Disusun Oleh :
MUHAMMAD JULKARNAIN
NIM 2014201210098
A. BIODATA
PASIEN
Nama : Tn. R
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 50 tahun
Status Perkawinan : Menikah
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Suku : banjar
Pekerjaan : TNI
Alamat : Jln, Pulau Gadung Banjarbaru.
Tanggal Masuk/Jam : 11 april 2018 / 09.30 Wita
No. Register : 40-xxxx
Ruangan/Kamar : ICU
Diagnosa Medis : Stroke Hemorag
B. KELUHAN PENYAKIT SEKARANG
Pada saat dilakukan pengkajian pada tanggal 12 April 2018 pukul 14.30 WITA.
pasien 2 hari sebelumnya demam, kemudian dibawa berobat dan dikatakan infeksi
saluran kemih. ± 2 jam yang lalu pasien tiba-tiba tidak sadar, tidak bisa dibangunkan,
pada saat tidur dalam kondisi ngorok, sebelumnya tidak ada keluhan nyeri kepala,
tidak ada muntah, tidak ada kejang sebelumnya, pasien dalam keadaan tidak sadar
GCS 4 dengan nilai E1, M2, V1. Upaya untuk mengatasinya dibawa ke RS A.
C. RIWAYAT KEPERAWATAN
I. DX KEPERAWATAN
1. Ketidak Efektifan BersIhan Jalan Nafas Berhubungan Dengan Penumpukan
Sputum
2. Ketidak Efektifan Perfusi Jaringan Serebral Berhubungan Dengan Peningkatan
Tekanan Intra Kranial (Tk)
3. Hambatan Mobilitas Fisik Berhubungan Dengan Penurunan Kekuatan Otot
(Kerusakan Neuron)
J. PERENCANAAN KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN NOC NIC
1 Ketidak Efektifan BersIhan Jalan Nafas Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan - Pastikan kebutuhan oral /tracheal
Berhubungan Dengan Penumpukan Sputum sputum berkurang dengan kriteria hasil : suctioning
NOC :Respiratory Status :Airway Patency - Berikan oksigen O2 sesuai
- Menunjukan jalan nafas yang paten anjuran dokter
(klien tidak merasa tercekik) irama nafas,
- Posisikan klien untuk
frekuensi pernafasan dalam rentang
memaksimalkan ventilasi
normal,tidak ada suara nafas abnormal)
- Monitor respirasi dan status O2
- Saturasi O2 dalam batas normal
- Kolaborasi dengan dengan dokter
untuk pemberian terapi obat
2 Ketidak Efektifan Perfusi Jaringan Serebral Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan -Kaji status neurologic setiap jam
Berhubungan Dengan Peningkatan Tekanan perfusi jaringan serebral pasien menjadi efektif -Kaji tingkat kesadaran dengan GCS
Intra Kranial (Tk) dengan kriteria hasil : -Kaji pupil, ukuran, respon terhadap cahaya,
-Tanda-tanda vital normal gerakan mata
-Status sirkulasi lancer -Kaji reflek kornea
-Pasien mengatakan nyaman dan tidak sakit kepala -Evaluasi keadaan motorik dan sensori pasien
-Peningkatan kerja pupil -Monitor tanda vital setiap 1 jam
- Kemampuan komunikasi baik
3 Hambatan Mobilitas Fisik Berhubungan Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan Kaji kemampuan motorik Ajarkan pasien untuk
Dengan Penurunan Kekuatan Otot mobilitas fisik tidak terganggu kriteria hasil : melakukan ROM minimal 4x perhari bila