Kuliah II
Kekayaan Sumberdaya Hayati
dan Lingkungan
Untuk Pembangunan Ekonomi Hijau NKRI
Oleh:
Tim Pengajar
Prof. Dr. Ir. Hadi Susilo ARIFIN, MS (Koordinator)
Tujuh Tips Mengikuti Video Conference
1. Menggunakan akun dengan nama aseli-lengkap
2. Menggunakan Profile Picture/Display Picture dengan portrait diri aseli (tidak
menggunakan gambar binatang, pemandangan atau lainnya)
3. Memakai busana yang sopan, sesuaikan dengan agenda Forumnya (terutama
busana atas yang akan tertangkap kamera)
4. Mengatur posisi yang baik di depan layar komputer atau layar handphone, posisi
duduk menghadap frontal ke layar/kamera
5. Tidak melakukan aktivitas makan, minum, bicara dengan orang lain maupun
dengan telepon yang tertangkap mic dan kamera.
6. Karena itu selalu matikan mode suara - mute dan matikan mode video saat sedang
tidak berbicara. Atau HOST berhak me-mute mic semua peserta di saat Pembicara
Utama sedang berbicara.
7. Pada saat diskusi, silakan mengacungkan tangan atau menulis di Chat Room untuk
mendaftar bertanya dan menuliskan pertanyaannya secara singkat. Jika
moderator meminta, baru unmute dan nyalakan mode videonya. Host akan
mencatat pertanyaan yang paling signifikan untuk dibacakan oleh moderator.
Tujuan Pembelajaran (Learning Objectives)
Menjelaskan dan mendiskusikan tentang makna konseptual dari
keanekaragamana hayati, sumberdaya hayati (SDH) dan lingkungan,
potensi sumberdaya hayati yang tersedia di alam Indonesia,
potensi dan prospek pemanfaatan SDH dan lingkungan untuk
pangan, energi, farmasi dan jasa lingkungan untuk pembangunan
ekonomi hijau Indonesia. Selain itu juga, mengungkapkan tentang
kekayaan kearifan lokal atau pengetahuan tradisional dalam
pemanfaatan SDH dan lingkungan. Keharusan pelestarian SDH dan
lingkungan untuk keberlanjutan kehidupan.
• Sumberdaya atau faktor produksi yang disediakan oleh alam dan bukan
buatan manusia
(2) Keanekaragaman genetik (genetic diversity): Derajat keanekaragaman gen dalam satu spesies,
diukur dari variasi genetik/sifat yang dapat diturunkan dari generasi ke generasi (sifat herediter) ;
(3) Keanekaragaman ekosistem (ecosystem diversity): Keanekaragaman tempat hidup,
ditunjukkan oleh keanekaragaman tipe habitat, komunitas dan proses-proses ekologis di dalamnya.
Manusia
Satwaliar
Air
Sumber : https://rimbakita.com/kebun-binatang/
(1) Contoh Keanekaragaman Tumbuhan Palmae Indonesia
Sagu Salak
Sumber : PROFIL KEANEKARAGAMAN HAYATI PERAIRAN I Seri 1: Biota Perairan Dilindungi dan Teran cam Punah
Indonesia memiliki sekitar 1.700 jenis crustacea (udang, kepiting, dan kelomang)
Sekitar 310 jenis memiliki nilai ekonomi penting, diantaranya suku Penaeidae (udang niaga), Palinuridae
(lobster), Portunidae (rajungan dan kepiting bakau), dan Scyllaridae (udang kipas dan udang pasir)
https://www.tes.com/lessons/tITawR1ITD_utQ/keanekaragaman-hayati-laut
Pangan,
Energi,
Farmasi,
Material,
Jasa Lingkungan
taro cassava
rice maize
sweet potato
rice
taro
taro
maize
sago rice
rice sago
rice
cassava sago, maize
Sumber : https://www.google.com/search?q=Energi+biomassa&safe=strict&rlz=1C1DIMC_
Selamat Belajar….
Sampai Bertemu Kembali
pada Kuliah Minggu ke-3
Unduh materi di : course.ipb.ac.id