Tugas : PAI (Tugas Pertemuan ke-2)

1 Mengindetifikasi, menemukan, mengkaji, dan merangkum ayat – ayat Al-Qur’an

lainnya yang berkaitan iman kepada qada dan qadar ?
2 Memberikan tanggapan kritis terhadap seseorang yang ingin melakukan operasi ganti
kelamin ditinjau dari sudut pandang keimanan kepada takdir Allah?

Jawaban
1. Mengindetifikasi qada dan qadar
- Pengertian qada dan qadar
Para ulama berbeda pandangan dalam memberikan arti qada dan qadar.
Sebagian ulama mengartikan. Namun ulama yang memberikan arti yang
berbeda. Pandangan yang membedakan antara qada dan qadar, mendefinisikan
di masa mendatang. Qada adalah segala sesuatu yang Allah SWT (Adalah atau
berlakukan) sesuai dengan ilmu dan kehendaknya. Sebagian ulama yang lain
justru menerapkan definisi diatas secara terbalik yaitu definisi qada dan qadar
ditukar.
Pendapat yang menyamakan qada dan qadar memberikan definisi bahwa
aturan baku yang diberlakukan oleh Allah SWT terhadap alam ini undang-
undang yang bersifat umum dan hukum hukum yang mengikat sebab dan
akibat. Pengertian itu diilhami oleh ayat Alquran seperti firman Allah SWT :

‫هّٰلل‬
ٍ ‫اَ ُ يَ ْعلَ ُم َما تَحْ ِم ُل ُكلُّ اُ ْن ٰثى َو َما ت َِغيْضُ ااْل َرْ َحا ُم َو َما ت َْزدَا ُد ۗ َو ُكلُّ َش ْي ٍء ِع ْند َٗه بِ ِم ْقد‬
‫َار‬

Artinya : “Allah SWT mengetahui apa yang dikandung oleh setiap perempuan dan
kandungan rahim yang kurang sempurna dan yang bertambah. Dan segala sesuatu
pada sisinya ada ukurannya.”
Dari pengertian tersebut disimpulkan bahwa qada berarti “menentukan atau
memutuskan”, sedangkan menurut istilah artinya “segala ketentuan Allah. Sejak
zaman azali”. Adapun pengertian Qadar adalah “Memberi kadar, aturan, atau
ketentuan”.
 ‫ض َو َل ْم َي َّت ِخ ْذ َو َل ًد ا‬
ِ ‫ت َو ا اْل َ ْر‬
ِ ‫ك ال َّس ٰم ٰو‬ُ ‫الَّ ِذ ْي َل ٗه ُم ْل‬
‫ك ِف ى ْال ُم ْل كِ َو َخ َل َق ُك َّل َش ْي ٍء‬ ٌ ‫َّو َل ْم َي ُك ْن لَّ ٗه َش ِر ْي‬
‫َف َق َّد َر ٗه َت ْق ِد ْي رً ا‬

Artinya : “Yang kepunyaan-nya lah kerajaan langit dan bumi, dan dia tidak
mempunyai anak, dan tidak ada sekutu baginya dalam kekuasaan (nya), dan dia telah
menciptakan segala sesuatu dan dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan serapi-
rapinya.”
Iman kepada qada dan Qadar artinya percaya dan yakin dengan sepenuh hati bahwa
Allah telah menentukan segala sesuatu bagi makhluk-nya. Menurut Yasin iman
kepada qada dan Qadar adalah mengimani adanya ilmu Allah SWT yang qadim dan
mengimani adanya kehendak Allah SWT yang berlaku serta kekuasaannya yang
menyeluruh. setiap muslim wajib mengimani qada dan qadar Allah SWT yang baik
ataupun yang buruk firman Allah SWT : “terdapat dalam sebuah kitab (lauh Mahfudz)
Sesungguhnya yang demikian itu amat mudah bagi Allah SWT. (Q.S. Al Hajj/22:70)
Iman kepada qada dan Qadar meliputi empat prinsip :
a. iman kepada ilmu Allah SWT yang qadim (tidak permulaan) dan ia mengetahui
perbuatan manusia sebelum mereka melakukannya.
b. Iman bawa semua Qadar Allah SWT telah tertulis di lauh Mahfuzh.
c. Iman kepada adanya kehendak Allah SWT yang berlaku dan kekuasaannya yang
bersifat menyeluruh.
d. Iman bahwa Allah SWT adalah dzat yang mewujudkan makhluk Allah SWT
adalah sang pencipta dan yang lain adalah makhluk.

2. Tanggapan kritis tentang operasi ganti kelamin

Menurut beberapa pendapat para ulama mengatakan bahwa hukum mengubah

ganti kelamin Adalah haram karena dengan maksud dengan sengaja mengubah
penampilan yang sudah jadi kehendak Allah lalu berganti dengan kehendak
sendiri, hal ini menyudut-kan penentangan terhadap pertentangan qadar Allah .
Sedangkan jika penyempurnaan karena adanya alasan medis yang terkait
diperbolehkan.