kp,. M.Kes selaku Ketua STIKes Bina Sehat PPNI Mojokerto
selaku dosen penguji utama yang telah menguji dan memberi masukan kepada
penulis.
7. Responden yang telah bersedia bekerja sama dan meluangkan waktu untuk
Akhirnya penulis menyadari bahwa Skripsi ini jauh dari sempurna sehingga
Penulis
NIM. 201807006
LEMBAR PERSEMBAHAN
Syukur alhamdulillah atas kehadirat Allah SWT karena atas kemudahan dan
kelancaran yang telah diberikan sehingga skripsi yang saya susun ini telah selesai tepat
pada waktunya. Skripsi ini saya persembahkan untuk:
1. Ayah dan ibu tercinta yang selalu memberikan dukungan baik moral maupun
material, doa, semangat, dan kasih sayang yang tiada hentinya. Terimakasih,
penelitian ini adalah sebagian kecil yang ingin dipersembahkan untuk
membahagiakan beliau.
2. Kepada kedua pembimbing skripsi ini yaitu bapak Dr.Imam Zainuri ,bapak
Faisal Ibnu. terimakasih atas bimbingan dan arahannya selama ini. Semoga ilmu
yang sudah diberikan berkah dan menjadi bekal dimasa depan kelak.
3. Seluruh dosen di Stikes Bina Sehat PPNI Mojokerto terimakasih banyak atas
semua ilmu dan pengetahuan yang sudah diberikan.
4. Terimaksih kepada teman-teman semua yang sudah memberikan semangat
kepada saya.
5. Seluruh mahasiswa S1 keperawatan angkatan 2018, semoga kita semua sukses
dan selalu menjunjung tinggi almamater kita.
ABSTRACT
KABUPATENMOJOKERTO
HALAMAN JUDUL..................................................................................................
SURAT PERNYATAAN...........................................................................................
LEMBAR PERSETUJUAN.......................................................................................
LEMBAR PENGESAHAN........................................................................................
KATA PENGANTAR...............................................................................................
LEMBAR PERSEMBAHAN.....................................................................................
DAFTAR ISI..............................................................................................................
DAFTAR TABEL......................................................................................................
DAFTAR GAMBAR.................................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN..............................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN.........................................................................................
2.4.2 Etiologi......................................................................................................
2.4.3 Patofisiologi...............................................................................................
3.2.1 Populasi.....................................................................................................
3.2.2 Sampling....................................................................................................
3.2.3 Sampel.......................................................................................................
3.6.3 Validitas....................................................................................................
3.6.4 Rehabilitas.................................................................................................
3.7.1 Editing.......................................................................................................
3.7.2 Coding.......................................................................................................
3.7.3 Scoring......................................................................................................
3.7.4 Tabulating..................................................................................................
4.2 Pembahasan.........................................................................................
5.1 Kesimpulan.........................................................................................
5.2 Saran...................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................
LAMPIRAN..............................................................................................................
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Tabel Pengelompokan Bahan Makanan Menurut Kadar Purin Dan
Anjuran Makan...........................................................................................
Tabel 3.1 Definisi Operasional Gender, Pekerjaan Dengan Kepatuhan Diet Pada
Lansia Gout Arthritis................................................................................
Gambar 3.1 Kerangka Kerja Hubungan Gender, Pekerjaan Dengan Kepatuhan Diet
pada lansia Gout Athritis....................................................
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 3 Surat Ijin Studi Pendahuluan dan Penelitian Di Desa Jabon ................…
PENDAHULUAN
karena itu kesehatan lansia perlu mendapat perhatian khusus dengan tetap
compliance) dan penderita yang tidak patuh (non compliance). Diet asam
1057 ]
bahawa responden lansia yang gout dan tidak gout sebagian besar berjenis
pemeriksaan kadar asam urat 2 lansia laki-laki (40%) yaitu 7,8-9,2 mg/dl
lansia yaitu gout arhritis/ radang sendi karena timbunan kristal asam urat
anggota tubuh yang bergerak, yaitu bagian tubuh yang berhubungan antara
menyerang sendi, tetapi juga menyerang organ atau bagian tubuh lainnya.
Secara umum, penyakit rematik adalah penyakit yang menyerang sendi
asam urat akan tetapi hal tersebut tidak lepas darikepatuhan diet asam urat
penurun asam urat yang dapat menimbulkan beberapa efek samping yang
Mojokerto
Mojokerto.
Kabupaten Mojokerto.
Kabupaten Mojokerto.
asam urat
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
sebagai berikut :
ialah 45-59 tahun, lanjut usia (elderly) antara 60-74 tahun, lanjut
usia tua (old) antara 75-90 tahun, usia sangat tua (very old) diatas
90 tahun.
(geriatric age) : >65 tahun atau 70 tahun. Masa lanjut usia (getiatric
age) itu sendiri dibagi tiga batasan umur, yaitu young old (70-75
tahun), old (75-80 tahun), dan very old (>80 tahun). Usia lanjut
Efe091 \l 1057 ]
(menua) yang hingga saat ini dianut oleh gorontologis maka dalam
1) Teori Biologis
yang terjadi dalam struktur dan fungsi tubuh selama masa hidup.
patogis.
3) Teori Kultural
tua tidak dapat mengabaikan sosial budaya mereka. Jika hal ini
benar maka status tua dalam perbedaan sosial dapat dibedakan oleh
nilai, dan kepercayaaa yang terdapat pada suatu daerah atau yang
4) Teori Sosial
berkurangnya komitmen.
5) Teori Genetika
autoimun.
1) Perubahan Fisik
a) Sel
b) Sistem persarafan
c) Sistem pendengaran
d) Sistem penglihatan
e) Sistem kardiovaskuler
g) Sistem pernafasan
h) Sistem gastrointestinal
i) Sistem genitourinaria
normalnya.
j) Sistem endokrin
k) Sitem integumen
bercahaya.
l) Sistem muskuloskeletal
tremor.
2) Perubahan mental
Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan mental adalah
3) Perubahan psikososial
a. Kesepian
c. Depresi
Duka cita yang berlanjut akan menimbulkan perasaan
kemampuanadaptasi.
d. Gangguan cemas
e. Parafrenia
f. Sindroma diogenes
kata kata gender diartikan sebagai perbedaan yang tampak antara laki-
laki dan perempuan dilihat dari segi nilai dan tingkah laku (Neufeltd
pada sistem peranan dan hubungan antara perempuan dan dan laki-laki
karena setiap individu memiliki keunikan dalam dirinya. Hal lain yang
berdasarkan gender:
jauh lebih baik dari pada perempuan. Cara berfikir laki-laki dan
matematikadan ipa
keseksamaan berfikir.
lebih baik dari pada mekanika lebih baik dari pada perempuan.
Perbedaan ini tidak nyata pada tingkat sekolah dasar, namun
yang bekerja pengetahuannya akan lebih luas dari dari pada seseorang
1. Pedagang
2. Buruh/ Tani
3. PNS
4. TNI
5. Pensiunan
6. Wiraswasta
7. IRT
didalam sendi sebagai akibat dari tingginya asam urat di dalam darah
urat darah.
2.4.2 Etiologi
(Misnadiarly, 2007).
gejala (asimptomatik).
kol. Jika tidak bisa menjaga pola makan atau tidak bisa
e) Hipertensi
f) Gagal ginjal
g) Keracunan timah
3) Produksi asam urat berlebihan, pembuanganya terganggu
peningkatan.
b) Asupan ata makanan purin yang tinggi dan disertai asam urat
2.4.3 Patofisiologi
purin.
makanan. Jalur ini tidak melalui zat perantara seperti pada jalur de
asam urat. Reaksi ini dikatalisis oleh dua enzim : hipoxantin guanin
(APRT).
urine.
pertama (MTP-1).
serangan gout.
berikut.
Fase ini adalah fase antara dua serangan akut tanpa gejala
dapat ditemukan pada sel sinovia, pada vaskula sel sinovia, dan
c) Hiperurikemia asimtomatis.
1) Laboratorium :
a) Pemeriksaan cairan sinovia di dapatkan adanya kristal
melitus.
2) Radiodiagnostik
kapsul sendi.
pemicu yang akan terjadi peradangan pada sendi asam urat atau
asam urat.
Penyakit ini juga dapat dipicu oleh berbagai factor, sebagai berikut:
b) Obat-obatan kanker.
f) Kegemukan.
g) Kelainan genetik.
h) Keracunan.
i) Penyakit kulit.
yang sehat dan pola hidup sehat. Karena dengan bisa menjaga pola
Ada dua faktor resiko terjadinya asam urat yaitu, menurut [ CITATION
Mum16 \l 1057 ].
penyakit batu ginjal sampai pada masalah gagal ginjal. Pada saat
yang akan mengalami asam urat yang tinggi harus berusaha keras
dengan baik dan menghindari resiko penyakit lain yang lebih berat
oleh seorang penderita asam urat ini cenderung makanan yang enak
dan banyak hal yang di sukai oleh semua orang. Jadi seorang yang
menderita gout arthritis akan makan enak yang tidak terkontrol dan
nilai yang normal bila : pria dibawah 7 mg/dl dan pada wanita
normal pada pria dan perempuan berbeda. Kadar asam urat pada
batu urat yang tidak dapat diberi urocisuric. Biasanya obat ini
permasalahan yaitu :
kedalam dua bentuk, yaitu batu asam urat dan nefropati asam
urin.
keluarkan (anuria).
2) Nefropati Urat
pada wanita.
2.4.11 Penatalaksanaan
Penanganan gout biasanya dibagi menjai
1. Terapi farmakologi
a) Serangan akut
saluran cerna, efek ini akan sembuh pada saat dosis obat
kali/hari
NSAID non-selektif.
infeksi
b) Serangan kronis
dimulai dan maksimum setelah 7-10 hari. Kadar asam urat dalam
urat dan memproduksi asam urat berlebih. Obat ini tidak efektif pada
2007).
memiliki pola makan yang normal, namun terkadang masih ada yang
semula tidak konsisten dengan apa yang diketahui oleh individu akan
1) Usia
2) Pendidikan
3) Pekerjaan
4) Akomodasi
Suatu usaha harus dilakukan untuk memahami ciri kepribadian
5) Dukungan keluarga
(kualitas pelayanan)
adalah suatu hal yang penting untuk memberikan umpan balik pada
meningkatkan kepatuhan.
7) Jenis kelamin
asam urat dalam darah dan urin. Hal-hal yang perlu diperhatikan
Tabel 2.1 pengelompokan bahan makanan menurut kadar purin dan anjuran
makan
f
P = n x 100%
Keterangan
F : Nilai didapat
N : Nilai maksimal
Tabel 2.2 Berikan tanda () pada daftar tabel dibawah ini yang bapak/ibu
konsumsi dalam 7 hari yang lalu.
SL SR JR TP
No Pertanyaan (Selalu) (Sering) (Jarang) (Tidak
Nilai 4 Nilai 3 Nilai 2 Pernah)
Nilai 1
1 Sayatidak mau menaati aturan makanan yang
sesuai anjuran dokter atau petugas kesehatan
yang lain
2 Saya makan tepat waktu sesuai jadwal yang
sudah di konsultasikan oleh dokter atau petugas
kesehatan
3 Saya setiap hari mengkonsumsi kacang-
kacangan dan biji-bijian dalam jumlah banyak
4 Saya setiap hari mengkonsumsi makan yang
mengandung minyak/ tinggi lemak seperti
jeroan, usus,daging sapi
5 Saya memasak makanan dengan merebus,
mengkukus, dan menumis supaya membatasi
memasak dengan minyak
6 saya setiap membatasi makanan tinggi lemak
seperti jeroan, bebek, sarden
Proses Menua
Gender
Gambar 2.1 Kerangka Teori Gender. Pekerjaan dengan kepatuhan diet pada lansia gout arthriti.
51
2.7 Kerangka Konsep
Lansia
Gout Arthritis
Gender Pekerjaan
Kepatuhan Diet
52
2.8 Hipotesis Penelitian
hipotesis adalah suatu jawaban sementara dari pertanyaan penelitian yang
H1: ada hubungan Gender, pekerjaan dengan kepatuhan diet pada lansia
gout arthritis.
53
54
BAB 3
METODE PENELITIAN
pengetahuan atau pemecahan suatu masalah (Notoatmodjo, 2010). Pada bab ini
54
55
atau observasi data variabel independen dan dependen hanya satu kali pada
3.2.1 Populasi
Mojokerto.
3.2.2 Sampling
3.2.3 Sampel
55
56
penelitian adalah :
56
57
Arthritis.
(Notoatmodjo, 2010).
57
58
58
59
1. Pemgajun judul.
2. Setelah judul disetujui peneliti minta surat izin studi pendahuluan dan
program S1 Keperawatan.
mendapatkan data
59
60
Sampel : Seluruh Lansia Penderita Gout Arthritis berumur 45-59tahun di Desa Jabon
Kabupaten Mojokerto yang memenuhi kriteria inklusi
Pengumpulan data :
Pengumpulan data dilakukan dengan membagikan kuisioner
3.5.2 Instrumen
instrumen antara lain tes atau soal tes yang digunakan untuk metode
berjumlah 7 soal.
3.5.3 Validitas
61
62
(Nursalam, 2016).
responden didapatkan dari 7 soal tidak terdapat soal yang tidak valid
No r r Keterangan
tabel hitun
g
1 0,631 0,803 Valid
2 0,631 0,673 Valid
3 0,631 0,803 Valid
4 0,631 0,831 Valid
5 0,631 0,672 Valid
6 0,631 0,669 Valid
7 0,631 0,664 Valid
Berdasarkan dari perhitungan validasi maka diperoleh corelasi pertanyaan
no 1-7 valid.
3.6.4 Reliabilitas
62
63
3.6.1 Editing
63
64
pengumpulan kuisoner.
3.6.2 Coding
1. Umur
2. Jenis kelamin
b. Perempuan kode 2
3. Pendidikan
b. SD kode 2
c. SMP kode 3
d. SMA kode 4
64
65
4. Riwayat Pekerjaan
a. Wiraswasta kode 1
b. TNI kode 2
c. IRT kode 3
d. Buruh/Tani kode 4
e. PNS kode 5
f. Pedagang kode 6
a. Pernah kode 1
3.6.3 Scoring
Selalu :4
Sering :3
Jarang :2
Tidak pernah : 1
f
P = n x 100%
65
66
Keterangan
F : Nilai didapat
N : Nilai maksimal
3.6.4 Tabulating
100% : Seluruhnya
66
24
67
50% : Setengah
b) Jika ρ value > α maka Ho diterima dan Hi ditolak yakni tidak ada
67
68
antara lain:
1) Prinsip manfaat
dalam suatu peneltian tanpa resiko yang merugikan. Hak ini meliputi
menarik diri.
3) Prinsip keadilan
68
69
nama responden pada lembar alat ukur dan hanya menuliskan kode
disajikan.
3) Kerahasiaan (confidentiallity).
69
70
BAB 4
PEMBAHASAN
Pada bab ini diuraikan hasil penelitian dan pembahasan. Hasil penelitian
dibagi menjadi data umum dan data khusus. Data umum menampilkan
Data khusus adalah data tentang kepatuhan diet. Data – data tersebut di sajikan
Desa Jabon Kabupaten Mojokerto. Alamat Jalan Jendral Ach Yani no 95.
Kepala Desa Khairur Rozikin, Perawat Desa Merry. Di Desa Jabon di bagi
menjadi 6 Dusun.
Mojokerto
Total 64 100
70
71
43 responden (67,2%).
Mojokerto.
(56,8%).
Mojokerto.
71
72
(32,8%).
Mojokerto.
responden (46,9%).
Mojokerto.
72
73
responden (87,5%).
73
74
responden (68,8%).
Mojokerto
74
75
melaksanakan diet.
4.2 Pembahasan
75
76
tahan tubuh salah satunya yang dialami lansia yaitu penyakit gout
asa dan harga diri rendah. Selanjutnya dengan adanya penurunan fungsi
peneliti pada usia menua tidak dapat dipungkiri akan terjadi beberapa
76
77
Hormon estrogen ini berfungsi sebagai uricosuric agent, yaitu suatu zat
oleh setiap orang sebagai suatu rutinitas dan kebiasaan setiap hari
77
78
menjaga kesehatan.
kurang lebih dominan dari pada kepatuhan cukup atau patuh. Bentuk
78
79
mengandung tinggi purin, lupa minum air yang cukup atau 2 liter/hari.
Purin
ada juga sebagian Gender baik dan cenderung dengan kepatuhan diet
cukup dan sebagian ada yang kepatuhan diet kurang. Pada setiap
responden lansia dengan Gender kurang atau pun baik dan kepatuhan
tua lansia akan berada dalam tahap penurunan fungsional organ biologis
79
80
BAB 5
5.1 Kesimpulan
80
81
responden dan diketahui bahwa sebagian besar lansia penderita gout arthritis
kepatuhan diet. Terutama pada kuisoner kepatuhan diet tidak patuh dalam
dengan kepatuhan diet pada lansia gout arthritis. Menunjukan hubungan kuat
dan berkolerasi positif. semakin baik Gender, Pekerjaan maka semakin patuh
kurang diperhatikan.
5.2 Saran
81
82
saja yang dilarang sesuai petunjuk dari petugas kesehatan atau dokter.
DAFTAR PUSTAKA
82
83
Martono, H. (2006). Geriatri (Ilmu Kesehatan Usia Lanjut) : Olah Raga Dan
Kebugaran Pada Lanjut Usia. Jakarta: FKUI.
83
84
84
85
Lampiran 1
85
86
Lampiran 2
86
87
Lampiran 3
87
88
Lampiran 4
88
89
Dengan hormat,
NIM : 201807006
sampaikan terimakasih.
Hormat saya
Peneliti
Lampiran 5
89
90
(INFORMED CONCENT)
Kode responden :
Alamat :
Apabila sesuatu hal yang merugikan diri saya akibat penelitian ini, maka
saya akan bertanggung jawab atas pilihan saya sendiri dan tidak akan menuntut di
kemudian hari.
Yang bersangkutan
Lampiran 6
90
91
Kisi-Kisi Kuisioner
Lampiran 7
91
92
Kuisoner Responden:
Petunjuk pengisian
Kuisoner ini terdiri dari berbagai pertanyaan yang mungkin sesuai dengan
2: Jarang (JR)
3: Sering (SR)
4: Selalu (SL)
Selanjutnya diminta untuk menjawab dengan cara memberi tanda () pada salah
satu kolom yang paling sesuai dengan pengalaman dalam menghadapi situasi
hidup sehari-hari.
Data umum
Data responden
Usia/umur :
Jenis kelamin :
Laki-laki Perempuan
Pendidikan :
SD Perguruan tinggi
SMP
92
93
Riwayat Pekerjaan :
Wiraswasta Buruh/Tani
TNI PNS
IRT Pedagang
Apakah anda pernah memperoleh informasi tentang penyakit yang di derita saat
ini ?
SL SR JR TP
No Pertanyaan (Selalu) (Sering) (Jarang) (Tidak
Nilai 4 Nilai 3 Nilai 2 Pernah)
Nilai 1
1 Sayatidak mau menaati aturan makanan yang
sesuai anjuran dokter atau petugas kesehatan
yang lain
2 Saya makan tepat waktu sesuai jadwal yang
sudah di konsultasikan oleh dokter atau petugas
kesehatan
3 Saya setiap hari mengkonsumsi kacang-
kacangan dan biji-bijian dalam jumlah banyak
4 Saya setiap hari mengkonsumsi makan yang
mengandung minyak/ tinggi lemak seperti
jeroan, usus,daging sapi
5 Saya memasak makanan dengan merebus,
mengkukus, dan menumis supaya membatasi
memasak dengan minyak
6 saya setiap membatasi makanan tinggi lemak
seperti jeroan, bebek, sarden
93
94
Kriiteria:
94
Lampiran 8
1. Uji validitas
Correlations
1
4
Perguruan
18 60 2 Laki-laki 1 PNS 5 Tinggi 5 Pernah 1
19 65 2 Laki-laki 1 TNI 2 SMA 4 Pernah 1
WIRASWAST
20 64 2 Perempuan 2 A 1 SMP 3 Tidak pernah 2
21 57 1 Perempuan 2 TANI 4 SMP 3 Pernah 1
Perguruan
22 61 2 Laki-laki 1 PNS 5 Tinggi 5 Pernah 1
23 63 2 Perempuan 2 PEDAGANG 6 SMP 3 Pernah 1
24 60 2 Laki-laki 1 TANI 4 SMP 3 Pernah 1
25 59 1 Perempuan 2 IRT 3 SD 2 Pernah 1
26 65 2 Laki-laki 1 PEDAGANG 6 SMP 3 Pernah 1
27 64 2 Perempuan 2 PEDAGANG 6 SMP 3 Pernah 1
28 60 2 Laki-laki 1 TNI 2 SMP 3 Pernah 1
29 61 2 Perempuan 2 IRT 3 SMA 4 Pernah 1
30 59 1 Laki-laki 1 TANI 4 SMP 3 Pernah 1
31 57 1 Perempuan 2 IRT 3 SMP 3 Pernah 1
32 58 1 Perempuan 2 IRT 3 SMA 4 Pernah 1
33 60 2 Perempuan 2 PEDAGANG 6 SMA 4 Pernah 1
34 63 2 Perempuan 2 PEDAGANG 6 SMP 3 Pernah 1
35 58 1 Laki-laki 1 PEDAGANG 6 SMP 3 Pernah 1
WIRASWAST
36 65 2 Laki-laki 1 A 1 SMP 3 Pernah 1
WIRASWAST
37 62 2 Laki-laki 1 A 1 SMA 4 Pernah 1
38 59 1 Perempuan 2 TANI 4 SMP 3 Pernah 1
5
Perguruan
38 60 2 Laki-laki 1 PNS 5 Tinggi 5 Pernah 1
Perguruan
40 60 2 Laki-laki 1 PNS 5 Tinggi 5 Pernah 1
41 62 2 Perempuan 2 IRT 3 SMP 3 Pernah 1
42 63 2 Laki-laki 1 TNI 2 SMA 4 Pernah 1
43 57 1 Perempuan 2 IRT 3 SD 2 Tidak pernah 2
44 62 2 Laki-laki 1 TANI 2 SMP 3 Pernah 1
45 58 1 Perempuan 2 PEDAGANG 6 SMP 3 Pernah 1
46 57 1 Perempuan 2 IRT 3 SD 2 Pernah 1
47 60 2 Perempuan 2 IRT 3 SMP 3 Pernah 1
Perguruan
48 60 2 Perempuan 2 PNS 5 Tinggi 5 Pernah 1
49 64 2 Laki-laki 1 TNI 2 SMA 4 Pernah 1
50 62 2 Laki-laki 1 TANI 4 SD 2 Pernah 1
51 63 2 Perempuan 2 IRT 3 SD 2 Pernah 1
52 64 2 Perempuan 2 IRT 3 SMP 3 Pernah 1
53 60 2 Laki-laki 1 TNI 2 SMA 4 Pernah 1
54 60 2 Laki-laki 1 TNI 2 SMA 4 Pernah 1
55 60 2 Perempuan 2 IRT 3 SMP 3 Pernah 1
WIRASWAST
56 64 2 Perempuan 2 A 1 SMP 3 Pernah 1
57 59 1 Perempuan 2 PEDAGANG 6 SMP 3 Pernah 1
58 57 1 Perempuan 2 PEDAGANG 6 SMP 3 Pernah 1
WIRASWAST
59 63 2 Laki-laki 1 A 1 SMP 3 Pernah 1
6
Coding
1. Umur:
a. 45-59 Thun =1
b. 60-74 Tahun =2
2. Gender :
a. Laki-laki =1
b. Perempuan =2
3. Pendidikan :
a. Tidak tamat SD = 1
b. SD =2
c. SMP =3
d. SMA =4
e. Perguruan Tinggi = 5
7
4. Riwayat Pekerjaan :
a. Wiraswasta =1
b. TNI =2
c. IRT =3
d. Buruh/ Tani =4
e. PNS =5
f. Pedagang =6
5. Infornasi tentang penyakit :
a. Pernah =1
b. Tidak Pernah =2
Lampiran 10
Statistics
Umur Gender Pekerjaan Pendidikan Informasi
N Valid 64 64 64 64 64
Missing 0 0 0 0 0
Umur
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 45-58 tahun 21 32.8 32.8 32.8
60-74 tahun 43 67.2 67.2 100.0
Total 64 100.0 100.0
Gender
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Laki-laki 28 43.8 43.8 43.8
Perempuan 36 56.2 56.2 100.0
Total 64 100.0 100.0
Pekerjaan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Wiraswasta 7 10.9 10.9 10.9
TNI 9 14.1 14.1 25.0
IRT 21 32.8 32.8 57.8
Tani 8 12.5 12.5 70.3
PNS 8 12.5 12.5 82.8
Pedagang 11 17.2 17.2 100.0
Total 64 100.0 100.0
1
3
Kepatuhan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Kurang Patuh 20 31.2 31.2 31.2
Cukup patuh 44 68.8 68.8 100.0
Total 64 100.0 100.0
Lampiran 11
KURANG
1 2 3 2 1 2 2 3 15 28 100 54 PATUH 1
CUKUP
2 2 3 2 2 3 1 3 16 28 100 57 PATUH 2
CUKUP
3 2 2 3 3 2 2 3 17 28 100 61 PATUH 2
KURANG
4 1 3 1 1 2 2 4 14 28 100 50 PATUH 1
KURANG
5 1 3 2 1 2 1 3 13 28 100 46 PATUH 1
KURANG
6 2 2 1 2 2 1 3 13 28 100 46 PATUH 1
7 1 3 3 2 2 1 4 16 28 100 57 CUKUP 2
1
3
PATUH
CUKUP
18 2 4 1 2 4 2 2 17 28 100 61 PATUH 2
CUKUP
19 2 4 2 2 1 1 4 16 28 100 57 PATUH 2
CUKUP
20 4 3 1 2 2 1 4 17 28 100 61 PATUH 2
CUKUP
21 4 2 1 2 3 2 2 16 28 100 57 PATUH 2
CUKUP
22 3 4 1 2 4 1 1 16 28 100 57 PATUH 2
CUKUP
23 3 3 2 1 3 1 4 17 28 100 61 PATUH 2
CUKUP
24 3 2 1 2 3 1 4 16 28 100 57 PATUH 2
KURANG
25 2 3 2 1 2 2 3 15 28 100 54 PATUH 1
CUKUP
26 2 3 2 2 3 1 3 16 28 100 57 PATUH 2
27 2 2 3 3 2 2 3 17 28 100 61 CUKUP 2
4
PATUH
KURANG
28 1 3 1 1 2 2 4 14 28 100 50 PATUH 1
KURANG
29 1 3 2 1 2 1 3 13 28 100 46 PATUH 1
KURANG
30 2 2 1 2 2 1 3 13 28 100 46 PATUH 1
CUKUP
31 1 3 3 2 2 1 4 16 28 100 57 PATUH 2
CUKUP
32 2 4 1 2 4 2 4 19 28 100 68 PATUH 2
CUKUP
33 4 4 1 1 1 2 4 17 28 100 61 PATUH 2
KURANG
34 2 2 2 1 1 1 3 12 28 100 43 PATUH 1
CUKUP
35 2 3 2 1 2 2 3 17 28 100 61 PATUH 2
CUKUP
36 4 3 1 2 3 1 3 17 28 100 61 PATUH 2
37 3 3 1 2 3 1 4 17 28 100 61 CUKUP 2
5
PATUH
CUKUP
38 3 4 2 1 2 1 3 16 28 100 57 PATUH 2
KURANG
39 4 3 1 1 1 1 3 14 28 100 50 PATUH 1
CUKUP
40 3 2 2 3 3 2 4 19 28 100 68 PATUH 2
CUKUP
41 3 4 4 1 2 1 4 19 28 100 68 PATUH 2
CUKUP
42 2 4 1 2 4 2 2 17 28 100 61 PATUH 2
CUKUP
43 2 4 2 2 1 1 4 16 28 100 57 PATUH 2
CUKUP
44 4 3 1 2 2 1 4 17 28 100 61 PATUH 2
CUKUP
45 4 2 1 2 3 2 2 16 28 100 57 PATUH 2
CUKUP
46 3 4 1 2 4 1 1 16 28 100 57 PATUH 2
47 3 3 2 1 3 1 4 16 28 100 57 CUKUP 2
6
PATUH
CUKUP
48 3 2 1 2 3 1 4 16 28 100 57 PATUH 2
KURANG
49 2 3 2 1 2 2 3 15 28 100 54 PATUH 1
CUKUP
50 2 3 2 2 3 1 3 16 28 100 57 PATUH 2
CUKUP
51 2 2 3 3 2 2 3 17 28 100 61 PATUH 2
KURANG
52 1 3 1 1 2 2 4 14 28 100 50 PATUH 1
KURANG
53 1 3 2 1 2 1 3 13 28 100 46 PATUH 1
KURANG
54 2 2 1 2 2 1 3 12 28 100 43 PATUH 1
CUKUP
55 1 3 3 2 2 1 4 16 28 100 57 PATUH 2
CUKUP
56 2 4 1 2 4 2 4 19 28 100 68 PATUH 2
57 4 4 1 1 1 2 4 17 28 100 61 CUKUP 2
7
PATUH
KURANG
58 2 2 2 1 1 1 3 12 28 100 43 PATUH 1
KURANG
59 2 3 2 1 2 2 3 15 28 100 54 PATUH 1
CUKUP
60 4 3 1 2 3 1 3 17 28 100 61 PATUH 2
CUKUP
61 3 3 1 2 3 1 4 16 28 100 57 PATUH 2
CUKUP
62 3 4 2 1 2 1 3 16 28 100 57 PATUH 2
KURANG
63 4 3 1 1 1 1 3 14 28 100 50 PATUH 1
CUKUP
64 3 2 2 3 3 2 4 19 28 100 68 PATUH 2
a. Tidak Pernah =1
b. Jarang =2
c. Sering =3
d. Selalu =4
a. Kurang Patuh =1
b. Cukup Patuh =2
c. Patuh =3
Lampiran 12
Lampiran 13
1
2
Dokumentasi Penelitian
3